Transcript SIMULASI DAN RANCANG BANGUN ALAT PENCUCI DAN PENGERING TANGAN OTOMATIS MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA16 DAN SCROLLING TEXT MESSAGE DISPLAY Dibuat oleh: Ilham Nurchahyo / 26109990

SIMULASI DAN RANCANG BANGUN
ALAT PENCUCI DAN PENGERING
TANGAN OTOMATIS MENGGUNAKAN
MIKROKONTROLER ATMEGA16 DAN
SCROLLING TEXT MESSAGE DISPLAY
Dibuat oleh:
Ilham Nurchahyo / 26109990
PENDAHULUAN
• Latar Belakang
Di dalam restoran dan di kantor ataupun di pusat keramaian seperti mall,
proses pencucian tangan masih banyak dilakukan secara manual sangatlah tidak
efisien, dan membutuhkan waktu yang relatif lama. Sebenarnya jika proses
pelayanan tersebut dapat diotomatisasikan akan sangat menguntungkan, baik itu
bagi perusahaan yang bersangkutan maupun bagi pengguna itu sendiri. Maka
dibuatlah
alat
otomasi
pencuci
dan
mikrokontroller seri ATMEGA16 dan LDR.
pengering
tangan
menggunakan
PENDAHULUAN
• Batasan Masalah
Pada penulisan ini, penulis akan membatasi pada cara kerja, dan
menguraikan fungsi masing” komponen, komponen yang digunakan yaitu sensor
LDR yang berfungsi sebagai sensor untuk mendeteksi adanya objek. IC LM324
berfungsi sebagai komparator / pembanding antara dua tegangan. Mikrokontroler
yang berfungssi sebagai unit pemroses data, dengan output untuk mengendalikan
relay yang berfungsi sebagai saklar untuk mengaktifkan pompa air dan kipas
pengering.
PENDAHULUAN
• Tujuan
Tujuan dari pembuatan alat ini adalah simulasi dan rancang bangun
suatu alat pencuci tangan dan pengering tangan menggunakan mikrokontroler
ATMEGA16 sebagai pengolah data, LDR sebagai sensor keberadaan tangan,
RELAY sebagai aktuator, dan DOTMATRIX 30 x 7 sebagai display. Dan dapat
berjalan sesuai dengan fungsi yang diinginkan.
PERANCANGAN ALAT
• BLOK DIAGRAM
AKTIVATOR
INPUT
- SWITCH
- LDR
PROSES
-
IC ATMEGA16
IC LM324
IC 74HC595
RELAY
OUTPUT
- POMPA AIR
- KIPAS
- TEXT DISPLAY
FLOWCHART
Mulai
Power on?
T
Selesai
Y
Inisialisasi
Panggil Running Text
Sensor 1 = 0 ?
T
Sensor 2 = 0 ?
Y
Y
Pompa On
Kipas On
Air Mengalir
Udara
Mengalir
Sensor 1 = 1 ?
T
T
Sensor 2 = 1 ?
Y
Y
Pompa Off
Kipas Off
Air Tidak
Mengalir
Udara Tidak
Mengalir
T
SIMULASI DOT MATRIX
SIMULASI POMPA
SIMULASI KIPAS
RANGKAIAN PEMROSES
RANGKAIAN SENSOR
RANGKAIAN RELAY
RANGKAIAN DRIVER DOT MATRIX
RANGKAIAN CATU DAYA
PENGAMBILAN DATA (TEGANGAN)
Tabel 4.1 Tabel Sensor 1
Tegangan
Sensor
Pompa
3,63 volt
tidakterhalang
tidakaktif
0,00 volt
Terhalang
aktif
Logika 0 = Pompa Air Aktif
Logika 1 = Pompa Air Tidak Aktif
PENGAMBILAN DATA (TEGANGAN)
Tabel 4.2 Tabel Sensor 2
Tegangan
Sensor
Kipas
3,62 volt
tidakterhalang
tidakaktif
0,00 volt
Terhalang
aktif
Logika 0 = Kipas Pengering Aktif
Logika 1 = Kipas Pengering Tidak Aktif
KESIMPULAN
Dari pembuatan alat, perancangan, dan penulisan maka kita dapat lebih memahami
tentang bagaimana cara memprogram mikrokontroler dan juga pengetahuan lainnya yang
berkaitan dari awal proses,cara kerja dan hasil uji cobanya.
Kesimpulan dari pembuatan alat ini adalah simulasi dan rancang bangun suatu alat
pencuci tangan dan pengering tangan menggunakan mikrokontroler ATMEGA16 sebagai
pengolah data, LDR sebagai sensor keberadaan tangan, RELAY sebagai aktuator, dan
DOTMATRIX 30 x 7 sebagai display dapat berjalan sesuai dengan fungsi yang diinginkan.
Mikrokontoller yang digunakan yaitu Mikrokontroller Keluarga AVR seri
ATMEGA16, dimana mikrokontroller ini mempunyai kapasitas memory flash sebesar
16KB lebih besar dibandingkan Mikrokontroller Keluarga MCS51 seri AT89S51 yang
mempunyai memory flash sebesar 4KB dan keunggulan AVR lainnya yaitu AVR memiliki
kecepatan eksekusi program yang lebih cepat, karena sebagian besar instruksi dieksekusi
dalam 1 siklus clock, lebih cepat dibandingkan MCS51 yang membutuhkan 12 siklus clock
untuk mengeksekusi 1 instruksi.
Kondisi air pada wadah harus sampai penuh atau menenggelamkan pompa air, agar
pompa dapat mengalirkan air.