PERTEMUAN 5&6 Mahasiswa dapat menerangkan Strategi dasar Bisnis Bentuk Kepemilikan.

Download Report

Transcript PERTEMUAN 5&6 Mahasiswa dapat menerangkan Strategi dasar Bisnis Bentuk Kepemilikan.

PERTEMUAN 5&6
 Mahasiswa dapat menerangkan



Strategi dasar Bisnis
Bentuk Kepemilikan.
Hukum Bisnis.
ANALISIS SWOT USAHA
KECIL
 Menurut BPS 1988 definisi usaha kecil
dengan ukuran memiliki tenaga kerja 5-19
orang .
 Perusahaan industri memiliki tenaga kerja
kurang dari 5 orang diklasifikasikan industri
rumah tangga (home industri)
 Ciri khusus usaha kecil yi:

Manajemen,modal,pengoperasian bersifat
lokal.
 Kekuatan Usaha Kecil yi:
 Memiliki kebebasan bertindak.
 Fleksibel.
 Tidak mudah goncang.
 Kelemahan Usaha Kecil yi
 Aspek kelemahan struktural ,contoh bidang
manajemen dan organisasi,pengendalian
mutu,teknologi rendah.
 Aspek struktural yakni kekurangan
modal,akibatnya tergantung kekuatan pemilik
modal.
 Kelemahan kultural yakni mengakibatkan
kurangnya akses informasi utamanya
informasi peluang dan memasarkan produk.
 Informasi lainnya adalah :




Untuk mendapatkan bahan baku yang baik
dan murah.
Untuk memperoleh Fasilitas dan bantuan
pengusaha besar.
Cara pengembangan produk.
Menambah permodalan.
KESIMPULAN PERTEMUAN 5&6
 Seorang calon wirausaha baru akan dapat
menentukan usaha apa yang akan
dilaksanakan.
 Analisis SWOT sangatlah penting dipelajari
bagi calon wirausaha baru.
 Bentuk kepemilikan perlu diketahui bagi
wirausaha baru.
 Hukum Bisnis perlu diketahui dalam era
global.
PERTEMUAN 7&8
WARALABA.
 Mahasiswa dapat menjelaskan Usaha
Waralaba
 Mahasiswa dapat membandingkan
keuntungan/kerugian waralaba.
 Mahasiswa dapat menganalisa
keuntungan.kerugian membeli perusahaan
yang sudah ada.
Franschising/WARALABA.
 Produk Franschising ,contoh Mc
Donald.s,Kentucky-Fried Chicken,Fitza
Hutt,Coca Cola,Hoka-hoka Bento.
 Di negara maju ,Franschising
perkembanganya cukup maju al
rekreasi,hiburan,perjalanan,wisata naik
34%,jasa perusahaan 30,7%,akuntasi kredit
 Kewirausahaan digunakan sebagai kiat
kehidupan secara umum yang berjangka
panjang.
 Kewirausahaan di pemerintahan diharapkan
aparat pemerintah memiliki jiwa/corak
kewirausahaan agar birokrasi dan institusi
memiliki motivasi,optimisme dan berlomba
untuk mencitaan produk baru
 Hakikat Kewirausahaan
Meskipun diantara para ahli ada yang lebih
menekankan kewirausahaan pada peran
pengusaha kecil,akan tetapi sifat ini dimiliki
juga bukan pengusaha.
 iwa kewirausahaan ada pada setiap orang .
baik itu kreatif dan inovatif


Setiap orang menyukai
perubahan,pembaharuan,kemajuan,dan
tantangan . Contohnya birokrat,mahasiswa
dan dosen dan masyarakat lainnya.
 Karakteristik kewirausahaan.


Desire for responsibility yaitu memiliki rasa
tanggung jawab atas usaha yang
dilakukannya.
Preference for moderate risk yaitu seseorang
yang selalu menghindari risiko rendah dan
juga menghindar risiko tinggi.
PERUSAHAAN YANG SUKSES
 Diharapkan memiliki kreativitas dan
keinovasian.
 Orang-orangnya memiliki semangat ,jiwa
kreatif,dan innovatif.
HAKIKAT KEWIRAUSAHAAN
 Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan
dalam perilaku yang dijadikan dasar sumber
daya,tenaga penggerak,tujuan,siasat,kiat,proses,dan
hasil bisnis. (Ahmad Sanusi,1994).
 .Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk
menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. (Peter
F Drucker ,1959).
 Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan
kreativitas dan keinovasian dalam memecahkan
persoalan dan menemukan peluang untuk
memperbaiki kehidupan (Usaha) (Zimmerer,1996).
 Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan
untuk memulai suatu usaha (Start-up phase) dan
perkembangan usaha (venture growth) (Soeharto
Prawiro,1997)
 Kewirausahaan adalah suatu proses dalam
mengerjakan sesuatu yang baru (creative) dan
sesuatu yang berbeda (innovative) yang bermanfaat
memberikan nilai lebih.
 Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai
tambah dengan jalan mengkombinasikan sumbersumber melalui cara cara baru dan berbeda untuk
memenangkan persaingan.
BERJIWA WIRAUSAHA
 Para wirausaha adalah



orang-orang yang mempunyai kemampuan
melihat dan menilai kesempatan-kesempatan
bisnis;
mengumpulkan sumber-sumber daya yang
dibutuhkan guna mengambil keuntungan dari
padanya
mengambil tindakan yang tepat guna
memastikan sukses.