MENU UTAMA STANDAR KOMPETENSI 4. Memahami pengelolaan koperasi dan kewirausahaan KOMPETENSI DASAR 4.3 Mendeskripsikan peran dan jiwa kewirausahaan.

Download Report

Transcript MENU UTAMA STANDAR KOMPETENSI 4. Memahami pengelolaan koperasi dan kewirausahaan KOMPETENSI DASAR 4.3 Mendeskripsikan peran dan jiwa kewirausahaan.

MENU UTAMA
STANDAR KOMPETENSI
4. Memahami pengelolaan koperasi
dan kewirausahaan
KOMPETENSI DASAR
4.3 Mendeskripsikan peran dan
jiwa kewirausahaan
INDIKATOR
• Mendeskripsikan konsep wirausaha.
• Mengidentifikasi peran wirausaha dalam
perekonomian nasional.
• Menunjukan sektor-sektor yang dapat
dimasuki wirausaha (sektor formal dan
informal).
• Melakukan penelitian sederhana terhadap
keberhasilan atau kegagalan wirausaha
dilingkungan setempat.
• Menetapkan alternatif kombinasi sumber
daya ekonomi di lingkungan setempat.
• Menerapkan sikap dan jiwa wirausaha.
DEFINISI KEWIRAUSAHAAN
Kewirausahaan secara etimologi berasal dari kata
“wira” dan “usaha”, kata wira berarti teladan atau
patut dicontoh, sedangkan usaha berarti kemauan
keras untuk memperoleh manfaat.
Pengertian Lain
Kata entreprenuer menurut kamus Webster’s Ninth New
Collegiate Dictionary berasal dari bahasa Perancis entrependre-to
undertake.
Akar katanya berasal dari entreprise, disini muncul kata
sifat menjadi entreprenuership yang berarti :
a.
b.
suatu pekerjaan atau tindakan yang sulit, rumit,
komplikatif atau beresiko
harus siap menghadapi dan melawan tantangan dengan
keberanian untuk beraksi atau berinisiatif
Ciri Wirausaha
Percaya diri
Berorientasi tugas dan hasil
Pengambil resiko
Berjiwa pemimpin
Orisinil
Berorientasi ke masa depan
Watak Wirausaha
 Yakin, tidak tergantung, individual, optimis
 Berorientasi pada prestasi dan laba, tekun dan
sabar, bertekat bekerja keras, mempunyai
dorongan yang kuat, enerjik, dan inisiatif
 Mampu dan siap menghadapi resiko, serta suka
pada tantangan
 Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul
dengan orang lain, siap menerima kritik dn saransaran
 Inovatif, kreatif, fleksibel, punya banyak sumber
inspirai, serba bisa dan megetahui banyak hal
 Pola pikirnya selalu ke depan dengan perspektif
tajam
Profil Wirausahawan Sukses
• Mengenali, menangkap, dan menciptakan peluang
usaha yang ada di sekitarnya secara optimal
• Memanfaatkan sumberdaya lokal (bahan, tenaga kerja,
modal, pasar dan teknologi)
• Menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
• Membuka jaringan usaha baru dan kemitraan usaha.
• Menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat dengan
kualitas standart dan harga terjangkau.
• Memobilisasi perekonomian masyarakat di sekitarnya.
• Memberikan kontribusi nyata pada pembangunan
daerah.
• Mempunyai kepekaan sosial yang tinggi.
• Mengembangkan usaha secara sehat, santun,
profesional dan mandiri.
Contoh Wirausahawan Sukses
Di Amerika Serikat :
J.P. Morgan (pendiri lembaga keuangan).
James B. Duke (pendiri perusahaan tembakau).
Andrew Carnegiie (pendiri perusahaan baja).
John D. Rockfeller (pendiri perusahaan minyak dan gas
bumi).
Edson de Castro (pendiri perusahaan data elektronik).
 An Wang (pendiri perusahaan komputer)
Di Jepang :




Honda Siochiro (pendiri perusahaan Honda motor).
Akio Morita (pendiri perusahaan elektronik Sony).
Kaoru Iue (pendiri elektronik Sanyo).
Takashi Mitarai (pendiri perusahaan camera Canon).
Di Indonesia :
Bob Sadino (pendiri perusahaan bisnis eceran).
Puspo Wardoyo (pendiri usaha ayam bakar Wong
Solo).
Fredy Mudjianto (pendiri perusahaan kaos).
Martha Tilaar (pendiri Martha Tilaar group).
Irwan Hidayat (generasi ketiga perusahaan jamu Sido
Muncul).
Tarnama Sinambela (pendiri perusahaan jasa
konstruksi).
Mr. Joger (pendiri perusahaan T-Shirt).
Niti Semito (pendiri perusahaan rokok kretek).
Suryo Wonowidjoyo (pendiri perusahaan rokok
Gudang Garam).
Bidang usaha menurut kegiatannya:
a) Ekstraktif
b) Industri
c) Perdagangan
d) Jasa
Secara hukum bidang usaha terbagi:
a) Formal
b) Non Formal
TUGAS MANDIRI
Kelompok 1 dan 2:
Carilah informasi tentang seorang pengusaha sukses di sekitar tempat
tinggalmu dan lakukan wawancara tentang kiat sukses pengusaha
tersebut
Kelompok 3 dan 4:
Carilah informasi tentang seorang pengusaha yang belum berhasil
di sekitar tempat tinggalmu dan lakukan wawancara
tentang penyebab kegagalan pengusaha tersebut
Kelompok 5 dan 6:
Carilah informasi tentang potensi usaha di lingkungan sekitar rumahmu.
Usaha apa sajakah yang mungkin diselenggarakan dari potensi tersebut?
Kelompok 7 dan 8:
Buatlah rencana sederhana tentang pendirian sebuah usaha yang
Mungkin dilakukan di sekitar lingkungan rumahmu