ANALISIS PEMBANDINGAN

Download Report

Transcript ANALISIS PEMBANDINGAN

ANALISIS PEMBANDINGAN
ALK
• Dalam menganalisis dan menilai posisi
keuangan dan potensi atau kkemajuankemajuan perusahaan faktor yang paling
utama untuk mendapatkan perhatian oleh
penganalisa adalah :
1. Likuiditas
2. Solvabilitas
3. Rentabilitas dan stabilitas usaha
Metode dan Teknik Analisis
• Analisa-analisa laporan keuangan terdiri dari
penelaahan atau mempelajari hubunganhubungan dan tendensi atau kecenderungan
(trend) untuk menentukan posisi keuangan
dan hasil operasi serta perkembangan
perusahaan yang bersangkutan.
• Ada 2 metode analisa
1. Analisa horizontal (analisa dinamis)
2. . Analisa vertical (analisa statis)
• Analisa horizontal adalah analisa dengan
mengadakan pembandingan laporan
keuangan untuk beberapa perode sehingga
diketahui perkembangannya.
• Analisa vertical dimana laporan keuangan
yang dianalisis hanya meliputi satu periode
saja. Yaitu dengan membandingkan pos yang
satu dengan pos yang lainnya dalam laporan
keuangan tersebut sehingga hanya diketahui
keadaan keuangan saat itu.
Teknik analisa yang biasa digunakan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Analisa pembandingan laporan keuangan
Analisa Trend
Commomn size statement
Analisa sumber dan penggunaan modal kerja
Analisa sumber dan penggunaan kas
Analisa Ratio keuangan
Gross profit analiysis
Analisa Break Even
Analisa Pembandingan
• Dengan menggunakan analisa pembandingan
maka akan diketahui :
1. Data absolut atau jumla-jumlah dalam rupiah
2. Kenaikan/penurunan dalam rupiah
3. Kenaikan/penurunan dalam prosentase
4. Perbandingan dalam rasio
5. Dinyatakan dalam prosentase dai total
Pos
neraca
31 desenber
Naik/turun
ratio
2007
2008
Rp
%
a
b
c
d
% dari total
2007
2008
f
g
e
Kas
Piutang
Barang
Tanah
Banguna
Aktiva
lain
8 000
40 000
20 000
75 000
50 000
16 000
30 000
5 000
90 000
75 000
8 000
10 000
15 000
15 000
25 000
100
25
75
20
50
2,0
0,75
0,25
1,20
1,50
3
17
9
32
22
6
11
2
34
28
40 000
50 000
10 000
25
1,25
17
19
total
233 000
266 000
33 000
14
1,14
100
100
Pos Rugi- 31 desenber
Laba
2007
2008
a
b
Penjualan 7303
HPP
Pesd awal 905
Pembelia 4793
5698
Persd ahir 951
HPP
4747
Laba kotr 2556
Bi penjln 854
Bi adm u 864
Bi operasi 1718
Laba oprs 838
Bi bunga 53
Laba sbl
pajak
785
9609
951
6029
6980
1057
5923
3686
1326
1176
2502
1184
28
1156
Naik/turun
ratio
Rp
%
c
d
e
% dari total
2007
2008
f
g
Trend dalam Prosentase
• Cara terbaik untuk menganalisa laporan
keuangan yang lebih dari 3 tahun dengan
menggunakan angka indek sehingga diketahui
kecenderungannya (trend),
• Tahun awal biasanya dijadikan tahun dasar
dengan asumsi tahun tersebut sebagai tahun
yang paling normal.
• Tahun dasar diberi indek = 100
Contoh neraca
Pos=pos
31 desember
2004
Aktv lcr
Kas
Piutang
Persedia
Total AL
Akt tetp
Tot aktv
Rp
100
860
640
1600
2780
4380
2005
Rp
120
880
790
1790
2780
4570
2006
Rp
130
790
911830
2830
4660
2004 = 100 % (thn dasar)
2007
Rp
90
860
1010
1960
2890
4850
2005
%
120
102
123
112
100
104
2006
%
130
92
145
114
102
106
2007
%
90
100
161
123
104
111
arti
• Tahun 2004 dijadikan tahun dasar.
• Kas tahun 2005 : 120 % artinya
1. Uang kas yang tersedia 31 des 2005 adalah
120 % dari uang kas 31 des 2004
2. Uang kas 2005 lebih besar 20 % dibanding
kas 31 des 2004
3. Kaas akhir 2005 naik sebesar 20 % dibanding
kas akhir 2004
Contoh lap. R-L
Pos=pos
Penjualn
HPP
Laba kot
Bi. Penjl
Bi, adm
Bi.opers
Laba opr
31 desember
2004 = 100 % (thn dasar)
2004
2005
2006
2007
2005
2006
2007
Rp
2800
1940
860
430
190
620
240
Rp
2860
1970
890
430
200
630
260
Rp
3310
2200
1110
460
230
690
420
Rp
3740
2550
1190
500
250
750
440
%
102
102
108
100
105
101
108
%
118
113
129
107
121
111
175
%
134
131
138
116
132
121
111