pasal 6 - WordPress.com

Download Report

Transcript pasal 6 - WordPress.com

KEENAM METERAI PERTAMA DI
BUKA
Anak Domba membuka satu persatu
tujuh meterai yang ada pada kitab
dalam Wahyu 5:1.
 Dalam pasal 6, hanya enam meterai
yang akan dibuka.
 Pekabarannya mempunyai aplikasi
spesifik dan umum.

Wahyu 6:1,2
Periode 31-100 AD
Ini sezaman dengan jemaat Efesus
(Wahyu 2:1-7).
 Kuda putih melambang kemurnian iman
jemaat rasul-rasul (Wahyu 19:14).
 Undangan diberikan kepadaYohanes
atau si penunggang kuda putih.



Wahyu 6:1,2
Panah melambangkan semangat sidang
rasul-rasul untuk mengadakan
penaklukkan rohani di seluruh dunia
(Wahyu 2:2,3).
 Kolose 1:23
 Mahkota melukiskan kemenangan atas
penaklukkannya.


Wahyu 6:3,4
Periode 100-323
Ini sezaman dengan jemaat Smirna
(Wahyu 2:8-11).
 Kuda merah padam melambangkan
kemerosotan iman jemaat oleh
menyusupnya ajaran-ajaran palsu
(docetisme, gnosticisme, deisme).






Wahyu 6:3,4
Warna merah padam melambangkan
pertumpahan darah sebagai akibat
penganiayaan yang dilancarkan oleh
pemerintahan Romawi yang dilambangkan
dengan sebilah pedang tajam sehingga
damai sejahtera pun hilang (Wahyu 2:9,10).
Kisah 20:29,30.
Wahyu 6:5,6
Periode 323-538
Ini sezaman dengan jemaat Pergamus
(Wahyu 2:12-17).
 Kuda hitam melambangkan sidang
dalam kekalahan dan kemerosotan
iman yang lebih mendalam.



Wahyu 6:5,6
Timbangan melambangkan keadaan rohani
dalam sidang sesudah legalisasi kekristenan
pada abad 4, ketika gereja dan negara
dipersatukan (Konstantin bertobat menjadi
kristen).
 Sidang lebih tertarik kepada masalah
sekuler ketimbang rohani sehingga terjadi
kelaparan rohani.




Wahyu 6:5,6
Jangan merusakkan minyak dan anggur
melambangkan iman dan kasih yang
harus dipelihara walaupun materialisme
telah mendominasi gereja.
Wahyu 6:7,8
 Periode 538-1517
 Ini sezaman dengan jemaat Tiatira (Wahyu
2:18-29).
 Kuda Hijau Kuning melambangkan
ketakutan dan kematian sebagai akibat
penganiayaan sesudah pernyatuan negara
dan gereja menjelang zaman reformasi.





Wahyu 6:7,8
Maut dan kerajaan maut melukiskan
kejamnya penganiayaan yang
mengakibatkan pertumpahan darah yang
tidak mengenal belas kasihan pada waktu
kejayaan gereja Roma.
Seperempat bumi melambangkan luasnya
wilayah kekuasaan dari gereja Roma.
Mereka membunuh dan menyiksa dengan
pedang, kelaparan, sampar, binatang buas.
Wahyu 6:9,10
Periode 1517-1755.
Ini sezaman dengan jemaat Tiatira (Wahyu
2:18-29) tahun 538-1798.
 Jiwa-jiwa yang dibunuh dibawah mezbah
melambangkan darah orang-orang yang
mati syahid dipersembahkan kepada Tuhan
sebagai korban, karena nyawa makhluk ada
di dalam darah (Imamat 17:11).
 Darah korban selalu harus dicurahkan
dibawah mezbah korban bakaran (Imamat
1:5,11).



Wahyu 6:9,10
Meterai kelima diberikan untuk mendorong
semangat orang-orang yang akan
menghadapi penganiayaan dan kematian
bahwa mereka akhirnya akan dibenarkan
dari segala tuduhan dan menerima upah
(jubah putih).
 Orang-orang yang mati dibunuh meminta
keadilan kepada Tuhan agar nama Tuhan
dibebaskan dari segala tuduhan palsu.





Wahyu 6:9,10
Sedikit waktu lagi bukan berarti
diperlambat kedatangan Tuhan, tetapi dosa
harus diizinkan mendemonstrasikan
sifatnya yang buruk dengan sejelasnya
supaya tidak timbul lagi keraguan atas
keadilan dan kebenaran Tuhan dalam
menjatuhkan hukumannya.
Roma 3:25,26.
Wahyu 6:12-17
Periode 1755-Kiamat
Ini sezaman dengan jemaat Sardis,
Filadelfia, dan Laodikia (Wahyu 3:1-22).
 Gempa bumi yang dahsyat terjadi di
Lisbon tgl 1-11-1755 dengan korban
100.000 dan getarannya terasa sampai 4
juta mil persegi .








Wahyu 6:12-17
Matahari menjadi hitam terjadi di sebelah
timur New York dan dibagian selatan New
England tanggal 19 Mei 1780.
Bintang-bintang di langit berjatuhan terjadi
tanggal 13-11-1833 di seluruh benua
Amerika Utara dan Mexico.
Matius 24:29.
Yoel 2:30.31.
Wahyu 6:12-17
Matahari akan menjadi gelap, bulan
tidak bercahaya, bintang berjatuhan,
langit menyusut, kuasa-kuasa langit
akan goncang.
 Ini semua akan terjadi menjelang dan
pada saat kedatanganYesus.


Wahyu 6:12-17
Tergeserlah gunung dan pulau akan
terjadi pada malapetakan ketujuh
(Wahyu16:17-21).
 Sekarang kita hidup diantara ayat 13
dam 14.
 Murka Mereka “Murka Bapa dan Anak
Domba.”






Siapakah yang dapat bertahan menghadapi
murka Allah dan peristiwa kedatanagan
Yesus kedua kali?
Wahyu 7:14
Mereka yang telah mencuci jubah mereka
dan membuatnya putih dalam darah Anak
Domba dan keluar dari kesusahan besar
(menjadi pemenang).
Janji kepada ketujuh jemaat selalu dimulai
dengan “Barang siapa menang.”





Siapakah yang dapat bertahan menghadapi
murka Allah dan peristiwa kedatangan
Yesus kedua kali?
Wahyu 14:4,5.
Tidak mencemarkan dirinya dengan
perempuan (gereja yang salah).
Mengikuti Anak Domba kemana saja Ia
pergi.
Di dalam mulut mereka tidak ada dusta;
tidak bercela.