I Ruang Lingkup Retailing

Download Report

Transcript I Ruang Lingkup Retailing

1. Definisi
Menurut Kotler :
Retailing meliputi semua kegiatan yang terlibat dalam penjualan
barang/jasa secara langsung kepada konsumen akhir untuk
penggunaan pribadi, bukan bisnis.
Menurut Hasty dan Readon :
Retailing is the activities involved in the sale of goods and service
to customer for their personal, family or household use.
Menurut Levy dan Weitz :
Retailing is the set of business activities that adds value to the
products and services sold to customers for their personal of family
use.
2. Tujuan Peritel / Retailer :
memuaskan kebutuhan konsumen dengan menyediakan barang
yang tepat, pada harga dan waktu yang tepat.
Menurut Levy dan Weitz :
Retailer is a business that sells product or services / both to consumer
for their personal / family use.
Menurut Kotler :
Pengecer adalah usaha bisnis yang volume penjualannya terutama
berasal dari penjualan eceran.
3. Peranan Retailer dalam Marketing Mix
Melakukan fungsi saluran distribusi.
Peranan pengecer dalam saluran distribusi sebagai anggota
saluran pemasaran.
Produsen
Pengecer
Konsumen
Produsen → W → Pengecer
Konsumen
4. Pengecer / toko eceran
Usaha bisnis yang volume penjualannya terutama berasal dari
penjualan eceran.
a. One organization sales to another organization → wholesale
transaction
b. One organization sales to final consumer → retail
transaction
4.1. Identifikasi retail transaksi
Industrial buyer : organisasi yang membeli barang/jasa
untuk diolah/dikonsumsi.
Intermediate buyer : wholesaler and retailer who buy
merchandise for sale.
Sale to organizational buyer : wholesale transaction
Sale to final consumer → retail transaction
4.2.Buying motive
Wholesale transaction : profit motive/service motive
Retail transaction : satisfaction motives devided from using the
product.
5. Manfaat Ritel
Bagi Konsumen :
a. Bulk breaking (memperkecil skala pembelian)
b. Assorting (memilih produk yang tepat)
c. Storing ( menyimpan)
d. Informing (memberikan informasi)
e. Serving (memberikan pelayanan)
Bagi Produsen/ Pabrikan/ Grosir :
a. Mendistribusikan produk dari produsen ke konsumen.
b. Menjadi bagian dari saluran dimana informasi dapat mengalir
dari konsumen ke manufaktur
c,
Menanggung resiko yang terjadi akibat :
• Kerusakan fisik :
• Keusangan teknologi :
• Barang yang tidak trend
Bagi Ekonomi :
Utility : kemampuan untuk memuaskan kebutuhan.
• Form utility (kegunaan bentuk) :
• Time utility (kegunaan waktu) :
• Place utility (kegunaan tempat)
• Possesion utility :
6. Karier di bidang ritel
a. Manager :


Store manager
Merchandise Manager
b. Corporate staff :
•
•
•
•
•
•
•
Information system : inventory system
Finance
Operations
Store design
Human resources management
Marketing
Real estate
7. Peluang di bidang ritel
a. Management opportunities : bekerja pada toko eceran.
b. Entrepreneurial opportunities : memiliki bisnis eceran / toko
eceran tersendiri.
8. Retail Mix
Menurut Levy and Weitz :
merchandise, location, price, communication mix,
design and display, customer service.
Menurut Hasty dan Reardon :
Store promotion, store personnel, product, store services, store
atmosphere, price, store location.
store
9. Perbedaan Ritel tradisional dan modern
a. Omset tahun 2003 :
b. Pangsa pasar :
c. Prinsip swalayan / self service
10. Perkembangan ritel di Indonesia
a. sebelum tahun 1960
b. Tahun 1960
c. Tahun 1970- 1980
d. Tahun 1990
e. tahun 2000-2010