Transcript Pancasila 6

BAB VI
PANCASILA SEBAGAI
SISTEM FILSAFAT
A. PENGERTIAN FILSAFAT
1. Arti Etimologis
philo & sophia : cinta dan kebijaksanaan/kearifan
2. Arti Historis
induk dari ilmu pengetahuan : menjadi dasar,
kerangka dan pemersatu (interdisipliner system)
3. Arti Terminologis
 pandangan hidup
 ilmu pengetahuan terdalam yang mencari
substansi/esensi/hakekat
B. CIRI-CIRI FILSAFAT
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Mendasar
Menyeluruh
Radikal
Implikatif
Universal
Reflektif
Konseptual
Bebas
C. ALIRAN-ALIRAN DALAM
FILSAFAT
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Idealisme
Materialisme
Positifisme
Realisme
Pragmatisme
Eksistensialisme
Hedonisme
D. PANCASILA SEBAGAI SISTEM
FILSAFAT
1.
2.
Pengertian Sistem
Pancasila sebagai Sistem Filsafat;
Syarat
a. kesatuan
: sila-sila pancasila merupakan
satu kesatuan organik
b. Keteratuan : koheren, konsisten dan
hierarkis
c. Keterkaitan : adanya hubungan dari silasila dan saling
melingkupi
d. Tujuan
: dasar filsafat negara
E. PANCASILA DALAM CABANGCABANG FILSAFAT
1. Epistemologi : ilmu pengetahuan
Teori Kebenaran
- koheren
: runtut
- Koresponden : data dan fakta cocok
- pragmatis : manfaat, kegunaan, praktis
- Konsensus : kesepakatan bersama
- Empiris
: pengalaman
- Rasio
: akal
- Intuisi
: kemampuan utk memperoleh
pengetahuan scrt langsung & menyeluruh
- Wahyu
2. Ontologi : “ada”
a) ada dalam kenyataan
b) ada dalam kemungkinan
c) ada dalam pikiran/angan-angan
Pancasila ada dalam kenyataan, sebab
adanya Tuhan, manusia, satu, rakyat dan
adil yang menjadi landasan sila-sila
pancasila ada di dalam realita/kenyataan
3. Aksiologi : filsafat nilai
a) Fungsi nilai
b) Hierarki nilai
c) Macam nilai
d) Sifat nilai
Menurut Notonagoro :
- Nilai vital
- Nilai material
- Nilai kerohanian : kebenaran, kebaikan,
keindahan,religius
Pancasila  nilai kerohanian, yg tdk meninggalkan
nilai materila dan vital
4. Antropologi : filsafat manusia
Definisi tentang manusia :
1. Ernest Cassirer : animal symbolicum
2. Aristoteles : animal rational, zoon politicon
3. John Dewey : homo education
4. Marx Scheler : makhluk yg bisa mengatakan
tidak
5. Kasrl Max : homo faber (bekerja)
6. Huizinga : homo ludens (manusia bermain)
7. Notonagoro : monopluralis,monodualis,
majemuk tunggal
Hakekat Manusia
Menurut Notonagoro, terdiri dari :
a. Susunan kodrat
 jiwa : akal, rasa kehendak
 raga : alamiah, animal, vegetative
b. Sifat Kodrat
 Individu
 Makhluk sosial
c. Kedudukan kodrat
 Makhluk Tuhan
 berdiri sendiri
10 unsur hakekat kodrat manusia itu,
menurut Notonagoro merupakan satu
kesatuan yang harmonis, selaras, serasi
dan seimbang