Transcript Slide 1
KOMUNIKASI
Definisi:
Suatu proses penyampaian pesan dari satu pihak
kepada pihak lain dimana pesan tersebut dapat
dimengerti & secara realistis dapat dilaksanakan oleh
sipenerima pesan
Bentuk dasar komunikasi:
Komunikasi verbal
Pengirim (berbicara & dan menulis)
Penerima ( mendengarkan & membaca)
45 % : mendengarkan
30 % : berbicara
16 % : membaca
9 % : menulis
Komunikasi non verbal
bahasa isyarat (body language)
expresi wajah
sandi
Simbol – simbol
pakaian seragam
warna
Intonasi suara
a. Pentingnya komunikasi non verbal
•
•
•
•
Berbeda dgn komunikasi verbal dalam penyampaian pesan
(cenderung lebih alami)
Isyarat-isyarat komunikasi non verbal sangat penting terutama
untuk menyampaikan perasaan & emosi
Dengan memperhatikan isyarat-isyarat non verbal, seseoarang
dapat mendeteksi kecurangan atau menegaskan kejujuran
pembicara
Komunikasi non verbal penting artinya bagi pengirim dan penerima
karena lebih efisien.
b. Tujuan komunikasi non verbal
•
•
•
•
•
•
Memberi informasi
Mengatur alur percakapan
Ekspresi emosi
Mempengaruhi orang lain
Mempermudah tugas-tugas khusus
Memberi sifat melengkapi pesan-pesan verbal
PROSES
SEDERHANA
Pengirim
Pesan
Penerima
LENGKAP
Komuni
kator
Enco
ding
Pesan
Media
Pesan
Deco
ding
Hambatan-hambatan
Deco
ding
Pesan
Media
Feed Back
Pesan
Enco
ding
Komu
nikan
Intra Personal Communication :
komunikasi dengan dirinya sendiri dg menggunakan
pikiran & perasaannya guna mengambil keputusan
Inter Personal Communication :
Proses penyampaian pesan dari komunikator kepada
komunikan
UNSUR-UNSUR KOMUNIKASI
Komunikator: seseorang/ sekelompok orang yg
menyampaikan pesan kepada pihak lain dgn segala
pikiran dan perasaannya
Pesan : Lambang/ simbol/ kode yg membawakan pikiran/
perasaan dari komunikator
Media/ Saluran: sarana untuk menyalurkan pesan-pesan
yg disampaikan oleh komunikator kepada komunikan
Komunikan: Seseoarang/ sejumlah orang yg menjadi
sasaran komunikator ketika menyampaikan pesan
Efek / Feed-back : Tanggapan./ respon/ reaksi dari
komunikan ketika menerima pesan dari komunikator
Keberhasilan Komunikasi Dalam
Organisasi
A. Hubungan komunikasi, fungsinya:
Komunikasi memungkinkan pertukaran informasi,
bentuknya:
Menetapkan tujuan
Membuat & melaksanakan keputusan
mengukur hasil
Merekrut & mengembangkan staf
Berurusan dengan Konsumen
Melakukan negosiasi dgn pemasok & pemberi pinjaman
Memproduksi produk
Berinteraksi dgn peraturan yang ada
Komunikasi membantu menghubungkan setiap
kelompok anggota dalam organisasi dgn anggota
lainnya
Keberhasilan Komunikasi Dalam
Organisasi
B. Pola Komunikasi:
1.
Saluran komunikasi formal:
a.
Komunikasi dari atas ke bawah
b.
Komunikasi dari bawah ke atas
c.
Komunikasi horizontal
d.
Komunikasi diagonal
2.
Saluran komunikasi formal:
C. Cara Meningkatkan ketrampilan komunikasi
1.
Membaca
2.
Mendengarkan
3.
Membuat atau melakukan percakapan yg menarik
4.
Melakukan wawancara
5.
Berhubungan dengan kelompok-kelompok kecil
6.
Berpidato & melakukan presentasi
7.
Menulis surat, memo & Laporan
Pengorganisasian Pesan – Pesan Bisnis
Hal-hal yang menyebabkan pesan-pesan tak
terorganisasi:
1.
Bertele-tele
Memasukkan bahan-bahan yang tidak relevan
Menyajikan ide-ide yang tidak logis
Informasi penting kadangkala tidak tercakup dalam
pembahasan
Pentingnya pengorganisasian yang baik
2.
Membantu audience memahami suatu pesan
Membantu audience menerima pesan
Menghemat waktu
Mempermudah pekerjaan komunikator
C. Pengorganisasian pesan-pesan melalui outline:
1.
Pendefinisian & Penggolongan ide-ide:
a. Mulailah dengan ide pokok
b. Nyatakan poin-poin pendukung yang penting
c. Ilustrasi dengan bukti-bukti
2.
Cara menentukan urutan dgn rencana
organisasional
1. Pendekatan langsung (direct approach)
2. Pesan-pesan rutin, good news atau goodwill
3. Pesan-pesan bad news
4. Pesan-pesan pesuasi
Kunci Efektivitas Komunikasi
Pesan Komunikator
--------------------------- = 1
Pesan Komunikan
Bila 1 ≠ Miss Communication, bentuknya:
1.
Message Communication: komunikasi yg salah
karena dari pola berpikir yg salah pengertian
2.
Gap Communication: komunikasi yg salah
karena dari pola berpikir yg berlainan
3.
Communication break-down : Komunikasi yg
salah karena sedang emosional
KESIMPULAN
Komunikator yg baik adalah seorang
komunikan yg baik, atau pembicara yg baik
adalah seorang pendengar yg baik
Sehingga, supaya pesan komunikator =
pesan yg diterima komunikan, maka baik
komunikator maupun komunikan dalam
proses komunikasinya mulai berpikir dari
sudut pandang orang lain
Hambatan / Halangan Komunikasi Yang Efektif
1.
2.
3.
4.
Karakteristik / Ciri Pengirim
Kredibilitas pengirim
Ketidak konsistenan antara komunikasi verbal & non
verbal
Karakteristik Penerima
Kebiasaan mendengarkan
Persepsi penerima
Hubungan antara pengirim & penerima
Perbedaan bahasa
Perbedaan status / kekuasaan
Perbedaan persepsi
o
Selective perceptual: terjadi jika orang cederung
menginterpretasikan informasi yg datang sesuai dg
keinginannya
o
Organisasi persepsi: melalui seteretype
Faktor Lingkungan
Gangguan
Informasi yg berlebihan
Cara Mengatasi Hambatan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Dengan komunikasi tatap-muka / face to face
Dengan komunikasi umpan-balik
Sensitif dengan latar-belakang penerima /
komunikan
Hati-hati terhadap pengertian simbol & penggunaan
istilah
Gunakan kata / bahasa yang langsung & sederhana
serta cocok dengan cara berpikir si penerima
pesan
Usahakan pengutaraan yg jelas & tepat, bila perlu
pesan di ulang beberapa kali dengan porsi yang
berbeda
CIRI-CIRI KEEFEKTIFAN
KOMUNIKASI ORGANISASIONAL
1.
2.
3.
4.
Kejujuran
Adanya penghargaan satu pihak kepada
pihak lain
Memandang karyawan sebagai partner
Mau mengakui kesalahan
MACAM-MACAM KOMUNIKASI
1.
Komunikasi Persuasif
Proses penyampaian pesan oleh satu pihak kepada
pihal lain dg tujuan agar pihak yg menerima pesan
merubah sikap, opini & tingkah lakunya dg
kesadarannya sendiri
2.
Komunikasi Coercive
Suatu proses penyampaian pesan dari satu pihak
kepada pihak lain dg menggunakan sanksi / ancaman
untuk merubah sikap, opini & tingkah laku pihak yg
menerima pesan
3.
Komunikasi Informatif
Proses penyampaian pesan dari satu pihak kepada
pihak lain dg tujuan untuk memberikan sesuatu tetapi
pihak pemberi pesan tidak mengharapkan efek/
pengaruh apa-apa dari penerima pesan
Pola Jaringan Informasi dalam
Organisasi
A. Lingkaran
2
1
3
5
4
B. Rantai
1
2
3
5
C. Pola Y
4
4
1
2
3
5
D. Bintang
E. Semua Saluran
3
2
1
5
2
1
4
3
5
4