Eating disorder

Download Report

Transcript Eating disorder

EATING DISOERDERS
DISUSUN OLEH :
IBNU ARDI
(09104241018)
WIENDI DWI N
(09104241021)
TEGUH PANGESTI R
(09104241030)
DEFINISI EATING DISORDERS
 Menurut Lisal, Johan S, 2008 eating disorders
(gangguan makan) adalah suatu sindrom psikiatrik
yang ditandai oleh pola makan yang menyimpang
terkait dengan karakteristik psikologik yang
berhubungan dengan makan, bentuk tubuh, dan
berat badan.
 Eating disorder adalah gangguan pada tingkah laku
pola makan individu (http://indocina.org).
TIGA BENTUK GANGGUAN MAKAN
Anoreksia Nervosa
Definisi :
Seseorang dengan sengaja melaparkan dirinya untuk
menjadi kurus, dan mengalami penurunan berat
badan yang sangat drastis.
Gangguan makan yang ditandai oleh penolakan
makanan yang mengakibatkan berat badan
berkurang sampai ketingkat yang membahayakan.
TANDA-TANDA ANOREKSIA NERVOSA:
 Berat badan turun secara drastis
 Diet berkelanjutan
 Ketakutan bertambah berat badan atau menjadi gemuk, bahkan








ketika berat badannya dibawah rata rata
Gejala yang tidak semestinya pada bentuk/ berat badan dalam
eveluasi diri
Sibuk menghitung kalori makanan dan nutrisi
Lebih memilih makan sendirian
Latihan berlebih
Makan berlebihan
Rambut atau kuku pecah-pecah
Depresi
periode menstruasi yang tidak stabil pada wanita yang telah puber
(www.lekompress.web.id).
PENYEBAB DAN GEJALA ANOREKSIA
NERVOSA
Penyebab
Penyebab anoreksia tidak diketahui, tetapi faktor sosial
tampaknya memegang peranan penting. Penderita ingin
menjadi kurus karena kegemukan dianggap tidak menarik,
tidak sehat dan tidak diinginkan.
Gejala
Banyak penderita wanita yang sangat teliti dan kompulsif,
dengan standar yang sangat tinggi untuk berprestasi dan
sukses. Indikasi awal dari kecenderungan terjadinya
kelainan ini adalah
GEJALA LAINNYA YANG KHAS
 Denyut jantung lambat
 Tekanan darah rendah
 Suhu tubuh rendah
 Pembengkakan jaringan karena penimbunan cairan
(edema)
 Rambut yang tipis dan lembut atau rambut tubuh dan
wajah yang berlebihan.
 Darah menjadi asam (asidosis metabolik) dan kada
kalium dalam darah berkurang.
CIRI-CIRI PENDERITA PADA GADIS REMAJA
 Berat badannya telah berkurang minimal sebanyak




15% dari berat badan sebelumnya
Takut akan kegemukan (obesitas)
Siklus menstruasinya berhenti
Menyangkal bahwa dirinya sakit
Tampak sehat (http://medicastore.com).
Bulimia Nervosa
Definisi
 Bulimia nervosa adalah pesta makanan yang diikuti
dengan mencuci perut atau sampai muntah
(http://www.lekompress.web.id/).
 Bulimia nervosa adalah suatu kelainan binge (makan
dalam jumlah banyak) yang diikuti dengan
memuntahkannya baik dirangsang oleh penderita
maupun dengan obat pencahar, diuretik (peluruh
kemih) atau keduanya dan diet yang sangat ketat serta
olah raga yang berlebihan untuk mengatasi efek dari
binge (www.medicastore.com).
TANDA-TANDA BULIMIA NERVOSA
 Makan Banyak berkelanjutan
 Menguruskan badan dengan diet berlebihan, puasa, latihan









berlebihan atau memuntahkan kembali.
Memaksakan diri secara berlebihan untuk kurus
Secara berkelanjutan masuk ke kamar mandi setelah makan
Jari-jari memerah
Pipi lembam
Selalu mengukur diri dengan bentuk badan dan berat badan
Depresi atau emosi tidak stabil
Periode menstruasi yang tidak umum
Gigi bermasalah, seperti gigi bolong
Mulas-mulas.
FAKTOR PENYEBAB BULIMIA NERVOSA
 Masalah keluarga
 Perilaku maladaptif
 Pertentangan identitas diri
 Budaya yang terlalu menitikberatkan kepada
penampilan fisik.
GEJALA BULIMIA NERVOSA
 Binge merupakan suatu keadaan dimana ketika
kehilangan kendali, penderita mengkonsumsi
sejumlah besar makanan dengan cepat. Binge
seringkali diikuti dengan muntah, diet yang ketat
dan olah raga yang berlebihan. jumlah makanan
yang dimakan selama binge, bisa sangat banyak
atau biasa saja. Stres emosional seringkali memicu
terjadinya binge, yang biasanya dilakukan secara
sembunyi-sembunyi.
GEJALA BULIMIA NERVOSA
 Bulimia
mencerminkan kekhawatiran akan
kegemukan (obesitas) dan beberapa penderitanya
mengalami obesitas, tetapi berat badan mereka
cenderung turun-naik di sekitar berat badan
normal.
Perangsangan
muntah
(dengan
memasukkan
tangan/benda
ke
dalam
tenggorokan) bisa menyebabkan:
1) Pengikisan email gigi
2) Pembengkakan kelenjar ludah di pipi (kelenjar
parotis)
3) Peradangan kerongkongan.
OVEREATING COMPULSIVE
 Definisi
Individu dengan gangguan overeating compulsive
juga dikenal dengan sebutan binge-eating disorder
merupakan bentuk dari perilaku makan dimana
individu seperti kehilangan kontrol terhadap nafsu
makan. Tidak seperti gangguan bulimia, individu
dengan gangguan overeating ini tidak melakukan
kegiatan apapun untuk menguruskan badannya.
Akibatnya, kebanyakan individu dengan gangguan
ini mengalami berat badan berlebihan (obesitas).
GEJALA OVEREATING COMPULSIVE
• Makan berlebihan dari jumlah waktu makan orang
secara normal
• Makan dalam jumlah porsi yang lebih besar meskipun
tidak lapar
• Makan sampai kekenyangan
• Lebih menyukai makan sendiri
• Distres
• Makan banyak yang tidak diimbangi dengan olahraga
Pencegahan dan Penanganan Anoreksia dan
Bulimia Nervosa
Pencegahan dan penanganan (Lisal, 2006) terdiri atas





Pemeriksaaan fisik dan penunjang,
Pencegahan,
Program penanggulangan,
Terapi,
Pengobatan
TERIMA KASIH