Merk - Ch.Lilis Suryani

Download Report

Transcript Merk - Ch.Lilis Suryani

MERK, KEMASAN DAN CIRI PRODUK
LAINNYA
MERK, KEMASAN DAN CIRI PRODUK
LAINNYA
Pengaruh ciri-ciri produk terhadap fungsi bisnis :
1.
Mempengaruhi fungsi produksi dan keuangan
Produk dengan banyak warna  tahapan produksi lebih banyak 
harga lebih mahal
Produk dikemas kecil-kecil lebih mahal dibanding yang dikemas dalam
unit besar
Resiko keuangan meningkat :
dengan makin banyaknya variasi ukuran dan warna produk
Jaminan produk yang sangat tinggi
2.
Mempengaruhi proses pemasarannya
produk yg dijual self service  produk harus mempunyai kemasan dan
etiket yang sangat menarik
Merk (Brand)
Merk : nama, istilah, simbol, atau disain khusus, atau
beberapa kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang
dirancang untuk mengindentifikasikan barang atau jasa
yang ditawarkan.
 Merk membedakan dengan produk saingannya
Nama Merk : Huruf atau kata dan atau angka yang terbaca
Tanda merk : bagian dari merk yang muncul dalam bentuk
simbol, disain, atau warna dan huruf yang khas berbeda.
Merk Dagang : Merk yang dilindungi hak cipta  istilah
hukum  mencakup semua tanda dagang : Nama dan
tanda merk.
Pemilik Merk Dagang : Produsen (SGM, Garuda Foods) atau
pialang (Hero, Carefour)
Pentingnya Merk
a. Mempermudah konsumen mengidentifikasi
barang atau jasa.
b. Mengendalikan pasar
c. Menambah prestise produk
Alasan untuk tidak memiliki merk :
- Perusahaan tidak mau utk mempromosikan
merk
- Perusahaan sukar utk mempertahankan
kuaitas produk
- Hampir semua produk seragam dari
berbagai produsen yang berbeda.
- Produk kualitas nomor dua  dijual
dibawah harga pasar.
Merancang merk
1. Mengingatkan tentang karakteristik
produk- benefit produk
2. Mudah dieja, dibaca, diingat : sederhana,
pendek dan nama atau suku kata
3. Mempunyai ciri khas tersendiri
4. Bisa diadaptasi oleh produk-produk baru
yang mungkin dikembangkan.
5. Dapat didaftarkan sebagai hak cipta
Kebijakan dan strategi merk
Strategi Produsen :
 Pemasaran produk dibawah merk sendiri
 Mencantumkan merk di bahan/ suku
cadang dan peralatan produksi.
 Pemasaran produk di bawah merk
pialang
Strategi pialang :
 Memakai merk pabrik
 Memakai merk pialang dan merk pabrik
bersama-sama
 Untuk mengendalikan pasar : hanya
diperoelh di tempat tertentu; harga lebih murah
krn pialang membeli tanpa merk dari pabrik
 Pialang bebas memberi harga
 untuk menghindari perang harga  produk
khas dari pialang dan hanya dapat diperoleh di
supermarket tertentu saja
Strategi merk untuk barisan produk :
1. Kelompok merk yang sama
2. Nama merk yang berbeda untuk setiap jenis
produk
3. Kelompok merk terpisah untuk setiap tingkatan
kualitas produk
4. Nama dagang dikombinasi dengan nama pabrik
Keuntungan Strategi pengelompokan merk : Jika
pabrik akan mengembangkan produk baru 
perintisan produk menjadi lebih murah dan lebih
sederhana
Kelemahan : semua produk harus dipertahankan
kualitasnya jika salah satu turun  semua dapat
hancur
Strategi merk beragam :
Keuntungan :
 Dapat mengatasi kejenuhan pasar
terhadap merk tertentu :
 Produsen leluasa untuk menentukan
harga
Kemasan
Pengemasan : Seluruh kegiatan merancang
dan memproduksi kemasan produk.
Alasan kemasan diperlukan :
1. Kemasan memenuhi sasaran :
keamanan dan kemanfaatan
2. Kemasan sebagai sarana untuk menjual
produk
3. Kemasan untuk meningkatkan laba
Kemasan semakin penting : meningkatnya
tuntutan keamanan produk.
Strategi kemasan
1. Merubah kemasan :
–
–
–
Mencegah penurunan volume penjualan
Memperluas pasar : untuk menarik konsumen
kelompok baru
Membantu promosi  dengan kemasan yang
lebih menarik
2. Kemasan berbeda untuk setiap lini
produk/Kelompok produk tertentu ; Baik
digunakan untuk produk dengan
kegunaan dan kualitas yang sama.
3. Kemasan yang dapat dipakai ulang
4. Kemasan beraneka ragam
Label :
Ciri lain dari produk
Tipe label :
1. Merk
2. Tingkatan kualitas
3. Deskriptif produk
Persyaratan pelabelan : supaya tidak ada
penipuan produk : label yang
menyesatkan
Peraturan pelabelan :
1. Syarat-syarat yang harus ada tercantum
dalam label
2. Industri secara sukarela mengadopsi
ukuran berat atau volume
3. Instansi yang berwenang untuk
menerbitkan peraturan khusus tentang
kemasan
Persyaratan pelabelan : supaya tidak ada
penipuan produk : label yang
menyesatkan
Ciri-ciri produk lainnya :
1. Desain produk : dapat meningkatkan
pemasaran produk : mempermudah
proses pemasaran, meningkatkan nilai
kualitas dan keawetan produk,
meningkatkan penampilan produk
2. Warna : Sebagai citra produk : efek
sosiologis dan psikologis
3. Kualitas produk
4. Jaminan
Product liability : pertanggungjawaban produk :
– Implied warranty : jaminan tersirat : pabrik
merpkan penanggungjawab tunggal
walaupun pembeli membeli lewat agen dll.
– Intended warranty : jaminan yang terkandung
dalam produk : Pabrik bertanggungjawab
terhadap kerugian yang disebabkan oleh
produk akibat kelalaian produksi.
5. Pelayanan purna jual
–
–
Menanggapi keluhan konsumen
Service center