Document 9652487

Download Report

Transcript Document 9652487

Matakuliah
Tahun
: L0032 – Pengantar Metode Penelitian
: 2009
Pembuatan Paragraf
Pertemuan 12
Tujuan
• Mahasiswa dapat menjelaskan arti paragraf, ide pokok, dan ide
tambahan.
• Mahasiswa mampu menganalisis ide pokok dan ide tambahan dari
satu paragraf dalam bacaan.
• Mahasiswa mampu membedakan paragraf deduktif dan paragraf
induktif dalam satu bacaan.
Bina Nusantara University
3
Agenda
•
•
•
•
•
Paragraf
Ide utama ( main idea)
Ide tambahan ( supporting idea)
Paragraf deduktif
Paragraf Induktif
Bina Nusantara University
4
Paragraf
•
•
•
•
•
•
Paragraf adalah rangkaian kalimat yang berisi pengembangan suatu ide
pokok.
Paragraf merupakan satuan terkecil sebuah karya tulis.
Tahapan : katakataan  kalimat  paragraf.
Paragraf yang baik terdiri dari 5 – 10 kalimat (Rooks, 1999)
Di dalam satu paragraf hanya ada satu ide pokok dan beberapa ide
penunjang..
Paragraf harus mampu menyampaikan gagasan dengan jelas dan benar.
Bina Nusantara University
5
Syarat Paragraf yang Baik (1)
1.
2.
3.
4.
Paragraf harus memiliki kesatuan , artinya seluruh uraian terpusat pada
satu gagasan ( ide pokok) saja.
Paragraf harus memiliki kesetalian, artinya kalimat di dalamnya
berhubungan dan bermakna bagi pembaca.
Paragraf harus memiliki isi yang memadai, artinya memiliki rincian yang
terpilih dan patut sebagai pendukung ide pokok.
Paragraf mempunyai gagasa utama yang dituangkan dalam bentuk
kalimat topik. Bagi penulis gagasan utama sebagai pengendali isi paragraf,
edangkan bagi pembaca sebagai kunci pemahaman.
Bina Nusantara University
6
Syarat paragraf yang baik (2)
5. Salah satu kalimat dalam paragraf merupakan kalimat topik, selebihnya
merupakan kalimat pengembang yang berfungsi memperluas keterangan,
memperjelas, menganalisis, atau menerangkan kalimat topik.
Pada dasarnya, menyusun paragraf sama seperti menyusun sebuah karangan.
Agar mampu menyusun paragraf yang baik dibutuhkan :
• Kemampuan membuat ide pokok dengan baik.
• Menyusun ide pendukung dengan patut.
Bina Nusantara University
7
Pokok Bahasan (Main Idea)
•
•
•
•
Merupakan gagasan utama yang menjadi bahasan dalam suatu paragraf.
Biasanya, pokok bahasan terdapat di awal paragraf.
Contoh:
Kayu memiliki sifat yang menarik. Kayu terdiri dari serabut yang lebih
mudah dipotong membujur daripada melintang. Kayu itu sendiri hanyalah
bahan mentah. Namun, kayu yang sama dapat dibuat talam yang indah
dengan perampungan yang sangat halus, atau sebaliknya, dapat dibuat
alas tempat sampah. ( Sakri, 1992,hal.4)
Bina Nusantara University
8
Panjang Paragraf
• Prinsipnya, pernyataan pendukung yang merinci pokok bahasan harus
memadai jumlahnya agar ide pokok menjadi jelas bagi pembaca.
• Panjang paragraf tergantung pada :
1. Seberapa dalam suatu bahasan;
2. Tingkat pendidikan pembaca yang menjadi sasaran tulisan. Contoh:
paragraf surat kabar bisa terdiri hanya satu kalimat karena surat kabar harus
dibaca dalam waktu singkat, pembaca dari berbagai lapisan masyarakat,
dan kolom SK sempit. Contoh :
Federasi Rusia adalah republik terbesar di Uni Soviet.
Bina Nusantara University
9
Panjang Paragraf
•
•
•
•
Panjang paragraf Surat kabar antara 20 – 40 kata.
Majalah populer : 100 -150 kata.
Buku teks : 150 -250 kata.
Ketentuan ini hanya kira-kira saja, jangan sampai membuat
tulisan tidak jelas dan kaku.
Bina Nusantara University
10
COCTUC dalam Paragraf
• Clarity : mengandung ide yang jelas
• Organization : antara Ide Utama (IU) dengan Ide Pendukung, (IP), antar
IP.
• Coherence (pertanian) : antar IP
• Transition ( hubungan yang sedang dan akan dikatakan) : perpindahan ide
satu ke ide lain mulus.
• Unity : IU berkaitan dengan IP.
• Conciseness ( Kepadatan isi) : ketepatan memilih kata yang ringkas dan
padat isi.
Bina Nusantara University
11
Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif didahului oleh kalimat utama yang berisi ide pokok
dan diikuti oleh beberapa kalimat penjelas yang berisi ide
tambahan.
Kalimat penjelas bisa merupakan contoh dari kalimat utama.
Contoh:
Pada hakikatnya, setiap orang ingin hidup sukses dan bahagia. Orang
bersekolah setinggi mungkin, mempunyai cita-cita tinggi, menata
kehidupan dengan baik, dan meniti kehidupan spiritual guna
mencapai tujuan tersebut. Namun, dalam praktiknya tidak semua
orang mampu melakukan atau mendapat kesempatan untuk
melakukan usaha baik tersebut karena kesempatan, kemalasan,
dan nasib.
Bina Nusantara University
12
Paragraf Induktif
•
•
•
Paragraf induktif diawali oleh beberapa kalimat penjelas dan diakhiri oleh
suatu simpulan yang berupa kalimat utama.
Contoh :
Pada kegiatan perbaikan jalan , wanita Bali ikut berperan aktif dengan
membawa batu di atas kepala, memecahkan, dan menebarkan di badan
jalan rusak. Sampai di rumah, mereka memasak sambil menyusui bayi.
Memelihara ternak juga menjadi tanggung jawab mereka. Gambaran situasi
itu menunjukkan bahwa peran wanita Bali di masyarakat dan keluarga
sangat dominan, baik di bidang ekonomi, sosial, dan kesejahteraan
keluarga.
Bina Nusantara University
13
Paragraf Deduktif-Induktif
• Paragraf yang ide pokoknya pada awal dan diulang pada akhir paragraf,
walaupun tidak persis sama dengan kalimat ide pokok.
• Contoh :
• Seorang anak perlu menyenangi dan menikmati kegiatan kreatif. Hal
ini dapat dilakukan dengan cara mengajak si anak melakukan kegiatan
tersebut bersama orang tua atau pendidik. Semangat dan kegembiraan
mereka dalam melakukan hal-hal yang kreatif akan menular kepada si
anak. Jadi, ia pun akan menyenangi dan menikmati kegiatan kreatif
itu.
Bina Nusantara University
14