Penyusun Anggin Indira S. Gunawan Mardeka Ayudea Hapsari Firdaus Alim D. Shidiq Tungga P. Widhitomo BERDASARKAN BUKU YANG DITULIS UJANG SUMARWAN,DKK DEFINISI Perencanaan Strategis merupakan proses manajerial untuk menghasilkan dan mempertahankan kesesuaian antara sasaran dan sumber daya organisasi.
Download ReportTranscript Penyusun Anggin Indira S. Gunawan Mardeka Ayudea Hapsari Firdaus Alim D. Shidiq Tungga P. Widhitomo BERDASARKAN BUKU YANG DITULIS UJANG SUMARWAN,DKK DEFINISI Perencanaan Strategis merupakan proses manajerial untuk menghasilkan dan mempertahankan kesesuaian antara sasaran dan sumber daya organisasi.
Slide 1
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 2
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 3
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 4
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 5
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 6
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 7
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 8
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 9
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 10
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 11
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 12
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 13
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 14
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 15
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 16
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 17
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 18
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 19
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 20
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 21
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 22
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 23
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 24
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 25
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 26
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 27
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 28
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 29
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 30
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 31
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 32
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 2
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 3
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 4
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 5
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 6
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 7
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 8
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 9
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 10
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 11
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 12
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 13
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 14
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 15
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 16
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 17
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 18
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 19
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 20
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 21
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 22
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 23
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 24
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 25
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 26
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 27
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 28
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 29
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 30
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 31
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)
Slide 32
Penyusun
Anggin Indira S.
Gunawan
Mardeka
Ayudea
Hapsari
Firdaus Alim D.
Shidiq Tungga
P.
Widhitomo
BERDASARKAN BUKU
YANG DITULIS
UJANG SUMARWAN,DKK
DEFINISI
Perencanaan Strategis merupakan
proses manajerial untuk
menghasilkan dan mempertahankan
kesesuaian antara sasaran dan
sumber daya organisasi dengan
peluang pasar yang timbul
PERENCANAAN PASAR STRATEGIS
DIVERSIFIKASI PASAR-PRODUK
KEUNTUNGAN :
MENGURANGI KETERGANTUNGAN PADA SATU PASAR
PRODUK
MEMULUSKAN KINERJA PERUSAHAAAN DENGAN
MENCIPTAKAN KONDISI PERSAINGAN DAN SIKLUS PRODUK
DALAM PASAR PRODUK YANG BERBEDA
Contoh : GE (General Electric)
semakin rendah ketergantungan perusahaan
pada produk tunggal, maka semakin sedikit
kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja
Jeffrey Immelt, CEO GE menggunakan tipe
portofolio Perencanaan Strategi Pasar untuk
menyampaikan visinya kepada para investor
dalam pencapaian pertumbuhan profit.
Melalui kombinasi antara perkembangan pasar
& akuisisi perusahaan, GE memanfaatkan
peluang strategi pasar dalam berbagai
bisnisnya.
DUA TINGKATAN DIVERSIFIKASI PRODUK
Diversifikasi produk mempunyai satu
tingkatan diversifikasi.
• Namun semakin rendah ketergantungan bisnis pada produk tunggal,
maka makin sedikit kepekaannya terhadap perubahan utama pada
kinerja.
Setiap produk dalam perkembangannya bisa jadi
mengalami masa resesi.
• Pada saat yang sama, pasar produk yang berbeda memiliki dampak
pada kondisi ekonomi & siklus produk, yaitu dapat mempengaruhi
kondisi ekonomi & siklus produk yang mengurangi keragaman kinerja
bisnis.
GE (GENERAL ELECTRIC COMPANY)
Fokus Produk
Elektrik
Portofolio Produk
yang Beragam
Masing-masing
Produk Pasar
Portofolio di review
secara berkala
MATRIKS
MENGGUNAKAN DUA DIMENSI PENTING YAITU :
Market Atractiveness
(daya tarik pasar)
Competitive Position
(posisi persaingan)
MASING-MASING PRODUK PASAR PORTOFOLIO DIREVIEW SECARA BERKALA
(POSISI SAHAM, KINERJA PENJUALAN, PENCAPIAN PROFIT).
GE HOME APPLIANCES
BROADCASTING
JET MACHINE
GE INNOVATION ?
Proses Perencanaan Strategi Pasar
Strategi Marketing Mix dan Rencana Kinerja
Analisis Portofolio dan Rencana Strategi Pasar
Kinerja Bisnis
Keatraktifan
Pasar
Keunggulan
Kompetitif
Kinerja Bisnis
POSISI
SAHAM
PERTUMBUHAN
PENJUALAN
KINERJA
KEUNTUNGAN
Tujuan rencana strategi pemasaran:
untuk mengantarkan kinerja di atas rata-rata ke dalam
area pertumbuhan penjualan,
memperbaiki posisi saham,
kinerja keuntungan jangka panjang
Market Attractiveness
Keatraktifan
Pasar
Kekuatan Pasar
Ukuran Pasar
Tingkat Pertumbuhan
Kekuatan Pembeli
Intensitas
Persaingan Pasar
Jumlah Pesaing
Persaingan Harga
Kemudahan Masuk
Akses Pasar
Kekuatan Pelanggan
Channel Access
Kebutuhan Penjualan
Indeks Keatraktifan Pasar
Sangat Tidak
Atraktif
Tidak Atraktif
Agak Tidak
Atraktif
Agak Atraktif
Atraktif
Sangat Atraktif
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keatraktifan
Pasar
Kepentingan Relatif
(%)*
Nilai Keatraktifan
Pasar
Ukuran perusahaan
80
40
32
Tingkat pertumbuhan
60
30
18
Kekuatan pembeli
40
30
12
Faktor Keatraktifan Pasar
Kekuatan Pasar
Total kekuatan pasar
62
x Kepentingan relatif dari kekuatan
pasar
30
18.6
Intensitas Persaingan
Persaingan harga
40
40
16
Kemudahan masuk
80
30
24
Substitusi
60
30
18
Total intensitas persaingan
58
x Kepentingan relatif dari intensitas
persaingan
40
23.2
Akses Pasar
Keakraban pelanggan
80
40
32
Akses koneksi (channel access)
100
30
30
Kebutuhan penjualan
60
30
18
Total akses pasar
x Kepentingan relatif dari akses
pasar
Indeks Keatraktifan
Pasar
*Jumlah
kepentingan
relatif adalah 100
80
30
24
18.6 + 23.2 + 24 = 65.8
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan
Kompetitif
Keunggulan
Diferensiasi Pasar
Kualitas Produk
Kualitas Pelayanan
Brand Image
Intensitas
Persaingan Pasar
Biaya Unit
Biaya Transaksi
Pengeluaran Pemasaran
Akses Pasar
Pangsa Pasar
Penghargaan Merk
Distribusi
KEUNGGULAN KOMPETITIF
KEUNGGUL
AN
DIFERENSI
ASI
KEUNGGUL
AN BIAYA
KEUNGGULAN
PEMASARAN
Indeks Keunggulan Kompetitif
Major
Disadvantage
Definite
Disadvantage
Slight
Disadvantage
Slight
Advantage
Definite
Advantage
Major
Advantage
0
20
40
60
80
100
Peringkat Keunggulan
Kompetitif
Kepentingan Relatif
(%)*
Skor Keunggulan
Kompetitif
Kualitas produk
80
40
32
Kualitas pelayanan
60
30
18
Brand image
80
30
24
Sumber Keunggulan Kompetitif
Keunggulan Diferensiasi
Total keunggulan diferensiasi
74
x Kepentingan relatif dari
keunggulan diferensiasi
40
29.6
Keunggulan Biaya
Unit cost
40
70
28
Biaya transaksi
60
20
12
Pengeluaran pemasaran
60
10
6
Total keunggulan biaya
46
x Kepentingan relatif dari
keunggulan biaya
40
18.4
Keunggulan Pemasaran
Pangsa pasar
40
40
16
Penghargaan merek
40
30
12
Distribusi
20
30
6
Total keunggulan pemasaran
x Kepentingan relatif dari
keunggulan pemasaran
Indeks Keatraktifan Pasar
*Jumlah kepentingan relatif adalah 100
34
20
6.8
29.6 + 18.4 + 6.8 = 54.8
keatraktifan pasar
Rencana Strategi
Pemasaran
0
New Market Entry
Improve Position
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Improve Position
Harvest
Invest To Grow
Improve Position
Protect Position
Optimize Position
Optimize Position
Harvest or Divest
Monetize
Harvest or Divest
Invest To Grow
Protect Position
Monitize
Harvest or Divest
Keunggulan Kompetitif
100
Rencana Strategi Ofensif Dan Pengaruh
Kinerja
Meningkatkan sumber daya pemasaran
Peningkatan pangsa pasar
Peningkatan penjualan
Pengaruh kinerja: keuntungan jangka
panjang
Strategi Bauran Pemasaran
Rencana Strategi Pasar
Produk
Harga
Strategi bauran pemasaran
Promosi
Tempat
Perencanaan Kinerja
Rencana strategi pasar defensif:
menghasilkan kinerja keuntungan jangka pendek
melindungi posisi saham penting
mengkontribusikan kinerja keuntungan jangka panjang dan
posisi strategis
Rencana strategi pasar ofensif:
membutuhkan investasi untuk berkembang
membatasi kinerja keuntungan jangka pendek
membangun pendapatan penjualan
memperbaiki posisi saham
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
INVESTASI
UNTUK
TUMBUH
(invest to
grow)
PERENCANAAN
PASAR
STRATEGIS
INVESTASI
UNTUK
MEMPERBAI
KI POSISI
(invest to
improve
position)
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
Offensive Strategy
Invest to grow
Improve
position
New market
entry
Devensive
strategies
Optimize
position
Monetize
Harvest/divest
ANALISIS PORTOFOLIO & RENCANA STRATEGI
PEMASARAN
New Entry Market, startegi menyerang (ofensif) untuk
memasuki pasar atraktif yang baru.
Protect Position, strategi bertahan (defensif) dalam
berinvestasi untuk melindungi posisi pasar atraktif yang
mendominasi bisnis dengan menerapkan keunggulan
kompetitif.
Optimize Position, strategi defensif yang sering dilakukan
pada tahap pertumbuhan sampai kematangan dari siklus
produk.
Strategi Monetize, strategi defensif yang terjadii dalam
beberapa pasar atraktif yang mana dalam sebuah bisnis
memiliki beberapa level keunggulan kompetitif.
Strategi harvest/divest, memaksimalkan keuntungan dan
aliran dana ketika sebuah bisnis yang keluar secara perlahan
dari pasar-produk.
Fase Introduction
Fase Growth
Fase Maturity
Fase Decline
Rencana Strategi
Pemasaran
Agar tepa t sasaran
segmentasi
Pelanggan
Pelanggan
Middle to High
Middle to Low
waktu
Jangka
Panjang
Jangka
Pendek
RENCANA
PEMASARAN
STRATEGIS
Strategi Ofensif
-Pertumbuhan penjualan
-Perbaikan posisi saham
-Keuntungan jangka
panjang
Strategi Defensif
-Keuntungan jangka
panjang
-Melindungi posisi saham
-Kontribusi terhadap
kinerja jangka panjang
Alur Strategi
Pemasaran Perusahaan
Berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan
Strategi Defensif
Strategi Offensif
Strategi
Offensif
-Perbaikan posisi
saham
-Brand Image
-Fokus Revenue
-Melindungi posisi
pasar
-Efisiensi biaya
-Fokus Profit
-Investasi
-Promosi
-Strategi jangka
panjang
Perusahaan
didirikan
Perusahaan
growth
Perusahaan
mapan
KESIMPULAN
1. Rencana strategi pasar adalah sebuah proses yang diukur
melalui dimensi keatraktifan pasar dan keunggulan produk
2. Analisis Portofolio meliputi :
a. Keatraktifan Pasar
- Kekuatan pasar
- Tingkat persaingan
- Akses Pasar
b. Keunggulan Kompetitif
- Biaya keunggulan
- Keunggulan diferensiasi
- Keunggulan pemasaran
3. Perencanaan Strategi Pasar
a. Offensif (penetrasi pasar, meningkatkan saham,
keuntungan jangka panjang)
b. Defensif (penjualan jangka pendek, perlindungan
saham, profit strategi)
4. Rencana Pemasaran Taktis
a. Strategi Marketing Mix
b. Alokasi Sumber Daya (anggaran pemasaran)