kemajuan peradaban islam di spanyol

Download Report

Transcript kemajuan peradaban islam di spanyol



Faktor eksternal adalah suatu kondisi yang
terdapat di dalam negeri Spanyol sendiri. Pada
masa itu, kondisi sosial, politik, dan ekonomi
negeri ini dalam keadaan menyedihkan. Hal ini
disebabkan karena keadaan politik yang yang
kacau. Kondisi terburuk terjadi pada masa Raja
Roderick dan Raja Goth.
Sedangkan faktor internal adalah kondisi yang
terdapat dalam tubuh penguasa, beberapa tokoh
pejuang dan para prajurit Islam yang terlibat dalam
penaklukan wilayah Spanyol pada khususnya.



Periode Pertama (711 – 755 M)
Pada periode ini, Spanyol berada di bawah pemerintahan para wali
yang diangkat oleh khalifah Bani Umayyah yang berpusat di
Damaskus.
Periode Kedua (755 – 912 M)
Pada periode ini, Spanyol berada di bawah pemerintahan khalifah
Abbasiyah di Baghdad. Pada periode ini, umat islam mulai
memperoleh kemajuan baik dalam bidang politik dan peradaban.
Periode Ketiga (912 – 1013 M)
Pada periode ini berlangsung mulai dari pemerintahan Abdurrahman
III yang bergelar ‘‘An Nasir‘‘. Periode ini Islam mencapai puncak
kemajuan dan kejayaan.



Periode Keempat (1013 – 1086 M)
Pada masa ini Spanyol sudah terpecah – pecah menjadi beberapa negara
kecil yang berpusat di kota – kota tertentu di bawah pemerintahan raja –
raja golongan (AL Mulukuth Thawaif). Pada masa ini Islam di Spanyol
kembali memasuki pertikaian intern.
Periode Kelima (1086 – 1248 M)
Pada periode ini, meskipun Islam terpecah dalam beberapa negara,
tetapi terdapat kekuatan yang dominan yakni kekuasaan Dinasti
Murabithun (1086 – 1143M) dan Dinasti Muwahhidun (1146 – 1235 M).
Periode ini Isal dipimpin oleh penguasa – penguasa yang- lemah
sehingga mengakibatkan beberapa wilayah Islam dapat dikuasai oleh
kaum Kristen.
Periode Keenam (1248 – 1492 M)
Pada periode ini Islam hanya berkuasa di Granada di bawah Dinasti
Ahmar (1232 – 1492 M). Pada peradaban ini Islam kembali mengalami
kemajuan, meskipun secara politik dinasti ini hanya berkuasa di wilayah
yang kecil. Kekuasaan Islam yang merupakan pertahanan terakhir di
Spanyol ini berakhir karena perselisihan orang – orang istana dalam
memperebutkan kekuasaan. Oleh sebab itu, berakhirlah kekuasaan Islam
di Spanyol pada tahun 1492 M. Pada tahun 1609 M, boleh dikatakan
tidak ada lagi umat Islam di wilayah ini. Walaupun Islam telah berjaya
dan dapat berkuasa di sana selama hampir tujuh setengah abad
lamanya.

Kemajuan Intelektual
1.Filsafat
2.Sains
3.Bahasa dan Sastra
4.Musik dan Kesenian


1.Tafsir
Ahli Tafsir Andalusia yang terkenal Al-Qurtubi
karya Al-Qurtubi yang terkenal adalah Al-Jami’ul
Ahkam Al-Qur’an, beliau wafat
pada
tahun
1273M.
2.Fiqh
Dalam Bidang Fiqh Spanyol Islam dikenal
sebagai penganut
mazhab Maliki, adapun yang
mengenalkan mazhab ini adalah Ziyab bin ArRahman.
Kemegahan bangunan fisik Islam Spanyol sangat
maju, dan mendapat perhatian umat dan
penguasa. Umumnya bangunan-bangunan di
Andalusia memiliki nilai arsitektur yang tinggi.
1.Cordova
2.Granada
3.Sevilla
4.toledo
Spanyol merupakan tempat utama di Eropa untuk
menyerap
peradaban
Islam,
baik
dalam
hubungan politik, sosial, maupun perekonomian
dan peradaban antar negara
Tokoh
Islam
yang
sangat
berpengaruh
terhadap pemikiran di Eropa adalah Ibnu Rusyd,
yang terkenal di Eropa dengan nama Averros
(1120-1198 M)

Satu hal yang juga sangat berpengaruh besar
di Eropa yaitu Bahasa Arab, dan banyak
nama- nama benda yang dikenal di Barat
berasal dari bahasa Arab
Melalui perang salib
Perang salib terjadi pada th 1096-1273 (489666H) adalah perang antara umat Kristen di
eropa barat ketanah timur khususnya
palestina yang di kuasai daulah islam. Perang
ini dinamakan perang salib karena tentara
krsiten memakai tanda salib
Melalui negeri sicilia
Satu lagi tranmisi mengalirnya ilmu-ilmu
pengetahuan islam ke eropa.
Pada awal abad ke-8 M, banyak orang-orang
arab yang mencoba untuk singgah ke sicilia,
tetapi gagal. Pada tahun 727M, kekuatan tentara
di bawah impinan Bisyr bin Safwan telah
mencapai sicilia, mula beliau penguasa di
maroko.
Eksbisi arab dan syiria telah sampai di sicilia
pada tahun 730 M. Di bawah pimpinan Abdul
Malik bin Qatan telah melakukan hal yang serupa
pada tahun 732 M. Pada awal abad ke-8 hingga
abad ke-10, suasana pulau sicilia tidak pernah
tenang dari goncangan dari dalam dan luar
negeri.




Hamzah Al-Basri, ahli filologi dan perawai dari
penyair-penyair besar Arab Al-Mutanabi.
Muhammad bin Khurasan, Ahli stutus al-qur’an
(sejarah hermetic dan sejarah perkembangan huruf
al-qur’an), ia berasall dari mesir lalu ke irak dan
terakir ke sicilia, hingga meninggal pada tahun 996
M.
Para dokter sicilia antara lain Abu Sa’id bin Ibrahim,
Abu Bark As-Siqili salah satu guru besar dari para
dokter, Ibnu Abi Usaibah.
Masih banyak lagi yang bergerak di berbagai bidang
antara lain di bidang bahasa dan sastra. Yang paling
populer adalah karya Dante.
Melalui Andalusia
Peran Andalusia sebagai wahana
penyebrangan ilmu ke eropa sudah tidak
diragukan lagi.Ada sejumlah perguruan tinggi
di sana,antara lain Universitas Cordova,
Sevilla, Malaga, dan Granada.
Dinasti Safawiyah di Persia berkuasa antara tahun 15021722. Kerajaan ini berasal dari sebuah tarekat yang berdiri
di Ardabil, yang didirikan oleh Shafi Ad-Din. Tarekat ini
bertujuan
untuk
memerangi
orang-orang
ingkar,
kemudian memerangi golongan yang mereka sebut “ahliahli bid’ah”. Kerajaan ini mengatakan syi’ah sebagai
mazhab negara.
Beberapa Raja-Raja yang pernah memimpin gerakan
Safawiyah :
-Junaid
-Haidar
-Ismail
Kerajaan Safawiyah mengalami masa kejayaan pada
masa Abas 1 karena berhasil merebut dan menguasai
kembali wilayah-wilayah mereka yang hilang dan ia juga
berusaha mendapatkan kembali wilayah Turki Usmani.

Bidang Ilmu Pengetahuan
Dalam sejarah bangsa Persia dikenal memiliki
peradaban yang tinggi , Beberapa tokoh
ilmuwan yang terkenal antara lain: Bahaudin
Syaerazi seorang generalis ilmu pengetahuan,
Muhammad Bqirbin Muhammad Damad
seorang filsuf ahli sejarah dan teolog.

Bidang Ekonomi
Pada masa Abbas I kepulauan Hurmuz
dikuasai dan pelabuhan Gumrun diubah
menjadi Bandar Abbas. Dengan dikuasainya
Bandar ini maka salah satu jalur dagang laut
antara Timur dan Barat yang biasa
diperebutkan oleh Belanda, Inggris, dan
Perancis sepenuhnya milik menjadi kerajaan
syafawi

Bidang Arsitektur
Di kota Isfahan ini berdiri bangunanbangunan besar dengan arsitektur bernilai
tinggi seperti masjid, rumah sakit, sekolah,
jembatan raksasa, di atas Zende Rud, dan
istana Chihil Sutun. Salah satunya seperti
Masjid Shah yang dibangun tahun 1611 M,
dan Masjid Syaikh Luthfillah yang dibangun
tahun 1603 M.

Bidang Kesenian
Dalam bidang kerajinan tangan, keramik,
karpet, permadani, pakaian dan tenunan,
mode, tembikar, dan benda seni lainnya. Seni
lukis mulai dirintis sejak zaman Tahmasp I .
Raja Ismail I pada tahun 1522 M membawa
seorang pelukis Timur bernama Bizhard ke
Tabriz.

Bidang Tarekat
Cikal bakal Kerajaan Safawi adalah Sufistik
yaitu gerakan tarekat.Gerakan tarekat pada
masa ini tidak hanya berpikir pada bidang
keagamaan, tetapi juga dalam bidang politik,
militer dan pemerintahan. Sehingga disegani
oleh kekuatan negara lain.

Dinasti Usmani muncul saat Islam mengalami
fregmentasi kekuasaan di periode kedua dari
pemerintahan Abbasiyah (kira2 abad ke-9). sebelum
itupun sudah ada kekuasaan Bani Umayyah di Andalusia
(755 – 1031 M) dan Bani Idris dibagian barat Afrika
Utara (788-974 M). pada abad itu pula muncul Bani
Aghlab di Kairawan(800-909 M), Bani Thulun di Mesir
(858 – 905 M), Bani Saman di Bukhara (874 – 1001 M),
Bani Buwaih di Baghdad dan Syiraz ( 932 – 1000 M).
Kerajaan Usmani(ottoman), dan sejak itu pula muncul
Pembina dinasti ini, yaitu Ottoman, pada tahun 1306 M.
golongan ini mengambil nama dari Usman I (1290 –
1326 M). pendiri dan keturunannya berkuasa sampai
1922.


Pendiri kerajaan ini adalah bangsa Turki dari
kabilah Oghus yang mendiami daerah Mongol dan
daerah utara Cina.
Dibawah pimpinan Ertoghul, mereka mneabdi pada
Sultan Alauddin I. berkat itu Sultan Alauddin
mendapat kemenangan dalam peperangan di
Bizatium. Dari itu mereka mendapat hadiah
sebidang tanah di Asia kecilyang berbatasan
dengan Bizatium. Tahun 1300 M, bangsa Mongol
menyerang kerajaan Saljuk dan Sultan Alauddin
terbunuh dan kerajaannya menjadi terpecah belah.
dan sejak itu kerajaan Usman menyatakan diri
merdeka dan berdiri.


Penguasanya adalah Usman I pada tahun 699 H atau 1300 H.
kemudian ia menyerang perbatasan Bizatium dan menaklukan
kota Broessa 1317 M. dan dijadikan ibukota turki Usmani 1326
M.
Pada masa pemerintahan Orkhan (1326 – 1359 M) dapat
menaklukan Azumia (1327), Tasasyani (1330 M), Uskandar
(1328 M), Ankara (1354 M), Gallipoli (1356 M). ketika Murad I
berkuasa (1359 – 1389 M) Adrianopel, Macedonia, Sopia, Salonia
dan seluruh wilayah bagian utara yunani dapat dikuasainya.
Merasa cemas, kemudian Paus mengutus pasukan sekutu Eropa
untuk berperang ini dipimpin Sijisman raja Hongaria, Namun
Sultan Bayazid I (1389 – 1403 M) dapat menghancurkan pasukan
sekutu Eropa dan hali ni merupakan sejarah gemilang bagi umat
Islam. Dan mencapai kejayaannya ketika dapat menaklukan
pusat peradaban dan pusat agama nasrani di Bizatium yaitu
Konstantinopel. pada tahun 1453 M Sultan Muhammad II (1451 –
1484 M) dapat mengalahkan Bizatium.

Sultan Salim I (1512 – 1520 M) naik tah tah dan mengalihkan
perhatian kea rah timur dan akan melakukan penaklukan
Persia Syiria dan Dinasti Mamalik di Mesir. hal ini
dikembangkan oleh Sultan Sulaiman Al Qauni (1520 - 1566
M) dan berhasil menaklukan Irak, Belgrado, pulau Rhodes,
Tunis, Budhapest dan Yaman. dengan demikian luas wilayah
turki Usmani pada masa Sultan Sulaiman Al Qauni mencakup
Asial kecil, Armenia, Irak, Syiria, Hijaz, Yaman, Mesir, Libia.
Tunis, dan Aljazair, Bulgaria, yunani, Yugoslavia, Albania,
Hongaria, dan Romania. saat Sultan Sulaiman meninggal
dunia wilayah itu menjadi perebutan kekuasaan oleh anak
turunnya. dan kerajaan itu hampir 7 abad memerintah (1299
– 1924 M) dan diperintah 38 Sultan. Kejayaannya pada abad
ke-16.



Konstantinopel adalah ibu kota Bizantium
sekaligus pusat agama Kristen
sejak masa dinasti Umayyah penaklukkan
konstatinopel selalu gagal
Baru tahun 1453 kota itu dapat ditundukkan
dimana pasukan islam di bawah Turki Usmani
pada masa pemerintahan Sultan Muhammad
II yang bergelar Al-Fatih






kaisar Konstantin IX menyuruh pihak sultan untuk membayar
pajak yang tinggi, jika tidak kedudukan sultan akan diganggu
dengan menundukkan Orkhan, cucu sulaiman.
Ancaman itu dihadapinya dengan kebulatan tekad dengan
membangun benteng disekitar konstantinopel. Sultan hanya
berpendapat benteng itu dibangun untuk melindungi dan
mengawasi rakyatnya
kota konstantinopel dapat dikepung dari segala penjuru oleh
pasukan sekitar 250.000 di bawah pimpinan sultan sendiri
Kaisar meminta bantuan pada raja-raja Kristen di Eropa,
namun tanpa hasilhanya pasukan Vinicia yang mau
membantu dikarenakan memiliki kepentingan dagang di
wilayah Usmani
Dalam proses penaklukkan meriam-meriam Turki mengarah
dan menghancurkan benteng dan dinding kota sehingga
konstantinopel menyerah pada tanggal 28 mei 1453
Kaisar mati terbunuh dalam pertempuran itu dan
konstantinopel jatuh ketangan Usmani



Penggantian nama Konstantinopel menjadi
Istambul, dan menjadikannya ibukota.
Mengubah gereja Aya Sophia menjadi masjid.
Membangun masjid yang diberi nama Masjid
Muhammad sebagai tanda keberhasilan
penaklukkan kota konstatinopel



Jatuhnya konstantinopel, pengaruhnya sangat
besar bagi Turki Usmani, di samping sebagai
pusat kerajaan Bizantium yang menyimpan
banyak ilmu juga merupakan pusat agama
Kristen.
Dari segi letak sangat strategis karena
menghubungkan dua benua, yakni Eropa dan
Asia.
Penaklukkan kota itu juga memudahkan
mobilisasi pasukan dari Anatolia ke Eropa