Transcript 2738 Kali

ALKOHOL

Penyaji: Dra. Sri Hartini Iing Sumastutiana, SPd

DAFTAR ISI

STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR

MATERI

JENIS ISOMER

CONTOH SOAL

LATIHAN

REFERENSI

STANDAR KOMPETENSI

Memahami senyawa organik dan reaksi nya, benzena dan turunannya, dan makro molekul

KOMPETENSI DASAR:

 Mendeskripsikan struktur, cara penulisan, tatanama, sifat, kegunaan, dan identifikasi senyawa karbon (halo alkana, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, alkanoat dan alkil alkanoat

INDIKATOR

 Menuliskan struktur dan nama senyawa alkohol berdasarkan gugus fungsinya  Menentukan isomer-isomer senyawa alkohol.

 Menjelaskan reaksi identifikasi gugus fungsi senyawa alkohol  Mengidentifikasi gugus fungsi senyawa alkohol

MATERI

Pengertian Alkohol

Tata Nama Alkohol

Jenis-jenis Alkohol

Polialkohol

Jenis isomeri

Sifat-sifat Alkohol

Reaksi-reaksi

Kegunaan Alkohol

Contoh soal

Latihan

PENGERTIAN ALKOHOL  Alkohol berasal dari bahasa Arab al-kohl, artinya suatu zat yang mudah menguap, dapat dididihkan dan diembunkan.  Alkohol atau alkanol merupakan senyawa karbon yang mengandung gugus hidroksil (-OH) dan mempunyai rumus C n H 2n+1 OH

TATANAMA ALKOHOL Menurut IUPAC a.

b.

Alkohol diberi nama seperti alkana tetapi akhiran –ana diganti –anol. CnH 2n+1 OH Rantai utama alkohol adalah rantai terpanjang yang mengikat gugus –OH.

c.

d.

e.

Didepan nama alkohol ditulis angka yang menyatakan letak gugus –OH.

Alkohol bercabang, pemberian nomor atom C dimulai dari ujung yang terdekat dengan atom C yang mengikat gugus –OH.

Contoh: CH 3 – CH(OH) – CH 2 – CH 3 2-butanol

JENIS-JENIS ALKOHOL  Alkohol Primer, adalah alkohol yang gugus -OH nya terletak pada atom C primer Rumus umum : R-OH.CONTOH Metanol (CH 3 OH   Alkohol Sekunder, adalah alkohol yang gugus -OH nya terletak pada atom C sekunder Rumus umum :R-CH-OH R’  Alkohol Tersier, adalah alkohol yang gugus -OH nya terletak pada atom C tersier (atom C yang terikat langsung pada tiga atom C yang lain.

Rumus umum : R’ R’-C-OH R”

POLIALKOHOL

Polialkohol adalah senyawa mengandung lebih dari satu gugus -OH yang Beberapa alkohol yang penting antara lain: 1. Etilena glikol ( 1,2-etanadiol) rumus struktur: CH 2 OH-CH 2 OH 2. Gliserol (1,2,3-propanatriol) rumus struktur: CH 2 OH-CHOH-CH 2 OH

JENIS ISOMER Isomer posisi adalah karena dalam mole kul terdapat perbedaan posisi gugus –OH Contoh : CH 3 CH 3 - CH(OH) – CH 2 - CH 2 – CH 2 – CH 2 – CH 3 OH  Isomeri gugus fungsi alkanol berisomeri dengan gugus fungsi eter Contoh :CH 3 –CH 2 OH CH 3 –O- CH 3  etanol etoksietena /dimetil eter  Tb.79

0 C, sifat asam netral lebih reaktif Tb.24

0 C,sifat kurang reaktif

●Isomeri optik terbentuk jika senyawa mempunyai atom C asimetrik ( yaitu atom C yang mengikat 4 atom /gugus yang berbeda) dapat memutar bidang cahaya terpolarisasi ●Contoh : 2 – butanol CH 3 – C*H – C 2 H 5 OH D- 2-butanol (+13,52 0 C) L-2- butanol (-13,52 0 C)

 1.

2.

3.

4.

5.

Sifat fisis SIFAT-SIFAT ALKOHOL  Sifat kimia Bersifat polar karena 1.

Alkohol kering bereaksi dengan logam K atau Na memiliki gugus –OH.

Titik didih tinggi Kelarutan alkohol dalam air berkurang dengan 2.

Alkohol bereaksi dengan PCl ,SOCl 2 3 , PCl 5 meng hasilkan alkil halida.

bertambah panjangnya rantai karbon.

Kelarutan alkohol dalam 3.

Jika direaksikan dengan H 2 SO 4 pekat menghasilkan eter, pelarut non polar bertambah.

4.

Alkohol dapat bereaksi dengan berbagai asam membentuk ester.

Mudah terbakar

1.

2.

3.

4.

REAKSI - REAKSI Reaksi alkohol kering dengan logam natrium 2C 2 H 5 OH + 2Na  2C 2 H 5 ONa + H 2 Etanol Natrium etanolat Reaksi alkohol dengan fosfortrihalida 3CH 3 -CH 2 -OH + PBr 3  CH 3 -CH 2 -Br + H 3 PO 4 Etanol Etil Bromida Reaksi alkohol dengan asam CH 3 -OH + CH 3 COOH  CH 3 COOCH 3 + H 2 O Reaksi alkohol dengan H 2 C 2 H 5 OH → CH 2 – CH 2 SO 4 + H 2 O ,180 0 C 2 H 5 OH → C 2 H 5 –O – C 2 H 5 + H 2 C O (pada 130 0 C)

REAKSI IDENTIFIKASI JENIS

Memberikan reaksi yang berbeda oksidator K 2 CrO 4 KMnO 4 , O 2 dan Cu panas 2.

1. Alkohol primer, mudah teroksidasi menjadi alka nal, selanjutnya menjadi asam karboksilat CH 3 –CH 2 –OH→CH 3 CHO+H 2 O→CH 3 – COOH Alkohol sekunder, mudah teroksidasi membentuk keton CH 3 – CHOH –CH 3 → CH 3 – CO –CH 3 + H 2 O 3. Alkohol tersier tidak mudah teroksidasi karena tidak memiliki atom H yang terikat pada atom C karbinol

a.

b.

c.

d.

KEGUNAAN ALKOHOL Metanol : pelarut, bahan baku pembuatan aldehida, bahan pencampur spiritus bakar, dan cairan anti beku pada radiator Etanol : pelarut, desinfektan, zat pewarna, serat sintetis, pembuatan obat-obatan, dan bahan bakar Etilena Glikol : pelarut, pelumas, bahan baku pembuatan serat, dan zat anti beku radiator Gliserol : bahan pemanis, bahan peledak, bahan komestik, pelembab pada tembakau, dan bahan pembuatan plastik

CONTOH SOAL

Tuliskan rumus struktur dari alkohol yang memiliki nama seperti berikut: a. 2,2,3- trimetil-1-pentanol b. 3,4,5-trimetil-2-heksanol c. 3-etil-2-metil-1-heksanol jawab: a. CH 3 CH 2 CH(CH 3 )C(CH 3 )(CH 3 )CH 2 OH b. CH 3 CH(CH 3 )CH(CH 3 )CH(CH 3 )CHOHCH 3 c. CH 3 CH 2 CH 2 CH(C 2 H 5 )C(CH 3 )CH 2 OH

LATIHAN

1.Tuliskan dan selesaikan reaksi-reaksi berikut a. etil alkohol + natrium b. n-propanol + fosfor tribromida c. metanol + H 2 SO 4 pekat (130 0 C) d. n-butanol + H 2 SO 4 pekat (180 0 C) e. etanol + asam iodida 2. Buatlah semua isomer dan beri nama: a. 3-pentanol b. 2,2 – dimetil –3- heksanol

Referensi

 Sutresna, Nana .2007.

Cerdas Belajar Kimia kelas XII.

Bandung:Grafindo  Purba, Michael. 2006.

Kimia

3.Jakarta:Penerbit Erlangga  Fessenden,Ralph J. dan Joan S.Fessenden. 1982.

Organic chemistry.

Massachusets:Wi