Bab 2. - Official Site of DALI S. NAGA, PROF

Download Report

Transcript Bab 2. - Official Site of DALI S. NAGA, PROF

Bab 2
Filsafat dan Ilmu
Filsafat
Asal Usul
Cendekiawan Yunani Kuno
• Zaman Sebelum Sokrates
• Zaman Sokrates, Plato, Aristoteles
• Sokrates membagi cendekiawan Yunani Kuno
menjadi sophist dan philosopher
Sophist
• Sophist adalah guru yang sudah memiliki
pengetahuan dan mengajarkannya kepada
pengikutnya (cendekiawan sebelum Sokrates)
Philosopher
• Philosopher menyatakan bahwa mereka belum
mengetahui, kemudian berpikir, berspekulasi
dan berdialog (Sokrates dan pengikutnya)
Dari Bertrand Russell: History of Western Philosophy
mulai halaman 91.
The great pre-Socratic systems that we have
been considering were confronted, in the latter half
of the fifth century [BC], by a sceptical movement,
in which the most important figure was Protagoras,
chief of the Sophists. The word ‘Sophist’ had
originally no bad connotation; it meant, as nearly as
may be, what we mean by ‘professor’. A sophist
was a man who made his living by teaching young
men certain things that, it was thought, would be
useful to them in practical life. As there was no
public provision for such education, the Sophist
taught only those who had private means, or whose
parents had. …
Athenian democracy, though it had the grave
limitation of not including slaves or women, was in
some respects more democratic than any modern
system. Judges and most executive officers were
chosen by lot, and served for short periods; they
were thus average citizens, like our jurymen, with
the prejudices and lack of professionalism
characteristic of average citizens. In general, there
were a large number of judges to hear each case. The
plaintiff and defendant, or prosecuter and accused,
appeared in person, not through professional lawyers.
Naturally, success or failure depended largely on
oratical skill in appealing to popular prejudices.
Although a man had to deliver his own speech, he
could hire an expert to write the speech for him, or, as
many preferred, he could pay for instruction in the arts
required for success in the law courts. These arts the
Sophists were supposed to teach. …
This explains the popularity of the Sophists
with one class and their unpopularity with another. But
in their own minds they served more impersonal
purposes, and it is clear that many of them were
genuinely concerned with philosophy. …
There was, however, another point in which
the Sophists differed from more contemporary
philosophers. It was usual, except among the Sophists,
for a teacher to found a school, which had some of the
properties of brotherhood. … Among the Sophists
there was none of this.
Filsafat
Peranan Filsafat
• Sebelum filsafat, pikiran manusia
dipengaruhi supernatural (dewa-dewi, alam
gaib)
• Dengan filsafat, pikiran manusia dibatasi
pada natural (alam nyata), nalar, dan dialog
• Orang terpelajar mengaitkan semua
pengetahuan dengan filsafat
• Agama, pengetahuan alam, kedokteran
dicocokkan dengan filsafat
• Sepanjang sejarah muncul perdebatan
Filsafat
Pengertian Filsafat
Definisi dan Arti
• Para ahli filsafat belum pernah sepakat tentang
definisi dan arti filsafat
Pengertian Luas
• Filsafat adalah pemeriksaan kritis tentang dasar
untuk kepercayaan fundamental, serta
• analisis dari konsep dasar yang dipakai untuk
menyatakan kepercayaan itu.
Cakupan
• lebih banyak sebagai cara atau tipe kegiatan
mental (observasi, berpikir reflektif, kemudian
berspekulasi, berdialog) tentang apa saja
Filsafat
Beberapa Anggapan
Filsafat adalah
• pencarian akan kearifan kehidupan
• usaha untuk memahami jagad raya secara
menyeluruh
• penyelidikan akan tanggung jawab moral dan
kewajiban sosial manusia
• usaha untuk menyelami maksud Tuhan dan
tempat manusia di dalam maksud itu
• usaha untuk menemukan dasar dari ilmu alam
• penyelidikan tegar tentang asal-usul, keluasan,
dan validitas ide manusia
• eksplorasi terhadap letak dari kehendak dan
kesadaran di jagad raya
• penyelidikan tentang nilai kebenaran,
kebajikan, dan keindahan
• usaha untuk mengkodefikasi aturan pada
pikiran manusia guna peningkatan rasionalitas
dan keluasan bagi pemikiran yang jernih
Filsafat
Cakupan Filsafat
Pada zaman Yunani Kuno
• tidak ada pembedaan di antara filsafat dan ilmu
• Semua pemikiran yang memerlukan observasi,
refleksi, spekulasi, dan dialog digolongkan ke
dalam filsafat
• Apa saja dapat dijadikan bahan pemikiran
seperti halnya karya Plato dan Aristoteles
Filsafat
Cakupan Filsafat
Pada zaman pertengahan
Hukum, medik, dan teologi keluar dari filsafat
Hukum
(LLD)
Filsafat
(PhD)
Medik
(MD)
Teologi
Filsafat
Cakupan Filsafat
Tahun 1800-an, filsafat pecah menjadi
• Filsafat metafisika
• filsafat alamiah (philosophiae naturalis)
• filsafat moral (philosophiae moralis)
Filsafat Alamiah
• mencakup semua ilmu alam
• buku Newton tentang fisika berjudul
Philosophiae naturalis principia mathematica
Filsafat Moral
• mecakup ilmu sosial dan budaya
• psikologi, pemerintahan, ekonomi, studi sosial,
logika, etika, ...
Filsafat
Komponen Filsafat
Pada zaman modern
• Berbagai ilmu keluar dari filsafat dan berdiri
sendiri
• Dari filsafat alamiah keluar astronomi, fisika,
geologi, kimia, biologi, …
• Dari filsafat moral keluar ekonomi, antropologi,
sosiologi, sejarah, psikologi, …
• Yang sisa menjadi komponen filsafat
Komponen Inti Filsafat
•
•
•
•
•
Metafisika
Epistemologi
Logika
Etika
Estetika
Filsafat
Filsafat Khusus
Jenis Filsafat
• Setelah keluar dari filsafat, berbagai ilmu
kembali memerlukan filsafat
• Mereka membentuk filsafat khusus untuk setiap
ilmu yang memerlukannya
Filsafat Khusus
•
•
•
•
•
•
•
Filsafat alam
Filsafat ilmu
Filsafat sejarah
Filsafat hukum
Filsafat matematika
Filsafat pendidikan
...
Ilmu
Pengetahuan dan Ilmu
• Ilmu merupakan bagian dari pengetahuan
manusia
• Ada sejumlah istilah yang berkaitan
dengan pengetahuan dan ilmu
• Istilah itu berasal dari Eropa daratan,
dalam hal ini, Belanda dan Jerman serta
ada yang berasal dari Inggris dan Amerika
Serikat
• Kedua istilah itu masuk ke Indonesia pada
zaman yang berbeda
Ilmu
Pengetahuan
Istilah dari Belanda dan Jerman
• wetenschaap (wissenschaft) menjadi ilmu
pengetahuan
Istilah dari Inggris dan Amerika
• science and technology menjadi ilmu dan
teknologi
• scientific knowledge menjadi pengetahuan
ilmiah
Padanan
• ilmu pengetahuan = ilmu dan teknologi
• kini muncul istilah ilmu pengetahuan dan
teknologi (iptek)
Ilmu
Kata Pengetahuan
Tahu
tarik
tawar
tajam
tahu
penarikan
penawaran
penajaman
?penahuan
Ketahu
kecuali
kendali
kembali
?ketahu
pengecualian
pengendalian
pengembalian
pengetahuan
Imbuhan
tahu
ketahu
menahui
mengetahui
ditahui
diketahui
Ilmu
Jenis Pengetahuan
Dua Macam Pengetahuan
• pengetahuan normatif
• pengetahuan deskriptif
Pengetahuan Normatif
• Pembenaran melalui norma:
• salah atau benar pada etika
• buruk atau indah pada estetika
Pengetahuan Deskriptif
• Pembenaran melalui deskripsi kejadian:
• pemuaian benda pada fisika
• reaksi molekul pada kimia
Ilmu
Jenis Pengetahuan
•
Rules of Art
•
Bourdieu posits an analogy between the rules governing art and
language. Speakers of a language subscribe to an overarching
system: while individual usage varies, individuals are aware of
the boundaries of the system which prescribe acceptable limits
of variation. The production and reception of a creative art work
in a similar way. While artists strive for individuality, their
expression must remain within the aesthetic system determined
by the class of value producers in a given society. Artists
exercise their choice within the system, even when they are
deliberately subverting it.
Bourdieu’s theory, as he himself explains, is drawn from
observing individual artists and writers of similar cultural
backgrounds, namely, people who share and understand the
implicit aesthetic values of a society.
•
•
•
Excerpt from Wang Yiyan, The Tyranny of Taste and Cultural
Citizenship, International Institute for Asian Studies, No. 34
(July 2004)
Bourdieu, Pierre (1995) The Rules of Art: Genesis and Structure
of the Literary Field. Stanford: Stanford University Press
•
Berita di Kompas 8 Februari 2004
Karya Seni Tisna Sanjaya Dibakar karena Dianggap Sampah
Bandung, KOMPAS --- Beberapa buah instalasi seni
milik perupa Tisna Sanjaya yang sempat dipamerkan ke
luar negeri, harus berakhir menjadi abu . Karya-karya
Tisna itu dibakar oleh Satuan Polisi Pamong Praja di
Babakan Siliwangi Bandung, Kamis (5/2) sekitar pukul
10.00 WIB.
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mengaku
hanya membakar sampah dan tidak mengetahui kalau itu
adalah hasil karya seni.
Hal ini disampaikan Tisna Sanjaya hari Sabtu (7/2).
Ia menyesalkan tindakan Satpol PP yang sewenangwenang membakar karya seninya. “Satpol PP itu tidak
bisa membedakan mana seni dan mana sampai,” ungkap
Tisna kesal.
Tisna memaparkan, saat peristiwa itu terjadi dia
tidak ada di tempat kejadian. Pada hari Kamis sekitar
pukul tujuh malam, seorang teman memberi tahu melalui
telepon bahwa beberapa hasil seni Tisna, termasuk
“Perahu Doa untuk Kematian Korban Kekerasan,” dibakar
Satpol PP.
Hasil seninya itu dianggap sampah, padahal hasil
seninya itu jelas-jelas dipajang di halaman Babakan
Siliwangi. Karya seni lain yang ikut dibakar adalah
instalasi “Berpikir dengan Dengkul” yang pernah
dipamerkan di Australia serta lesung khas Sunda.
“Perahu Doa” Tisna yang dibuat tahun 2002 itu
dipajang di halaman Babakan Siliwangi sejak Tahun
Baru. Pada waktu itu ada acara pembacaan puisi oleh
Harry Roersli. “Perahu Doa” ini pernah melanglang ke
luar negeri, di antranya ke Jerman, Belanda, dan
Australia. Beberapa saat lalu, “Perahu Doa” ini dipajang
di Bentara Budaya Jakarta.
Ditemui di sela-sela pencanangan Gerakan
Cikapundung Bersih, Sabtu, Wali Kota Bandung Dada
Rosada mengatakan bahwa Babakan Siliwangi adalah
aset pemerintah yang harus dilestarikan. Kawasan itu
harus bersih dari apa saja yang mengotorinya.
Mengenai pembakaran instalasi seni milik Tisna
Sanjaya yang dianggap Satpol PP sebagai sampah, Dada
mengatakan bahwa bahwa Satpol PP hanya membakar
sampah yang ada di Babakan Siliwangi. Saat ini yang
menjadi permasalahan adalah perbedaan persepsi
masalah sampah antara Satpol PP dan para seniman.
…
Ilmu
Cakupan Ilmu
Dua Macam Cakupan
• cakupan sempit
• cakupan luas
Arti Sempit
• Dalam arti sempit, ilmu mencakup pengetahuan
deskriptif saja
• Di luar itu adalah nonilmiah
Arti Luas
• Dalam arti luas, ilmu mencakup semua
pengetahuan
• Termasuk matematika dan filsafat
Ilmu
Kategori Ilmu
Di beberapa perguruan tinggi, terdapat
• ilmu budaya
• ilmu sosial
• ilmu alam
Jean Piaget
•
•
•
•
nomotetik (tentang hubungan tetap)
historis (rekonstitusi realitas)
legal (kewajiban, obligasi)
filosofis (evaluasi kritis)
Betrand Russel
• ilmu teoretik (untuk memahami dunia)
• ilmu praktis (untuk mengubah dunia)
Ilmu
Ilmu dan Kehidupan Manusia
Ilmu Teoretik
• untuk memahami dunia, sering tidak diketahui
gunanya
• bilangan biner, dulu hanya hobi matematikawan,
sekarang dipakai di komputer
• bilangan prima, dulu hanya hobi
matematikawan, sekarang digunakan pada
enkripsi
• listrik, dulu hanya hobi ilmuwan, sekarang
sangat penting bagi hidup kita
Ilmu Praktis
• untuk mengubah dunia, ditujukan untuk
kepentingan manusia, baik positif maupun
negatif
Ilmu
Pengertian Ilmu
• Ilmu adalah organisasi sistematik dari
suatu bangunan pengetahuan (body of
knowledge) beserta pengembangannya
• Ilmu merupakan kegiatan intelektual
tentang dunia fisik untuk menemukan
penjelasan umum tentang gejala dan
hubungan gejala yang terjadi secara
alamiah
• Pada umumnya ilmu diperoleh melalui
observasi dan eksperimentasi dalam
kerangka penelitian ilmiah
Ilmu
Asumsi Ilmu
•
The Problem of Induction
•
All of science is based on an unproven assumption: the
assumption that the future will be like the past. Science is
based on inductive reasoning: from observations made in
the past, the scientist draws conclusions about the laws
and theories that will operate in the future. In fact, all our
knowledge of the world around us is based on inductive
reasoning that assumes the future will be like the past.
We know that water will satisfy our thirst because it did
so in the past, that the sun will rise tomorrow because it
did so in the past, that evolution will alter species in the
future because it did so in the past, that quantum theory
will continue to predict the behavior of atomic particles
in the future because it did so in the past.
But how do we know that the future will be like the past?
You might be tempted to reply that you know it will
because the future has always been like the past. But a
moment’s reflection will show you that this is circular
reasoning—it assumes what it is trying to prove. For you
•
Ilmu
Asumsi Ilmu
are reasoning that since in the past the future was like the
past, then in the future the future will be like the past. But
this reasoning assumes that what happened in the past
must happen in the future, and this is exactly what you
are trying to prove.
So past experience does not justify your assumption that
in the future the future will be like the past. And if we
cannot prove that this assumption is true, then doesn’t all
our knowledge about the world around us rest on an
unproven assumption?
Ilmu
Maksud Ilmu
Maksud Ilmu
• pembentukan pokok penjelasan umum (general
explanatory principles) yang menjelaskan
hubungan di antara fenomena yang terjadi
secara alamiah
Fenomena
• Fenomena adalah fakta atau peristiwa yang
dapat diamati
Penjelasan Umum
• biasanya berbentuk hukum ilmiah dan teori
ilmiah
Ilmu
Ilmu dan Kehidupan Manusia
Kekuasaan Ilmu
• Di abad pertengahan dikenal tiga
kekuasaan:
• Sacerdotum (Gereja)
• Imperium (Raja)
• Studium (Pendidikan)
Aksiologi
• Aksiologi adalah ilmu tentang nilai
• Ilmu memiliki nilai yang
mempengaruhi kehidupan manusia
• Ada nilai positif yang berguna bagi
manusia
• Ada nilai negatif yang mencelakakan
manusia
Ilmu
Ilmu dan Kehidupan Manusia
Positif dan Negatif
• Segi positif ilmu: meringankan kehidupan
manusia:
• tenaga alam, membebaskan manusia dari
perbudakan
• mesin trampil, membebaskan manusia dari
pekerjaan monoton
• mesin cerdas, membebaskan manusia dari
berpikir
• pengobatan, membebaskan manusia dari sakit
•
Segi negatif ilmu
•
•
•
•
menghasilkan alat perang
puncaknya terjadi ketika bom atom diledakkan
Mansuia sadar bahwa ilmuwan adalah berbahaya
Ilmuwan harus bermoral, bertanggung jawab,
dan diikat oleh kode etik
Filsafat Ilmu
Pengertian Ilmu
Pada filsafat ilmu
• filsafat ilmu = philosophy of science
• ilmu
= science
• ada berbagai pengertian dari ilmu
Dalam bahasa Inggris
• ilmu cenderung berkenaan dengan ilmu
alam
• Ilmu sosial sering dikenal sebagai
social studies (social science)
• Pada dasarnya, ilmu sosial lahir melalui
penerapan metoda ilmu alam ke dalam
gejala sosial
Filsafat Ilmu
Filsafat Pengetahuan
Pengetahuan
Konsep dasar pengetahuan
Filsafat Ilmu
Filsafat Ilmu
Ilmu
Realitas di dalam ilmu
Cara mengetahui
Filsafat ilmu Cara tahu kebenaran
Struktur ilmu
Metoda penemuan ilmu
Filsafat Ilmu
Filsafat Ilmu
•
•
•
•
•
•
•
Membahas tentang realitas di ilmu
Membahas cara mengetahui di dalam ilmu
Membahas tentang pembenaran di dalam ilmu
Memahas cara berpikir di dalam ilmu
Membahas struktur ilmu
Membahas cara menemukan ilmu
Menjadi dasar dari metodologi penelitian ilmiah
• Membatasi pembahasan pada filsafat
positivisme
Filsafat Ilmu
Filsafat Positivisme
Filsafat Positivisme
• Dirintis pada abad ke-19 dengan membatasi
kajian filsafat ke hal-hal yang dapat dijustifikasi
(diuji) secara empirik; dinamakan hal-hal yang
positif
Filsafat Positivisme Logika
• Berkembang pada bagian awal abad ke-20
dengan menambahkan logika dan bahasa ke
dalam filsafat positivisme
Disiplin Filsafat Ilmu
• Kemudian filsafat ilmu menjadi disiplin
tersendiri
Filsafat Ilmu
Disiplin Filsafat Ilmu
Menjadi Disiplin Studi
• Setelah Perang Dunia kedua, muncul disiplin
studi berupa filsafat ilmu
• Mahasiswa berkesempatan untuk meraih gelar
magister dan doktor di bidang filsafat ilmu
Struktur Filsafat Ilmu
• Memperketat struktur pengetahuan filsafat ilmu
seperti pada struktur ketat pada matematika
yakni berpatokan kepada logika formal
• Memberi tekanan kepada justifikasi empirik
pada temuan; karena itu temuan perlu
operasional yakni dapat diukur
• Memberi pengertian baru kepada bahasa ilmiah
serta memperkenalkan hirarki istilah