plantae part 1

Download Report

Transcript plantae part 1

Dunia Tumbuhan
(Plantae)
Leonardus, S.Si.
PLANTAE
Spermatophyta
Bryophyta
Pteridophyta
Biji
Spora
Spora
Musci
Psilophyta
Hepaticeae
Sphenophyta
Anthocerotaceae
Licopodophyta
Pterophyta
Gymnospermae
Angiospermae
Coniferophyta
Cycadophyta
Ginkgophyta
Gnetophyta
Monocotyledoneae
Dicotyledoneae
CIRI-CIRI
•
•
•
•
Eukariot
Multiseluler
Dapat berfotosintesis
Menyimpan karbohidrat (tepung)
KLASIFIKASI TUMBUHAN
• Tumbuhan non Tracheophyta (tak
berpembuluh)
– Lumut (Bryophyta)
• Tumbuhan Tracheophyta (berpembuluh)
– Paku-pakuan (Pteridophyta)
– Tumbuhan berbiji (Spermatophyta)
Lumut (Bryophyta)
CIRI-CIRI LUMUT
• Berklorofil, belum memiliki floem dan xilem
• Tumbuh di tempat yang lembap
• Belum dapat dibedakan antara akar, batang,
dan daun
• Memiliki organ mirip akar (rizoid), batang,
dan daun
• Peralihan antara tumbuhan Thallophyta dan
Cormophyta
• Autotrof
• Reproduksi seksual dan aseksual
• Sebagian lumut tubuhnya berupa talus
(lembaran)
REPRODUKSI LUMUT
• Metagenesis: pergiliran keturunan antara
generasi gametofit dengan generasi sporofit
• Aseksual dengan spora (sporofit)
• Seksual dengan penyatuan gamet jantan dan
gamet betina (gametofit)
• Generasi Gametofit adalah generasi yang
dominan dalam daur hidup lumut
METAGENESIS LUMUT
Spora
MITOSIS
protonema
gametofit
tumbuhan lumut
arkegonium
anteridium
ovum
spermatozoid
zigot
MEIOSIS
sporogonium
sporofit
sporangium
Klasifikasi Tumbuhan Lumut
1. Lumut Hati (Kelas Hepatycopsida)
2. Lumut Daun
(Kelas Bryopsida)
3. Lumut Tanduk
(Kelas Anthoceratopsida)
Marchantia polymorpha
Polytrichum commune
Anthoceros punctatus
1. LUMUT HATI
•
•
•
•
Ciri-ciri
Berbentuk talus (lembaran)
Tidak dapat dibedakan akar, batang, dan daun
Berumah dua
Reproduksi:
– Aseksual : gemma cup, fragmentasi, spora
– Seksual : fertilisasi spermatozoid dan ovum
Reproduksi
• Aseksual
– Gemma cup (kuncup): berbentuk mangkok,
mengandung kumpulan lumut kecil, dapat lepas
dan tersebar oleh air menjadi lumut baru, contoh:
Marchantia sp.
Marchantia sp. a liverwort, showing gemma cups
Reproduksi
• Seksual
– jantan (anteridium)  spermatozoid
– betina (arkegonium)  ovum
Arkegonium
(seperti payung)
Anteridium
(seperti cawan)
Arkegonium
Anteridium
A is one antheridium
A : archegonium, B : egg cell
Life Cycle of
Marchantia
2. LUMUT DAUN
• Lumut sejati
• Terdiri dari kapsul
dan seta
• Kaliptra
• Operkulum
• Anulus
• Gigi peristom
Siklus Hidup Polytrichum
(layer 1)
Gametofit
Tetesan hujan
Key
jantan
Sperma
Haploid (n)
Diploid (2n)
Antheridium
Ovum
Gametophore
Gametofit
betina
Arkegonium
FERTILISASI
Zygot
(Di dalam arkegonium)
Arkegonium
Siklus Hidup Polytrichum
(layer 2)
Gametofit
Tetesan hujan
Key
jantan
Sperma
Haploid (n)
Diploid (2n)
Antheridium
Ovum
Gametophore
Gametofit
betina
Arkegonium
Seta
Sporofit
Kapsul
(sporangium)
FERTILISASI
Kaliptra
Zygot
(Di dalam arkegonium)
Embryo
dewasa
Arkegonium
Sporofit
Gametofit
betina
muda
Siklus Hidup Polytrichum
(layer 3)
Gametofit
Tetesan hujan
Key
jantan
Sperma
Haploid (n)
Diploid (2n)
“Tunas”
Antheridium
Protonemata
“Tunas”
Ovum
Spora
Gametophore
Gametofit
betina
Peristom
Arkegonium
Rhizoid
Sporangium
MEIOSIS
Mature
Sporofit
sporophytes
dewasa
Seta
Kapsul
(sporangium)
FERTILISASI
Kaliptra
Zygot
(Di dalam arkegonium)
Embryo
Arkegonium
Sporofit
Kapsul dgn
peristom (LM)
Gametofit
betina
muda
Sporofit & operculum Polytricum
Caliptra Polytricum
3. Lumut Tanduk
Ciri – Ciri :
1. Gametofit berbentuk lembaran
2. Sporofit berbentuk pipa memanjang ke atas, seperti tanduk
3. Di dalam “tanduk” dihasilkan spora
LUMUT TANDUK
Sporofit lumut tanduk
Struktur lumut tanduk
Anthoceros sp
Anthoceros punctatus
MANFAAT LUMUT
• Marchantia bahan obat untuk sakit hepatitis (liver).
• Sphagnum (lumut gambut) sebagai bahan pembalut
dan sumber bahan bakar, obat kulit dan mata
• Tumbuhan lumut yang tumbuh di lantai hutan hujan
membantu menahan erosi, mengurangi bahaya banjir,
dan mampu menyerap air pada musim kemarau
• Beberapa tumbuhan lumut dimanfaatkan sebagai
ornamen tata ruang