Pengentar Ilmu Kesehatan Masyarakat Pertemuan 6

Download Report

Transcript Pengentar Ilmu Kesehatan Masyarakat Pertemuan 6

KESEHATAN
KERJA
Intan Silviana Mustikawati,
SKM, MPH
1
Pokok bahasan
• Pendahuluan
• Definisi kesehatan kerja
• Faktor – faktor yang mempengaruhi
kesehatan kerja
2
Kesehatan kerja…???
• Aplikasi kesehatan masyarakat
di dalam suatu tempat kerja
• Sasarannya adalah masyarakat
pekerja dan masyarakat di sekitar
lingkungan tempat kerja
• Mempunyai ciri pokok upaya
preventif (pencegahan penyakit) dan
promotif (peningkatan kesehatan)
3
Mengapa kesehatan kerja
penting …???
Sebagian besar waktu manusia
teralokasikan untuk bekerja
atau berada di lingkungan kerja
Banyak faktor resiko di tempat kerja
Kesehatan vs Produktivitas kerja…
Lingkungan kerja yang kondusif
akan mempengaruhi kesehatan dan
produktivitas seseorang dalam bekerja
4
Pedoman kesehatan kerja
• Pencegahan penyakit dan
kecelakaan akibat kerja
• Peningkatan kesehatan masyarakat
pekerja dalam rangka peningkatan
produktivitas kerja
5
Faktor – faktor yang mempengaruhi
kesehatan kerja
• Beban kerja
• Kemampuan kerja
• Kondisi lingkungan
6
a. Beban kerja
• Berupa bobot atau muatan dari
pekerjaan itu sendiri
• Setiap pekerjaan apapun merupakan
beban bagi yang melakukannya
• Masing – masing orang memiliki
kemampuan yang berbeda dalam
menghadapi beban kerja
7
a. Beban kerja
• Setiap orang dapat memikul beban kerja
pada batas tertentu atau batas optimal
• Penempatan seorang pekerja perlu
disesuaikan dengan beban optimal
seseorang
• Kesehatan kerja berusaha mengurangi
beban kerja pekerja dengan mendesain
suatu alat yang dapat mengurangi
beban kerja
8
b. Kemampuan kerja
• Berupa kemampuan seseorang dalam
melaksanakan suatu pekerjaan
• Kemampuan kerja berbeda antara
pekerja satu dengan pekerja lainnya
• Kemampuan kerja seseorang
dipengaruhi oleh beberapa faktor,
baik internal maupun eksternal
9
b. Kemampuan kerja
faktor yang mempengaruhi
kemampuan kerja;
Ukuran tubuh, kesehatan,
daya tahan tubuh, asupan gizi,
pendidikan, pelatihan, olahraga, dll
• Perlu adanya program kesehatan
kerja untuk meningkatkan
kemampuan kerja
10
c. Kondisi lingkungan
• Berupa kondisi di sekitar lingkungan
kerja yang tidak menguntungkan bagi
pelaksanaan pekerjaan
• Terdiri dari;
Faktor biologi
Faktor kimia
Faktor fisik
Faktor fisiologis
Faktor sosial – psikologis
11
1. Faktor biologi
• Faktor biologi dalam lingkungan
kerja yaitu berupa benda – benda
hidup atau biologis yang mempunyai
dampak tidak baik bagi kesehatan
• Misalnya nyamuk, lalat, kecoa, dll
12
2. Faktor kimia
• Faktor kimia dalam lingkungan
kerja yaitu berupa bahan – bahan
kimia yang zat – zat yang mempunyai
dampak tidak baik bagi kesehatan ;
• Misalnya cairan asam, gas,
asap, debu, dll
13
3. Faktor fisik
• Yaitu berupa faktor – faktor
di luar faktor biologi dan kimia
yang terdapat di lingkungan kerja
yang dapat merugikan kesehatan
• Terdiri dari;
Kebisingan
Penerangan/pencahayaan
Bau – bauan
14
a. Kebisingan
• Bunyi adalah sesuatu yang tidak dapat
dihindari dalam kehidupan sehari
– hari, termasuk di tempat kerja
• Kebisingan adalah bunyi yang tidak
diinginkan atau dikehendaki
• Kualitas bunyi ditentukan oleh
frekuensi dan intensitas
15
Dampak kebisingan
• Menyebabkan kerusakan pada indera
pendengaran sampai pada ketulian
• Mengganggu komunikasi
• Mengganggu konsentrasi pekerja
• Menurunnya produktivitas kerja
16
Pengendalian kebisingan
• Penggunaan alat pelindung diri
yaitu penyumbat telinga
• Meletakkan peredam pada
sumber getaran
• Memodifikasi mesin untuk
mengurangi bising
17
b. Penerangan/pencahayaan
• Penerangan atau pencahayaan
yang baik sangat diperlukan dalam
lingkungan tempat kerja
• Besar kecilnya objek pekerjaan
dan umur pekerja mempengaruhi
penglihatan seseorang
18
Dampak penerangan yang tidak
baik
• Menyebabkan kelelahan fisik
dan mental pekerja
– Pusing – pusing, menurunnya
kemampuan intelelektual,
menurunnya konsentrasi dan
kecepatan berpikir
19
Penerangan yang baik
• Jendela dan lobang angin untuk
masuk cahaya matahari harus cukup
• Penerangan lampu yang cukup
• Penerangan tidak menimbulkan
suhu panas dan silau
• Penerangan menyebar dan tidak
berkedip - kedip
20
c. Bau – bauan
• Bau – bauan yang mengganggu kesehatan
yaitu bau – bauan yang tidak enak dan
mengganggu kenyamanan kerja
• Bau – bauan termasuk ke dalam jenis
pencemaran udara
21
Pengendalian bau – bauan
• Pembakaran terhadap sumber bau – bauan
• Saling menutupi antara zat – zat
yang berbau untuk menetralkan
bau masing – masing
• Penyerapan (absorbsi), misalnya
penggunaan air
• Penambahan pengharum ruangan
• Penggunaan alat pendingin ruangan
22
4. Faktor fisiologis
• Penggunaan tenaga manusia saja
kurang efektif dalam menyelesaikan
pekerjaan
• Sejak zaman dahulu manusia telah
menggunakan alat dalam bekerja
• Peralatan kerja hanya sebagai alat
bantu dalam menyelesaikan pekerjaan
23
4. Faktor fisiologis
• Berhubungan dengan fungsi atau
struktur tubuh manusia dalam
melaksanakan pekerjaan
• Aspek manusia merupakan faktor
penting dalam mencapai keselamatan
dan kesehatan kerja
• Aspek manusia yang penting dalam
kesehatan kerja yaitu ergonomi
24
Ergonomi…
• Yaitu ilmu penyesuaian peralatan
dan perlengkapan kerja dengan kondisi
dan kemampuan manusia, sehingga
mencapai kesehatan tenaga kerja dan
produktivitas kerja yang optimal
• Terdiri dari sub sistem peralatan
kerja dan sub sistem manusia
25
Fungsi ergonomi
• Mencegah kecelakaan kerja dan
ketidakefisienan kerja
• Mengurangi beban kerja
26
5. Faktor sosial - psikologis
• Lingkungan kerja terdiri dari
orang – orang yang berbeda – beda
karakter dan tingkah laku
• Merupakan faktor resiko terhadap
kesehatan kerja, misalnya stres
27
5. Faktor sosial - psikologis
• Dapatkah seseorang menghindari
stres…???
• Seseorang perlu mengelola,
mengatasi, atau mencegah
terjadinya stres, sehingga tidak
mengganggu pekerjaan
28
5. Faktor sosial - psikologis
• Untuk mengelola stres, yang perlu
dilakukan adalah mengidentifikasi
sumber atau penyebab stres, yang
biasa disebut sebagai stressor
• Faktor penyebab stres terbagi
menjadi dua, yaitu faktor internal
dan eksternal
29
Faktor internal
• Yaitu penyebab stres yang berasal
dari diri sendiri
• Misalnya kurang percaya diri dalam
melakukan pekerjaan, kurang
kemampuan/keterampilan
dalam melakukan pekerjaan, dll
30
Faktor eksternal
• Yaitu penyebab stres yang berasal
dari lingkungan kerja
• Terdiri dari;
– Lingkungan fisik; tempat kerja yang
tidak higienis, kebisingan yang tinggi, dll
– Lingkungan sosial; pimpinan yang
otoriter, persaingan kerja yang
tidak sehat, dll
31
32