Teknologi - WordPress.com
Download
Report
Transcript Teknologi - WordPress.com
http://unp.ac.id/
Dwi Sudarno Putra
http://dwisudarnoputra.wordpress.com/
μp dan μk
Sejarah
Teknologi
Arsitektur
Tipe
Perangkat Pengembang
μp dan μk
Sejarah
Teknologi
Arsitektur
Tipe
Perangkat Pengembang
Mikroprosesor
Mikrokontroler
Kelebihan
Kekurangan
μp dan μk
Sejarah
Teknologi
Arsitektur
Tipe
Perangkat Pengembang
Awal sejarahnya
Awal sejarahnya
Mikroprosesor pertama
Mikroprosesor pertama
μp dan μk
Sejarah
Teknologi
Arsitektur
Tipe
Perangkat Pengembang
Tabung vakum
Transistor
IC / chip
Intel 4004
Intel 8008
Intel 8080
Z-80 dari Zilog
Intel 8086
Generasi Intel Berikutnya
Perbandingan Mikroprosessor
μp dan μk
Sejarah
Teknologi
Arsitektur
Tipe
Perangkat Pengembang
Secara umum, mikroprosesor berisi :
1.
2.
3.
4.
Unit aritmetika/logika (ALU),
Register,
Bus internal,
Unit kendali.
Blok internal mikroprosesor 8086
μp dan μk
Sejarah
Teknologi
Arsitektur
Tipe
Perangkat Pengembang
Atas Dasar Teknologi Bahannya
◦ TTL (Transistor-transistor Logic), STTL (Schottky-clamped TTL), LSTTL (
Low Power STTL), ECL (Emitter Coupled Logic), IIL (Integrated-injection
Logic), PMOS (P-Channel Metal Oxide Semiconductor),
NMOS (NChannel Metal Oxide Semiconductor), CMOS (Complementary MOS),
dan HSCMOS (High Speed CMOS)
Atas Dasar Lebar Bus Data dan
Pabrik Pembuatnya
μp dan μk
Sejarah
Teknologi
Arsitektur
Tipe
Perangkat Pengembang
Yang dimaksud perangkat
pengembang di sini adalah
kolaborasi/perpaduan fungsi dan
kerja antara hardware
(mikroprosesor) dan software
(program) agar mikroprosesor dapat
diberdayakan untuk tujuan tertentu
Untuk melakukan fungsinya
Mikroprosesor dapat dihubungkan
dengan hardware lainnya melalui
bagian I/O
Dan untuk menjamin agar apa yang
dilakukan sesuai dengan prosedur
yang diinginkan maka diperlukan
sebuah urutan program yang harus
dituliskan ke dalam mikroprosesor
Program secara garis besar dibagi
menjadi 2 yaitu Low Level Language
dan High Level Language
Bahasa pemrograman asli yang
dimengerti oleh komputer pada
dasarnya adalah bahasa
rakitan/asembly atau juga disebut
bahasa mesin
Bahasa rakitan/asembly termasuk
Low Level Language
Aplikasi Bahasa rakitan umumnya
untuk :
◦ Operating System
◦ Device Driver
◦ Virus & Serum, dll.
Mengapa Belajar Bahasa Rakitan ??
◦ Bahasa rakitan merupakan interface
antar H/W dengan Bahasa Tingkat
Tinggi
◦ Mempelajari cara kerja H/W (prosesor)
Kelebihan Bahasa Mesin:
Memungkinkan untuk mengakses secara
langsung seluruh sumber daya yang ada
pada sistem perangkat keras.
Eksekusi program lebih cepat
Ukuran program lebih kecil dibandingkan
dengan high level language
Kekurangan Bahasa Mesin:
Tergantung pada hardware
Lebih sulit dari high level language
Code / program lebih banyak
Perbandingan program Assembly
dengan Bahasa Tingkat Tinggi
Program berikut adalah untuk menampilkan
"Hello Word" pada layar monitor.
Program ditulis dalam Bahasa Pascal
sbb:
Begin
GotoXY(1,1);
Writeln('Hello Word');
End.
Program ditulis dalam Bahasa C
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
Main()
{
gotoxy(1,1);
printf("Hello Word\n");
}
.Model Small
.STACK 0100h
.DATA Msg _1 db ’Hello Word’,0Dh,0Ah,’$’
.CODE
Main Proc
mov ax, @DATA
mov ds, ax
;; GotoXY(1,1)
xor dh, dh
xor dl, dl
xor bh, bh
mov ah, 02H
int 10H
;; Writeln('Hello Word');
lea dx, Msg_1
mov ah, 09H
int 21H
;; Exit
mov ah,4CH
Program ditulis dalam Bahasa Rakitan
int 21H
( Model Simplified Segment Directive
Main endp
), sbb:
End Main
Referensi
Sejarah Mikroprosesor pada website
http://staff.uny.ac.id/
http://muchlas.ee.uad.ac.id/
http://wahyukr.staff.gunadarma.ac.i
d/
repository.binus.ac.id/