iman pada allah swt

Download Report

Transcript iman pada allah swt

Sifat wajib
Sifat
Mustahil
Sifat Jaiz
Clik
sifat
sifat
Nya
Sifat wajib
Sifat
Mustahil
Sifat Jaiz
Sifat wajib
Sifat
Mustahil
Sifat Jaiz
Artinya: “Allah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di
antara keduanya dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas
'Arsy. ) Bagimu tidak ada seorang pun penolong maupun pemberi syafaat )
selain Dia. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?
(QS. As-Sajdah/ 32 : 4)
Artinya: ”Dialah Yang Awal, Yang Akhir,
Yang Zahir dan Yang Batin; dan Dia
Maha Mengetahui segala sesuatu. ”
(QS. Al-Hadid/ 57 : 3)
Artinya: “.Dan jangan (pula) engkau sembah tuhan yang lain selain
Allah. Tidak ada tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Segala
sesuatu pasti binasa, kecuali Allah. Segala keputusan menjadi
wewenang-Nya, dan hanya kepada-Nya kamu dikembalikan. “
(QS. Al-Qashash/ 28 : 88)
Artinya: “(Allah) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu
pasangan-pasangan dari jenis kamu sendiri, dan dari jenis hewan
ternak pasangan-pasangan (juga). Dijadikan-Nya kamu berkembang
biak dengan jalan itu. Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan Dia.
Dan Dia Yang Maha Mendengar, Maha Melihat.”
(QS. Asy-Syura/ 42 :11)
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah)
melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terusmenerus mengurus (makhluk-Nya); tidak
mengantuk dan tidak tidur (QS Al-Baqarah : 255)
Artinya: ”Katakanlah (Muhammad), "Dialah Allah,
Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala sesuatu.
(Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
Dan tidak ada sesuatu yang setara de-ngan Dia.”
(QS. Al-Ikhlas/ 112 : 1-4)
Artinya: “Milik Allah-lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di
bumi. Jika kamu nyatakan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu
sembunyikan, niscaya Allah memperhitungkannya (tentang perbuatan
itu) bagimu. Dia mengampuni siapa yang Dia kehendaki dan mengazab
siapa yang Dia kehendaki. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.”
(QS. Al-Baqarah/ 2 : 284)
Artinya: “Sesungguhnya urusan-Nya apabila Dia
menghendaki sesuatu Dia hanya berkata kepadanya,
"Jadilah!" Maka jadilah sesuatu itu.”
(QS. Yasin/ 36 :82)
Artinya: “Dialah (Allah) yang menciptakan segala apa
yang ada di bumi untukmu kemudian Dia menuju ke
langit, lalu Dia menyempurnakannya menjadi tujuh
langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.”
(QS. Al-Baqarah/ 2 : 29)
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak
disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal
lagi terus-menerus mengurus (makhlukNya); tidak mengantuk dan tidak tidur
Artinya: Katakanlah: “Mengapa kamu menyembah selain
daripada
Allah, sesuatu yang tidak dapat memberi mudharat
kepadamu dan tidak (pula) memberi manfaat?” Dan Allah-lah
Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
(QS. Al-Maidah/ 5 : 76)
Artinya: “Dan apakah mereka tidak memperhatikan
burung-burung yang mengembangkan dan
mengatupkan sayapnya di atas mereka? Tidak ada yang
menahannya (di udara) selain Yang Maha Pemurah.
Sesungguhnya, Dia Maha Melihat segala sesuatu.”
(QS. Al-Mulk/ 67: 19)
Artinya: Katakanlah: “Mengapa kamu menyembah selain
daripada
Allah, sesuatu yang tidak dapat memberi
mudharat kepadamu dan tidak (pula) memberi manfaat?”
Dan Allah-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha
Mengetahui.”
(QS. Al-Maidah/ 5 : 76)
SAMA’
Menjelang liburan sekolah, Fauzan pergi
berlibur ke pantai bersama keluarga. Ia begitu
takjub melihat keindahan alam. Ombak yang
berdebur, matahari yang mulai tenggelam,
semilir angin, dan keindahan lainnya. Semua
ini membuat ia yakin bahwa Allah itu ada,
karena ia sang pencipta alam nan inidah ini.
Selain giat belajar, Andi juga senantiasa berdo’a
kepada Allah. Dia memohon agar senantiasa
diberi kemudahan dan kemampuan dalam
menerima pelajaran yang diberikan oleh guru.
Andi yakin bahwa do’a-do’a yang ia panjatkan
pasti didengar oleh Allah, karena Allah
mempunyai sifat Sama’
Sebagi
seorang
muslimah,
Syifa
senantiasa
melaksanakan ibadah juga selalu membantu temannya
yang mendapat kesusahan. Semua ini dia lakukan karena
ia ingin mempersiapkan bekal untuk di akhirat kelak. Ia
yakin bahwa manusia itu tidak akan kekal hidup di
dunia, pasti akan mati, berbeda dengan Allah yang
bersifat Baqa, kekal selama-lamanya
Hari itu Nisa tidak pergi ke sekolah karena sakit,
badannya panas dan ia hanya bisa berbaring di tempat
tidur, sementara kedua orangtuanya pergi ke kantor.
Ketika ia merasa haus, ia mencoba bangun, namun tidak
bisa. Pada saat seperti ini, ia semakin sadar bahwa
sebagai makhluk, kita memerlukan bantuan orang lain.
Berbeda dengan Allah yang tidak memerlukan bantuan
yang lain, karena Ia bersifat Qiyamuhu bi Nafsihi
Syafira selalu mendapat predikat sebagai siswa
teladan, bahkan ia sudah beberapa kali mengikuti
Olympiade Ilmu Pengetahuan se-dunia, namun ia
punya keyakinan bahwa sepintar
apapun
manusia, tidak akan mampu menyamai
pengetahuan Allah. Maka ia tidak sombong dan
takabur atas kepintarannya tersebut.
Waktu istirahat, Azki jajan bersama teman-temannya di
kantin sekolah. Ibu kantin begitu sibuk melayani para
siswa yang jajan, sehingga kalaupun Azki mengambil tiga
bungkus roti kemudian ia hanya membayar untuk satu
bungkus roti, ibu kantin tidak akan tahu. Namun Azki
tidak melakukan itu, sebab ia tahu, walaupun ibu kantin
tidak mengetahuinya, namun ia yakin bahwa Allah Maha
Mengetahui, sebab mempunyai sifat Bashar
Di sekolah, Alif sangat disenangi oleh temantemannya. Walaupun terpilih sebagai ketua OSIS,
namun ia tidak sombong. Hal itu ia lakukan karena
ia yakin bahwa sebagi seorang hamba, ia memiliki
kelemahan, berbeda dengan Allah yang memilki
sifat Qudrat atau Maha Kuasa atas segala sesuatu
PETUNJUK PENGISIAN
Kerjakanlah soal-soal berikut dengan cara memilih
salah satu jawaban a, b, c atau d.
Jika pilihan anda benar maka anda akan langsung
mendapat jawaban benar dan jika pilihan anda
kurang tepat, anda akan mendapat jawaban salah
a
b
c
d
Ahsan, M. 2008.
Pendidikan Agama Islam
SMP Kelas VII.
Esis : Jakarta.
Anan Baehaqi . 2007.
Pendidikan Agama Islam SMP
Kelas VII.
Lubuk Agung : Bandung