Transcript + 1

PEDOMAN PENANGANAN
SPESIMEN MALARIA DAN
TUBERKULOSIS
OLEH ENUMERATOR DI LAPANGAN
SAMPEL BLOK SENSUS
MALARIA-TB
 Nomor Kode Sampel (NKS) digit pertama
diawali dgn kode ‘2’ (lihat daftar BS).
PENGENALAN TEMPAT
Kutip dari Blok I PENGENALAN TEMPAT RKD10.RT
Prov
1
1
Kab/
Kota
0
3
ART
ART
No. urut Jumlah yang yang
K/
Desa/Kel
No Kode Sampel (NKS) sampel semua diperik diperik
D
RT
ART
sa
sa
Malaria TB
Kec
0
2
8
0 8 4
1
2 1
2
3
4
5
0
6
0
5
0
5
0
3
Jumlah BS Kesmas dan BS Malaria-TB menurut provinsi
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
Provinsi
NA Darussalam
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sum Selatan
Bengkulu
Lampung
Kep. Bangka
Kepulauan Riau
DKI
Jawa Barat
Jawa Tengah
DI Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Jlh BS Kesmas
53
128
54
66
40
83
29
86
23
28
111
494
343
54
410
117
49
Jlh BS Mal-Tb
30
72
17
21
22
27
29
28
23
10
12
52
37
6
43
12
6
Jlh Kab sampel Mal-Tb
16
30
15
11
11
13
10
14
7
4
5
26
29
4
31
8
6
No
Provinsi
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
NTB
NTT
Kal. Barat
Kal. Tengah
Kal. Selatan
Kal. Timur
Sul. Utara
Sul. Tengah
Sul. Selatan
Sul. Tenggara
Gorontalo
Sul. Barat
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua
Jumlah
Jlh BS Kesmas
Jlh BS Mal-Tb
64
50
53
35
50
46
38
34
85
33
23
22
23
19
22
35
36
50
30
20
17
15
13
34
28
12
14
8
23
19
22
35
2800
823
Jlh Kab dgn sampel Mal-Tb
10
13
14
13
11
11
8
11
20
10
6
4
8
7
7
10
403
SAMPEL RUMAH TANGGA MALARIA-TB
 Enumerator bersama PJT Kabupaten melakukan
sampling rumah tangga.
 Sampling dilakukan secara acak sistematis (simple
random sampling) untuk memilih 30 RT dari 80120 RT dalam BS terpilih
 Dari 30 RT terpilih diambil 5 RT yang akan menjadi
cadangan bila pada salah satu atau lebih dari 25
RT lainnya tidak dapat dilakukan pengambilan
data.
 Bila terjadi penggantian sampel RT kesmas, maka
sampel RT malaria-TB mengikuti penggantian
sampel RT kesmas tersebut.
Pemeriksaan dan Penanganan Spesimen TB dan Malaria
Form MT1
RDT Malaria
Semua umur
Form M1
Informed consent
Gejala Panas
dalam 2 hari
terakhir?
≥15 th specimen TB
Sediaan apus
darah tebal
Tidak
PPS
Negatif Positif
RDT Bekas
pakai
Positif Negatif
Form M2
Dahak (pagi & sewaktu)
Form. T1
Ya
RDT
Distribusi pot dahak (P,S)
dan 1 tablet GG/ART
Form M3
Dirujuk ke PKM setempat Form M4
utk mendapat pengobatan
Form T3
Puskesmas Rujukan Mikroskopis (PRM)
TB: Pemeriksaan apusan dahak (sesuai kriteria SOP).
 Malaria: Pemusnahan RDT bekas pakai, pewarnaan
sediaan apus darah tebal.
Pengemasan sediaan apus darah, sediaan apus dahak
& form malaria- TB.
Form T2
Form MT2
Puslitbang
BMF Badan
Litbangkes,
Jakarta
PJT Kab /PJO;
Pengemasan dan pengiriman:
Form MT1, M1, M2, M3, T1, T2
dan MT2
Sediapus darah tebal malaria
Sed apus dahak validasi TB
ALUR PEMERIKSAAN & PENANGANAN SPESIMEN
TUGAS ENUMERATOR
 Persiapan (perlengkapan dan stiker)
 Menjelaskan tujuan pemeriksaan darah dan
dahak
 Mengisi formulir MT1
 Menentukan responden yang memenuhi kriteria
(inklusi-eksklusi)
 Membacakan PSP dan ART menandatangani
Informed consent
 Melakukan pemeriksaan RDT dan membuat
sediaan apus darah tebal (yang panas)
TUGAS ENUMERATOR
 Mempersiapkan formulir M1, M2 dan M3
 Mengajarkan cara mengeluarkan dahak dan
mendistribusikan pot dahak serta menempelkan
stiker (p,s) pada pot dahak sesuai dengan nomor
ART
 Menginformasikan kepada ART esok hari akan ada
PPS yang mengumpulkan dahak p dan s.
 Berkoordinasi dengan PPS untuk menyerahkan
formulir MT1 dan paket malaria keesokan harinya.
ALAT DAN BAHAN PERSIAPAN
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
14
15
16
16
17
20
21
22
23
24
Alat dan Bahan
RDT( kaset,lup,buffer)
Kertas ukuran HVS
End frosted slide
Autoclick
Lancet
alcohol swab
cotton ball
sarung tangan
Tisue gulung
Pot dahak
Tablet GG
Plastik Biohazard
Marker
Timer
Stiker tanpa P dan S
Stiker P
Stiker S
Form MT1
Form M1
Form M2
Form M3
Tas Paket Malaria-TB
Jumlah
Lup
Alat & bahan pemeriksaan darah untuk malaria
Bola kapas
Autoclick
Sarung
tangan
Sticker
Kaset RDT
Alkohol
swab
Lar buffer
Pensil & marker
Kotak slide
berisi slide
Plastik
biohazard
Pot Dahak
KUESIONER DAN FORMULIR YANG
MEMERLUKAN PENEMPELAN STIKER
Enumerator:
1.
2.
3.
Kuesioner RKD10.IND Blok XI
Informed consent
Formulir MT1
1
2
5
4.
5.
6.
RDT
Sediaan apus darah tebal
Formulir M1
1
1
4
7.
Pot dahak
TOTAL
Petugas Pengumpul Spesimen
1. Formulir T1
TOTAL
Puskesmas rujukan mikroskopik
1. Formulir T2
2. Sediaan apus dahak TB
TOTAL
Lab parasitologi dan bakteriologi Puslitbang BMF
1. Formulir M4
2. Formulir T3
TOTAL
1s+1p
14 + 1 (p) + 1 (s)
5
5
5
1s+1p
5+1s+1p
2
2p+2s
2+2p+2s
TUJUAN
• Mendapatkan angka kesakitan malaria dan TB
MENGISI FORMULIR MT1
• Merupakan formulir daftar ART di RT terpilih
yang akan diperiksa/diambil spesimen darah
untuk malaria dan dahak untuk TB. Disalin dari
RKD.10 RT Blok IV
• Diisi oleh Tim Enumerator.
• Satu formulir untuk satu RT.
ART YANG TERPILIH
MALARIA
• Tercantum dlm daftar ART Kesmas.
• Semua umur.
• Bersedia menandatangani Informed Consent.
• Tidak mempunyai riwayat perdarahan, misal
hemofili & Idiophatic Thrombocytopeni Purpura
(ITP).
ART YANG TERPILIH (lanj)
TB:
• Tercantum dlm daftar ART Kesmas.
• Umur > 15 tahun.
• Bersedia menandatangani Informed Consent.
• Tidak menderita sakit berat (stroke, kesadaran
menurun dan sulit berkomunikasi)
PEMERIKSAAN RDT DAN SEDIAAN
APUS DARAH TEBAL
• Mempersiapkan alat dan bahan pemeriksaan
malaria
• Mengisi Formulir M1
• Pemeriksan RDT dilakukan pada ART yang
memenuhi kriteria
• Pembuatan sediaan apus darah tebal jika panas
• Mengisi formulir M2 bila hasil RDT positif atau
formulir M3 bila hasil RDT negatif namun ART
panas
Prosedur Pemeriksaan RDT
Pakai sarung tangan.
Tempel stiker di
RDT dan kaca
sediaan
Bersihkan jari dengan
alkohol swab
Pasang lanset pd auto click
Tusuk jari dengan lanset
Pd bayi, pilih ujung
jempol kaki atau tumit.
Tekan jari hingga
darah keluar
Bersihkan tetes darah
pertama dgn kapas kering
Tekan kembali ujung jari hingga
tetesan darah kedua keluar ,
tempelkan lup
Tempelkan ujung lup pada lubang
penetesan darah.
Teteskan 5 tetes larutan
buffer pd lubang
penetesan buffer.
Tulis jam saat penetesan buffer,
nyalakan timer 15 menit
Tekan kembali ujung jari
hingga darah keluar.
Tempelkan 3 tetes
darah terpisah.
Lebarkan tetesan darah menggunakan
ujung slide yang bersih sehingga
membentuk lingkaran dgn diameter
±1-1,5 cm.
Letakkan sediaan di atas per-mukaan
yang rata → biarkan kering.
Setelah kering slide dibungkus dengan
kertas untuk dititipkan ke PPS, atau
pindahkan sediaan darah ke dalam slide
box dgn rapi dan searah.
Masukkan semua
sampah
berbahaya ke dlm
plastik/box
biohazard utk
dimusnahkan.
Interpretasi hasil RDT
Negatif bila hanya timbul 1 garis
di ujung yg berdekatan dgn tu lisan malaria.
Positif Pf bila timbul 2 grs, 1 di
ujung yg b’dekatan dgn tulisan
malaria dan 1 di ujung yg berdekatan sumur darah.
Positif Pv bila timbul 2 garis, 1
di ujung yg b’dekatan dgn tulisan malaria dan 1 di tengah lapangan p’amatan.
Positif Pf & Pv bila timbul 3 grs.
Tdk sahih bila tidak timbul garis
di ujung yg berdekatan dgn tulisan
malaria → tes diulang 1 kali.
dan P. vivax (mixed)
Prosedur Pemeriksaan RDT (lanj)
Sampah dimasukkan ke dalam plastik/box biohazard.
 RDT bekas pakai dimasukkan ke plastik terpisah.
Hasil RDT dicatat pd Formulir M1 (rangkap 4).
ART yang positif malaria dgn RDT dirujuk ke Puskesmas
dengan pengantar Form M2 (rangkap 4).
Bila hasil RDT negatif tetapi ART demam, dirujuk ke
Puskesmas dgn pengantar Form M3 (rangkap 4).
RDT bekas pakai, sediaan apus darah tebal dan formulirformulir dikemas dan diserahkan ke PPS.
PPS menyerahkan paket tersebut ke PRM.
Pengumpulan dahak dan pendistribusian
pot sputum
•
•
ART yang sudah menandatangani informed concent
diberi pengarahan tentang cara mengeluarkan dahak,
baik dahak Pagi maupun dahak Sewaktu.
Setelah dilatih cara mengeluarkan dahak, kepada
responden diberikan 2 pot dahak (1 pot untuk dahak
Pagi sehabis bangun tidur dan 1 pot untuk dahak
Sewaktu) yang sudah ditempel stiker (P dan S) dan 1
butir tablet glyceril guaicolat per ART bagi ART yang
memiliki gejala batuk dan sulit mendahak; dahak akan
diambil pada keesokan hari oleh PPS/petugas
Puskesmas.
KOORDINASI DENGAN PPS
• Melakukan koordinasi dengan PPS untuk menyerahkan formulir
MT1 dan menitipkan paket malaria yang akan diserahkan ke
PRM.
Paket malaria yang dititipkan terdiri dari:
 Sediaan apus darah tebal
 RDT bekas pakai
 Formulir-formulir
 Plastik biohazard yang berisi sampah biomedis
 PPS menandatangani formulir M1
• Mendiskusikan
bersama
bila
ada
ketidaksesuaian/
ketidakjelaasan pengumpulan dahak dan pengiriman paket
malaria.
Terima
kasih