Penyusutan Aktiva Tetap Pertemuan 02 – Manajemen Perpajakan Matakuliah

Download Report

Transcript Penyusutan Aktiva Tetap Pertemuan 02 – Manajemen Perpajakan Matakuliah

Matakuliah
Tahun
: F0522 – Manajemen Perpajakan
: 2009
Penyusutan Aktiva Tetap
Pertemuan 02
Penyusutan
Alokasi aktiva yang dapat disusut dalam masa manfaat yang
diestimasi, untuk manfaat yang diberikan & nilai aktiva
dibebankan bertahap.
Alan P.Murray (Tax Techique Handbook), definisi
Depreciation:
… allowance for the exhaustion. Wear & tear, and
obsolescence of property used in the trade / business / of
property held by TP for the production of income shall be
allowed as a depreciation deduction.
The depreciation … applies only to that part of the property
which is subject to wear & tear, to decay or decline from
natural causes, to exhaustion, and to obsolescence. The
allowance does not apply to inventories / stock in trade, or to 2
land … no deduction for depreciation … used solely for
Bina Nusantara University
Tax Policy untuk penyusutan melihat 3 hal:
- Keadilan Pajak (Tax Equity)
- Kebijakan Ek. (Economic Policy)
- Adm. (Administration)
• Penyusutan Aktiva:
- Utk kegiatan usaha
- Nilai turun bertahap
penyusutan
- Aktiva berwujud & tdk
penyusutan
Bina Nusantara University
- Pelaku penyusutan
- Saat
- Dasar
3
Penyusutan dalam Pajak
Ps.9(2) UU PPh: … pengeluaran untuk dapatkan manfaat,
tagih & pelihara penghasilan dengan manfaat >1 th, tidak
dapat dibebankan langsung tapi dengan penyusutan.
Seperti standar bisnis & prinsip ‘cost vs. revenue’, maka
biaya untuk dapatkan, tagih & pertahankan penghasilan
dengan manfaat >1 th, tidak dapat sebagai biaya langsung
th ybs. Cara / tarif penyusutan pajak sesuai aturan fiskal
(beda dengan akt. Kom’l).
Penyusutan di UU PPh, AT berwujud ada 2:
- kel. non bgn dan - kel. Bgn
(lihat  rulings terakhir ybs)
Bina Nusantara University
4
Penyusutan sesuai Standar Akt. Keuangan
AT & akt.penyusutan diatur di SAK / Standar Akt.
Keuangan & di Pernyataan Standar Akt. Keuangan
(PSAK) No.16 tentang AT & Aktiva Lain-2, PSAK
No.17 tentang Akt.Penyusutan.
AT = aktiva berwujud yang siap pakai / dibangun
dulu, dipakai dalam operasi usaha (tidak untuk
dijual), dalam kegiatan normal persh & manfaat >1
th.
5
Bina Nusantara University
• Penyusutan = alokasi sistematis - aktiva yang dapat disusutkan
dalam masa manfaat yang dapat diestimasi.
• Dasar penyusutan = jumlah perolehan aktiva / jumlah lain
sebagai pengganti biaya perolehan di lap.keu. minus nilai sisa
• Nilai sisa = jumlah neto di akhir masa manfaat suatu aktiva
minus taksiran biaya pelepasan
• Nilai wajar = jml - aktiva dapat ditukar / kewajiban diselesaikan
antar pihak yang sepakat & berminat untuk transaksi wajar.
• Jumlah tercatat = nilai buku, sebagai biaya perolehan suatu
aktiva dikurangi akumulasi penyusutan
• Biaya perolehan = jumlah kas/setara kas yang dibayar / nilai
wajar imbalan lain untuk aktiva saat perolehan / konstruksi sd
aktiva tersebut siap dipakai
Bina Nusantara University
6
Persamaan & beda
Akt. Komersial & Akt. Fiskal
• Persamaan antara lain:
– Harta/AT manfaat >1 th tidak dapat langsung
dibebankan, tapi dikapitalisir / susutkan dalam masa
manfaat.
– Yang disusutkan = AT sebagai bangunan / tidak.
– Tanah prinsipnya tidak disusutkan, kec. tanah dengan
masa manfaat terbatas.
Bina Nusantara University
7
Perbedaan
Akt. Komersial
a l.:
Akt Fiskal
Masa Manfaat:
Masa Manfaat:
1. Taksiran umur ek./ teknis
2. Ditelaah ulang periodik
3. Nilai residu bs
1. Ditetapkan. Men.Keu.
2. Nilai residu tdk diperhitungkan
Harga Perolehan:
Harga Perolehan:
1.
2.
3.
4.
Dibeli: harga riil
Barter dg tdk sejenis: harga
Barter sejenis: nilai buku
Aktiva sumbangan: harga
Bina Nusantara University
1.
2.
3.
4.
Tanpa hub.Istimewa: harga riil
Ada hub. istmw: harga pasar
Barter: harga pasar
Lukidasi, lebur, mekar, pecah /
pasar kec. ditentukn lain 5. Revaluasi: nilai setelah RAT
8
Metode:
1.
Grs lurus sesuai jml thn
2.
Saldo menurun / ganda
3.
Metode jml jasa / Unit prod.
4.
Annuitas
5.
Sistem persediaan
Pilih 1 yg sesuai tp konsisten,
berkala
Metode:
1.
2.
AT bangunan: grs lurus
AT non.bgn grs lurus / saldo
taat asas
Sistem:
Sistem:
Individual kec. alat2 kecil dpt gol.
Ind’l dan / atau gabung / group
Mulai saat:
Mulai saat:
1.
2.
Perolehan
Penyelesaian
Bina Nusantara University
1.
2.
Perolehan
Dg izin MenKeu dpt saat selesai /
produktif
9