Metil Etil Keton (2-butanon)

Download Report

Transcript Metil Etil Keton (2-butanon)

• Mempunyai rumus molekul CH3-CO-CH2-CH3.
Dalam kondisi tertentu bahan kimia ini mudah
meledak dan terbakar.
• Metil etil keton merupakan cairan tidak
berwarna seperti minyak.
• Metil etil keton mempunyai bau khas keton
yang kuat.
• Untuk memenuhi kebutuhan industri, metil
etil keton masih diimpor dari berbagai negara
Cina, Amerika Serikat, Brazil, Jepang dan
Singapura.
• bahan pelarut di berbagai macam industri,
seperti : industri kulit imitasi.
• cat,
• cairan pembersih,
• printing ink,
• Thiner.
1. Metil etil keton
berfungsi sebagai
dewaxing agent
dalam proses
pemurnian minyak
pelumas, campuran
yang mengandung
40 % metil etil keton
dan 60 % benzena
mirip cairan lilin.
2. Metil etil keton
berperan sebagai
pengendap dan
benzena berperan
sebagai pelarut
minyak, kelarutan
yang rendah
dapat
mempercepat
penyaringan.
3. Larutan metil etil keton dapat digunakan juga
sebagai pembasmi serangga, jamur dan
bakteri.
Proses pembuatannya dapat dilakukan
dengan mencampur metil etil keton dengan
hidrokabon yang berasal dari proses khlorinasi
Metil etil keton sebagai pelarut zat warna
biasanya digunakan dalam percetakan dengan
menggunakan derivat selulosa.
• Pada bahan wol metil etil keton dapat
menghilangkan minyak dan lemak sebelum
proses pewarnaan dilakukan.
1.Mempunyai tekanan uap yang
rendah.
2.Mempunyai titik didih yang tinggi.
3.Mudah larut dalam air.
4.Dapat larut dalam alkohol, eter,
aseton, benzena serta dapat
bercampur dengan berbagai jenis
minyak.
1.Dalam bentuk fase cair maupun fase
gas sangat mudah terbakar dan
meledak.
2.Dapat mengakibatkan peradangan
mata.
3.Dapat mengakibatkan peradangan
saluran pernapasan dan kulit.