001-Materi Maintenance

Download Report

Transcript 001-Materi Maintenance

Excellence with Morality
HOLISTIC EXCELLENCE
Ciri khas “excellence” teramati secara kualitatif maupun kuantitif.
Dapat dirasakan dampak positifnya bagi diri sendiri, institusi,
masyarakat, bangsa, negara.
Menjadikan “Ridho Allah” sebagai “Ultimate Goal” (holistic
excellence)
Komponen/Syarat Yang Diperlukan
Pemahaman ilmu/science dan agama secara mendalam dan
terpadu (integrated)
Kesolehan prilaku dalam bekerja, belajar, bergaul, dan
beribadah
Keikhlasan & keteladanan
Pembiasaan sampai terbudayakan.
Ulul Albab (Cendekiawan Moralis)
 Orang pandai yang agamis dalam sikap, pola pikir dan prilaku (cerdas
spiritual).
 Memiliki kecerdasan rasional handal sehingga tanggap terhadap fenomena alam
ciptaan Allah SWT.
 Memiliki ketajaman kepekaaan terhadap ayat–ayat Allah SWT (dalam bentuk
dzikir, ibadah ritual maupun non ritual).
 Berpihak selalu kepada asas kebenaran, keutamaan dan manfaat.
 Mengutamakan kemuliaan disisi Allah, bukan kemasyhuran dimata manusia.
Hambatan Menjadi Cendekiawan Moralis
 Latar belakang pendidikan dan pengamalan agama yang tidak memadai.
 Budaya keluarga dan lingkungan yang tidak mendukung.
 Kualitas moral lingkungan kerja yang tidak kondusif.
 Peran dan pengaruh sahabat, guru, tokoh yang diidolakan.
 Keengganan untuk introspeksi dan berubah menjadi lebih baik.
Birokrat, Politisi, Akademisi
 Tidak boleh SALAH meskipun harus BOHONG yang penting laporan tertulis
rapi (birokrat)
 Boleh SALAH, boleh BOHONG yang penting menang (politisi)
 Boleh SALAH (wajar), akan tetapi tidak boleh / haram BOHONG (akademisi)
“ETOS KERJA AMANAH”
-
Professional & berusaha optimal untuk tidak berbuat kesalahan (cermat & cerdas)
Kesalahan disikapi secara cerdas agar tidak terulang (kedepan menjadi lebih cermat)
Kebohongan dan ketidakjujuran dimatikan
BUDAYA AMANAH di lingkungan kerja, terbentuk.
?
Apa yang dimaksud dengan kultur suatu organisasi?
?
Mengapa kultur ini merupakan faktor yang penting?
?
Bagaimana kultur ini menentukan kesuksesan
organisasi?
?
Apa yang dimaksud dengan tata Nilai (values)?
Kultur adalah :
 Hasil karya berupa benda, proses, gagasangagasan, kebiasaan-kebiasaan, dan nilainilai.
 Gagasan dan acuan yang dimiliki secara
bersama.
 Nilai-nilai dan harapan-harapan yang diyakini
oleh semua anggauta organisasi
 Pola keyakinan dan tuntutan-tuntutan yang
diyakini oleh anggauta organisasi.
 Norma-norma yang membentuk sikap dan
perilaku individu maupun kelompok.
PROSES
PENGEMBANGA
KULTUR
Top Management
Keyakinan
Nilai
Action
Sosialisasi
Kredibel
Konsisten
Jelas
Filosofi
Konsisten
Intensitas
Kristalisasi
Imbalan
Materi
Approval
Promosi
Kultur Organisasi
Sikap
Tata Nilai
Norma
Peran Kultur Dalam Organisasi
Sebagai pedoman dalam :
 Memberi arah bersikap dan ber tindak
 Menentukan strategi dan sasaran
 Melaksanakan tugas dan kegiatan
 Meningkatkan proses identifikasi karyawan
Tatanilai suatu organisasi
Gagasan dan keyakinan tentang
sasaran yang harus dicapai oleh setiap
anggota organisasi dan acuan perilaku
yang harus diambil untuk mencapai
sasaran
Perilaku atau kualitas yang dianggap
layak yang ingin dicapai dan berfungsi
memberi ruh pada semua kegiatan
anggota organisasi
Menentukan Tatanilai
Berdasarkan visi dan misi dari suatu
organisasi, values atau tatanilai dari
suatu organisasi dijabarkan
Dari tata nilai suatu organisasi
dikembangkan aturan-aturan, normanorma, harapan-harapan yang ingin
dicapai, dan sikap yang sesuai atau
layak dari anggota organisasi.
Mana yang bisa disebut
tatanilai itu?
Semua atribut, sifat, kualitas, karakteristik, yang:
Membuat kita bangga
Ingin kita pertahankan
Ingin kita sampaikan kepada orang lain
Mencirikan diri kita sendiri
Menjiwai perilaku dan tindakan
Digunakan sebagai kriteria keberhasilan
Semuanya dalam artian positif
Pengakaran tatanilai dalam
organisasi
Agar tatanilai mempunyai dampak sesuai yang diharapkan,
maka tatanilai harus :
 Diwujudkan dalam bentuk perbuatan sikap dan perilaku,
dalam kontribusi dan hubungan antar-individu
 Dihayati oleh semua anggota organisasi
 Mampu memberi arah panduan pada proses pengambilan
keputusan
 Diperkuat dengan pemberian ganjaran atau pujian pada
kegiatan atau individu yang menunjang tatanilai yang
dianut.
 Selalu tampak pada proses pencapaian sasaran
organisasi.
 Operasional pada saat rekruitment anggota baru
Tatanilai Perguruan Tinggi
Tatanilai suatu perguruan tinggi bisa meliputi:
Excellence, Integritas, mendukung keragaman,
kreatifitas, initiatif, kebebasan akademis, kualitas
pendidikan dan riset, kebersamaan, kesamaan,
kemudahan akses, akuntabilitas, keterbukaan,
ketulusan.
Tatanilai yang lain:
Kerjasama, kejujuran, kredibilitas, kompetensi,
dedikasi, kedermawanan, inovatif, kesantunan,
sadar lingkungan, tanggung jawab sosial, orientasi
masa depan, empati, orientasi pelanggan, dan
sebagainya.
Tatanilai dan perilaku
Tatanilai berimplikasi perilaku yang akan dilaksanakan
sebagai perwujudan tata nilai dalam organisasi.
Organisasi Perguruan Tinggi
Tatanilai
Kejujuran
Kebersamaan
Tanggung Jawab Sosial
 Mengerjakan tugas sesuai
komitmen
 Memberi informasi akurat
 Berani mengakui kekurangan
 Berani mengakui kelebihan
pihak lain
 Terbuka terhadap audit
 Kemudahan akses informasi
untuk mahasiswa
 Memberi kesempatan yang
sama bagi pengembangan karir
 Memanfaatkan resources
sesuai perencanaan
 Selalu mempertanggungjawabkan secara rinci semua
pemanfaatan resources
Dalam manajemen:
 Perlakuan yang tidak jauh
berbeda antara atasan dan
bawahan
 Perhatian dan empati kepada
level bawah
 Kemudahan interaksi
 Tidak hanya membagi kerja,
namun juga membagi hasil
 Aktif menyelenggarakan
acara bersama untuk semua
komponen organisasi
Dengan mahasiswa
 Bersikap terbuka tanpa
mengharap penghormatan
berlebihan
 Menyelenggarakan acara
bersama dengan mahasiswa
 Mahasiswa terlibat dalam
pengembangan kampus
 Mahasiswa terlibat dalam
peran kampus di masyarakat
 Menyediakan beasiswa
 Menyediakan training dan pelatihan untuk
masyarakat
 Melengkapi kampus sebagai sarana rekreasi
masyarakat
 Melengkapi kampus sebagai sarana motivasi
masyarakat (kunjungan wisata, studi ekskursi SMA)
 Memiliki kantor untuk hubungan masyarakat
 Aktif dalam masalah pendidikan di masyarakat (ujian
negara, perubahan sistem pendidikan, dsb)
 Menyelenggarakan ”Open house”
 Aktif berperan dalam masalah hajat hidup orang
banyak (bukan menara gading)
 Memberi kemudahan akses bagi pengguna jasa
Sumbang saran “values” Unair
UCST ANGKATAN I
KELOMPO
K:A
KELOMPOK : B
UCST ANGKATAN II
KELOMPO
K:C
KELOMPOK :
D
KELOMPO
K:A
KELOMPOK :
B
KELOMPO
K:C
KELOMPO
K:D
Amanah
Trust Worthy
(Amanah)
Inovasi
Kualitas
1
Synergy
HONEST (SIDIQ)
User Value
Excellentce with
Morality,
Penekanan Pada
Trilogi
Pengembangan :
2
Quality
LEARNING
Kreatif
Manaj.Internal
Tata kelola yg
baik
Quality
Excellent
Efisiensi
3
Innovative
GOAL
ORIENTATION
Jujur
Peningkatan SDM
(Competent)
Transparansi
Entrepreneurship
Mandiri
Efektifitas
4
Amanah
HARD WORKING
Konsisten
Peningkatan dan
ketersediaan
sarana
Profesionalis
me
Social
Responsibility
Moral Agama
Moralitas
5
Equality
INOVATIVE
6
CONSISTENT
(ISTIQOMAH)
Competitive
Kompilasi hasil sumbang saran
Amanah : jujur, trustworthy
Inovative
Excellence : quality, kompetitif, efisiensi, efektifitas
Kemandirian
Kerja keras
Kreatifitas
Tanggungjawab sosial
keterbukaan
kebersamaan
user value
konsistensi : Istiqamah
Universitas Airlangga
VISI :
Menjadi Universitas yang mandiri, inovatif, terkemuka ditingkat
regional dan internasional, pelopor pengembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, humaniora dan seni berdasarkan moral
agama.
MISI :
• Menyelenggarakan pendidikan akademik, vokasional dan profesi.
• Menyelenggarakan penelitian dasar, terapan dan penelitian
kebijakan yang inovatif untuk menunjang pengembangan
pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat.
• Mendharmabaktikan keahlian dalam bidang ilmu, teknologi,
humaniora dan seni kepada masyarakat.
• Mengupayakan kemandirian dalam pelaksanaan Tri Dharma
Perguruan
Tinggi
melalui
pengembangan
kelembagaan
manajemen yang berorientasi pada mutu dan kemampuan
bersaing secara internasional
Universitas Airlangga
Tatanilai:
•
•
•
•
•
Amanah
Excellence
Kemandirian
Inovatif
Tanggungjawab sosial