Sutan Rachman WHS Yusuf Rudiantara MAGISTER MANAJEMEN PERGURUAN TINGGI FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA.
Download
Report
Transcript Sutan Rachman WHS Yusuf Rudiantara MAGISTER MANAJEMEN PERGURUAN TINGGI FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA.
Sutan Rachman WHS
Yusuf Rudiantara
MAGISTER MANAJEMEN PERGURUAN TINGGI
FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
PEDOMAN ATURAN KEUANGAN
Your logo
UU NO 17 TAHUN 2003: KEUANGAN NEGARA
UU NO 1 TAHUN 2004: PERBENDAHARAAN
UU NO 15 TAHUN 2004: PENGAWASAN
PENGELOLAAN KEUANGAN
UU 25 TAHUN 2004: PERANCANAAN
PEMBANGUNAN NASIONAL & HELTS
TATA KELOLA KEUANGAN
Your logo
• UU NO 15
TAHUN
2004
• UU NO 1
TAHUN
2004
• UU NO 25
THN 2004,
HELTS,REN
STRA &
PROKER
CON
TROL
LING
PLAN
NING
ACTUATI
NG
ORGANI
SING
• UU NO 17
TAHUN
2003
PRINSIP-PRINSIP UMUM PELAKSANAAN ANGGARAN BELANJA
NEGARA (UU NO. 17 TAHUN 2003)
Your logo
• HEMAT, TIDAK MEWAH, TERARAH, EFISIEN, TERKENDALI, SEMAKSIMAL MUNGKIN MENGGUNAKAN
PRODUKSI/JASA DALAM NEGERI
• JUMLAH PENGELUARAN DALAM ANGGARAN MERUPAKAN BATAS TERTINGGI UNTUK SETIAP JENIS
PENGELUARAN
• ANGGARAN TIDAK MUTLAK HARUS DIHABISKAN
• DILARANG MELAKUKAN TRANSAKSI APABILA ANGGARAN TIDAK TERSEDIA, SERTA DILARANG
MELAKUKAN PENGELUARAN YANG MENYIMPANG DARI TUJUAN YANG DITETAPKAN
• PEMBAYARAN DILAKUKAN SETELAH BARANG/JASA DITERIMA BERDASARKAN BUKTI TAGIHAN
KEPADA NEGARA
• DILARANG MELAKUKAN PENGELUARAN UNTUK KEPERLUAN SEBAGAI BERIKUT:
• PERAYAAN/PERINGATAN HARI BESAR, HARI RAYA, DAN HARI ULANG TAHUN DEPARTEMEN/LEMBAGA
• PEMBERIAN UCAPAN SELAMAT, HADIAH/TANDA MATA, KARANGAN BUNGA DAN SEBAGAINYA UNTUK
BERBAGAI PERISTIWA
• PESTA UNTUK BERBAGAI PERISTIWA DAN PEKAN OLAHRAGA PADA DEPARTEMEN/LEMBAGA
• PENGELUARAN LAIN UNTUK KEPERLUAN/KEGIATAN YANG SEJENIS SERUPA DENGAN YANG
TERSEBUT DIATAS
• PENYELENGGARAAN RAPAT/RAPAT DINAS, SEMINAR, PERTEMUAN, LOKAKARYA, PERESMIAN
GEDUNG/PROYEK DAN SEJENISNYA DIBATASI PADA HAL-HAL PENTING DAN DILAKUKAN
SESEDERHANA MUNGKIN.
Your logo
BADAN LAYANAN UMUM
(PASAL 68 DAN 69 UU NO.1 TAHUN 2004)
• DIBERIKAN KELELUASAAN UNTUK PENGGUNAAN LANGSUNG
PENDAPATAN YANG DIPEROLEH SEHUBUNGAN DENGAN JASA LAYANAN
YG DIBERIKAN UNTUK MEMBIAYAI BELANJA NEGARA
• DAPAT MEMPEROLEH HIBAH ATAU SUMBANGAN DARI MASYARAKAT
ATAU BADAN LAIN
• TIDAK MENGUTAMAKAN PENCARIAN KEUNTUNGAN
• PENGGUNAAN STANDAR PELAYANAN MINIMUM YG MEMENUHI
PERSYARATAN “SMART”, YAITU:
• Spesific
: fokus pada jenis layanan
• Measurable : dapat diukur
• Attainable : dapat dicapai
• Reliable
: relavan dapat diandalkan
• Timely
: tepat waktu
• SPM harus mempertimbangkan kualitas layanan , pemerataan dan kesetaraan
layanan, biaya serta kemudahan untuk mendapatkan layanan. Kualitas
Layanan meliputi; teknis pelayanan,proses pelayanan, tata cara, dan waktu
tunggu untuk mendapatkan layanan.
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DALAM PENGELOLAAN
KEUANGAN BLU
Your logo
• RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN (RBA) tahunan disusun berdasarkan
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BISNIS LIMA TAHUNAN.
• RENSTRA lima tahunan disusun berdasarkan RENCANA STRATEGIS
KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA (RENSTRA KL), untuk kemendikbud
dapat dilihat dalam HIGHER EDUCATION LONG TERM STRATEGY (HELTS)
• RBA-BLU disusun berdasarkan kebutuhan dan kemampuan pendapatan yang
diperkirakan akan diterima dari masyarakat, instansi lain, dan hibah
• RBA disusun dengan menganut pola anggaran fleksibel dgn prosesntase
ambang batas tertentu. RBA adalah refleksi program dan kegiatan dari
instansi dan disusun berdasarkan basis kinerja dan perhitungan akuntansi
biaya menurut jenis layanannya
• RBA merupakan bagian dari RKA-KL yang diajukan kepada Kementerian
keuangan, untuk kemudian akan dibahas dengan DPR
Bersifat Top Down
PELAKSANAAN PEMBAYARAN DALAM PELAKSANAAN
ANGGARAN BELANJA NEGARA (PMK NO. 134/PMK.06/2005 DAN
Your logo
PERDIRJEN PERBENDAHARAAN NO. PER-66/PB/2005)
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN DALAM PENGELOLAAN
KEUANGAN BLU
Your logo
Renstra UB
berdasarkan
Renstra
Kemendikbud
RENSTRA
DEKAN 5
TAHUN (beserta
PROKER)
RBA Tahunan
Fakultas
Pengesahn DPA
BLU, maks 31
des by Menkeu
Dok
pelaksanaan
anggaran BLU
RBA UB
Dasar penarikan
dana. Dilakukan
dengan SPM
Belanja dapat Bertambah/berKurang dari RBA Fakultas
mengikuti pertambahan/pengurangan pendapatan scr
Proporsional (flexible budget)
Pengajuan
Kegiatan
Dan anggaran
Unit kerja
RENCANA PENERIMAAN TAHUN ANGGARAN 2013 DAN 2014
Your logo
PNBP
• UU Nomor 20 Tahun 1997 tentang
Penerimaan Negara Bukan Pajak dan PP
Nomor 73 Tahun 1999 tentang Tatacara
Penggunaan PNBP
BOPTN
• Permendikbud RI Nomor 58 Tahun 2012
tentang Bantuan Operasional Perguruan
Tinggi
Berdasarkan kepres 54 thn 2010
jo. perpres 70 thn 2012
Untuk Pengadaan Barang/Jasa :
PPK < Rp 200 jt : KTU
PPK > Rp. 200 jt : Dekan
Seringkali terjadi tumpang tindih kewenangan,
serta kurang optimalnya peran PPK dalam
menjalankan tugasnya karena posisi PPK
sebagai pimpinan, menyebabkan tidak fokus
dalam urusan pengadaan
Berdasarkan kepres 54 thn 2010
jo. perpres 70 thn 2012
Fenomena :
1. PPK intervensi dalam
kewenangan pemilihan
penyedia
2. Panitia pengadaan tidak
melaksanakan proses
pengadaan sesuai
prosedur (terutama utk pek
dibawah 200 juta)
3. Rangkap jabatan, sehingga
proses pengadaan tidak
optimal
4. Kurang kompetennya
penerima hasil pek.
Pejabat Pembuat komitmen
Pengadaan
- Menyiapkan dan
Menetapkan HPS
- Menetapkan kontrak
- Mengawasi jalannya
kontrak
- Persetujuan
pembayaran
Penerima Hasil pekerjaan
- Melaksanakan proses
pengadaan mulai
pengumuman sampai - Memeriksa
kesesuaian hasil
penentuan penyedia
pekerjaan dengan
spesifikasi yang telah
ditetapkan PPK
TERIMA KASIH