Efek toksisitas Alpukat

Download Report

Transcript Efek toksisitas Alpukat

EFEK TOKSISITAS DARI
ALPUKAT
PROGRAM KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2012
Nama anggota Kelompok :
Devi Ika Listyawati
Erike Fitriyani
Dadang Enditya K.
Bernadhita Gaudia S.
Desy Rachmawaty
(105130101111017)
(105130101111018)
(105130101111051)
(105130107111002)
(105130107111005)
Pengertian Alpukat :
Tanaman buah berupa
pohon yang berasal dari
dataran rendah Amerika
Tengah dan diperkirakan
masuk ke Indonesia pada
abad ke-18.
Klasifikasi lengkap tanaman alpukat adalah sebagai berikut :
Kingdom
Divisi
Subdivisi
Kelas
Ordo
Famili
Genus
Spesies
: Plantae
: Spermatophyta
: Angiospermae
: Dicotyledoneae
: Ranales
: Lauraceae
: Persea
: Persea americana Mill
Karakteristik Alpukat :
• Pohon alpukat mempunyai tinggi 3 - 10 m, berakar
tunggang, batang berkayu, bulat, warnanya coklat kotor,
banyak bercabang, ranting berambut halus.
• Daun tunggal, bertangkai yang panjangnya 1,5-5 cm,
kotor, letaknya berdesakan di ujung ranting, bentuknya
jorong sampai bundar telur memanjang, tebal seperti
kulit, ujung dan pangkal runcing, tepi rata kadangkadang agak menggulung ke atas, bertulang menyirip,
panjang 10-20 cm, lebar 3-10 cm, daun muda berwarna
kemerahan dan berambut rapat, daun tua berwarna
hijau.
• Tanaman alpukat mempunyai bunga majemuk,
berkelamin dua, tersusun dalam malai yang keluar dekat
ujung ranting, warnanya kuning kehijauan.
• Buahnya buah buni, bentuk bola atau bulat telur,
panjang 5-20 cm, warnanya hijau atau hijau kekuningan,
berbintik-bintik ungu, daging buah jika sudah masak
lunak, warnanya hijau, kekuningan.
• Biji bulat seperti bola, diameter 2,5-5 cm, keping biji
putih kemerahan.
Kandungan Alpukat :
Buah
• Buah Alpukat (Persea Americana Mill)
mengandung 300 kalori dan 88 persen di
kontribusi sebagai lemak.
• Zat besi dan tembaga yang berlimpah
membuat buah Alpukat (Persea Americana
Mill).
• Buah Alpukat (Persea Americana Mill) kaya
akan mineral kalium tetapi rendah kandungan
mineral natriumnya.
• Buah Alpukat (Persea Americana Mill) memiliki
senyawa fitokimia non gizi yang berkhasiat
yaitu glutation.
• Alpukat mengandung persin dan zat ini dapat
merusak otot jantung pada anjing, paru-paru
dan jaringan tubuh lainnya pada anjing.
Kandungan Alpukat :
Kandungan Gizi tiap 100 gr Buah Alpukat (Persea
Americana Mill) segar adalah sebagai berikut :
NO
Buah
Kandungan Gizi
Jumlah
1
Kalori
85,00 kal
2
Protein
0,90 gr
3
Lemak
6,50 gr
4
Karbohidrat
7,70 gr
5
Calsium
10,00 mgr
6
Pospor
20,00 mgr
7
Besi
0,90mgr
8
Vitamin A
180,00SI
9
Vitamin B1
0,05 mgr
10
Vitamin C
13,00 mgr
11
Air
84,30 mgr
12
Bagian yang dapat di makan
61,00%
Kandungan Alpukat :
Biji
• Biji alpukat tergolong besar terdiri dari dua
keeping (cotyledon), dan dilapisi oleh kulit biji
yang tipis melekat.
• Biji tersusun oleh jaringan parenchyma yang
mengandung sel-sel minyak dan butir tepung
sebagi bahan cadangan makanan.
• Biji alpukat memiliki kandungan air 12,67%,
kadar abu, 2,78%, kandungan mineral 0,54%
lebih tinggi dari biji buah lainnya.
• Biji alpukat kaya akan sumber campuran
kompleks senyawa polifenolik mencakup dari
yang sederhana katekin dan epikatekin
dengan zat polimerik terbesar. biji buah
alpukat diketahui mengandung flavonoid,
tanin, triterpenoid, kuinon, saponin, tannin,
monoterpenoid dan seskuiterpenoid.
• Biji alpukat juga mengandung persin yang
dapat membunuh anjing dan kucing.
Kandungan Alpukat :
Daun
• Daun alpukat memiliki kandungan
zat aktif yaitu mengandung
saponin, alkaloid, flavonoid,
polifenol, quersetin dan gula
alkohol persiit.
• Daun alpukat mengandung
dopamin dan minyaknya
mengandung methyl chavicol.
• Daun alpukat yang terendam di
kolam dapat membunuh ikan di
dalamnya karena mengandung
toksik berupa persin.
Pengertian Persin :
• Persin (C₂₃H₄₀O₄) atau nama IUPAC (R, 12E,15E)-2Hydroxy-4-oxohenicosa-12,15-dienyl acetate terdapat
pada biji, batang , kulit kayu dan daun alpukat. Senyawa
kimia ini berbahaya untuk anjing, kucing , sapi dan
burung.
Gambar : Persin (C₂₃H₄₀O₄)
• Tingkat toksisitas Persin untuk anjing dan kucing adalah
ringan, sedangkan pada spesies lain (sapi,burung, dll) yaitu
dari sedang hingga parah, meskipun daging buah dari alpukat
sebenarnya dapat membuat rambut anjing lebih berkilau.
• Tanda-tanda yang berhubungan dengan keracunan ke
burung dan mamalia termasuk edema tenggorokan dan
daerah dada, gagal jantung otot, berisi cairan paru-paru dan
perut. Pada burung yang dikurung lebih sensitive terhadap
efek dari alpukat, sedangkan pada ayam dan kalkun terlihat
lebih tahan. Sedangkan pada anjng dan kucing, resiko
apabila memakan alpukat yaitu obstruksi benda asing.
Obstruksi tersebut dapat terjadi apabila anjing atau kucing
menelan alpukat utuh, sehingga biji alpukat dapat menyumbat
pada saluran kerongkongan, lambung, maupun usus.
Efek Persin Pada Hewan :
• Persin yang dimurnikan pada 60-100 mg / kg menyebabkan mastitis
pada tikus laktasi dan dosis > 100 mg / kg menghasilkan nekrosis
miokard.
• Pada kambing dapat menyebabkan mastitis parah ketika menelan
20 g daun / kg, sedangkan 30 g daun / kg menyebabkan cedera
jantung. Gagal jantung akut terjadi pada domba apabila memakan
daun alpukat 25 g / kg selama 5 hari, atau memakan daun alpukat
sebanyak 5,5 g / kg selama 21 hari, memkan daun alpukat 2,5 g / kg
selama 32 hari dapat menyebabkan insufisiensi jantung kronis.
• Pada budgerigars ( jenis burung ) memakan 1 g agitasi buah alpukat
dapat membuat bulu semakin menarik, sedangkan 8,7 g buah
alpukat tumbuk mengakibatkan kematian dalam waktu 48 jam.
Efek Persin Pada Hewan :
• Pada Sapi juga dapat menyebabkan mastitis parah.
Gambar : Mastitis parah pada sapi disebabkan Persin
Efek Persin Pada Hewan :
• Tanda-tanda keracunan persin pada burung termasuk
ketidakmampuan
untuk
bertengger,
gangguan
pernapasan, akumulasi cairan di sekitar jantung dan
paru-paru burung, hati dan gagal ginjal, lethargy,
dyspnea, anorexia, subcutaneous edema di bagian leher
dan pectoral, dan kematian.
Efek Persin Pada Hewan :
• Pada anjing dan kucing gejalanya yaitu muntah, diare,
dan kurangnya produksi tinja, sedangkan pada
ruminansia langsung terjadi kematian akut.
Efek Persin Pada Hewan :
• Pada kuda dapat menyebabkan edema di kepala, dan
lidah.
• Diagnosis toksikosis alpukat tergantung dari paparan
dan tanda – tanda klinis, dan tidak ada tes khusus untuk
menkonfirmasi diagnosis tersebut.
• Pengobatan untuk keracunan alpukat yaitu NSAID dan
analgesic untuk hewan yang menderita mastitis, dan
untuk congestive heart failure (CHF) yaitu golongan
diuretics dan antiarrhythmic.
Terima Kasih