TATAP MUKA 11 - I Putu Artaya WebBlog

Download Report

Transcript TATAP MUKA 11 - I Putu Artaya WebBlog

TATAP MUKA 11

UJI HIPOTESIS UNTUK RATA-RATA SATU MEAN

UJI HIPOTESIS UNTUK SATU MEAN

UJI HIPOTESIS UNTUK SATU MEAN

UJI HIPOTESIS UNTUK SATU MEAN

UJI HIPOTESIS UNTUK SATU MEAN

UJI HIPOTESIS UNTUK SATU MEAN

UJI HIPOTESIS UNTUK SATU MEAN

UJI HIPOTESIS UNTUK SATU MEAN

Peran Statistik dalam Penelitian

• • • • Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel  teknik sampling Alat uji validitas dan reliabilitas instrumen Alat untuk menyajikan data : gambar, grafik, tabel, diagram, dll Alat untuk analisis data  regresi, korelasi, anava, dll uji hipotesis : t-test,

Analisis data

• • Analisis non-statistik Analisis statistik

Analisis non-statistik

• • • • data kualitatif, yaitu data-data yang tidak bisa di angka-kan, analisis non-statistik lebih tepat digunakan Data kualitatif biasanya diolah atau dianalisis berdasarkan isinya (subtansinya).

analisis non statistik ini sering juga disebut dengan analisis isi (content analysis), yang mencakup analisis deskriptif, kritis, komparatif, dan sintesis.

Penelitian yang menggunakan data kualitatif disebut penelitian kualitatif.

Analisis statistik

• • • • untuk data kuantitatif, yaitu data yang berupa angka atau bisa diangkakan, analisis statistik lebih tepat digunakan

statistik inferensial deskriptif

dan

statistik Statistik deskriptif

digunakan untuk membantu memaparkan keadaan yang sebenarnya (fakta) dari satu sampel penelitian  (menggambarkan) penelitian deskriptif Penelitian deskriptif tidak untuk menguji suatu hipotesis.

Statistika inferensial

• • digunakan untuk mengolah data kuantitatif dengan tujuan untuk menguji kebenaran suatu teori baru yang diajukan peneliti yang dikenal dengan hipotesis  penelitian inferensial Dalam penelitian inferensial, teknik analisis statistik yang digunakan mengacu kepada suatu

pengujian hipotesis

• • • • •

Langkah-langkah pokok dalam pengujian hipotesis :

Membuat asumsi  kondisi apa yang dapat “diterima “ oleh peneliti/pengamat Menentukan statistik uji Memilih suatu tingkat Signifikansi Menghitung harga statistik uji Membuat keputusan uji (diterima / ditolak)

Rambu-rambu Pemilihan Teknik Analisis Statistika

• • • • • Tipe penelitian (deskriptif, inferensial) Jenis variabel (terikat, bebas) Tingkat pengukuran variabel (nominal, ordinal, interval) Banyaknya variabel (satu, lebih dari satu ) Maksud statistik (kecenderungan memusat, variabilitas, hubungan (korelasi, asosiasi), pembandingan (komparasi), interaksi, kecocokan, dan sebagainya).

1

A. Banyaknya variabel : 1 (satu)

No pengukuran Variabel Maksud Statistik Teknik Analis Nominal Tendensi sentral Dispersi Frekuensi Mode (modus) Frekuensi relatif Frekuensi realtif, prosesntase Uji kecocokan Chi kuadrat

A. Banyaknya variabel : 1 (satu)

No pengukuran Variabel Maksud Statistik Teknik Analis 2 Ordinal Tendensi sentral Dispersi Median Deviasi antar kuartil Frekuensi Frekuensi relatif, prosentase Uji kecocokan Kolmogorov– Smirnov

A. Banyaknya variabel : 1 (satu)

No Pengukuran Variabel 3 Interval Maksud Statistik Tendensi sentral Dispersi Kesimetrikan Keruncingan Frekuensi Uji kecocokan Teknik Analis Mean Deviasi standard Kemiringan Kurtosis Frekuensi relatif, prosentase Lilliefors (normalitas)

B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih.

No 1 Variabel & tingkat pengukuran variabel Maksud statistik VT = 1; interval VB = 1; interval VT(Variabel terikat) VB (variabel bebas) Hubungan variabel :  kekuatan hubungan  bentuk hubungan Prediksi antar Teknik Analisis Korelasi sederhana Regresi sederhana Regresi sederhana Sumbangan prediktor Analisis kebersamaan

B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih.

No Variabel & tingkat pengukuran variabel Maksud statistik 2 VT = 1; interval VB > 1; interval Hubungan antar variabel :  kekuatan hubungan  bentuk hubungan Teknik Analisis Korelasi ganda, parsial Regresi ganda Prediksi Sumbangan prediktor Regresi ganda Analisis kebersamaan

B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih.

No Variabel & tingkat pengukuran variabel Maksud statistik Teknik Analisis 3 VT = 1; interval VB = 1; nominal Perbedaan Var bebas efek Analisis satu jalan varian Perbedaan beberapa mean Uji mean beda dua

B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih.

No Variabel & tingkat pengukuran variabel Maksud statistik Teknik Analisis 4 VT = 1; interval VB > 1; nominal Perbedaan efek Var bebas Analisis multi jalan varian Kombinasi (interkasi) VB Perbedaan beberapa mean Analisis multi jalan varian Komparasi ganda (Metode Newman-Keuls Duncan)

5

B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih.

No Variabel & tingkat pengukurannya VT  1 ; interval VB  1; ordinal Maksud statistik Perbedaan efek variabel bebas (interaksi VB) Teknik Analisis Analisis varian multi jalan.

Prosedure : ubah data ordinal menjadi nominal Perbedaan beberapa mean Hubungan rank (jenjang) Komparasi Ganda.

Prosedure : ubah data ordinal menjadi nominal Korelasi rank Spearman; korelasi rank Kendall.

Prosedur : ubah data interval menjadi ordinal

B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih.

No Variabel & tingkat 6 pengukurannya VT VB   1; ordinal 1; interval Maksud statistik Perbedaan efek variabel bebas Teknik Analisis Analisis Friedmann nominal varian Prosedure : ubah data interval menjadi Hubungan rank (jenjang) Korelasi rank.

Prosedure : ubah data interval menjadi ordinal

• • •

Penutup

Statistik hanyalah alat yang membantu peneliti untuk memudahkan memahami dan memberikan makna dari data penelitian yang diperoleh Tugas peneliti untuk memberikan interpretasi terhadap data yang diperoleh dan membahasnya lebih lanjut secara lebih mendalam dan komprehensif berdasarkan teori-teori yang mendukung serta fakta yang terjadi di lapangan.

Pada ruang ‘interpretasi hasil analisis data’ inilah karya monumental seorang peneliti diperoleh