Transcript bab-3-Tanda-Jumlah-dan-Pembulatan

STATISTIKA
Tanda Jumlah dan
Pembulatan
Rosihan Asmara
Fakultas Pertanian Unibraw
[email protected]
Tanda Jumlah
Nomor Individu
Nilai X
X2
1
6
36
2
14
196
3
16
256
Jumlah
36
488
∑ X = 6 + 14 + 16
= 36
3
X
i
 X 1  X 2  X 3  6  14  16  36
i 1
Tanda jumlah diperlukan untuk menghitung nilai rata-rata hitung
(arithmetic mean)
X 

n
X
Aturan penggunaan tanda jumlah
1.
Kuadrat dari jumlah tidak sama dengan jumlah dari kuadrat

2.
X
X

Y
X
2


XY
Jumlah dari Variabel
 X
4.

Hasil perkalian dua jumlah tidak sama dengan jumlah dari hasil
perkalian

3.

2
Y
 
X 
Y
Mengkuadratkan nilai sebelum penjumlahan
 X
Y 
2
 X
2
 2 XY  Y
2
  X
2
 2 X Y   Y
2
Pembulatan
1.
2.
3.
Jika angka terkiri dari yang akan dihapus kurang
dari lima maka angka terkanan dari yang
mendahuluinya tidak berubah
Jika angka terkiri dari yang akan dihapus lebih
besar dari lima atau lima diikuti angka-angka yang
tidak semuanya nol maka angka terkanan dari
yang mendahuluinya dinaikkan satu
Jika angka terkiri dari yang harus dihapus adalah
lima, dan diikuti angka-angka nol belaka, maka
angka terkanan yang mendahuluinya dinaikkan
satu bila angka itu ganjil dan tetap bila angka
tersebut genap
Terimakasih