Introducing Educational Psychology Pertemuan 1 Matakuliah

Download Report

Transcript Introducing Educational Psychology Pertemuan 1 Matakuliah

Matakuliah
Tahun
: E1122 - Psikologi Pendidikan
: 2007
Introducing Educational
Psychology
Pertemuan 1
Secara harafiah Psikologi dimengerti sebagai ‘ilmu
jiwa’ berasal dari kata Yunani psyche dan logos
Dipelopori oleh J.B Watson memandang psikologi
sebagai ilmu yang mempelajari perilaku (dapat
diamati, dicatat, diukur)
Perilaku yang kasat mata (makan, menangis,
membunuh), tapi juga perilaku tidak kasat mata
(fantasi, motivasi, emosi)
Bina Nusantara
Psikologi pendidikan
merupakan cabang psikologi yang
mengembangkan dan menerapkan
konsep, asas, teori dan penemuan-penemuan
psikologi untuk
menangani masalah-masalah pendidikan.
Sebuah studi
tentang cara belajar dan mengajar.
Bina Nusantara
Psikologi pendidikan
meneliti dan menangani masalah-masalah
psikologis dalam pendidikan.
Sejumlah pengetahuan,
kebijaksanaan, sederetan teori yang harus
dipunyai oleh seorang guru agar dapat
memecahkan problem mengajar
sehari-hari secara
inteligen
Bina Nusantara
tidak mengajarkan,
bagaimana persis mengajarkan tema
tertentu. Tapi konsep-konsep
Psikologi Pendidikan membantu guru
untuk mengajarkan tema-tema itu
lebih baik.
Bina Nusantara
Memampukan
guru untuk mempelajari
kodrat para siswanya,
prinsip-prinsip belajar,
dan metode-metode
mengajar.
Bina Nusantara
ERICH FROMM
1900 - 1980
menyatakan bahwa
anak-anak selalu mempunyai rasa ingin tahu
dan tingkah laku tertentu
dalam mencari
pemecahan persoalan
belajar
PLATO
428 – 347 bC
mengemukakan bahwa
seorang anak tidak dapat dipaksakan untuk
belajar, karena akan menemukan
bentuknya sendiri
Bina Nusantara
DR. MARIA MONTESSORI
1870 - 1952
Mengembangkan berbagai
alat dan sarana yang dapat digunakan oleh
anak-anak untuk belajar
sambil bermain
ST. JEROME
347 – 420 aC
Menyarankan agar seorang ibu
menyediakan seperangkat huruf yang terbuat dari
kayu atau gading
Bina Nusantara
sehingga anak itu dapat
meningkatkan kemampuannya dalam mempelajari
huruf-huruf.
JOHN DEWEY
1859 - 1952
Mendirikan
Laboratorium Psikologi Pendidikan
yang pertama di Universitas Chicago,
1894 kemudian
di Universitas Columbia
Anak adalah seorang pelajar-aktif
sehingga mereka lebih cepat belajar dengan melakukan sendiri apa
yang dipelajari tsb
(learn best by doing)
Pendidikan hendaknya berfokus pada
seluruh diri anak dan menekankan kemampuan anak
untuk beradaptasi dengan lingkungannya
dan dengan dunia luar
Bina Nusantara
1874 - 1949
E. L. THORNDIKE
Tugas Sekolah
mempromosikan kemampuan berpikir
anak didik.
Ia berpendapat bahwa
Psikologi Pendidikan mesti Mempunyai dasar ilmiah
Karena itu dia melakukan berbagai penelitian
pada bidang psikologi pendidikan
Bina Nusantara
WILLIAM JAMES
1842 – 1910
Psikolog yang pertama kali menerbitkan
Buku Teks Psikologi, berjudul
Principles of Psychology
(1890)
Telah mendiskusikan aplikasi psikologi
dalam pendidikan peserta-didik.
Psikologi jangan hanya tinggal pada level
laboratorium, tapi harus bisa diaplikasikan
dalam pendidikan
Bina Nusantara
NASEHAT WILLIAM JAMES
Mulailah pelajaran
sedikit diatas level pengetahuan dan
pemahaman peserta-didik,
sehingga mereka dirangsang untuk
berpikir
Bina Nusantara