Transcript Peran Pendamping Dalam Ppm Edit Kmp

JANGAN MATI GAYA
KOMITMEN
KEBERSAMAAN
Oleh : Dade Saripudin, S.Pt, MM
(Mantan Korkot PNPM Mandiri Perkotaan Kabupaten Sukoharjo)
Biodata
NAMA
TTL
Status
Alamat
: DADE SARIPUDIN, S.Pt, MM
: Subang, 8 November 1974
: Menikah, 1 Istri 2 Anak
: Dusun Banyudono RT 13 Desa
mojodoyong , Kec. Kedawung, Kab.
Sragen
Pengalaman PNPM/P2KP.
1. Fasilitator Kelurahan sejak tahun 1999 – 2006
2. Senior Fasilitator Sejak tahun 2007-2008
3. Asisten Korkot sejak tahun 2008-2011
4. Koordinator Kota sejak tahun 2011 – Sekarang
5. Diperiksa dan menjadi saksi di Pengadilan Tindak
Pidana Korupsi (Tipikor Semarang) tahun 2013.
74ADB7AE
[email protected]
085742334950
Trend PPM PNPM Kab. Sukoharjo
Banyak Aduan Tidak
Identik dengan
Masalah
Penegak
Hukum
Pemdes
BKM dan
Lembaga Desa
Pemda
Fasilitator
P
R
O
S
E
S
SENI PENGELOAAN
PENGADUAN
Masyarakat
MASALAH
SELESAI
TAHAPAN PROSES PENANGANAN KASUS
PENYELEWENGAN DANA UPK
Penerimaaan
Pengaduan
28 Bulan
Identifikasi
Keputusan
Tipikor
Sidang Tipikor
16 Bulan
Pemeriksaan
Kejaksaan
Rembug Warga
Investigasi
Luar Biasa
Maret – Juni
Proses-proses
Pemeriksaan
2013
penyelesaian
Itda
September Pelaporan
Desember 2012
Kepada
Bupati
April
Agustus 2012
2011
KKlarifikasi
April
2011
April
– Mei
2011
Mei 2011 – Feb 2012
April 2011
Maret 2012– Juli 2012
Feb 2012
26 Agustus 2013
Mengapa Penting Diselesaikan
1.
2.
3.
4.
Adanya itikad tidak baik dari “Oknum” UPK.
Adanya pengakuan yang berbeda antara “Oknum” UPK dengan
Koordinator BKM yang lama.
Pembelajaran penyalahgunaan dana harus diproses secara tuntas.
Menyelamatkan Asset
Dampak Tidak Diselesaikan
1. Kepercayaan Masyarakat terhadap BKM dan Program
Menurun.
2. Tidak memberikan efek jera kepada pelaku.
PERAN PENDAMPING (KORKOT, ASKOT, TIM FASKEL)
Penerimaaan
Pengaduan
Identifikasi
1. Melakukan koordinasi internal Tim
2. Mengkomunikasikan kepada Satker melalui Fasilitator
Manajemen Kabupaten.
3. Memastikan PPM dicatat dalam Register Aplikasi PPM.
Kasus Banmati terdaftar dalam Register No : 0014-133110511
5. Klasifikasi aduan : Penyimpangan Dana
PERAN PENDAMPING (KORKOT, ASKOT, TIM FASKEL)
KKlarifikasi
1. Tim Fasilitator
melakukan Koordinasi
dengan BKM, dan
memastikan adanya
penyalagunaan dana
kepada oknum.
2. Memfasilitasi adanya
surat pernyataan
pengakuan adanya
penyalahgunaan dana
dari oknum bermaterai.
PERAN PENDAMPING (KORKOT, ASKOT, TIM FASKEL)
Investigasi
1. Tim Korkot, Tim Faskel dan BKM
melakukan pendalaman persoalan
bersama dengan oknum.
2. Tim Faskel melakukan identifikasi
kepada KSM yang diidentifikasi
fiktif dan berdasarkan pengakuan
oknum.
3. Tim Faskel dan Tim Korkot
melakukan kajian terhadap
pembukuan yang telah dibuat oleh
Oknum UPK. Untuk memprediksi
kerugian atau dana yang
diselewengkan
PERAN PENDAMPING (KORKOT, ASKOT, TIM FASKEL)
Proses-proses
penyelesaian
1. Mendorong dan melibatkan stakeholder
(pelaku baik pemda, lurah, pjok, camat,
LPMK dan tokmas lainnya ) untuk
mengurai dan menyelesaikan masalah.
2. Melakukan koordinasi kepada Camat ,
PJOK dan Satker atas capaian penanganan.
3. Melaporkan permasalahan kepada Bupati.
4. Menagih tidak henti-hentinya kepada
oknum untuk bisa membayar atas dana
yang telah digunakannya.
5. Melibatkan keluarga Oknum untuk turut
dalam penyelesaian penyalahgunaan
dana.
6. Tidak kurang dari 14 kali menggelar
pertemuan baik formal maupun informal
dengan berbagai pihak terkait.
7. Melakukan Koordinasi dengan
OC/KMW, arahan dan penguatan
8. Up Date Kronologis penanganan di
Aplikasi PPM
rapat koordinasi
penanganan kasus
penyelewengan dana UPK
bertempat di rumah
Koordinator BKM baru.
SPA mengangsur dana yang
disalahgunakan sebesar Rp. 3.400.000
kepada korkot dan kemudian
ditindaklanjuti ke UPK. Sehingga total
yang sudah dikembalikan sebesar Rp.
5.400.000
6 Juli‘11
09 Juni ‘11
20 Mei ‘11
pukul 09.45 bertempat di Kantor
kelurahan Banmati, dihadiri oleh
Camat, PJOK, Lurah, BKM, Korkot,
Fasilitator Manajemen Kabupaten,
Tim Faskel, dilaksanakan pertemuan
lanjutan
Tanggal 24 Agustus 2011. Sdr
SPA mengembalikan dana
sebesar Rp. 1.000.000, sehingga
total yang sudah dikembalikan
sebesar Rp. 8.500.000
Tanggal 11-13 Juli 2011, Tim
Faskel ke rumah SPA untuk
croscek data, namun tidak
bertemu. Menurut pengakuan
ibunya bahwa sdr. SPA sedang
ke Jogjakarta
Tanggal 17 Desember 2011. Pukul
09.30. bertempat di Balai
Kelurahan Banmati, Bersama
dengan Lurah Baru menindaklanjuti
penyelesaian kasus UPK BKM
Manunggal. Hadir PJOK, FMK,
Korkot, BKM, Tim Faskel
Tim Faskel dan Korkot
bertemu dengan Sdr. SPA
(Oknum UPK) dirumahnya
untuk membahas progress
penyelesaian masalah.
pukul 15.05 bertempat di Pendopo
Kelurahan Banmati, dihadiri oleh Lurah,
BKM, UPK, Pengawas UPK, Sekretaris,
Tim Faskel, Askot dan Korkot dilakukan
fasilitasi dan klarifikasi atas
penyalahgunaan wewenang dan
penyalahgunaan pengelolaan dana UPK
pada BKM Manunggal Kel. Banmati.
7 Juli‘11
4 Juli‘11
25 Mei ‘11
Upaya Penyelesaian Tahun 2011
Tanggal 24 Juli 2011. Sdr. SPA
mengembalikan dana sebesar Rp.
1.000.000 sehingga total yang sudah
dikembalikan sebesar Rp. 7.500.000.
Sdr. SPA mengembalikan dana
sebesar Rp. 1.100.000. Sehingga
total yang sudah dikembalikan
sebesar Rp. 6.500.000
Tanggal 21 Desember 2011 jam 19.30
di Kel. Banmati, dilakukan pertemuan
sebagai tindaklanjut pertemuan tanggal
17 Desember 2011. Hadir PJOK, Tim
Faskel lama dan baru. BKM lama dan
baru, FMK, Korkot dan Askot
Bulan September 2011, sdr. SPA
mengembalikan dana sebesar
Rp. 1.000.000, sehingga total
yang sudah dikembalikan
sebesar Rp. 9.500.000
Tanggal 27 Juli 2012, Korkot menerima surat dari
DPU Kab. Sukoharjo No. 760/2498/VII/2012
perihal Tindak lanjut laporan hasil pemeriksaan
kasus laporan keuangan PNPM MP Kab. Sukoharjo
pada Kel. Banmati Kec. Sukoharjo
Mulai tanggal 12 Maret 2012
dilaksanakan pemeriksaan oleh
Inspektorat Daerah
Tanggal 28 Februari 2012. Korkot
melaporkan kasus kepada Bupati
Sukoharjo
Tanggal 6 Agustus 2012 di Balai
kelurahan Banmati pukul 20.0023.30 WIB dilaksananakan
Musyawarah Luar Biasa
Tanggal 30 Juli 2012 bertempat di Balai
Pertemuan Kel. Banmati dilaksanakan
sharing dan lobby dengan BKM dan
Kelurahan terkait hasil rakord di korkot.
September 2012-Desember 2012
kasus Banmati dilakukan
pemeriksaan oleh Kejaksanaan
Negeri Kabupaten Karanganyar, baik
pemeriksaan saksi-saksi maupun
tersangka.
Upaya Penyelesaian Tahun 2012
Tanggal 30 Juli 2012, bertempat di Korkot
jam 13.00-15.00 telah dilakukan rakord
membahas tindaklanjut surat dengan
membentuk tim penanganan, Bersama
HCU
Tanggal 16 Februari 2012 jam 19.30
di kelurahan Banmati dihadiri oleh
PPK (Pak S), FMK, BKM, Perangkat
Desa, BKM, Korkot, Askot, Tim Faskel
dan Oknum. Berdasarkan
kesepakatan dilaporkan kasus ke
Bupati Sukoharjo
Tanggal 9 Agustus 2012 jam
08.00 Satker, Korkot dan Askot
melaporkan hasil MLB ke Kepala
Dinas Pekerjaan Umum
Lobby-loby ke Kecamatan dan tokoh
masyarakat memfinalisasi agenda
Musyawarah Luar Biasa (MLB) dan
disepakati hari senin, 6 Agustus 2012.
Jam 20.00 Wib di balai Kelurahan.
Tanggal 27 Maret 2013,
Korkot, BKM, Faskel
melaksanakan persidangan
di Pengadilan Tipikor
Semarang
pidana penjara selama 1 (satu)
tahun 6 (enam) bulan, serta pidana
denda sejumlah Rp. 50.000.000,(Lima puluh juta rupiah), Subsider 2
bulan
Keputusan Pengadilan Negeri
Tindak Pidana Korupsi Nomor :
33/Pid.Sus/2013/PN.Tip.Smg.
Tanggal 12 Juni 2013
Menjatuhkan pula pidana
tambahan kepada terdakwa
berupa membayar Uang
Pengganti sejumlah
Rp.75.000.000,- Subsider 2
bulan
Upaya Penyelesaian Tahun 2013
Pada bulan April 2013, DPU,
Inspektorat, Koord BKM Lama
dan KSM melaksanakan
persidangan di Pengadilan
Tipikor Semarang
Keputusan Pengadilan Tinggi
Nomor : 61 / Pid.Sus / 2013 /
PT. TPK. Smg Tanggal 26 Agustus
2013
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SPA,
Amd. oleh karena itu dengan pidana penjara
selama 2 (dua) tahun dan pidana denda
sejumlah Rp. 50.000.000,-(Lima puluh juta
rupiah), Subsider 2 bulan
sejak tanggal 08 Januari 2013.
Sdr SPA mulai dilakukan
penahanan
Menjatuhkan pula pidana tambahan kepada
Terdakwa berupa membayar Uang Pengganti
sejumlah Rp.75.000.000,- (tujuh puluh lima
juta rupiah). Subsider 2 bulan
PERAN PENDAMPING (KORKOT, ASKOT, TIM FASKEL)
Pelaporan
Kepada Bupati
1. Koordinasi dan konsultasi kepada Camat dan Satker terkait
dengan naratif, bahasa terkait laporan yang akan disampaikan
kepada Bupati.
2. Meminta pertimbangan kepada Inspektorat terkait dengan
pelaporan penyalahgunaan dana PNPM kepada Bupati.
Pemeriksaan
Itda
1. Memberikan data-data pendukung.
2. Memberikan keterangan kepada pemeriksa Inspektorat.
3. Koordinasi dengan Satker menindaklanjuti Hasil Laporan
Pemeriksanaan oleh Inspektorat
PERAN PENDAMPING (KORKOT, ASKOT, TIM FASKEL)
Pemeriksaan Kejaksaan
1. Forum Fasilitator memberikan support kepada Fasilitator dan
Korkot yang diperiksa oleh Kejaksaan.
2. Memberikan Data-data yang relevan dan dibutuhkan sebagai
penguat dugaan.
3. Memberikan keterangan kepada penyidik. Kurang lebih dua – kali
pemeriksaan.
4. Melakukan koordinasi dengan OSP terkait penyikapan atas
pemeriksaan di Kejaksaan
Sidang Tipikor – Putusan Hakim
1. Forum fasilitator menggalang dana untuk membantu operasional
Faskel dan Korkot yang menjadi saksi dalam persidangan di Tipikor
(Bensin, Makan).
2. Forum Faskel mensupport secara moral dengan hadir saat persidangan.
3. Memberikan kesaksian atas penyalahgunaan dana oleh Terdakwa
Hambatan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Data disembunyikan pelaku dan tidak real
Pengakuan yang seringkali berubah-ubah
Komitmen yang rendah dari oknum.
Fasilitator yang mendampingi berganti-ganti
Kesibukan pendampingan
Anggaran Operasional