3.MODEL-INOVATIF-PENINGKATAN-LUCIA-RM

Download Report

Transcript 3.MODEL-INOVATIF-PENINGKATAN-LUCIA-RM

MODEL INOVATIF PENINGKATAN
KUALIFIKASI PTK PAUDNI
Dr. Lucia RM Royanto, Msi, MSpEd, Psi
A rich and fruitful life
begins with quality early
childhood education
Penelitian Georgia State University
(1996)
Pelatihan 210
jam
2-4 thn
pendidikan tanpa
sertifikasi
4 tahun
pendidikan dan
sertifikasi
• Dinilai kurang baik dibanding kelompok guru yang
berpendidikan khusus
• Anak-anaknya kurang siap melanjutkan ke SD
• Secara keseluruhan, tidak berbeda banyak
dibanding guru yang berpendidikan dan
bersertifikasi
• Efektif menangani kelas yang memiliki anak
berkebutuhan khusus
• Baik dalam mempersiapkan anak dalam bahasa, seni
& ketrampilan komunikasi
Kenyataan di Indonesia
• Kebanyakan guru dan tenaga profesional yang
bergerak di bidang PAUDNI, tidak memiliki
latar belakang pendidikan tinggi yang relevan.
• Data dari Kemendiknas (2010) – 60.6% SMA ke
bawah dan 15,7 % sarjana.
http://www.childresearch.net/PROJECT/ECEC/asia/indonesia/report12_01.html
MENGAPA KUALIFIKASI GURU
PENTING? (1)
• Persiapan guru dapat memprediksi kualitas program
yang bermutu (NIEER Report, December 2005).
• Perkembangan profesional penting agar guru dapat
menyediakan pengalaman belajar awal yang
berkualitas.
• Bila guru mengenyam pendidikan formal lebih lama,
maka ia dapat memberikan pengalaman yang sesuai
dan lebih sensitif terhadap kebutuhan anak. (C.M.
Connors, et.al. 2005).
http://www.pakeys.org/uploadedContent/Docs/PD/ECE Teacher Quality
MENGAPA KUALIFIKASI GURU
PENTING? (2)
• Pengalaman saja tidak cukup menjadi prediktor bagi
pengasuhan yang efektif. Pendidikan formal dan pelatihan
khusus merupakan elemen penting untuk memastikan
dicapainya hasil positif pada anak (W.S. Barnett, 2004;
Burchinal, et.al, 2002).
• Guru yang terlatih dan berkualifikasi akan dapat
memberikan pengalaman belajar bermutu tinggi dan
memberikan pengalaman perkembangan bagi anak,
sehingga pada akhirnya memberikan manfaat ekonomis
dan sosial pada anak di kelak kemudian hari (The
High/Scope Perry Preschool Study, 2004).
Di negara-negara Barat
• Kualifikasi guru ditetapkan melalui jenjang
pendidikan yang memang menjadi persyaratan.
• Misalnya: Child Development, Child and Family Studies,
Early Childhood Education, Early Childhood, Early
Childhood, Early Childhood, Early Childhood Education,
Human Development and Family Studies (specific to
young children), Education, Music for Early Childhood,
Instructional Media for Early Childhood Education,
Psychology of Early Childhood, Child Psychology,
Management & Administration in Human Services,
Strategies for Early Intervention, Special Education, After
School Education, Special Education, Education of
Differing Abilities, Literacy, dsbnya
http://www.pakeys.org/uploadedContent/Docs/PD/ECE%20Teacher%20Quality.pd
Bagaimana di Indonesia?
Tidak
Lulus SMA
Lulus SMA
Perguruan
Tinggi
APA SAJA YANG HARUS DIKUASAI PTK
PAUDNI?
• Pertumbuhan, perkembangan dan belajar
pada anak usia kanak-kanak awal
• Faktor2 yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan anak
• Perkembangan dan aplikasi berbagai
bentuk kurikulum
• Perencanaan dan implementasi kurikulum
• Evaluasi kemajuan anak
• Profesionalisme dan tanggung jawab guru
terhadap anak kanak-kanak awal
http://www.pakeys.org/uploadedContent/Docs/PD/ECE%20Teacher%20Quality.pdf
APA YANG DAPAT DILAKUKAN UNTUK
MENINGKATKAN KUALIFIKASI PTK PAUDNI?
DASAR TEORI VYGOTSKY
Manusia mengkonstruk
pengetahuannya
Perkembangan manusia tidak dapat
dipisahkan dari konteks sosialnya
Belajar dapat menghasilkan
perkembangan
Bahasa memegang peran sentral
dalam perkembangan mental
SCAFFOLDING
Tugas yang tidak
dapat dikerjakan
walaupun ada
bantuan
Tugas yang daoat
dikerjakan asalkan
ada yang membantu
ZPD
Zone of Proximal Development
Tugas yang dapat
dikerjakan secara
mandiri
Orang
dewasa atau
teman yang
lebih mampu
provides
menyediakan
Prompts
Explanation
Clues
Leading Q
Modeling
Discussions
Joined participation
Encouragement
Konteks yang user friendly 
sehingga seseorang dapat
meningkatkan ketrampilannya
BENTUK PELATIHAN
•
•
•
•
Guided Participation
Cognitive Apprenticeship
Coaching
Modeling
GUIDED PARTICIPATION
• Peran aktif individu dalam belajar dan
pertumbuhan kognitifnya dengan bantuan orang
yang lebih mampu yang sifatnya mendukung,
membantu dan mengarahkan perkembangan
kognitifnya.
• Dukungan berupa bimbingan verbal dan non
verbal, atau pengarahan melalui pengaturan dan
organisasi lingkungan
• Individu diarahkan untu menjadi lebih mandiri
dan dapat bertanggung jawab atas tindakantindakannya.
COGNITIVE APPRENTICESHIP
• Sekelompok individu bekerja dalam tim,
dengan bantuan seorang intruktur
• Tugas yang diberikan sedikit lebih tinggi
tingkat kesulitannya, sehingga ia
membutuhkan bantuan dari teman sebaya
atau instrukturnya, agar berhasil
COACHING
• Melibatkan observasi penampilan individu
yang kurang berpengalaman dan pemberian
umpan balik dari orang yang lebih ahli.
• Orang yang ahli memperhatikan cara
pengerjaan individu yang kurang
berpengalaman dan mengajarkan struktur
kepadanya, sehingga terjadi perkembangan.
MODELING
• Modeling adalah ketika orang yang lebih ahli
(secara kognitif maupun penguasaan bahan)
menunjukkan cara melakukan sesuatu,
sehingga orang yang belum berpengalaman
akan membentuk model konseptual dari
pengerjaan tugas tersebut.
• Dengan cara ini maka individu mengetahui
langkah-langkah pengerjaannya.
INTERPERSONAL
INTRAPERSONAL
PROSES
INTERNALISASI
BELAJAR AKAN LEBIH BERARTI BILA
SESEORANG MENGKONSTRUK MAKNA
Bagaimana agar
anak
memahami??
KOMUNIKASI/ BAHASA  PENTING
SEKIAN
DAN
TERIMAKASIH