Transcript Slide 1

Implementasinya pada
Pendidikan Gizi
Oleh : Joko Susilo / Jur Gizi Poltekes Kemenkes Yogyakarta / DPD
PERSAGI DIY
(Seminar Continuing Capacity Professional Development / CCPD,
Pustanserdik BPPSDM - DPP PERSAGI – DPD PERSAGI –
Jur Gizi Poltekes Kemenkes Yogyakarta, 21 Juni 2014)
Bismillahir Rahmaanir Rahiem
Rabbi Zidni ‘Ilman
“ Tuhanku Tambahkan Ilmu Kepadaku “
Tantangan Pendidikan Tenaga Gizi
Peningkatan
Kualitas
Pendidikan dan
Lulusan
Harmonisasi Kompetensi
yang dibutuhkan
Pelayanan dengan
Kompetensi Hasil
Pendidikan
Sinergi kebijakan antar
Kementerian dalam hal
Rekognisi
Kualifikasi Lulusan
dalam Dunia Kerja
(Pelayanan Jasa
Profesi)
Kualifikasi dan
Jumlah Lulusan
terhadap Kebutuhan
Pelayanan
Roadmap for
ASEAN Community
2009 - 2015
ONE VISION
ONE IDENTITY
ONE COMMUNITY
Dampaknya:
1. Saling pengakuan kompetensi
& kualifikasi SDM
2. Mobilitas orang
3. Mobilitas jasa (termasuk
pendidikan)
4. Mobilitas barang
ASEAN
QUALIFICATIONS
REFERENCE
FRAMEWORK
Mega
Indonesia
Vice Chair of Task
Force of the
ASEAN Qualifications
Reference Framework
L
Knowledge and skills
Demonstration of knowledge
and skills that:
VIII  is at the most advanced and
specialised level and at the
frontier of a field
 involve independent and
original thinking and
research, resulting in the
creation of new knowledge
or practice
VII 

Application and Responsibility
The contexts in which knowledge and skills are
demonstrated:
 are highly specialised and complex involving the
development and testing of new theories and new
solutions to resolve complex, abstract issues

require authoritative and expert judgement with a
sustained commitment to management of research
and significant responsibility for extending
professional knowledge and practice and creation of
new ideas and or processes.


high levels of management and leadership
are complex and unpredictable and involve the
development and testing of innovative solutions to
resolve issues
is at the forefront of a field
and show mastery of a body
of knowledge
involve critical and

independent thinking as the
basis for research to extend
or redefine knowledge or
practice
require expert judgement and significant
responsibility for professional knowledge, practice
and management
L
Knowledge and skills
Application and Responsibility
Demonstration of knowledge The contexts in which knowledge
and skills that:
and skills are demonstrated:
VI  is specialised technical and
theoretical within a specific
field
 involve critical and analytical
thinking
V  is detailed technical and
theoretical knowledge of a
general field
 involve analytical thinking
IV  is technical and theoretical
with general coverage of a
field
 involve adapting processes
 are complex and changing
 require initiative and adaptability as
well as strategies to improve
activities and to solve complex and
abstract issues
 are often subject to change
 involve independent evaluation of
activities to resolve complex and
sometimes abstract issues
 are generally predictable but subject
to change
 involve broad guidance requiring
some self direction, and coordination
to resolve unfamiliar issues
L
Knowledge and skills
Application and Responsibility
Demonstration of knowledge The contexts in which knowledge
and skills that:
and skills are demonstrated:
III  includes general principles and  are stable with some aspects
some conceptualaspects
subject to change
 involve selecting and applying  involve general guidance and
basic methods, tools, materials
require judgement and planning to
and information
resolve some issues
independently.
 involve structured processes
II  is general and factual
 involve use of standard actions  involve supervision and some
I
discretion for judgement on
resolving familiar issues
 is basic general
 involve structured routine
 involve simple, straightforward
processes
and routine actions
 involve close levels of support and
supervision
untuk saling mengakui kompetensi
dan kualifikasi
• Perpres No 8 tahun 2012 tentang KKNI
• UU No 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
KKNI merupakan sistem yang berdiri
sendiri dan merupakan jembatan
antara sektor pendidikan dan
pelatihan untuk membentuk SDM
nasional berkualifikasi (QUALIFIED
PERSON) dan bersertifikasi (CERTIFIED
PERSON) melalui skema pendidikan
formal, non formal, in formal, pelatihan
kerja atau pengalaman kerja.
9
8
7
6
5
4
3
2
1
• Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) 
penjenjangan capaian pembelajaran yang menyetarakan,
luaran bidang pendidikan formal, nonformal, informal,
atau pengalaman kerja dalam rangka pengakuan
kompetensi kerja sesuai dengan struktur pekerjaan di
berbagai sektor
• Jenjang kualifikasi  tingkat capaian pembelajaran yang
disepakati secara nasional, disusun berdasarkan ukuran
hasil pendidikan dan/atau pelatihan yang diperoleh
melalui pendidikan formal, nonformal, informal, atau
pengalaman kerja
• KKNI  perwujudan mutu dan jati diri Bangsa Indonesia
terkait dengan sistem pendidikan dan pelatihan nasional
yang dimiliki Indonesia
• KKNI  terdiri dari 9 (sembilan) jenjang kualifikasi,
dimulai dari Kualifikasi – 1 sebagai kualifikasi terendah
dan Kualifikasi – 9 sebagai kualifikasi tertinggi
Doktor
(S3)
Magist
er
(S2)
Doktor
(S3)
Spesialis 2
Terapan
Magister
(S2)
Terapan
Spesialis
1
Profesi
Spesialis
Sarjana
(S1)
Diploma
4 (D4)
Diploma 3
(D3)
Diploma 2
(D2)
Diploma 1
(D1)
Sekolah Menegah Atas/ Kejuruan/ Madrasah Alyah
Sistem RPL
persyaratan masuk
matrikulasi
Perpindahan
jenis/strata
PENGAKUAN PEMBELAJARAN LAMPAU
PENGAKUAN MAKSIMUM
Sp 1 + RPL
SubSp (LEVEL 9)
S2 + RPL
Doktor (Level 9)
D 4/S1 + RPL
Profesi , S2 (Level 8)
D 3 + RPL
D4,Prof (Level 7)
D 2 + RPL
D 4 (Level 6)
D 1 + RPL
D 3 (Level 5)
PAKET C + RPL
D 2 (Level 4)
BNSP:
SKKNI
9
8
7
6
5
4
3
2
??
9
??
8
7
5
C
4
B
A
??
??
6
1
??
3
2
1
??
??
??
??
Characteristic of IQF elements
Science
Knowledge
Know-how
Skill
More Scientific
More Skillful
SEBUTAN LEVEL & KOMPETENSI GIZI
(MTKI, 2012)
PROFESI
Gizi
LEVEL
KOMPETENSI
3
Asisten ahli Gizi
5
Teknisi Gizi Teregistrasi
6
Ahli Gizi
7
Dietisien Teregistrasi
8
Magister Gizi
9
Doktor Gizi
KKNI  Deskripsi Umum
Sesuai dengan ideologi Negara dan budaya Bangsa Indonesia, maka
implementasi sistem pendidikan nasional dan sistem pelatihan
kerja yang dilakukan di Indonesia pada setiap level kualifikasi
mencakup proses yang menumbuhkembangkan afeksi sebagai
berikut :
•
•
•
•
•
•
Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya
Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta
mendukung perdamaian dunia
Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang
tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya
Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan
agama serta pendapat/temuan orisinal orang lain
Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk
mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas.
PARAMETER- DESKRIPTOR
1
2
3
Mampu melakukan …………………………………
dengan menggunakan …………………………….
dengan cara …………………………………………….
dan dapat menunjukkan hasil ………………..
dalam (kondisi) ……………………………………….
Mempunyai pengetahuan ……………………….
sehingga dapat ………………………………………..
Memiliki kemampuan (pengelolaan)…. ……
dan…….(softskills)……………………………………..
LEVEL 5  (lulusan D3)  Peran sebagai Tehnisi
• Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas, memilih
metode yang sesuai dari beragam pilihan yang sudah maupun
belum baku dengan menganalisis data, serta mampu
menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur.
• Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara
umum, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah
prosedural.
• Mampu mengelola kelompok kerja dan menyusun laporan
tertulis secara komprehensif.
• Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi
tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok.
LEVEL 6 (Sarjana S1 dan D4)  Peran sebagai Analis ...
• Mampu memanfaatkan IPTEKS dalam bidang keahliannya, dan
mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi dalam
penyelesaian masalah.
• Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan
konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara
mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah
prosedural.
• Mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis
informasi dan data, dan memberikan petunjuk dalam memilih berbagai
alternatif solusi. Mampu Menggerakkan masyarakat untuk menjadi
lebih berdayaguna (community development)
• Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung
jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
LEVEL 7
(PENDIDIKAN PROFESI )
• Mampu merencanakan dan mengelola sumberdaya di bawah
tanggung jawabnya, dan mengevaluasi secara komprehensif
kerjanya dengan memanfaatkan IPTEKS untuk menghasilkan
langkah-langkah pengembangan strategis organisasi.
• Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau
seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan
monodisipliner.
• Mampu melakukan riset dan mengambil keputusan strategis
dengan akuntabilitas dan tanggung jawab penuh atas semua
aspek yang berada di bawah tanggung jawab bidang
keahliannya.
LEVEL 8
(MAGISTER & SPESIALIS)
• Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan
atau seni di dalam bidang keilmuannya atau praktek
profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya
inovatif dan teruji.
• Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi,
dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui
pendekatan inter atau multidisipliner .
• Mampu mengelola riset dan pengembangan yang
bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta
mampu mendapat pengakuan nasional maupun
internasional.
LEVEL 9
(DOKTOR)
• Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau
seni baru di dalam bidang keilmuannya atau praktek
profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya
kreatif, original, dan teruji.
• Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan
atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan
inter, multi atau transdisipliner.
• Mampu mengelola, memimpin, dan mengembangkan riset
dan pengembangan yang bermanfaat bagi ilmu
pengetahuan dan kemaslahatan umat manusia, serta
mampu mendapat pengakuan nasional maupun
Institusi Dik/Lat
Masyarakat Profesi
(Org. Profesi, User,
Stake Holders)
Ra
nah
KBK
Std. Kompetensi
• Ranah (KAP)
• MK
• Str.Program
• Unit2 Kompetensi
Lembaga sertifikasi
Profesi (LSP) :
Masyarakat profesi
PBM
BK
• SAP - BK
-Kriteria
Penilaian
-Aspek
Kompetensi
(K A P)
• SDM
• SARPRAS
• Kriteria Unjuk Kerja
(K-S-A/K-A-P)
Uji Kompetensi
• Holistik
K, S, A
5 Dimensi
• Std. Kompetensi :
Kriteria Unjuk Kerja
Penilaian Pencapaian
Kompetensi (PPK)
Sertifikat Kompetensi
Ijazah
Nasional
9
8
7
6
DESKRIPSI
GENERIK
DESKRIPSI
SPESIFIK
PROGRAM
STUDI
RUMUSAN
LEARNING
OUTCOMES
LULUSAN
PRODI
5
4
3
2
1
RENCANA
PEMBELAJ
ARAN MK
KURIKULUM
PROGRAM
STUDI
Perguruan tinggi
TAHAPAN PENYUSUNAN KURIKULUM
KEBIJAKAN
UNIVERSITAS &
PROGRAM STUDI
ASPEK INTERNAL
Analisis SWOT
Tracer study
PROFIL
LULUSAN
(University values)
(Scientific vision Prodi)
Konsep kurikulum
dan kompetensi
ASPEK EKSTERNAL
(Need assessment)
(Market signal)
RUMUSAN KOMPETENSI
(learning outcomes)
Masukan dari
Asosiasi &
Stake holders
Kesepakatan PS
sejenis
Deskriptor KKNI &
standar BSNP
Pemilihan bahan kajian
(peta IPTEKS)
Penilikan terhadap ke 5
elemen kompetensi
4 pilar pendidikan
UNESCO
Rincian bahan kajian :
Tingkat keluasan,
Tingkat kedalaman,
Tingkat kemampuan
yang ingin dicapai
Matriks kompetensi
dengan bahan kajian
Tim Kurikulum
Program Studi
Keterlibatan
semua dosen
Konsep integrasi
bahan kajian
Konsep mata kuliah
dan besarnya sks
Konsep
pembelajaran SCL
Ketetapan
Program studi
konsep struktur
kurikulum & sillabus
Struktur kurikulum &
rencana pembelajaran
Strategi
pembelajaran SCL
Kel. Studi/ lab,
Bid. studi terkait
Forum PS
DOKUMEN KURIKULUM BARU
PARAMETER- DESKRIPTOR
1
2
3
Mampu melakukan …………………………………
dengan menggunakan …………………………….
dengan cara …………………………………………….
dan dapat menunjukkan hasil ………………..
dalam (kondisi) ……………………………………….
Mempunyai pengetahuan ……………………….
sehingga dapat ………………………………………..
Memiliki kemampuan (pengelolaan)…. ……
dan…….(softskills)……………………………………..
KKNI
Deskriptor Generik Deskriptor Spesifik
Paragraf 1 ...
Paragraf 2 ...
Paragraf 3 ...
Paragraf 4 ...
Learning Outcome
KLASIFIKASI KOMPETENSI
PROFIL
LULUSAN
PENCIRI
PROGRAM STUDI
PENCIRI
PERGURUAN TINGGI
KOMPETENSI UTAMA
(learning outcomes)
KOMPETENSI KHUSUS
1
2
PERAN APA SAJA
YANG DIHARAPKAN
DAPAT DILAKUKAN
OLEH LULUSAN
PROGRAM STUDI
INI ?
UNTUK PERAN TERSEBUT
KEMAMPUAN APA SAJA
YANG HARUS DIMILIKI
OLEH LULUSAN
PROGRAM STUDI INI ?
KEMAMPUAN APA
YANG MENJADI
CIRI LULUSAN
PERGURUAN TINGGI
INI ?
3
TRACER STUDY &
SCIENCTIFIC VISION
KESEPAKATAN PROGRAM
STUDI SEJENIS
VISI DAN MISI
PERGURUAN TINGGI
PARAMETER
DESKRIPSI
a
b
c
Unsurunsur
deskripsi
Mampu
melakukan….
Bidang kerja
dengan
metode …….
Cara kerja
menunjukkan
hasil ……….
Tingkatan
kualitas hasil
dalam
kondisi
Standar proses
kerja dan produk
Menguasai
pengetahuan
Lingkup kajian
dan cabang ilmu
untuk dapat
melakukan
Lingkup kerja
Mampu
mengelola
Tingkat
manajerial dan
tanggung jawab
dan memiliki
sikap
Sikap khusus
(Contoh) Jenjang kemampuan
DESKRIPSI LEVEL 6
Deskripsi lulusan
Prodi
PROFIL
LULUSAN
(PERAN)
1
...
2
...
3
...
4
...
KOMPETENSI UTAMA
(learning outcomes)
KOMPETENSI KHUSUS
PRINSIP DASAR KBK
• Menekankan pada hasil / outcomes
• Outcomes merupakan kompetensi yang dapat diukur
• Evaluasi keberhasilan merupakan pengukuran
penguasaan kompetensi yang telah dicapai
(competency mastery)
• Relevansi lebih besar pada dunia kerja nyata
• Menekankan pada kemampuan berfikir lebih tinggi
COMPETENCY BASED EDUCATION
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Standar kompetensi
KBK
SILABI – GBPP - SAP / RPP berbasis kompetensi
Bahan ajar berbasis kompetensi
PBM berbasis kompetensi
Buku panduan utk Mhs
Penilaian pencapaian kompetensi
Uji kompetensi
RPL based RCC
SDM untuk aplikasi CBE
Sarana prasarana utk menunjang CBE
1
Mampu merancang ………………
2
Mampu mengkomunikasikan ide……………..
3
Mampu bekerja sama ……………………………..
4
Mampu menghasilkan rancangan …………..
5
Mampu membaca dan ………………………………
6
Memiliki kemampuan managerial ……………......
7
Mempunyai kemampuan dasar praktek…
8
Memiliki kemampuan belajar …………………
9
Mampu berfikir kritis dan …………………...........
10
Memiliki kemampuan mengembangkan…..
11
Mampu menerapkan pengetahuan…………..
12
Menjunjung tinggi norma akademik……….
Ilmu ...st)
Ilmu ... (8)
Ilmu ... (7)
Ilmu ... (6)
Ilmu ... (5)
Ilmu ... (4)
Ilmu ... (3)
Ilmu ... (2)
RUMUSAN
LEARNING OUTCOMES
Ilmu ... (1)
KEILMUAN
BIDANG IPTEKS
BAHAN KAJIAN MINIMAL
(materi yang harus dikuasai)
1
Ilmu ... (1)
1.1. ... 1.2. ..., 1.3. ...dst
2
Ilmu ... (2)
2.1. ..., 2.2. ... 2.3. ... dst
3
Ilmu ... (3)
3.1. ..., 3.2. ... 3.3. ... Dst
4
Ilmu ... (4)
4.1. ..., 4.2. ... 4.3. ... Dst
5
Ilmu... (5)
5.1. ..., 5.2. ... 5.3. ... Dst
6
Ilmu ... (6)
6.1. ..., 6.2. ... 6.3. ... Dst
7
Ilmu ... (7
7.1. ..., 7.2. ... 7.3. ... dst
8
... Dst
9
... dst
CATATAN
MENUNTUN
DALAM
PENYUSUNAN
BAHAN EVALUASI
BAHAN KAJIAN (MATERI / ILMU)
KOMPETENSI
UTAMA
PROFIL/ PERAN
1. ...
Kajian Ilmu / materi
1...
1.1. ...
1.2. ...
2. ...
2.1. ...
2.2. ...
Tiap-tiap kompetensi akan diuraikan kedalam Kajian Ilmu / kajian Meteri.
Kajian ilmu / materi akan menjadi :
- Kel Sub Kompetensi / Elemen dan Materi Unjuk Kerja
- Colon Materi Kompetensi (Calon Pokok Bahasan / Sub Pokok Bahasan)
Selanjutnya Kajian ilmu / materi ini akan dilakukan analisa GATRA
MATERI dan KEDALAMAN RANAH MATERI (KAP)  Bahan Evaluasi
GATRA & Ranah dari Substansi Kajian Materi / ilmu
(Komposisi Gatra pembelajaran)
Penguasaan Elemen (gatra)
Kompetensi penguasaan subjek
profesi
K
A
P
10
15
20
Kompetensi berkomunikasi,
bekerjasama dalam berprofesi
10
10
15
Kompetensi sikap berprilaku
dalam berprofesi
5
5
10
Menentukan kedalaman evaluasi :
C : C1, C2, C3, dst
A : A1, A2, A3, dst
P : P1, P2, P3, dst
Contoh :
Gatra 1  C1 – A2/A3 – P2
Gatra 2  C1 – A1 – P2/P3
Gatra 3  C1 – A1 – P2/P3
Education provides the skills for:
THE FOUR
PILLARS OF
EDUCATION
 Learning to Know
 Learning to Do
 Learning to Be
 Learning to Live
Together
The Report of the International Commission on Education for the
21st Century, UNESCO
Persyaratan Kerja
Penguasaan pengetahuan
dan ketrampilan :
 analisis dan sintesis
 menguasai IT/computting
 keahlian sbg dosen
 communication
 2 nd language
Attitude :
 kepemimpinan
 teamworking
 Terlatih dalam etika kerja
Pengenalan sifat pekerjaan terkait :
 can work crossculturally
 Memahami makna globalisasi
 Fleksibel thd pilihan pekerjaan
UNESCO
learning to know
learning to do
learning to be
learning to live
together
Jenis Mata kuliah
(Kepmendiknas 232)
Matakuliah Keilmuan dan
Ketrampilan ( MKK )
Matakuliah Keahlian
Berkarya
( MKB )
Mata kuliah Perilaku
Berkarya ( MPB )
Mata kuliah berkehidupan
bersama ( MBB )
Mata kuliah Pengembangan
Kepribadian ( MPK )
Ketercapaian Ranah dalam Evaluasi
Keberhasilan PBM
Ketercapaian KUK
Ketercapaian Elemen / Sub Kompetensi
Profile / peran
Ketercapaian Kompetensi
Kualifikasi / KKNI
RINGKASAN
KKNI (4 Paragraf  Generik & Spesifik)
Profile / Peran
Kemampuan / Kompetensi
K. Utama
- LO
- PS
K. Khusus
- PT
Bahan kajian
Bahan kajian
Dst
Struktur Kurikulum