PL 4-Helen-International Education-trans-10Nov0..

Download Report

Transcript PL 4-Helen-International Education-trans-10Nov0..

Pendidikan International
Apakah itu?
Menghubungkan kata ‘internasional’
dengan ‘pendidikan’ – apa konteksnya?
Di Indonesia, biasanya kita mendengar terminologi
internasional di dunia pendidikan:
 Sekolah internasional
 Standar pendidikan internasional
 Pendidikan internasional
Sekolah-sekolah Internasional
 Biasanya didirikan untuk menyediakan
pendidikan untuk murid-murid ekspatriat
(pekerja asing) yang tinggal di luar negaranya
Sekolah-sekolah Internasional
 Seringkali diselenggarakan untuk
penyampaikan kurikulum dari negara lain
(contoh: Amerika, Inggris atau Singapura)
melalui guru-guru yang sebagian besar dari
negara tersebut
Sekolah-sekolah Internasional
 Kurikulum tersebut seringkali disesuaikan
untuk kelompok tertentu, terutama
mereka yang akan kembali ke negara
asalnya sewaktu-waktu selama pendidikan
mereka
Sekolah-sekolah Internasional
 Beberapa sekolah internasional memilih
variasi kurikulum yang disampaikan oleh
guru dengan latar belakang budaya dan
pendidikan yang beragam
Standar Edukasi Internasional
 Sebuah terminologi yang
menggambarkan sekolah yang:
 Menggunakan program pendidikan
wiralaba/ ijin dari luar negeri
 Pendidikan diberikan dalam bahasa
Inggris atau bahasa asing lainnya
(pengajar asing)
 Menggunakan sumberdaya dan
perlengkapan yang dibawa dari luar
negeri – sekolah-sekolah seperti ini
biasanya sangat tergantung pada
sumberdaya yang ada
Untuk mempersiapkan para murid dalam
mengambil tempat mereka sebagai
penduduk global (penduduk dunia) mereka
perlu untuk terpapar
Edukasi Internasional
Edukasi Internasional
Mempunyai karakteristikkarakteristik termasuk:
- Paparan terhadap berbagai
ragam budaya di lingkungan
sekolah
Edukasi Internasional
Mempunyai karakteristikkarakteristik termasuk:
- Paparan terhadap berbagai
ragam budaya di luar lingkungan
sekolah
Edukasi Internasional
Mempunyai karakteristikkarakteristik termasuk:
- Guru-guru yang menunjukan
pemikiran-pemikiran
internasional
Edukasi Internasional
Mempunyai karakteristikkarakteristik termasuk:
- Kurikulum formal yang
seimbang
Edukasi Internasional
Mempunyai karakteristikkarakteristik termasuk:
- Kepemimpinan yang menganut
nilai-nilai internasionalisme
Edukasi Internasional
 Menyertakan isu-isu global, bukan
hanya masalah disebuah negara atau
pada sebuah budaya
 Menganjurkan para murid untuk
memahami bahwa semua budaya
adalah sama pentingnya, saling
toleransi dan mengerti, menuju dunia
yang damai
 Mengadopsi nilai-nilai antar berbagai
budaya dan dalam masing-masing
budaya
TUJUAN DARI EDUKASI INTERNASIONAL
 Nilai-nilai universal – perdamaian
 Pemahaman antar budaya – perdamaian
 Nilai ‘kebebasan’
 Keahlian – penyelesaian konflik,
mengemukakan pilihan-pilihan
 Menghormati peninggalan budaya dan
lingkungan
 Rasa solidaritas dan keadilan
Edukasi Internasional adalah:
 BUKAN mengajar kelompok murid dari berbagai
kebangsaan
 BUKAN – mempelajari sejarah, geografi
dan kebiasaan negara lain
 BUKAN – menyelenggarakan pertukaran
siswa
 BUKAN – memiliki departemen bahasa
asing yang kuat
…. walaupun hal-hal diatas dapat membantu
- Prof. George Walker,
former Director General, IBO
Anak-anak adalah pelajar alami
yang dilengkapi dengan
kemampuan untuk menyelidiki
dan menemukan
- seringkali sistem pendidikan
menghilangkan kemampuankemampuan ini dan rasa cinta
terhadap penemuan
Video
Tantangan kita Murid-murid di sekolah kita saat
ini akan menjadi pemimpin
babak 2 dari abad 21
Bagaimana kita dapat
menyiapkan mereka
untuk dunia dimasa
depan, bukan dunia
yang kita tinggal saat
ini?
Sekolah, seperti yang
kita ketahui, dibangun
untuk mendidik anakanak diabad ke-19
Dapatkah kita
memprediksi seperti
apa dunia yang akan
didiami oleh anakanak kita sekarang?
30 tahun yang lalu penemu dari perusahaan RAND menciptakan model ini
untuk memberi ilustrasi tentang bentuk komputer pada tahun 2004
Tahukah anda bahwa anak-anak
yang lahir setelah tahun 1982
ketika mencapi usia 21 tahun -
 Telah menghabiskan
10,000 jam untuk
bermain ‘video games’
Tahukah anda bahwa anak-anak
yang lahir setelah tahun 1982
ketika mencapi usia 21 tahun -
 Menonton televisi
selama 20,000 jam
Tahukah anda bahwa anak-anak
yang lahir setelah tahun 1982
ketika mencapi usia 21 tahun -
 Mengirim 200,000 email
Tahukah anda bahwa anak-anak
yang lahir setelah tahun 1982
ketika mencapi usia 21 tahun -
 Menghabiskan 10,000
jam memakai telepon
genggam
Tahukah anda bahwa anak-anak
yang lahir setelah tahun 1982
ketika mencapi usia 21 tahun  Namun, mereka meluangkan
kurang dari 5,000 jam untuk
membaca
Video games
Television
Email
Handphone
Reading
*Oblinger D (Oct 2004) Educating the Next Generation –
Educause Denver 2004
Apakah kita mengikuti perubahan
yang terjadi?
Penemuan apa yang telah merubah anda dalam
kurun waktu 10 tahun terakhir?
Apakah anda memiliki telepon genggam sewaktu
anda bersekolah?
Dapatkan anda menggunakan teknologi sebagai
bagian dari hidup anda sehari-hari?
Apakah murid-murid anda lebih mengerti tentang
teknologi dibandingkan anda?
Kemana teknologi akan membawa kita dalam 10
tahun kedepan?
Membawa pandangan internasional
dalam pendidikan
Tantangan dalam pendidikan adalah
membentuk keterampilan ‘cognitive’,
‘interpersonal sensibilities’ dan ‘sophistication
cultural’ dalam diri anak-anak dan remaja
yang dalam hidupnya akan terikat pada
konteks lokal dan tanggapan terhadap proses
transisi
Orozco and Qin-Hilliard
Globalization, Culture and Education in the New Millenium
Apa yang diajarkan oleh abad – 21?
 Banyak bertanya …
 Evolusi pola pemikiran
 Rasa keingintahuan diperkaya
 Pembelajaran dikembangkan
 Bakat dikembangkan
 Personalitas diperkaya
Murid-murid saat ini perlu
untuk:
• Berpikir kritis
• Menyelesaikan masalah dan
• berkomunikasi secara efektif
dan kita perlu melengkapi
guru-guru mereka dengan:
• pelatihan abad 21
• pengembangan profesional
dan
• alat untuk melakukan
penilaian
mereka perlu untuk
memimpin usaha ini
Ken Kay, president of the
Partnership for 21st Century Skills,
USA
Model Edukasi abad 20
Subyek Inti
Penilaian
Pendidikan Abad 21
Penilaian abad 21
Keterampilan Hidup
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Kepemimpinan
Etika
Akuntabilitas
Kemampuan beradaptasi
Produktifitas individu
Tanggungjawab individu
Keterampilan personal
Arah
Tanggungjawab sosial
21st Century Skills Framework
Isi dari abad 21
• Global Awareness
• ‘Kesadaran’ global
• Keterampilan dalam keuangan,
ekonomi, bisnis dan kewirausahaan
• Pemikiran untuk kepentingan umum
• Kesadaran akan kesehatan dan
kesejahteraan
Subyek Inti
- Bahasa Inggris (atau
bahasa ibu)
- Matematika
- Science
- Bahasa lain
- Kewiranegaraan
-
Pemerintahan
Ekonomi
Seni
Sejarah
Geografi
Keterampilan Berpikir dan Belajar
•
•
•
•
•
•
Berpikir kritis dan keterampilan mencari solusi
Kreatifitas dan keterampilan inovasi
Keterampilan komunikasi dan informasi
Keterampilan untuk berkolaborasi
Pendidikan kontektual
Keterampilan informasi dan media
Pemahaman Informasi & Teknologi
Pemahaman akan teknologi informasi dan
komunikasi adalah kemampuan untuk
menggunakan teknologi dalam:
•
•
•
•
•
•
Berpikir kritis dan keterampilan mencari solusi
Kreatifitas dan keterampilan inovasi
Keterampilan komunikasi dan informasi
Keterampilan untuk berkolaborasi
Pendidikan kontektual
Keterampilan informasi dan media
“Di masa depan, bagaimana kita
mendidik anak-anak kita akan terbukti
lebih penting daripada seberapa banyak
kita mendidik mereka..”
(Alan Blinder, Economist, Princeton University, P. 302, “The World is Flat”,
Thomas L Friedman)
Setiap murid harus menjadi:










Pemikir yang kritis
Seorang penyelesai masalah
Seorang inovator
Dapat berkomunikasi secara efektif
Dapat berkolaborasi secara efektif
Dapat mengarahkan diri sendiri
Paham akan informasi dan media
Paham dan sadar akan masalah global
Memikirkan kepentingan umum
Terampil dalam keuangan, ekonomi dan
kewirausahaan
(Ken Kay, President Partnership for 21st Century Skills )
Rasional – Pendidikan yang sesuai
untuk abad 21
“untuk mendidik dan menghasilkan
orang dewasa yang tidak sekedar
menjadi penduduk dunia namun
juga mencoba untuk menciptakan
dunia masa depan yang cocok untuk
semua penduduknya”
(McKenzie;2004)
Mulailah dari dalam
 Evaluasi kurikulum yang ada – apa yang
penting?
 Buat kaitan antara keterampilan, nilai,
prilaku yang dibutuhkan untuk Abad 21
 Kembangkan seperangkat nilai-nilai
sekolah dan prilaku yang meliputi
orang, lingkungan dan pembelajaran.
 Memimpin semua yang berkepentingan
untuk mengikuti hal ini
 Ubahlah lingkungan kelas menjadi
tempat dimana murid-murid
terpanggil untuk berpendapat,
membuat pilihan, dan
merefleksikan tindakan mereka
 Bawalah pembelajaran keluar dari
ruang kelas
 Bangun budaya pelayanan dan aksi
Fokus pada keterampilan
utama
 Keterampilan Penelitian
 Keterampilan Komunikasi
 Keterampilan Berpikir
 Keterampilan Sosial
 Keterampilan Mengatur diri
sendiri
Adalah peran dari pemimpin
dan guru di sekolah untuk
memberikan aspirasi bagi
pendidikan internasional untuk
merubah budaya sekolah, dan
juga kurikulum
Seberapa ‘internasional”kah
anda?
Seberapa baiknya anda
 Mengerti budaya anda sendiri dan budaya orang lain
 Memperlihatkan kesadaran akan isu-isu global
 Semangat bagi penemuan dan cinta akan belajar
 Evaluasi diri dan melakukan perubahan
 Terlibat dalam layanan masyarakat
 Membaca dan model membaca didepan orang lain
 Memulai dan terlibat dalam perubahan
 Keseimbangan antara kerja dan rekreasi?
Anda tidak dapat
mengajari orang
apapun juga; anda
hanya dapat
membantu dirinya
untuk
menemukannya
sendiri
Galileo Galilei
Hal kunci:
 Dunia berubah dengan
sangat cepat
Hal kunci:
 Dunia menjadi ‘datar’.
Penduduk global akan
menjadi kunci bagi masa
depan
Hal kunci:
 Keterampilan dan
kemampuan untuk berpikir,
belajar, dan belajar lagi
adalah inti dari pendidikan
Hal kunci:
 Pengetahuan akan selalu ada
– keterampilan untuk
menemukan informasi,
menganalisanya, dan
merefleksikannya adalah
kunci dari orang yang
terdidik
Hal kunci:
 Kesadaran akan identitas
dan kesadaran budaya sangat
diperlukan
Anda harus menjadi perubahan yang anda cari di dunia ini
You must become the change you
seek in the world.
Gandhi