Tugas SISTEM TRANSPORTASI REGIONAL DAN ANTAR MODA

Download Report

Transcript Tugas SISTEM TRANSPORTASI REGIONAL DAN ANTAR MODA

Tugas
SISTEM TRANSPORTASI REGIONAL
DAN ANTAR MODA
Dosen Mata Kuliah :
ASRUL ARIFIN, MT.
IPHAN F. RADAM, MT.
Di Paparkan Oleh :
KUSNADI
BAGUS SUBAGANATA
Tema Perosentasi :
JARINGAN TRANSPORTASI DARAT
Latar Belakang
Perencanaan sistem transportasi ini diperlukan suatu studi
perencanaan transportasi yang menyeluruh dan sistem
koordinasi interaktif yang baik antar departemen dan instansi
terkait yang nantinya akan tertuang dalam strategi
kebijaksanaan pengembangan jaringan transportasi (darat, laut
dan udara). Selain itu, dalam konsep sistem transporasi ini,
interaksi antar suatu moda dengan moda lainnya akan terjadi
pada suatu Simpul Terminal (terminal darat, laut dan udara)
sehingga untuk mencapai efisiensi transportasi diperlukan juga
suatu strategi penempatan simpul terminal yang tepat dengan
tetap memperhatikan struktur Satuan Wilayah
Pengembangan (SWP) yang telah ditetapkan
PETA JARINGAN TRANSPORTASI DARAT
Pengertian Jalan dan Jaringan Jalan
• Jalan
sebagai bagian sistem transportasi nasional mempunyai
peranan penting terutama dalam mendukung ekonomi, sosial
budaya, lingkungan, serta politik.
 Jaringan jalan sebagai salah satu prasarana infrastruktur
merupakan komponen penting untuk menunjang
pertumbuhan ekonomi. Sebagaimana diketahui, jaringan jalan
di Indonesia, selain jumlah panjangnya dibandingkan dengan
jumlah penduduk yang masih terbatas, juga umumnya jaringan
tersebut terbentuk secara alamiah tanpa melalui perencanaan
menyeluruh.
Jaringan Transportasi Darat
 Jaringan transportasi darat meliputi jalan bebas hambatan
atau jalan tol, jalan arteri primer, jalan arteri sekunder, jalan
kolektor primer, jalan layang, jalan lokal, jalan lain dan
terminal angkutan jalan raya.
Konfigurasi Jaringan Jalan terdiri dari :
 Rectangular adalah jaringan jalan yang berbentuk persegi
panjang.
 Radial (Star and Block) adalah jenis jaringan jalan menjari
(dari satu titik berpencar ke titik lain), sedangkan Star and
block adalah gabungan antara jaringan berbentuk bintang dan
berbentuk block
Jaringan Transportasi Darat
 Radial (Star and Circullar) adalah bentuk jaringan gabungan
antara bentuk jaringan jalan menjari dan bentuk melingkar
seperti Ring Road.
 Radial (Star and Grid) adalah bentuk jaringan gabungan
antara bentuk jaringan jalan menjari dan bentuk kisi-kisi atau
grid.
 Hexagon adalah bentuk jaringan jalan yang berbentuk segi
enam atau hexagonal.
Jaringan Transportasi Darat
Kebijakan Umum Pengembang Moda adalah :
1. Transportasi darat memiliki potensi yang besar dalam
mempersatukan seluruh sistem transportasi
2. Untuk angkutan barang peranan pokok transportasi darat
adalah sebagai pengumpan (feeder) terhadap sistem
transportasi nasional.
3. Arah pengembangan transportasi darat harus selaras dan
terintegrasi dengan arah pengembangan moda transportasi
lainnya.
Jaringan Transportasi Darat
Kebijakan Umum Pengembang Moda meliputi
3 Bidang yaitu :
1. Bidang Transportasi Jalan
2. Bidang Transportasi Sungai dan Danau
3. Bidang Penyeberangan.
Berhubung Jaringan Transportasi Darat sangat erat kaitannya
dengan bidang transportasi Jalan. Maka cukup kita ulas
Bidang Transportasi Jalan.
Jaringan Transportasi Darat
Bidang Transportasi Jalan
 Pengembangan jaringan transportasi jalan Primer diarahkan
untuk ditingkatkan kemampuan dan daya dukungnya
sesuai dengan beban lalu lintas terutama yang melayani
dan menghubungkan pusat kegiatanNasional, kegiatan
wilayah serta kawasan-kawasan Andalan yang cepat
berkembang.
Jaringan Transportasi Darat
 Sedangkan pengembangan jaringan transportasi jalan
Sekunder dikembangkan secara terpadu dengan moda
Transportasi Darat lainnya.
 Dan untuk mengantisipasi pengembangan jaringan jalan
bebas hambatan untuk mendukung sistem transportasi
darat cepat maka pembangunan dilaksanakan bersama
antara pemerintah dan swasta.
Jaringan Transportasi Darat
 Sedangkan pengembangan jaringan transportasi jalan
Sekunder dikembangkan secara terpadu dengan moda
Transportasi Darat lainnya.
 Dan untuk mengantisipasi pengembangan jaringan jalan
bebas hambatan untuk mendukung sistem transportasi
darat cepat maka pembangunan dilaksanakan bersama
antara pemerintah dan swasta.
Jaringan Transportasi Darat
 Kebijakan Transportasi Darat adalah :
a. Mengembangkan jaringan transportasi;
b. Membuka akses daerah terisolir;
c. Meningkatkan aksesibitas kawasan andalan;
d. Mendukung pemanfaatan potensi dan keunggulan
wilayah;
e. Mendukung sistem integrasi antarmoda transportasi;
f. Meningkatkan keselamatan transportasi
Jaringan Transportasi Darat
Jaringan transportasi darat meliputi :
1. Jalan bebas hambatan atau jalan tol;
2. Jalan arteri primer ;
3. Jalan arteri sekunder;
4. Jalan kolektor primer;
5. Jalan layang;
6. Jalan lokal;
7. Jalan lain dan terminal angkutan jalan raya;
Jaringan Transportasi Darat
Pemilihan terhadap penggunaan transportasi darat pada
umumnya disebabkan oleh beberapa hal yaitu :
1. Jangkauan yang relatif lebih luas;
2. Operational cost yang lebih murah;
3. Relatif banyak digunakan;
Sektor transportasi merupakan sektor
peranan penting.
yang memegang
Jaringan Transportasi Darat
Ada Lima Unsur Pokok Transportasi, yaitu:
1. Manusia, yang membutuhkan transportasi;
2. Barang, yang diperlukan manusia;
3. Kendaraan, sebagai sarana transportasi;
4. Jalan, sebagai prasarana transportasi;
5. Organisasi, sebagai pengelola transportasi;
Jaringan Transportasi Darat
Pada dasarnya, ke lima unsur di atas saling terkait untuk
terlaksananya transportasi, yaitu terjaminnya penumpang
atau barang yang diangkut akan sampai ke tempat tujuan
dalam keadaan baik seperti pada saat awal diangkut. Dalam
hal ini perlu diketahui terlebih dulu ciri penumpang dan
barang, kondisi sarana dan konstruksi prasarana, serta
pelaksanaan transportasi.
Contoh Moda Transportasi yang melewati
Jaringan Transportasi Darat
Ulasan kenapa masyarakat (Konsumen) masih tetap bertahan
menggunakan transportasi ini karena :
 Memiliki Ruang Tunggu/Tempat Pemberhentian Sementara
 Fasilitas Inap yang disediakan penjual jasa (gratis)
 MemilikiTempat Ibadah
 Memiliki Depot Makanan dan Minuman
 Memiliki Fasilitas Kamar Mandi danToilet
 Tempat Pemeliharaan Kendaran Berkala, kemungkinan kendaraan macet tidak terjadi.
Sehingga penumpang tepat waktu sampai tujuan
 Fasilitas yang dimiliki dan diberikan penjual jasa angkut terhadap kendaraannya. Mis.
AC dan Snack
Contoh Transportasi yang diharapkan
:
Ruang Tunggu
Mess Penumpang
Contoh Transportasi yang diharapkan
:
Musholla
Depot Makanan & Minuman
Contoh Transportasi yang diharapkan
:
K.Mandi & Toilet
Tempat Pemeliharaan
Terima Kasih
Atas perhatian Bapak dan Ibu sekalian
yang meluangkan waktu untuk menyimak
paparan dari kami, semoga paparan ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.