TANGGAPAN (BAYANGAN) Oleh: KUNTJOJO UNP KEDIRI11/6/2015 A. PENGERTIAN TANGGAPAN Tanggapan : proses menghadirkan kembali gambaran yg telah diperoleh dari pengamatan PENGAMATAN TERSIMPAN 11/6/2015 GAMBARAN/ KESAN-KESAN DIHADIRKAN KEMBALI Designed by Kuntjojo, UNP Kediri TANGGAPAN.
Download ReportTranscript TANGGAPAN (BAYANGAN) Oleh: KUNTJOJO UNP KEDIRI11/6/2015 A. PENGERTIAN TANGGAPAN Tanggapan : proses menghadirkan kembali gambaran yg telah diperoleh dari pengamatan PENGAMATAN TERSIMPAN 11/6/2015 GAMBARAN/ KESAN-KESAN DIHADIRKAN KEMBALI Designed by Kuntjojo, UNP Kediri TANGGAPAN.
TANGGAPAN (BAYANGAN) Oleh: KUNTJOJO UNP KEDIRI 2009 11/6/2015 1 A. PENGERTIAN TANGGAPAN Tanggapan : proses menghadirkan kembali gambaran yg telah diperoleh dari pengamatan PENGAMATAN TERSIMPAN 11/6/2015 GAMBARAN/ KESAN-KESAN DIHADIRKAN KEMBALI Designed by Kuntjojo, UNP Kediri TANGGAPAN 2 B. PERBEDAAN TANGGAPAN DG PENGAMATAN TANGGAPAN 1. Gambaran diperoleh tanpa adanya objek. 2. Gambaran yg terjadi tidak begitu jelas 3. Tak terikat oleh tempat dan waktu 11/6/2015 PENGAMATAN 1. Gambaran diperoleh karena ada objek yg ditangkap oleh indera. 2. Gambar yg terjadi jelas. 3. Terikat oleh tempat dan waktu. Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 3 C. BAYANGAN EIDETIK DAN BAYANGAN PENGIRING 1. BAYANGAN EIDETIK: bayangan yang jelas seperti berhadapan dengan objek secara langsung. Menurut Bimo Walgito, bayangan eidetik banyak terjadi pada anak-anak. Selain pada anak-anak, ada juga orang dewasa yang memiliki bayangan eidetik, yaitu para pelukis dan musisi. 11/6/2015 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 4 2. BAYANGAN PENGIRING: bayangan yang sgera timbul mengiringi proses pengamatan, setelah proses pengamatan berakhir. Contoh: setelah mata kita melihat suatu objek (misalnya lukisan), pada saat kita menatap dinding seolah-olah didinding tersebut terlihat lukisan yang baru kita lihat. 11/6/2015 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 5 D. ASOSIASI 1. PENGERTIAN ASOSIASI Asosiasi adalah terjadinya hubungan antara gambaran hasil pengamatan dengan tanggapan/bayangan sehingga menimbulkan kembali gambaran yg berhubungan dengan objek yang diamati. Contoh: melihat foto seseorang lalu tergambar peristiwa bersama dg orang tersebut 11/6/2015 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 6 2. HUKUM ASOSIASI-REPRODUKSI a. HUKUM SAMA WAKTU Pengamatan yang bersamaan dapat menimbulkan banyangan. Contoh: Mendengar lagu A lalu timbul gambaran tentang kejadian bersama orang tertentu karena pada saat kejadian lagu tersebut mereka dengar. 11/6/2015 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 7 b. HUKUM BERURUTAN Jika hasil pengamatan merupakan objek yang berurutan, misalnya angka atau susunan abjad, maka ketika mengamati atau membayangkan objek tertentu (angka atau huruf) menimbulkan bayangan angka atau huruf berikutnya. 11/6/2015 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 8 c.HUKUM PERSAMAAN Bayangan yang mempunyai persamaan tertentu akan berasosiasi dan saling mereproduksi. Melihat kucing ada tanggapan kucing menimbulkan tanggapan harimau, dst. d. HUKUM BERLAWANAN Bayangan yang bersifat berlawanan akan berasosiasi dan saling mereproduksi. 11/6/2015 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 9 Thanks for Your Attention 11/6/2015 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 10