KAMERA DIGITAL - 04211036 ade chandra kurnia purwanto

Download Report

Transcript KAMERA DIGITAL - 04211036 ade chandra kurnia purwanto

KAMERA DIGITAL
ADE CHANDRA KURNIA PURWANTO
04211036
ANANTA JAWARANEGARA
04212072
INTERAKSI MANUSIA & KOMPUTER
SEJARAH MUNCULNYA KAMERA DIGITAL
• Bing Crosby Laboratorium (tim peneliti yang
didanai oleh seorang insinyur bernama Vrosby
dan dipimpin oleh John Mullin) membuat versi
awal dari VTR. Pada tahun 1956, teknologi VTR
telah disempurnakan (VR1000 yang dibuat oleh
Charles P. Ginsburg dan Ampex Corporation)
dan umum dipakai oleh industri televisi. Antara
televisi/kamera video dan kamera digital yang
menggunakan CCD (Charged Couple
Device)untuk mengatur warna dan intensitas
cahaya. Pada saat itu pula era kamera digital
telah dimulai dengan sangat pesat.
• Pada tahun 1981, Sony memperkenalkan
kamera elektronik komersil pertama
mereka yang disebut Mavica. Gambar
yang direkam ke mini disc dan kemudian
dimasukkan ke dalam video reader yang
terhubung ke monitor atau televisi warna.
Walaupun Mavica belum dapat dikatakan
kamera digital, itu sebenarnya merupakan
modifikasi kamera video yang mengambil
foto secara spontan.
•
Sejak pertengahan tahun 1970-an, Kodak memiliki
beberapa penemuan tentang solid-state/kejernihan untuk
sensor gambar yaitu mengubah cahaya ke gambar digital
untuk penggunaan pada tingkat profesional dan
konsumen rumah tangga. Pada tahun 1886, ilmuwan
Kodak untuk pertama kalinya di dunia mengenalkan
sensor megapixel, dimana sensor ini mampu merekam 1,4
juta pixel yang dapat menghasilkan 5x7 inci foto digital
cetak berkualitas baik pada saat itu. Pada tahun 1987,
Kodak merilis tujuh produk untuk merekam, menyimpan,
memanipulasi, transmisi elektronik, dan mencetak sesuatu
seperti gambar suatu objek.
• Pada tahun 1990, Kodak mengembangkan sistem
foto CD dan mengusulkan pertama kalinya di
seluruh dunia untuk menetapkan standar warna
digital dalam lingkungan komputer dan peripheral
komputer. Pada tahun 1991, Kodak merilis pertama
kalinya untuk para profesional, suatu sistem dalam
pemotretan yaitu Digital Camera System (DCS),
yang bertujuan untuk photo journalist. Kamera
tersebut adalah Nikon F-# yang dilengkapi dengan
sensor 1.3 Megapixels.
• Kamera digital yang pertama untuk tingkat konsumen
pasar yang bekerja dengan komputer rumah melalui
USB (Unit serial Bus) adalah kamera QuickTake 100
Aplle (17 Februari 1994), kamera Kodak DC40 (28
maret 1995), Casio QV-11 (dengan monitor LCD,
akhir 1995), dan Sony Cyber-Shot Digital Still
Camera (1996). Namun, kodak memasuki era
tersebut dengan agresif kampanye pemasaran untuk
memajukan DC40 dan membantu memperkenalkan
gagasan digital fotografi kepada masyarakat.
• Kinko's dan Microsoft bekerja sama dengan
Kodak Digital untuk membuat gambar
digital yang menggunakan software di
berbagai tempat kerja dan kios foto,
dimana para pelanggan diizinkan untuk
memproduksi CD foto, gambar digital, dan
kemudian dapat menambahkan ke dokumen
komputer mereka. IBM bekerja sama
dengan Kodak membaut internet berbasis
jaringan pertukaran gambar.
FUNGSI CAMERA DIGITAL
• Pada kamera digital, anda akan menemui fungsi standar dari kamera atau juga sering
disebut Mode. Pada umumnya jika anda ingin belajar mengenai fungsi kamera digital, anda
akan memulai dari Mode terlebih dahulu. Ada beberapa standar mode yang akan anda
temui di kamera digital. P (program AE) berfungsi untuk mengatur kamera secara otomatis
baik ISO, Speed, WB, metering mode, dan Afmode. Pada mode ini, anda masih bisa
mengontrol flash sesuka anda. Selain itu juga anda akan menemui yang disebut Av (Aperture
Priority) yang dapat membantu anda untuk mengatur diafragma namun speed akan berjalan
secara otomatis. Tv (Shutter Speed Priority) berfungsi untuk membantu anda dalam mengatur
speed namun diafragma berjalan secara automatis. Pada mode ini, anda masih bisa
mengatur Flash sesuai dengan apa yang anda inginkan. Jika anda ingin mengatur
keseluruhan funsgi sendiri, anda dapat memilih M (manual exposure) yang berarti bahwa
anda mengatur keseluruhan fungsi kamera digital baik iso, speed, dan diafragma.
KELEBIHAN KAMERA DIGITAL
•
Kelebihan:
1. Objek akan dipotret oleh kamera digital dapat dilihat langsung melalui layar monitor LCD.
2. Objek yang salah dapat diperbaiki atau diulang tanpa biaya tambahan.
3. Kamera digital dapat digunakan didalam atau diluar ruangan, untuk membuat gambar untuk
keperluan penerbitan.
4. Kamera digital waktu memroses hasilnya tidak memerlukan kamar gelap, berbeda dengan
kamera yang menggunakan film.
5. Pengoperasian kamera digital sangat mudah.
6. Pemotretan dengan bantuan komputer dapat menghasilkan efek-efek khusus sesuai dengan
yang diinginkan.
7. Hasil pemotretan dengan kamera digital permanen, mudah disimpan, tidak memerlukan
banyak tempat, dan dapat disimpan untuk jangka panjang.
8. Kamera digital tidak menggunakan bahan kimia, jadi sangat ramah lingkungan.
KEKURANGAN KAMERA DIGITAL
•
Kekurangan:
1. Harga jual kamera digital sangat mahal bila dibandingkan dengan harga jual kamera
konvensional.
2. Kamera digital memerlukan dukungan peralatan komputer untuk pengolah gambar.
3. Pemotret harus memahami spesifikasi peralatan pendukung komputer, alat percetakan, dan
lain-lain agar dapat menghasilkan gambarr yang diinginkan.
4. Kamera digital dioperasikan dengan menggunakan baterai khusus, karena itu pemotret
haruas mempunyai baterai cadangan.
5. Untuk menghasilkan cetakan gambar yang baik diperlukan tinta dan kertas yang baik.
6. Pengembangan ukuran gambar masih terbatas.