ARSITEKTUR MAGNETIC CARD PADA KARTU ATM

Download Report

Transcript ARSITEKTUR MAGNETIC CARD PADA KARTU ATM

ARSITEKTUR MAGNETIC
CARD PADA KARTU ATM
DI S US UN OL E H :
BA ROTO A S HA RY
1 3 1 22025
ZA I N A L A BI DI N
1 3 1 22032
PENGERTIAN MAGNETIC CARD
Magnetic Card adalah benda plastik berbentuk empat persegi panjang yang mengandung salah
satu objek magnetik yang tertanam dalam kartu atau garis magnetik di bagian luar kartu.
Sebuah kartu magnetik dapat menyimpan segala bentuk data digital
SEJARAH SINGKAT
Teknologi Magnetic Stripe pertama kali digunakan pada awal tahun 1960-an di Inggris
Selama akhir 1960-an, pihak transportasi london mulai magnetic card sebagai sebuah tiket
Meskipun kartu kredit sudah digunakan pada tahun 1950-an, tidak sampai 1970 magnetic stripe
menjadi fitur dalam kartu kredit
Saat ini semua produsen kartu kredit sudah menggunakan standar ISO sehingga setiap orang
dapat menggunakan kartu kredit di seluruh dunia tanpa mengenai ketidak cocokan dan masalah
keamanan
CARA KERJA MAGNETIC CARD
Menurut standar yang ada, kartu magnetik menyimpan informasi di tiga trek yang terpisah.
Di trek pertama dapat memuat sekitar 79 karakter alfanumerik, dengan densitas pada trek
pertama adalah 210 bit per inch (BPI)
Di trek kedua dapat memuat 40 karakter numerik, dengan densitas pada trek kedua adalah 75
bit per inch (BPI)
Di trek ketiga dapat memuat 107 karakter numerik, dengan densitas pada trek ketiga adalah 210
bit per inch (BPI)
Ketiga trek tersebutlah data disimpan dan nantinya akan dibaca oleh magnetic card reader.
IMPLEMENTASI PADA KARTU ATM
Track 1 dapat berisi hingga 76 karakter
data alfanumerik, biasanya berisi data
nama pemegang kartu kredit
Track 2 dapat berisi hingga 40 karakter
data numerik, biasanya berisi nomor
rekening dan tanggal kadaluarsa
Track 3 dapat berisi hingga 107 karakter
numerik, jarang sekali pihak produsen
kartu kredit menggunakan trek ketiga.
Bahkan pada beberapa produsen hanya
membuat 2 trek saja pada produk kartu
kreditnya.
KELEBIHAN MAGNETIC CARD
Data dapat dimodifikasi atau ditulis ulang
Kapasitas data yang tinggi
Menambah keamanan karena tidak dalam bentuk yang dapat dibaca manusia
Kebal terhadap kontaminasi dengan tanah, air, minyak, kelembaban, dll.
Tidak bergerak komponen, secara fisik kuat.
Standar mapan karena berstandar ISO.
Tidak habis pakai yang diperlukan untuk menulis atau menulis ulang.
KEKURANGAN MAGNETIC CARD
Tidak bekerja pada jarak, sehingga membutuhkan kontak dekat pembaca
Data dapat rusak oleh medan magnet liar
Dapat diduplikasi sehingga rentan data dalam magnetic card tercuri
SEKIAN 