“Saya masih menerima masukan dari kelompok masyarakat, sebagian dari saudara kita itu kinerjanya belum banyak berubah.” (Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat memberikan sambutan dalam puncak.

Download Report

Transcript “Saya masih menerima masukan dari kelompok masyarakat, sebagian dari saudara kita itu kinerjanya belum banyak berubah.” (Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat memberikan sambutan dalam puncak.

“Saya masih menerima masukan dari
kelompok masyarakat, sebagian dari
saudara kita itu kinerjanya belum banyak
berubah.” (Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono saat memberikan sambutan
dalam puncak peringatan Hari Guru
Nasional 2011 dan Hari Ulang Tahun ke-66
PGRI di Sentul Internasional Convention
Centre Bogor 30 November 2011
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
Tidak hanya persoalan kinerja, ada
permasalahan lain yang harus diperbaiki.
SBY berharap para guru memiliki
kesadaran, kepedulian dan tanggung jawab
dalam menjaga dan merawat lingkungan
sekolah masing-masing. Ini agar lingkungan
sekolah bisa lebih tertib dan teratur
sehingga berdampak positif terhadap anak
muridnya. “Saya koreksi, mari kita perbaiki
ini.”
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
Tema :
“Meningkatkan peran strategis
Guru untuk Membangun
Karakter Bangsa.”
Subtema :
“Peningkatan kinerja Guru
untuk Pendidikan Bermutu”
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
PEMBINAAN DAN
PENGEMBANGAN
GURU
GURU
PROFESIONAL,
BERMARTABAT
DAN SEJAHTERA
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
AMANAT KONSTITUSI
tentang hakekat & tujuan pendidikan
PEMBUKAAN UUD 1945:
melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia,
mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum dan
ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, dan keadilan sosial”.
Pasal 28 ayat (1) UUD’45:
Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan
kebutuhan dasarnya, berhak mendapatkan pendidikan dan
manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan
budaya demi meningkatkan kualitas hidupnya demi
kesejahteraan umat manusia.
Pasal 31 UUD’45:
Pendidikan bukan hanya merupakan
pilar terpenting dalam upaya
mencerdaskan bangsa, tetapi juga
merupakan syarat mutlak bagi
peningkatan kesejahteraan masyarakat
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
yang berkeadilan
Setiap warga negara berhak mendapat
pendidikan
Untuk dapat melaksanakan
proses pendidikan
sebagaimana diamanatkan
oleh UUD 1945, maka di
diperlukan:
?
Guru
profesional
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
Berdasarkan
PERMENNEGPAN & RB No. 16/2009
1
• Guru harus berlatang belakang pendidikan S1/D4 dan
Pendidikan Profesi Guru (Sertifikat Profesi)
• CPNS guru harus mengikuti Program Induksi dan Pendidikan
Pelatihan Pra-Jabatan
• Empat jabatan fungsional guru (Pertama, Muda, Madya,
Utama),
• Beban mengajar guru 24 jam – 40 jam tatap muka per minggu
atau membimbing 150 - 250 konseli per tahun
• Instansi pembina Jabatan Fungsional Guru adalah Kementerian
Pendidikan Nasional
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
lanjutan
PERMENNEG PAN & RB No. 16/2009
2
• Penilaian kinerja guru dilakukan setiap tahun (Formatif dan
Sumatif)
• Nilai kinerja guru dikonversikan ke dalam angka kredit yang
harus dicapai (125%, 100%, 75%, 50%, 25%)
• Peningkatan karir guru ditetapkan melalui penilaian angka
kredit oleh Tim Penilai
• Jumlah angka kredit yang diperlukan untuk kenaikan jabatan
terdiri dari;
o Unsur utama (Pendidikan, PK GURU, dan PKB), ≥ 90%
o dan unsur penunjang, ≤10%
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
S1/DIV
KEPENDIDIKAN / NON
KEPENDIDIKAN
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN
PROFESI GURU
GURU PROFESIONAL
PENDIDIKAN
PROFESI GURU
(PPG)
1. Kesra
2. Harlindung
3. Tunjangan Profesi
PK Guru
GURU CPNS
(80 %)
PROGRAM
INDUKSI
(1 -2 TAHUN)
PRA
JABATAN
GURU PNS (100 %)
GURU PERTAMA (IIIA)
formatif
+
PKB
+
PK Guru
sumatif
KECUKUPAN
ANGKA KREDIT
PENGEMBANGAN KARIR
PK Guru = Penilaian Kinerja Guru
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
PKB
= Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
PENILAIAN
KINERJA
GURU
(PK GURU)
KERANGKA PENILAIAN KINERJA GURU DAN
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
Refleksi
dan
penilaian
diri
PKB
Peningkatan
kinerja Tahap
Informal dan
Tahap Formal
(kebutuhan
guru)
Penilaian
Formatif
Awal
Tahun
Profil
Kinerja –
14 Kompetensi
Rencana
PKB pertahun
PKB
Berhak
untuk
promosi
Penilaian
Sumatif
Akhir
Tahun
Nilai
Kinerja
& Angka
Kredit
Pengembangan
Kinerja
(Kebutuhan
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
sekolah)
Berhak
untuk
naik
pangkat
Sanksi
PENILAIAN KINERJA GURU
Penilaian kinerja guru merupakan penilaian dari tiap butir kegiatan tugas
utama guru dalam rangka pembinaan karier kepangkatan dan jabatannya
(Permennegpan & RB No.16/2009
Dilakukan setiap tahun di sekolah oleh kepala sekolah atau guru senior yang
ditunjuk oleh kepala sekolah, atau pengawas untuk menilai kepala sekolah
(telah memahami proses PK GURU)
Penilaian kinerja guru dilakukan 2 kali dalam setahun (formatif dan sumatif)
menggunakan instrumen yang didasarkan kepada:
* 14 kompetensi bagi guru kelas dan/atau mata pelejaran
* 17 kompetensi bagi guru BK/konselor
* pelaksanaan tugas tambahan yang relevan dengan
fungsi sekolah/madrasah (Kepsek, Wakasek, dsb)
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
TUJUAN PK-GURU

PKG menjamin bahwa guru melaksanakan
pekerjaannya secara profesional

PKG menjamin bahwa layanan pendidikan yang
diberikan oleh guru adalah berkualitas
Pusat Pengembangan Profesi
Pendidik
HASIL PK Guru



Merupakan bahan evaluasi diri bagi guru untuk
mengembangkan potensi dan karirnya
Sebagai acuan bagi sekolah untuk merencanakan
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
Merupakan dasar untuk memberikan nilai prestasi kerja
guru dalam rangka pengembangan karir guru sesuai
Permennegpan & RB No.16/2009
Pusat Pengembangan Profesi
Pendidik
PELAKSANAAN PKGuru
DI SEKOLAH


Penilaian dilakukan oleh kepala sekolah atau wakil
kepala sekolah atau guru senior yang kompeten
(ditunjuk oleh kepala sekolah) yang telah mengikuti
pelatihan penilaian dan memperoleh sertifikat
(legalitas)
Penilaian dilakukan 2 kali dalam satu tahun
(penilaian formatif pada awal tahun dan penilaian
sumatif pada akhir tahun)
Pusat Pengembangan Profesi
Pendidik
PELAKSANAAN PK Guru
DI SEKOLAH


Hasil penilaian formatif digunakan sebagai dasar
penyusunan profil kompetensi dan perencanaan
program PKB tahunan bagi guru
Hasil penilaian sumatif digunakan untuk
memberikan nilai prestasi kerja guru (menghitung
perolehan angka kredit guru pada tahun tersebut)
Pusat Pengembangan Profesi
Pendidik
KOMPONEN PK GURU
Pedagogi
Pedagogi
7 kompetensi
3 kompetensi
Kepribadian
Kepribadian
3 kompetensi
4 kompetensi
Sosial
Sosial
2 kompetensi
3 kompetensi
Profesional
Profesional
2 kompetensi
7 kompetensi
14 kompetensi
17 kompetensi
Guru Kelas/Mata Pelajaran
Guru BK/Konselor
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
KOMPETENSI PEDAGOGI
(Pembelajaran)
1. Mengenal karakteristik anak didik
2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip
pembelajaran yang mendidik
3. Pengembangan kurikulum
4. Kegiatan pembelajaran yang mendidik
5. Memahami dan mengembangkan potensi
6. Komunikasi dengan peserta didik
7. Penilaian dan evaluasi
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
KOMPETENSI KEPRIBADIAN
(Pembelajaran)
8. Bertindak sesuai dengan norma agama,
hukum, sosial, dan kebudayaan nasional
Indonesia
9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan
teladan
10. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi,
rasa bangga menjadi guru
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
KOMPETENSI SOSIAL
(Pembelajaran)
11. Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta
tidak diskriminatif
12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga
pendidikan, orang tua peserta didik, dan
masyarakat
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
KOMPETENSI PROFESIONAL
(Pembelajaran)
13. Penguasaan materi struktur konsep dan
pola pikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu
14. Mengembangkan keprofesian melalui
tindakan reflektif
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
KOMPONEN PK GURU TUGAS TAMBAHAN
Kepala
Sekolah
•
•
•
•
•
•
Kepribadian dan Sosial
Kepemimpinan
Pengembangan Sekolah/Madrasah
Pengelolaan Sumber Daya
Kewirausahaan
Supervisi
Wakil
Kepala
Sekolah
•
•
•
•
•
Kepribadian dan Sosial
Kepemimpinan
Pengembangan Sekolah/Madrasah
Kewirausahaan
Bidang Tugas
Kepala
laboratorium/Bengkel
•
•
•
•
•
•
•
Kepribadian
Pengelolaan Lingkungan dan P3
Sosial
Pengorganisasian Guru/Laboran/Teknisi
Pengelolaan dan Administrasi
Pengelolaan Pemantauan dan Evaluasi
Pusat Pengembangan
Profesi Pendidik
Pengembangan
dan Inovasi
1
KOMPONEN PK GURU TUGAS TAMBAHAN
Kepala
Perpustakan
Kepala
Program
Keahlian
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
2
Merencanakan program perpustakaan
Melaksanakan program perpustakaan
Mengevaluasi program perpustakaan
Kembangkan koleksi perpustakaan
Mengorganisasi layanan jasa informasi perpustakaan
Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi
Mempromosikan perpustakaan & literasi informasi
Mengembangkan kegiatan perpustakaan sebagai
sumber belajar kependidikan
Memiliki integritas dan etos kerja
Mengembangkan profesionalitas kepustakawanan
Kepribadian
Sosial
Perencanaan
Pengelolaan Pembelajaran
Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Pengelolaan Sarama Prasarana
Pengelolaan Keuangan
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
Ealuasi
dan Pelaporan
TAHAP PENILAIAN
1. Persiapan penilaian
2. Pelaksanaan penilaian
• Pengamatan
• Pemantauan
3. Analisis catatan hasil pengamatan dan pemantauan
untuk dibandingkan terhadap indikator
4. Penetapan skor untuk setiap indikator dalam setiap
kompetensi
5. Penetapan nilai kompetensinya
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
PROSES PK GURU
PENILAI MEMAHAMI:
Pedoman PK Guru
Instrumen PK Guru
Indikator kompetensi
Laporan hasil
PK Guru
PENGUMPULAN FAKTA
 PENGAMATAN
keg. sebelum keg. selama
keg. setelah
pengamatan pengamatan di pengamatan
atau luar kelas
(fakta dari: studi dokumen, diskusi, proses
pembelajaran/pembimbingan, wawancara kolega,
siswa, orang tua)
 PEMANTAUAN
guru dan
penilai
setuju
Nilai PK Guru
(14 kompetensi)
 pemberian skor 0,1,2
indikator kinerja
 pemberian nilai 1,2,3,
dan 4 per-kompetensi
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
CATATAN HASIL:
Pengamatan dan/atau/
pemantauan
PERANGKAT PK GURU
1
2
3
• P e d o m a n P K G U R U mengatur tentang tata cara penilaian dan
norma-norma yang harus ditaati oleh penilai, guru yang dinilai, serta
unsur lain yang terlibat dalam proses penilaian
• I n s t r u m e n p e n i l a i a n k i n e r j a yang relevan dengan tugas
guru (Pembelajaran, Pembimbingan, dan Tugas Tambahan yang
relevan dengan fungsi sekolah/madrasah). Instrumen terdiri dari:
• (1) Lembar cara menilai, pernyataan kompetensi, & indikator
• (2) Format laporan dan evaluasi per kompetensi.
• (3) Format rekap hasil PK GURU
• (4) Format penghitungan angka kredit PK GURU
• Format laporan kendali kinerja guru. Hasil PK Guru untuk masingmasing individu guru (guru pembelajaran, pendampingan, maupun
guru yang diberi tugas tambahan yang relevan dengan fungsi sekolah)
yang dinilai kemudian direkap dalam format laporan kendali kinerja
guru
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
PERTEMUAN SEBELUM PENGAMATAN
• Pertemuan dilakukan di tempat khusus yang
hanya dihadiri oleh guru penilai dan guru yang
dinilai
• Penilai mengumpulkan dokumen pendukung dan
mencatat hasil analisisnya
• Penyepakatan kurun waktu penilaian
• Diskusi tentang berbagai hal yang tidak mungkin
dilakukan pada saat pengamatan
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
SELAMA PENGAMATAN DALAM KELAS
• Pengamatan dilakukan pada saat guru yang
dinilai melaksanakan PBM di dalam kelas (2 jam
pelajaran)
• Penilai mencatat semua kegiatan yang dilakukan
guru dalam proses pembelajaran
• Pencatatan dilakukan dalam format laporan dan
evaluasi per kompetensi
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
PERTEMUAN SESUDAH PENGAMATAN
• Penilai mengklarifikasi beberapa aspek yang
masih diragukan atau belum diperoleh datanya
selama pengamatan
• Pertemuan dilakukan di ruang khusus dan hanya
dihadiri oleh penilai dan guru yang dinilai
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
PERNYATAAN KOMPETENSI UNTUK GURU KELAS DAN GURU MATA PELAJARAN
Kompetensi 4: Kegiatan Pembelajaran yang Mendidik
Pernyataan kompetensi:
Guru menyusun dan melaksanakan rancangan pembelajaran yang mendidik secara
lengkap. Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan
peserta didik. Guru menyusun dan menggunakan berbagai mata pembelajaran dan
sumber belajar sesuai dengan karakteristik peserta didik. Jika relevan, guru
memanfaatkan teknologi informasi komunikasi (TIK) untuk kepentingan pembelajaran.
INDIKATOR
1. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran sesuai dengan
rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan
aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa guru mengerti tentang
tujuannya.
2. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan untuk
membantu proses belajar peserta didik, bukan untuk menguji
sehingga membuat peserta didik merasa tertekan.
3. Guru mengkomunikasikan informasi baru (misalnya materi
tambahan) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar
peserta didik.
4. dsb.
Cara menilai kompetensi untuk Guru Kelas dan Guru
Mata Pelajaran
Kompetensi
Cara menilai
Pedagogik
1. Menguasasi teori belajar dan prinsipprinsip pembelajaran yang mendidik
Pengamatan
2. dsb
dsb
Kepribadian
8. Bertindak sesuai dengan norma agama,
hukum, sosial, dan kebudayaan nasional
Pengamatan &
Pemantauan
9. dsb
dsb
Sosial
Profesional
1. dsb
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
dsb
Laporan dan Evaluasi untuk Kompetensi : ....................................................................
(Jika ada, lampirkan dokumen/bukti tambahan)
Nama Guru
:.................................................................................................................
Nama Penilai
: (1).................................................(2)....................................................
Tanggal
Dokumen dan
bahan lain yang
diperiksa
:
:
Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan dan
pemantauan:
Tindak lanjut yang diperlukan:
dst
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
Penilaian Kompetensi : Mengenal karakteristik peserta didik (Kompetensi 1)
Indikator
Skor
1. Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik di
0
1
2
kelasnya.
2. Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan
0
1
2
kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan
pembelajaran.
3. Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan belajar yang
0
1
2
sama pada semua peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan
belajar yang berbeda.
4. Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta
0
1
2
didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta
didik lainnya.
5. Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan
0
1
2
peserta didik.
6. Guru memperhatikan peserta didik dengan kelemahan fisik tertentu agar
0
1
2
dapat mengikuti aktivitas pembelajaran, sehingga peserta didik tersebut
tidak termarginalkan (tersisihkan, diolok-olok, minder, dsb.).
Total skor yang diperoleh
1+2+2+0+0+2=7
Skor Maksimum Kompetensi =banyaknya indikator x skor tertinggi
6 x 2 = 12
Prosentase skor kompetensi = total skor yang diperoleh dibagi dengan Skor 7/12 x 100% = 58.33%
Maksimum Kompetensi dikalikan dengan 100%
Konversi Nilai Kompetensi (0 % < X ≤ 25 % = 1; 25 % <X ≤ 50 % = 2;
58.33% berada pada range
50 % < X ≤ 75 % = 3; dan 75 % < X ≤ 100 % = 4)
50 % < X ≤ 75 %, jadi
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
kompetensi 1 ini nilainya 3
NO
KOMPETENSI
A. Pedagogik
1. Menguasai karakteristik peserta didik
2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
3. Pengembangan kurikulum
4. Kegiatan pembelajaran yang mendidik
5. Pengembangan potensi peserta didik
6. Komunikasi dengan peserta didik
7. Penilaian dan evaluasi
B. Kepribadian
Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan
8.
nasional
9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
10. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru
C. Sosial
11. Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif
Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta
12.
didik, dan masyarakat
D. Profesional
Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang
13.
mendukung mata pelajaran yang diampu
14. Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
Jumlah (Hasil penilaian kinerja guru)
NILAI *)
3
2
2
4
3
2
3
3
2
1
4
3
4
2
38
KONVERSI NILAI KINERJA
Nilai PKG
Nilai PKG
Pembelajaran BK/Konselor
Permennegpan & RB No.16/2009
51  56
62  68
91  100
Amat
baik
42  50
52  61
76  90
Baik
100%
34  41
41  51
61  75
Cukup
75%
28  33
34  40
51  60
Sedang
50%
≤27
≤33
≤50
Kurang
25%
125%
dari jumlah angka kredit yang dibutuhkan per tahun
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
FORMAT PENGHITUNGAN ANGKA KREDIT PK GURU
Konversi nilai PK GURU (Pembelajaran) ke dalam skala 0 – 100 sesuai
Permenneg PAN & RM No. 16 Tahun 2009 dengan menggunakan rumus;
Nilai PK GURU (100) 
Nilai PK GURU
 100
Nilai PK GURU tertinggi
68
Berdasarkan hasil konversi ke dalam skala nilai sesuai dengan peraturan
tersebut, selanjutnya ditetapkan sebutan dan prosentase angka kreditnya
Cukup
Perolehan angka kredit (pembelajaran) yang dihitung berdasarkan rumus
Angka Kredit per tahun = (AKK – AKPKB – AKP) x (JM/JWM) x NPK
7,125
4
{38×(24/24)×75%}/4
………………………………….., ………………..
Guru yang dinilai
(…………………………)
Penilai
(……………………………)
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
Kepala Sekolah
(………………………………)
Simulasi
(untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c)
Bila guru berkinerja “amat baik”
a. Angka kredit pembelajaran dalam 3 tahun
= 3 x 11,675 = 34,9
b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 3 tahun = 4
c. Angka kredit pengembangan diri dalam 3 tahun = 3
d. Angka kredit dari unsur penunjang dalam 3 tahun = 5
Total angka kredit dalam 3 tahun
= 34,9 + 4 + 3 + 5 = 46,9
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
Simulasi
(untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c)
Bila guru berkinerja “baik”
a. Angka kredit pembelajaran dalam 4 tahun
= 4 x 9,50 = 38
b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 4 tahun = 4
c. Angka kredit pengembangan diri dalam 4 tahun = 3
d. Angka kredit dari unsur penunjang dalam 4 tahun = 5
Total angka kredit dalam 4 tahun
= 38 + 4 + 3 + 5 = 50
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
KEBUTUHAN ANGKA KREDIT
(III A ke III B)
Pendidikan
Unsur
utama
50
45
≥90%
Unsur
penunjang
≤10%
Kegiatan
Pembelajaran/Pembimbingan &
Tugas Tambahan
Pengembangan
Keprofesian
Berkelanjutan
5
Optional
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
42
Penilaian
Kinerja
3
Compulsory
Angka-angka tersebut
adalah angka kredit
yang diperlukan
JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU
(Permenneg PAN & RB No.16/2009, pasal 17)
Guru Penata Muda, IIIa
Pertama Penata Muda Tingkat I, IIIb
Guru
Muda
Guru
Madya
Guru
Utama
100
150
Penata, IIIc
200
Penata Tingkat I, IIId
300
Pembina, IVa
400
Pembina Tingkat I, IVb
550
Pembina Utama Muda, IVc
700
Pembina Utama Madya, IVd
850
Pembina Utama, IVe
1050
AKK
AKPKB
AKP
50
3 pd, 0 pi/n
5
50
3 pd, 4 pi/n
5
100
3 pd, 6 pi/n
10
100
4 pd, 8 pi/n
10
150
4 pd, 12 pi/n
15
150
4 pd, 12pi/n
15
150
5 pd, 14pi/n
15
200
5 pd, 20 pi/n
20
Kebutuhan Angka Kredit Komulatif (AKK) , PKB (AKPKB), dan Unsur
Penunjjang (AKP) untuk kenaikan
pangkat
jabatan
Pusat Pengembangan
Profesidan
Pendidik
GURU DENGAN TUGAS TAMBAHAN
(Kasek, Wakasek. Ka. Lab, Ka. Perpus, Ka. Bengkel)
• Angka kredit kinerja pembelajaran
Hasil konversi kinerja pembelajaran ke angka kredit
menurut skala Permenegpan & RB 16/2009
=X
• Angka kredit kinerja tugas tambahan
(dinilai dengan instrumen khusus)
=Y
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
ANGKA KREDIT
(guru dengan tugas tambahan)
• Kepala sekolah = 25% X + 75% Y
• Wakil kepala sekolah = 50% X + 50% Y
• Kepala laboratorium = 50% X + 50% Y
• Kepala perpustakaan = 50% X + 50% Y
• Kepala bengkel = 50% X + 50% Y
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
SISTEM PELAPORAN
• Hasil evaluasi diri berupa skor
kompetensi dan sub kompetensi , dan
saran rencana pengembangan diri
guru.
• hasil pengamatan asesor berupa skor
kompetensi dan perencanaan
peningkatan
• Pelaporan
• hasil pengamatan kualitatif asesor dan
skor kompetensi dalam bentuk buktibukti tertulis
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
TAMPILAN LAPORAN E-KINERJA GURU
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
S A N K S I
(pelanggaran terhadap Permenneg PAN 7 RB No.16/2009
1. Guru yang tidak dapat memenuhi kewajibannya tugas
utama, beban mengajar (24 – 40 jam tatap muka atau
membimbing 150 – 250 konseli), dan tidak mendapat
pengecualian dari Menteri Pendidikan Nasional dihilangkan
haknya untuk mendapat tunjangan profesi, tunjangan
fungsional, dan maslahat tambahan.
2. Guru yang terbukti memperoleh penetapan angka kredit
(PAK) dengan cara melawan hukum diberhentikan sebagai
Guru dan wajib mengembalikan seluruh tunjangan profesi,
tunjangan fungsional, dan penghargaan sebagai Guru yang
pernah diterima setelah yang bersangkutan memperoleh dan
mempergunakan penetapan angka kredit (PAK) tersebut.
3. Pengaturan sanksi lebih lanjut diatur dalam Peraturan
Menteri PendidikanPusat
Nasional.
Pengembangan Profesi Pendidik
Tingkat Pusat
Kemendiknas
Menyusun Pedoman dan instrumen PKB, mensyeleksi
dan melatih instruktur tim inti PKG tingkat pusat,
melakukan pemantauan dan evaluasi.
Dinas Pendidikan
Provinsi dan LPMP
Melaksanakan pemetaan data profil keinerja guru,
pendampingan, pembimbingan , dan konsultasi
pelaksanaan kegiatan, pemantauan dan evaluasi,
pelaporan untuk menjamin pelaksanaan PKB yg
berkualitas
Tingkat
Kab/Kota
Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota
Mengelola PKB tingkat Kabupaten/Kota untuk
menjamin PKG dilaksanakan secara efektif, efisien,
objektif, adil, akuntabel, dsb, serta membantu &
memonitor pelaksanaan PKB di sekolah dan Gugus
Tingkat
Kecamatan
KKG/MGMP
kecamatan/gugus
Merencanakan, melaksanakan dan melaporkan
pelaksanaan kegiatan PKB di gugus serta membantu
dan memobimbing pelaksanaan PKB di sekolah.
Tingkat
Sekolah
Sekolah atau
Madrasah
Tingkat
Provinsi
Merencanakan, melaksanakan dan melaporkan
pelaksanaan kegiatan PKB di sekolah
Menjamin bahwa guru menerima dukungan untuk
Koordinator
meningkatkan kompetensi dan/atau keprofesiannya
PKB
sesuai dengan profil kinerjanya di tingkat sekolah
maupun
kabupaten/kota
Pusat Pengembangan
Profesi
Pendidik
UNSUR UTAMA
(Minimum 90%)
PENGEMBANGAN
DIRI
KARYA ILMIAH
dan/atau INOVATIF
UNSUR PENUNJANG
(Maximum 10%)
PENILAIAN
KINERJA
Ijazah tidak sesuai,
tanda jasa, dsb
PKB
ANGKA KREDIT
YANG DIPERLUKAN UNTUK PENGEMBANGAN KARIR
GURU PERTAMA
GOL. IIIA - IIIB
GURU MUDA
GOL. IIIC - IIID
GURU MADYA
GOL. IVA - IVC,
KHUSUS:
IIIA ke IIIB dipersyaratkan Pengembangan Diri dan tidak
perlu Karya Ilmiah/Karya Innovatif. Karya Ilmiah dimulai
dari IIIB Sedangkan untuk kenaikan Pangkat/Jabatan dari
IVC ke IVD diharuskan
Ilmiah
PusatPresentasi
Pengembangan
Profesi Pendidik
GURU UTAMA
GOL. IVD - IVE
one man is working hard, but is not making progress and the other is working
smart, and is getting results