File - BLOG SMP 1 SEDAYU

Download Report

Transcript File - BLOG SMP 1 SEDAYU

Pembelajaran Tatap Muka,
Penugasan Terstruktur dan Kegiatan
Mandiri Tidak Terstruktur
Oleh :
Sumarwoto
Dinas Pendidikan Dasar Kab.Bantul
Rabu, 09 Juni 2010
Permendiknas
no.22 tahun 2006
Permendiknas
no.20 tahun 2007
Permendiknas
no.23 tahun 2006
KTSP
Permendiknas
no.41 tahun 2006
Permendiknas
no.19 tahun 2007
Berdasarkan Standar Isi
(Permendiknas no.22 tahun 2006)
Beban belajar di artikan sebagai waktu yang dibutuhkan
oleh peserta didik untuk mengikuti kegiatan pembelajaran
dengan sistem :
*Tatap Muka (TM)
*Penugasan Terstruktur (PT)
*Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur (KMTT)
Penjelasan
Pembelajaran Tatap Muka (TM) :
Kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi langsung antara
pendidik dengan peserta didik
Penugasan Terstruktur (PT) :
Kegiatan pembelajaran berupa pendalaman materi untuk peserta
didik, dirancang guru untuk mencapai kopetensi. Waktu penyelesaian
penugasan ditentukan oleh guru. Dalam kegiatan ini tidak terjadi
interaksi langsung antara pendidik dengan peserta didik.
Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur (KMTT) :
Kegiatan pembelajaran berupa pendalaman materi untuk peserta
didik, dirancang oleh guru untuk mencapai kopetensi. Waktu
penyelesaian penugasan ditentukan oleh peserta didik dan tidak terjadi
interaksi langsung antara pendidik dengan peserta didik.
Strategi Kegiatan Tatap Muka
1. Strategi pembelajaran ekspositori (paparan,
cerita) seperti ceramah interaktif, presentasi,
diskusi kelas, diskusi kelompok,
pemmbelajaran kolaboratif dan kooperatif.
2. Strategi pembelajaran diskoveri inkuiri
(mencari,menemukan) seperti demonstrasi,
eksperimen, observasi, eksplorasi dan kajian
pustaka atau internet, tanya jawab atau
simulasi.
Kegiatan Penugasan terstruktur
1. Kegiatan tugas terstruktur tidak dicantumkan
dalam jadwal pelajaran, namun dirancang
oleh guru dalam silabus maupun RPP.
2. Pembelajaran dilakukan dengancara
penugasan, observasi lingkungan,.
Kegiatan Tugas Tidak Terstruktur
1. Kegiatan Mandiri tidak terstruktur adalah
kegiatan pembelajaran yang dirancang oleh
guru namun tidak dicantumkan dalam jadwal
pelajaran.
2. Strategi pembelajaran yang digunakan adalah
diskoveri inkuiri dengan metode seperti
penugasan, observasi lingkungan atau proyek
eksplorasi, investigasi/penelitian ilmiah atau
problem solving.
WAKTU
• * Waktu untuk penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta
didik pada SMP/ MTs/ SMPLB maksismum 50%
dari waktu kegiatan tatap muka yang
bersangkutan
SILABUS
Mata Pelajaran
Kelas/ semester
SK
Alokasi Waktu
No.
1.
Kopetensi
Dasar
1.1
Mendiskripsikan
hakekat normanorma
kebiasaan,adat
istiadat, peraturan
yang berlaku dalam
masyarakat
: Pendidikan kewarganegaraan
: VII / 1
: 1.Menunjukan sikap positif terhadap norma-norma yang
berlaku dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.
: 4 X 40 menit
Materi
Pembelajara
n
KEGIATAN PEMBELAJARAN
TM
PT
KMTT
Norma,
kebiasaan, adat
istiadat,
peraturan.
1.Beberapa
siswa diiminta
menyebutkan
norma-norma
yang berlaku
di
keluarganya
2.Siswa lain
diminta untuk
menyebutkan
norma0norm
a yang
berlaku di
wilayah RT
nya.
Siswa
diminta
untuk
menanyaka
n kepada
ketua RT
tentang
norma,atau
aturan
yangberlaku
di wilayah
belajarnya
dan hasilnya
di
kumpulkan
minggu
depan.
Siswa diminta
melakukan
penyelidikanke
terlaksanaan
program jam
belajar
masyarakat di
wilayahnya. Di
diskusikan
butuh waktu
beberapa
waktu atau
minggu.
Indikator
1.Menyebutkan
norma-norma yang
berlaku di keluarga
siswa masingmasing.
2. Menyebutkan
norma-norma yang
berlaku di RT siswa
masing-masing.
3.Menjelaskan
pengertian norma,
kebiasaan, adt
itiadat dan
peraturan
Penila
ian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
SILABUS
Mata Pelajaran
Kelas/ semester
SK
Alokasi Waktu
No.
Kopetensi
Dasar
: Pendidikan kewarganegaraan
: VII / 1
: 1.Menunjukan sikap positif terhadap norma-norma yang
berlaku dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.
: 4 X 40 menit
Materi
Pembelajara
n
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Indikator
TM
PT
KMTT
Penila
ian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar