9.2.1. PAKAIAN SERAGAM TP TJAB TPL

Download Report

Transcript 9.2.1. PAKAIAN SERAGAM TP TJAB TPL

SERAGAM
PRAMUKA SIAGA
TANDAKECAKAPAN UMUM
ANGGOTA PRAMUKA SIAGA
SERAGAM PRAMUKA
PENGGALANG
Tanda kecakapan umum
PENGGALANG
SERAGAM PRAMUKA
PANDEGA
TANDA JABATAN DEWAN PENEGAK & PANDEGA
PENGURUS DEWAN
AMBALAN PENEGAK
PENGURUS DEWAN
RACANA PANDEGA
DEWAN KERJA
RANTING
DEWAN KERJA
CABANG
DEWAN KERJA
DAERAH
DEWAN KERJA
NASIONAL
TANDA KECAKAPAN UMUM
PRAMUKA PANDEGA DAN PRAMUKA PENEGAK
TANDA JABATAN
DEWAN SAKA
DEWAN SAKA
BAYANGKARA
DEWAN SAKA
DEWAN SAKA
BAHARI
DEWAN SAKA
DEWAN SAKA
DIRGANTARA
BAKTI HUSADA
KENCANA
DEWAN SAKA
DEWAN SAKA
TARUNA BUMI
WANABAKTI
SERAGAM
PEMBINA
PUTRI
SERAGAM
PUTRI
KHUSUS
SERAGAM
PEMBINA,
ANDALAN DAN
MABI PUTRA
LOKASI
ATRIBUT
PAKAIAN
SERAGAM
PRAMUKA
971
Nomor Gudep
TANDA PELANTIKAN PUTRA / PUTRI
SETANGAN LEHER PUTRA
PITA LEHER PUTRI
TANDA JABATAN
PEMBINA & PEMBANTU PEMBINA
PEMBINA PRAMUKA
PENGGALANG
PEMB. PEMBINA
PRAMUKA PENGGALANG
PEMBINA PRAMUKA
PENEGAK
PEMB. PEMBINA
PRAMUKA PENEGAK
PEMBINA PRAMUKA
PANDEGA
PEMB. PEMBINA
PRAMUKA PANDEGA
PEMBINA
GUGUS DEPAN
PEMBINA PRAMUKA
SIAGA
PEMB. PEMBINA
PRAMUKA SIAGA
TANDA JABATAN ANDALAN
ANDALAN NASIONAL
ANDALAN DAERAH
ANDALAN CABANG
ANDALAN RANTING
KOORDINATOR DESA
TA N D A P E L AT IH
K
P E L AT IH K P L
( M A H IR S IA G A )
A
A
G
G
N
G
A
P E L AT IH K P L
(M A H IR P E N E G A K /PA N D E G A )
K
R A K A
N
K
U
P
U
K
R A K A
A M
E
N
A M
U
P E L AT IH K P D
( M A H IR P E N G G A L A N G )
R A K A
P
R
R
K
P E L AT IH K P L
( M A H IR P E N G G A L A N G )
M
P
U
A
A
P E L AT IH K P D
( M A H IR S IA G A )
E
N
A M
E
R
R A K A
P
R
K
G
E
A
R
A
U
R
A
G
P
R
E
A
M
A
N
A
K
P
A
N
R
G
E
A M
U
K
P E L AT IH K P D
(M A H IR P E N E G A K /PA N D E G A )
TANDA JABATAN GERAKAN PRAMUKA
A.DEWAN PENEGAK PANDEGA
B.DEWAN SATUAN KARYA
C.PEMBINA DAN PEMBANTU
PEMBINA
A.MAJELIS PEMBIMBING
B.ANDALAN
C.PELATIH DAN KORP PELATIH
D.TANDA JABATAN PESERTA
DIDIK : SULUNG, PRATAMA,
PRADANA DST
KEPUTUSAN
KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
NOMOR 088 TAHUN 1981
TENTANG PETUNJUK PENYELENGGARAAN PAKAIAN SERAGAM PRAMUKA
Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,
Menimbang :
1. bahwa keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka Tahun 1974
di Manado, Sulawesi Utara, menyatakan agar Petunjuk Penyelenggaraan
Pakaian SeragamPramuka supaya disempurnakan, disesuaikan dengan
tujuan Gerakan Pramuka dan selera anak-anak dan pemuda-pemuda,
serta sesuai dengan perkembangan masyarakat ;
2. bahwa untuk menertibkan pelaksanaan penggunaan pakaian seragam
Pramuka perlu disempurnakan petunjuk Penyelenggaraan Pakaian
Seragam Pramuka yang mencakup pakaian seragam putri maupun putra ;
3. bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut diatas, perlu menerbitkan
Petunjuk Penyelenggaraan baru, sebagai pengganti dan penyempurnaan
Petunjuk Penyelenggaraan Pakaian Seragam Pramuka tersebut pada
lampiran Keputusan Kwartir Nasional GerakanPramuka Nomor 104/KN/74
Tahun 1974.
Mengingat
1.
2.
3
4.
:
Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka ;
Keputusan Prasiden Republik Indonesia nomor 12 Tahun 1971 tentang Anggaran Dasar Gerakan Pramuka ;
Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 045/KN/74 Tahun 1974 tentang Anggaran Rumah Tangga
Gerakan Pramuka ;
Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Nasional Nomor 104/KN/74 Tahun 1974 tentang Petunjuk Panyelenggaraan
Pakaian Seragam Pramuka.
Memperhatikan :
Kesepakatan Andalan Daerah Puteri pada Temu Karya tanggal 12-14 Mei 1980 di Jakarta.
1.
2.
Mendengar :
Saran-saran Andalan Nasional Harian ;
Saran-saran staf Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
Pertama
Kedua
Ketiga
Keempat
: Mancabut Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 104/KN/74 Tahun 1974, tentang Petunjuk Penyelenggaraan
Pakaian Seragam Pramuka.
: Menetapkan Petunjuk Penyelenggaraan Pakaian Seragam Pramuka seperti yang tertera pada lampiran surat keputusan ini.
: Menginstruksikan kepada Kwartir dan Satuan Gerakan Pramuka di seluruh Indonesia untuk melaksanakan isi keputusan ini.
: Apabila kemudian ternyata terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini maka akan diadakan pembetulan sebagaimanan
mestinya.
Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 18 Juni 1981.
Ketua Kwartir Nasional,
Letjen TNI (Purn) Mashudi.
Mengingat
1.
2.
3
4.
:
Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka ;
Keputusan Prasiden Republik Indonesia nomor 12 Tahun 1971 tentang Anggaran Dasar Gerakan Pramuka ;
Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 045/KN/74 Tahun 1974 tentang Anggaran Rumah Tangga
Gerakan Pramuka ;
Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Nasional Nomor 104/KN/74 Tahun 1974 tentang Petunjuk Panyelenggaraan
Pakaian Seragam Pramuka.
Memperhatikan :
Kesepakatan Andalan Daerah Puteri pada Temu Karya tanggal 12-14 Mei 1980 di Jakarta.
1.
2.
Mendengar :
Saran-saran Andalan Nasional Harian ;
Saran-saran staf Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
Pertama
Kedua
Ketiga
Keempat
: Mancabut Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 104/KN/74 Tahun 1974, tentang Petunjuk Penyelenggaraan
Pakaian Seragam Pramuka.
: Menetapkan Petunjuk Penyelenggaraan Pakaian Seragam Pramuka seperti yang tertera pada lampiran surat keputusan ini.
: Menginstruksikan kepada Kwartir dan Satuan Gerakan Pramuka di seluruh Indonesia untuk melaksanakan isi keputusan ini.
: Apabila kemudian ternyata terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini maka akan diadakan pembetulan sebagaimanan
mestinya.
Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 18 Juni 1981.
Ketua Kwartir Nasional,
Letjen TNI (Purn) Mashudi.
LAMPIRAN KEPUTUSAN
KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
NOMOR 088 TAHUN 1981
PETUNJUK PENYELENGGARAAN PAKAIAN SERAGAM PRAMUKA
a.
Gerakan Pramuka adalah suatu gerakan pendidikan yang merupakan satu-satunya wadah pendidikan kepramukaan
yang menggunakan prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan di Indonesia. Sebagai organisasi
pendidikan, maka di samping segala sesuatu diusahakan bernilai pendidikan juga Gerakan Pramuka mempunyai ciri
khas, yang membedakan dengan organisasi lain, yaitu antara lain digunakannya pakaian seragam Pramuka dan
tanda pengenalnya.
b.
Sesuai dengan pendidikan yang dilakukan di dalam Gerakan Pramuka, maka pakaian seragam inipun merupakan
alat pendidikan, yang diharapkan dapat mempengaruhi sikap dan tingkah laku Pramuka yang mengenakannya.
Penggunaan warna coklat muda dan coklat tua mengingatkan para pramuka akan pakaian yang digunakan oleh
pejuang-pejuang kita di masa revolusi yang lalu, dan para prajurit yang berada di garis pertempuran. Oleh karena
itu penggunaan pakaian seragam ini dipakai untuk menanamkan jiwa patriotisme yang besar dikalangan Pramuka.
Di samping itu pakaian seragam ini harus praktis, menarik, menyenangkan dan membanggakan bagi pemakainya.
c.
Semua anggota Pramuka mengenakan pakaian seragam Pramuka, yang bentuk, corak, warna dan tata cara
pemakaiannya diatur oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. Bentuk, corak dan tata cara pemakaian tersebut
disesuaikan dengan jenis pemakaiannya puteri dan putera, perkembangan jasmani dan rokhani anak didik, kegiatan
yang bisa dilakukan dalam kepramukaan dan disesuaikan dengan perkembangan masyarakat.
d.
Maksud Petunjuk Penyelenggaraan ini adalah untuk memberi pedoman kepada Kwartir dan satuan Pramuka, untuk
menertibkan pemakaian pakaian seragam Pramuka agar dapat menunjang usaha mencapai tujuan Gerakan
Pramuka, serta memberi petunjuk kepada para Pramuka Puteri dan Putera tentang pemakaian pakaian seragam
secara tertib dan rapih.