mengenal jaringan kerja

Download Report

Transcript mengenal jaringan kerja

I
MEGENAL
JARINGAN KERJA
11 Jaringan Kerja
12 Sejarah
13 Penggunaan
14 Manfaat
15 Analisa
16 Data Kegiatan
11
Jaringan Kerja
Pengertian dasarnya merupakan hubungan ketergantungan antara bagian-bagian pekerjaan
(peubah) yang diilustrasikan atau divisualisasikan dalam suatu diagram yang disebut sebagai
“diagram jaringan kerja”.
Maka dapat diketahui bagian pekerjaan mana
yang : harus didahulukan, harus menunggu
pekerjaan sebelumnya, tidak perlu tergesa-gesa
atau harus dilemburkan, sehingga pergeseran
sumberdaya dapat dilakukan ke tempat lain yang
lebih effisien. Ini semua perlu suatu perencanaan sehingga dinyatakan sebagai “Perencanaan
Jaringan Kerja”
Perencanaan Jaringan Kerja (PJK) termasuk
salah satu sistem informasi pada penyelenggaraan suatu proyek. Tetapi tidak dapat semua
informasi yang ada dapat dilaporkan melalui
PJK. Informasi yang dapat diberikan hanya menyangkut kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam
diagram jaringan kerja. Informasi dimaksud mengenai penggunaan sumberdaya dalam suatu kegiatan dan informasi jadwal pelaksanaannya.
12
Sejarah
Awalnya US Navy (Angkatan laut USA) pada tahun 1957
merencanakan pembuatan peluru kendali (rudal) jenis
polaris. Kendala yang dihadapi cukup rumit antara lain :
* Bagaimana mengkoordinir keikut-sertaan 400 kontraktor
* Penyimpangan-penyimpangan dari rencana diperkirakan
besar sekali karena pelaksanaan rencana pembuatan rudal
tersebut baru pertama kali
*Terbatasnya waktu dalam persaingan pembuatan senjata
dengan USSR saat perang dingin
Untuk itu dibentuk Biro Konsultan untuk memecahkan kendala yang dihadpi dan hasilnya diperoleh PERT (Program
Evaluation and Review Technique) yang wujudnya berupa
“diagram jaringan kerja”
Du Pont (perusahaan bahan kimia USA) tahun 1957 dalam
upaya memecahkan kasus proses fabrikasi dan menemukan
metoda CPM (Critical path Methode) dengan perwujudan
“diagram jaringan kerja” yang mirip dengan PERT
Tinjauan
PERT
CPM
1. Diciptakan tahun
1957
1957
2. Nama Proyek
POLARIS
Pabrik KIMIA
3. Pemilik
US-Navy
du PONT
4. Manfaat
a. Rencana awal
b. Disempurnakan
5. Komponen
WAKTU
5 tahun
3 tahun
PERISTIWA
BIAYA
US$ 10 juta
US$ 9 juta
KEGIATAN
6. Model visual
Diagram JK
Diagram JK
Dasar-dasar jaringan kerja pada tahun 1969 mulai dipakai
di PUTL, bidang ekonomi khususnya dalam kontrol mana-
jemen perusahaan yaitu berkaitan dengan produksi (labarugi perusahaan)
Di Indonesia pada tahun 1970 dengan dipelopori oleh
Sutami, perencanaan jaringan kerja mulai dipelajari
sejalan dengan penggunaan komputer di Departemen
PUTL.
Perkembangan selanjutnya diadakan penataran dosendosen Ilmu Administrasi Negara se Indonesia :
# tahun 1971 oleh Sub Konsorsium Ilmu-Ilmu Sosial di
Universitas Gajah Mada
# tahun 1974 oleh Sub Konsorsium Ilmu-Ilmu Sosial di
Universitas Pajajaran
Perkembangan sekarang telah digunakan antara lain :
 untuk keperluan meliter, perusahaan, pekerjaan teknik
adminitarsi dan lainnya
 dijadikan materi mata kuliah di berbagai fakultas
perguruan tinggi
13
Penggunaan
Manajemen Proyek
Penggunaannya hanya dilakukan sekali saja. Sehingga
setiap proyek harus PJK baru untuk setiap proyek
yang akan diselesaikan.
Contoh : pendirian rumah baru, perencanaan : jalan,
persemaian/penanaman, jadwal urutan proses produksi.
Manajemen Produksi
Penggunaannya dapat dilakukan berulang-ulang (rutin).
Sehingga fasilitasnya dapat pula digunakan berbagai
macam tugas.
Contoh : pembuatan pakaian kodian.
14
Manfaat
 Dapat merencanakan, penjadwalan dan pengawasan proyek secara logis
 Dapat memikirkan secara menyeluruh maupun rinci dari
kegiatan suatu proyek
 Dapat mendokumenkan, mengkomunikasikan rencana
jadwal (waktu) dan alternatif lain penyelesaian proyek
dengan penambahan biaya
 Dapat mengawasi pelaksanaan proyek secara efisien
(konsentrasi pada lintasan kritis dengan pengawasan yang
ketat)
15
Analisa
 Diperoleh jadwal waktu urutan pekerjaan yang
efisien
 Pembagian merata : waktu, tenaga dan biaya
 Penjadwalan ulang (revisi) bila terjadi keterlambatan penyelesaian suatu kegiatan
 Menentukan pertukaran (trade-off) waktu dengan
biaya yang lebih efisien
 Memberi peluang : kemungkinan-kemungkinan lain
penyelesaian proyek
 Merencanakan proyek-proyek yang kompleks/rumit
16
Data Kegiatan
Data digunakan dalam jaringan kerja hendaknya :
 Data pekerjaan (kegiatan) tersusun logis; pekerjaan
mana yang perlu didahulukan sebelum pekerja lain dimulai
dan pekerjaan mana yang akan mengikutinya
 Dugaan waktu penyelesaian suatu kegiatan dan biasanya
menggunakan waktu rata-rata berdasarkan pengalaman.
Bila proyek tersebut baru pertama kali biasanya diberi
waktu luang/longgar (slack)
 Keberadaan biaya untuk mempercepat setiap kegiatan.
Ini sangat berguna untuk kegiatan-kegiatan yang berada
lintasan kritis; bila mungkin dipercepat agar seluruh
proyek cepat selesai (biaya-biaya : lembur, menambah
tenaga kerja)