Transcript sistem perhitungan bagi hasil sisi pendanaan
SISTEM PERHITUNGAN BAGI HASIL SISI PENDANAAN
Dari sudut pandang Nasabah
• 3 Skema dana dari Nasabah – Mudharabah Muqayyadah off Balancesheet – – Mudharabah Muqayyadah off Balancesheet Mudharabah Mutlaqah on Balance sheet
Mudharabah Muqayadah off B/sheet
Satu Nasabah Investor Satu Pelaksana Usaha Bank Syariah
Perhitungan Sistem Bagi Hasil
Jumlah dana nasabah investor Dana bank Pembiayaan yang disalurkan A+B Pendapatan dari usaha yang dibiayai Nisbah bagi hasil Nasabah Porsi Bagi Hasil untuk nasabah investor
H = (D x G)
0.35 X 160.000.000 = 56.000.000
D G H A B C 10.000.000.000
0 0 10.000.000.000
0 160.000.000
0,35 56.000.000
Mudharabah Muqayyadah on B/Sheet Berdasar Sektor
Pertanian Satu Nasabah Investor Bank Syariah Manufaktur Jasa
Mudharabah Muqayyadah on B/sheet Berdasarkan Akad yg digunakan
Satu Nasabah Investor Bank Syariah Penjualan cicilan Penyewaan cicilan Kerja sama usaha
Contoh soal
• Seorang nasabah ingin berinvestasi di sektor perdagangan sebesar 100 juta. Totall dana mudharabah yang diinvestasikan di perdagangan Rp. 90 Milyar GWM= 5%. Dana bank yang diikutkan investasi Rp. 14,5 Milyar sehingga total dana diinvestasikan 100 Milyar. Nisbah bagi hasil 50:50. Pada kahir bulan sektor perdagangan menghasilkan pendapatan Rp. 1,6 Milyar. Hitung bagi hasilnya
Jumlah seluruh dana nasabah investor Jumlah dana nasabah investor yang dapat disalurkan untuk pembiayaan = Ax(1-GWM) Dana bank dalam pembiayaan proyek Pembiayaan yang disalurkan = B + C Pendapatan dari penyaluran pembiayaan A B C D E Pendapatan dari setiap Rp 1000 dana nasabah investor
F = (B/D) x E (1/A) x 1000
F 90.000.000.000
85.500.000.000
14.500.000.000
100.000.000.00
1.600.000.000
15,20
Pendapatan dari setiap Rp 1000 dana nasabah/investor Saldo rata-rata harian Nisbah bagi hasil nasabah Porsi bagi hasil untuk nasabah
I = F x (50/100) x (G/1000)
F 15,20 G H I 100.000.000
50 : 50 760.000
Mudharabah Mutlaqah on Balance Sheet URIA on B/sheet Jual Nasabah 1 Nasabah 2 Nasabah 3 Nasabah n Bank Sewa Kerja sama usaha Penjualan 1 Penjualan 2 Penjualan 3 Penjualan n Penyewaan 1 Penyewaan 2 Penyewaan 3 Penyewaan n Kerja sama 1 Kerja sama 2 Kerja sama 3 Kerja sama n
Contoh Soal 1
• Seorang investor ingin melakukan investasi dengan cara ini sebesar 100 juta. Total dana nasabah dg investasi yg sama sebesar 900 Milyar GWM 5%. Misalnya bank jg investasi yg sama sebesar Rp 145 Milyar. Jika nisbah bagi hasil 35:65 untuk nasabah investor dan pendapatan pada akhir bulan sebesar 16 Milyar, Berapa bagi hasil utk nasabah?
Jumlah seluruh dana nasabah investor Jumlah dana nasabah investor yang dapat disalurkan untuk pembiayaan = Ax(1-GWM) A B 900.000.000.000
855.000.000.000
Dana bank dalam pembiayaan proyek Pembiayaan yang disalurkan = B + C Pendapatan dari penyaluran pembiayaan Pendapatan dari setiap Rp 1000 dana nasabah investor
F = (B/D) x E x (1/A) x 1000
C D E F 145.500.000.000
1.000.000.000.00
16.000.000.000
15,20
Pendapatan dari setiap Rp 1000 dana nasabah/investor Saldo rata-rata harian Nisbah bagi hasil nasabah Porsi bagi hasil untuk nasabah
I = F x (65/100) x (G/1000)
F 15,20 G H I 100.000.000
0,65 988.000
Dari Sudut Pandang Bank
Penentuan Tingkat Bobot
1. Tingkat GWM yang ditetapkan oleh bank sentral. Untuk Indonesia BI.
2. Besarnya cadangan dana yg dibutuhkan oleh bank utk menjamin operasional perbankan sehingga Bank akan menyimpan dananya diatas ketentuan GWM 3. Tingkat besarnya dana yang ditarik setor oleh nasabah atau investor
Tingkat bobot = 1 (GWM + Excess Reserve + Floating) • • Hitunglah tingkat bobot untuk masing-masing jenis produk untuk saldo bulanan bila diasumsikan tingkat GWM untuk rupiah 5%, tingkat excess reserve untuk semua produk 2% dan floating rate untuk giro, tabungan dan deposito masing-masing 4%, 3% dan 2%. Jika berturut-turut utk masing=masing produk pendanaan tersebut mempunyai nilai nominal Rp. 800 juta, 1,2 Milliar dan 2,4 miliar untuk giro, tabungan dan deposito.
Maka berapakah total dana pihak ketiga yg dapat digunakan sebagai dana pembiayaan?
Jawab Jenis Giro Tabungan Deposito Mudharabah GWM Excess Reserve Floating Rate Bobot 5% 5% 5% 2% 2% 2% 4% 3% 2% 89% 90% 91% Nilai Nominal (Juta) Saldo Tertimba n (Juta) 800 1200 2400 712 1080 2184
CONTOH SOAL 1
• Contoh Pak Akbar menanamkan dananya di Bank Tabbaru dalam bentuk deposito mudharabah sebesar 500.000.000 dengan aqad mudharabah muqayyadah untuk disalurkan dalam pembiayaan pertanian. Dari pembiayaan tersebut pendapatan yang dihasilkan adalah sebesar Rp 2.500.000. Maka berapakah pendapatan Pak Akbar dari dana yang ditanamkan di Bank tersebut? Nisbah bagi hasil untuk nasabah adalah 35:65 dan bobotnya adalah 0.85
• • • • • • Dana nasabah Dana yang dapat disalurkan = Rp 500.000.000
= Rp 0.85 x 500.000.000
= Rp 425.000.000
Dana bank
Pendapatan dari pembiayaan Maka: Pendapatan tiap 1000 dana nasabah: = 0 = Rp 2.500.000
• Rasio Dana Terpakai x keuntungan x 1 Dana Nasabah x 1000 • • • • • • 475.000.000 x 2.500.000 x 500 000 000 500.000.000
Pendapatan yang akan diterima oleh nasabah: = 4.5 x 35% x 500.000.000
1000 1 x 1000 = 4.5
= 787.500
Jadi pendapatan yang akan diterima oleh Pak Akbar adalah sebesar Rp787.500
SOAL 1
• Pak Anwar menabung di bank “Manfaat” dalam bentuk deposito Mudharabah Muqayyadah off balance sheet 1 bulan sejumlah Rp 400.000.000 untuk disalurkan kepada para pedagang di Pasar Cipulir. Keuntungan yang diperoleh dari pembiayaan kepada pedagang ini adalah Rp 2.000.000. Jika keuntungan yang diperoleh untuk deposito dalam satu bulan adalah sebesar Rp 1.500.000 dan bobot 0.95. Berapakah nisbah bagi hasil untuk shahibul maal/nasabah penabung?
• • • • • Dana nasabah Dana yang dapat disalurkan = Rp 400.000.000
= Rp 0.95 x 400.000.000
Dana bank
= Rp 380.000.000
= 0 Pendapatan dari pembiayaan = Rp 2.000.000
Maka: Pendapatan tiap 1000 dana nasabah: • Rasio Dana Terpakai x keuntungan x 1 x 1000 Dana Nasabah • • 380.000.000 x 2.000.000 x 400.000.000
1 x 1000 = 4.75
400.000.000
• • • Pendapatan yang diterima oleh nasabah: 1.500.000 nisbah = 4.75 x nisbah x 400.000.000
= 1.500.000
1.900.000
= 0.789
1000
LATIHAN SOAL
Soal 2
• • • Soal 2 Pak Manan mempunyai tabungan di bank Ummat sebesar 100.000.000 dan bank menyalurkan dana untuk pembiayaan sebesar 600.000.000,-. Pendapatan yang diperoleh bank atas pembiayaan tersebut adalah Rp 10.000.000. Jika pada bulan tersebut pak Manan mendapatkan bagi hasil senilai 900.000 berapakah nisbah bagi hasil untuk nasabah?
bobot = 0.90
Soal 3
• Bank “Karim” menyalurkan dana untuk pembiayaan sebesar 500.000.000. Total dana giro bank tersebut adalah sebesar 450.000.000. Pendapatan yang dihasilkan dari pembiayaan adalah Rp. 15.000.000 dan nisbah antara nasabah dan bank adalah adalah 65:35 Jika pak Ali memperoleh nisbah bagi hasil sebesar Rp. 500.000, berapa rupiah yang disetor oleh pak Ali dalam bentuk giro ke Bank tersebut?
SEKIAN
Jawaban Soal 2
• • • • • Dana nasabah Dana yang dapat disalurkan = Rp 100.000.000
= Rp 0.90 x 100.000.000
Dana bank
Pendapatan dari pembiayaan Maka: Pendapatan tiap 1000 dana nasabah: = Rp 90.000.000
= 510.000.000 = Rp 10.000.000
• Rasio Dana Terpakai x keuntungan x 1 x 1000 Dana Nasabah • • 90.000.000 x 10.000.000 x 600.000.000
1 x 1000 = 15 100.000.000
• • • Pendapatan yang diterima oleh nasabah: 900.000 nisbah = 15 x nisbah x 100.000.000
= 900.000
1.500.000
= 0.6
1000
Jawaban Soal 3
• • Dana Disalurkan Dana Giro 450 juta = 500.000.000
misalnya GWM = 5% = 0.95 X 450 jt = 427.500.000
Pendapatan = 15.000.000
Pendptn investasi tiap 1000 dana nasabah : 427.500.000 X 15.000.000 X 1 x 1000 500.000.000
450.000.000
= 28.5
• • Pendapatan investasi tiap 1000 dana nasabah adalah 28.5
Bagi hasil pak Ali 500.000 = y X 28.5 x 65% 1000 18.525 Y = 500.0000.000
Y = 26,990.553
Dana yang disetor pak Ali = Rp. 26.990.553