PPT Bab 18 PD Penjurnalan

Download Report

Transcript PPT Bab 18 PD Penjurnalan

BAB 18
PERUSAHAAN DAGANG –
METODE PERIODIK:
PENJURNALAN
 Metode Periodik vs. Perpetual
 Apa dan Bagaimana Metode Periodik?
 Penjurnalan Transaksi Pembelian
 Penjurnalan Biaya Angkut Pembelian
 Penjurnalan Potongan Pembelian
 Penjurnalan Retur & Pengurangan Pembelian
 Penjurnalan Penjualan BD
 Penjurnalan Potongan Penjualan
 Penjurnalan Retur &
Pengurangan Penjualan
–2
No.
Faktor Perbedaan
Metode Perpetual
Metode Periodik
01
Dasar pencatatan
Setiap jual beli BD di
catat di akun PBD
Pencatatan akun PBD hanya di
akhir periode
02
Transaksi pembelian
Akun PBD di debet
Akun Pembelian di debet
03
Transaksi pembayaran
biaya angkut pemb.
Akun PBD di debet
Akun Biaya angkut pembelian di
debet
04
Transaksi retur &
pengurangan pemb.
Akun PBD di kredit
Akun Retur & pengurangan
05
Transaksi penerimaan
potongan pembelian
Akun PBD di kredit
Akun Potongan pembelian di
kredit
06
Transaksi penjualan
Akun Penjualan di
kredit. PBD di kredit &
Akun HPP di debet
Akun Penjualan di kredit
07
Jurnal penyesuaian
Tidak ada jurnal
penyesuaian
Terdapat jurnal penyesuaian
akun PBD dan HPP(atau ILR)
BD: Barang Dagangan
pembelian di kredit
PBD: Persediaan Barang Dagangan
–3
 Apa?: Pencatatan di akun Persediaan BD
dilakukan secara periodik (akhir periode).
 Bagaimana?: Selama periode berjalan,
pembelian BD dicatat di akun Pembelian &
penjualan BD dicatat di akun Penjualan.
Pada akhir periode, akun Persediaan BD diperbarui melalui
Jurnal penyesuaian
–4
Kesimpulan:
Disebut metode periodik
karena pencatatan akun
persediaan BD dilakukan
secara periodik, yaitu pada
akhir periode.
–5
Dicatat di akun PEMBELIAN
Contoh: 20 Mei ‘07 dibeli tunai BD tipe B Rp2.000.000
JURNAL (MPd)*:
20/5 Pembelian
Kas
(Pembelian Tunai BD)
Rp2.000.000
Rp2.000.000
* MPd: Metode Periodik
–6
Dicatat di akun BIAYA ANGKUT PEMBELIAN
Contoh: 20 Mei ‘07 dibayar tunai biaya angkut BD tipe
B sebesar Rp200.000
JURNAL (MPd):
20/5 Biaya Angkut Pembelian
Rp200.000
Kas
Rp200.000
(Pembayaran biaya angkut pembelian BD)
–7
Dicatat di akun POTONGAN PEMBELIAN
Contoh: 21 Mei ‘07 diperoleh potongan tunai
pembelian BD tipe 2 sebesar Rp100.000
JURNAL (MPd):
21/5 Kas
Rp100.000
Potongan Pembelian
Rp100.000
(Pemerolehan Potongan Tunai Pembelian BD)
–8
Dicatat di akun RETUR & PENGURANGAN
PEMBELIAN
Contoh: 22 Mei ‘07 dikembalikan BD tipe B ke penjual
senilai Rp250.000
JURNAL (MPd):
22/5 Kas
Rp250.000
Retur & Pengurangan Pembelian Rp250.000
(Pengembalian BD ke penjual)
–9
Dicatat di akun PENJUALAN
Contoh: 25 Mei ‘07 dijual tunai BD tipe 2 seharga
Rp3.000.000
JURNAL (MPd):
25/5 Kas
Penjualan
(Penjualan Tunai BD)
Rp3.000.000
Rp3.000.000
–10
Dicatat di akun POTONGAN PENJUALAN
Contoh: 25 Mei ‘07 diberikan potongan tunai
penjualan BD tipe 2 ke pembeli sebesar Rp200.000
JURNAL (MPd):
25/5 Potongan penjualan
Rp200.000
Kas
Rp200.000
(Pemberian Potongan Tunai Penjualan BD)
–11
Dicatat di akun RETUR & PENGURANGAN
PENJUALAN
Contoh: 28 Mei ‘07 diterima retur penjualan BD tipe 2
senilai Rp300.000 dan dibayarkan tunai ke pembeli
JURNAL (MPd):
28/5 Retur & pengurangan penjualanRp300.000
Kas
Rp300.000
(Penerimaan retur penjualan BD dari pembeli)
–12
AKHIR BAB 18
PERUSAHAAN DAGANG –
METODE PERIODIK:
PENJURNALAN