Jakstranas Iptek 2015-2019

Download Report

Transcript Jakstranas Iptek 2015-2019

JAKSTRANAS IPTEK 2015-2019:
SEBUAH CATATAN DAN
GAGASAN DARI LIPI
Prof. Dr. Lukman Hakim, M.Sc
Disampaikan di:
Rakor Perencanaan RISTEK dan LPNK
Jakarta, 3 Juni 2013
TATA SAJI PRESENTASI
CATATAN KECIL JAKSTRANAS 2010-2014
GAGASAN JAKSTRANAS 2015-2019
ISU TERKINI JAKSTRANAS 2015-2019
Seminar Ilmiah Dies Natalis Ke-60 Universitas Sumatera Utara
BAGIAN PERTAMA:
CATATAN KECIL
JAKSTRANAS 2010 - 2014
 Isi Kebijakan Jakstranas 2010 – 2014
 Konteks Kebijakan Jakstranas 2010 – 2014
Implementasi dan Capaian LIPI
terkait Amanat Jakstranas dan
RPJMN 2010 - 2014
“JAKSTRANAS IPTEK 2015-2019:
SEBUAH CATATAN DAN GAGASAN DARI LIPI”
ISI KEBIJAKAN JAKSTRANAS 2010-2014
PADA PERIODE 2010-2014:
JAKSTRANAS DAN RPJMN DIBUAT BERSAMAAN
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
TERPECAH MENJADI DUA KELOMPOK:
IKUT GERBONG RPJMN
IKUT GERBONG JAKSTRANAS
ASUMSINYA DENGAN
IKUT RPJMN MAKA
OTOMATIS
MENJALANKAN
JAKSTRANAS
ASUMSINYA DENGAN IKUT
JAKSTRANAS MAKA
OTOMATIS MENJALANKAN
AMANAH RPJMN BIDANG
IPTEK JUGA
IMPLIKASINYA
AGAR TIDAK TERJADI LAGI MAKA:
Saat ini (tahun 2013), RPJMN sudah dalam proses, sehingga
perlu diketahui arahnya dan dikawal prosesnya. Draft
Jakstranas 2014-2019 diharapkan selesai bulan September 2013.
(KONTEN JAKSTRANAS MERUPAKAN IMPLEMENTASI RPJMN)
70% KONTEN
JAKSTRANAS
DIDUPLIKASI
MENJADI RPJMN
BIDANG IPTEK
KONDISI INI
JELAS TIDAK
SEHAT KARENA
ADA KEBIJAKAN
YANG
TERABAIKAN
KONTEKS KEBIJAKAN JAKSTRANAS 2010-2014
ARAH
KEBIJAKAN
PRIORITAS
UTAMA
SASARAN
KEBIJAKAN
STRATEGI
OPERASIONAL
TIDAK TERINTEGRASI SATU DENGAN
YANG LAIN, CENDERUNG TERPISAH
SATU DENGAN YANG LAIN
SEHINGGA TIDAK JELAS KONTEKS
PEMBANGUNAN IPTEK YANG DITUJU
FOKUS
PEMBANGUNAN
IPTEK
INSTRUMEN
KEBIJAKAN
INDIKATOR
KINERJA
KEBIJAKAN
STRATEGI OPERASIONAL 
TIDAK OPERASIONAL
INSTRUMEN KEBIJAKAN 
KURANG BERHASIL KARENA
ARAHNYA TIDAK JELAS
INDIKATOR KINERJA  TIDAK
JELAS DAN TEGAS
IMPLEMENTASI DAN CAPAIAN LIPI TERKAIT
AMANAT JAKSTRANAS DAN RPJMN 2010-2014
Konsorsium/Kolaborasi Penelitian
120
100
80
99
93
104
10
44
8
7
9
7
6
60
27 7
40
20
20
27
0
Dalam Negeri
Luar Negeri
2013
2012
2011
2010
4
4
2
0
2010
2011
2012
Spin-Off
2013
IMPLEMENTASI DAN CAPAIAN LIPI TERKAIT
AMANAT JAKSTRANAS DAN RPJMN 2010-2014
Publikasi Sivitas LIPI Periode 2010 - 2013
2010
Jurnal nasional belum terakreditasi
Jurnal nasional terakreditasi
Jurnal Internasional
Prosiding Pertemuan Ilmiah Nasional
Prosiding Pertemuan Ilmiah Regional
(ASEAN)
Prosiding Pertemuan Ilmiah Internasional
2011
2012
2013
2010
1
204
76
553
2011
0
369
468
635
2012
0
399
555
659
2013
0
46
11
48
5
0
0
0
84
163
257
20
IMPLEMENTASI DAN CAPAIAN LIPI TERKAIT
AMANAT JAKSTRANAS DAN RPJMN 2010-2014
Paten Sivitas LIPI Periode 2010 - 2013
18 Paten Tersertifikasi
13 Hak Cipta Tersertifikasi
2 Desain Industri Tersertifikasi
5 Perlindungan Varietas Tanaman Terdaftarkan
Seminar Ilmiah Dies Natalis Ke-60 Universitas Sumatera Utara
BAGIAN KEDUA:
GAGASAN
JAKSTRANAS 2015 - 2019
 Langkah-langkah yang diperlukan
agar Jakstranas punya KEKUATAN
Langkah-langkah yang diperlukan
agar Jakstranas menjadi ACUAN
“JAKSTRANAS IPTEK 2015-2019:
SEBUAH CATATAN DAN GAGASAN DARI LIPI”
LANGKAH-LANGKAH YANG DIPERLUKAN AGAR
JAKSTRANAS PUNYA KEKUATAN
PERKUAT SUSBTANSI JAKSTRANAS,
contoh: meningkatkan peran industri yang
dapat dimulai dengan melibatkan BUMN
PERKUAT PROSES POLITIK
melalui komunikasi dengan Partai Politik
atau Calon Presiden
LANGKAH-LANGKAH YANG DIPERLUKAN AGAR
JAKSTRANAS MENJADI ACUAN
CAMPAIGN KEPADA MASYARAKAT IPTEK;
mengkomunikasikan berkelanjutan dalam forum
iptek resmi ataupun yg tidak resmi, elektronik dan
pertemuan tentang pentingnya jakstranas, baik
vertikal maupun horizontal.
JAKSTRANAS PERLU DIKUATKAN SECARA LEGAL
ASPEK, saat ini Iptek secara politik masih lemah.
Jakstanas tidak cukup didukung hanya dengan
Keputusan Menteri Ristek, seharusnya didukung oleh
PP (Peraturan Pemerintah) atau minimum
didukung oleh Peraturan Presiden.
LANGKAH-LANGKAH YANG DIPERLUKAN AGAR
JAKSTRANAS MENJADI ACUAN
PENYUSUNAN JAKSTRANAS DIDUKUNG OLEH STUDI MAKRO
TENTANG MASA DEPAN INDONESIA,
sebagai contoh: penciptaan nilai oleh warganegara dan skenario
pembangunan Indonesia kedepan “Indonesia 2025”
Bahwa tahapan pembangunan iptek kedepan sangat tergantung
dengan penciptaan insan kreatif.
Internalisasi nilai kreatif yang mampu menghadapi tantang
pragmatis kedalam periode-periode lima tahunan (roadmap)
Target capaian jelas di tahun 2025; publikasi ilmiah, HKI; nobel, dll
(harus tegas disebutkan)
Tahapan-tahapan jalan cerita (skenario) mencapai target 2025,
berbasiskan pengkajian ilmiah.
Seminar Ilmiah Dies Natalis Ke-60 Universitas Sumatera Utara
BAGIAN KETIGA:
ISU TERKINI
JAKSTRANAS 2015 - 2019
 Peranan Badan Litbang Daerah dalam
Sejumlah Isu Kebijakan
Regulasi mengenai Penelitian
“JAKSTRANAS IPTEK 2015-2019:
SEBUAH CATATAN DAN GAGASAN DARI LIPI”
PERANAN BADAN LITBANG DAERAH DALAM
SEJUMLAH ISU KEBIJAKAN
Balitbangda seharusnya tidak perlu ada disetiap daerah
karena hanya bersifat koordinatif, sementara secara
substansi dilakukan oleh universitas-universitas setempat.
Semula Balitbangda ditujukan untuk memajukan
inovasi daerah, akan tetapi faktanya terkadang
dimanfaatkan untuk memenuhi jabatan struktural.
Mengingat LIPI punya kewenangan dalam
pengangkatan peneliti, maka akan lebih baik jika
tenaga peneliti di Balitbangda direkrut dari tenaga baru
yang lebih kompeten.
REGULASI MENGENAI PENELITIAN
Indonesia perlu memiliki Regulasi Penelitian yang mengatur
peran lembaga-lembaga penelitian yang mengatur tentang
standar pelaksanaan penelitian yang menjamin keselamatan
manusia dan lingkungan, dan kepercayaan masy., dll
Perlu diatur batasan yang jelas antara penelitian (dasar, terapan,
pengembangan) dengan banyak kegiatan yang bukan penelitian
seperti pengkajian (kelayakan rencana/proyek, pelaksanaan
program), pengujian (alat, mutu/standard), pemantauan (proyek,
kejadian), pengembangan rutin (perangkat lunak, pemecahan
masalah), penyelidikan (kasus, kejadian) penyidikaan (kasus,
kejadian), pengumpulan (data statistik/indikator,
pendapat/pooling).
Perlu juga pengaturan terkait Lembaga penelitian: Peneliti; Area
penelitian; Norma penelitian; Obyek penelitian; & Hak Kepemilikan
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
“Menjadi lembaga ilmu pengetahuan berkelas dunia yang
mendorong terwujudnya kehidupan bangsa yang adil, cerdas,
kreatif, integratif dan dinamis yang didukung oleh ilmu
pengetahuan dan teknologi yang humanis.