pengaruh faktor eksternal terhadap pertumbuhan

Download Report

Transcript pengaruh faktor eksternal terhadap pertumbuhan

LATAR
BELAKANG
RUMUSAN
MASALAH
TUJUAN
PENELITIAN
NEXT
LATAR BELAKANG
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan dua proses hidup yang
selalu terjadi pada setiap makhluk hidup. Dalam kehidupan organisme, baik
hewan maupun tumbuhan mengalami pertumbuhan dan perkembangan.
Pertumbuhan dapat diukur dan dinyatakan secara kuantitatif, dan diukur
dengan menggunakan busur pertumbuhan atau sering disebut auksanometer.
Sedangkan perkembangan tidak dapat dinyatakan dengan ukuran tetapi dapat
dilihat dari perubahan bentuk dan tingkat kedewasaan.
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan merupakan hasil
interaksi kompleks dua faktor. Faktor tersebut dibedakan menjadi internal dan
eksternal.
Faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan antara lain : air, cahaya, suhu, kelembaban dan oksigen.
Dikarenakan terkadang oleh rasa keingin-tahuan penulis tentang faktor
eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan, maka penulis
memilih faktor eksternal dan memilih tumbuhan kacang hijau, kacang merah
dan jagung sebagai bahan pengamatan.
Faktor eksternal merupakan salah satu faktor yang ada di sekeliling
tumbuhan. Apabila ada kekurangan dari salah satu faktor tersebut, maka akan
mengganggu proses pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Penjelasan
selanjutnya akan dibahas pada bab berikutnya.
BACK
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang tersebut, terdapat
beberapa pokok masalah antara lain :
 Apakah terdapat perbedaan antara kecepatan tumbuh
kecambah di tempat dan kondisi yang berbeda?
 Bagaimana pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan
tanaman?
 Apakah akibatnya jika kecambah ditaruh di tenpat
yang gelap?
 Apakah tanaman dapat tumbuh di tempat yang tidak
terkena air?
BACK
TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan yang berhak dicapai dalam
penulisan karya ilmiah ini adalah :
 Untuk membandingkan kecepatan tumbuh tanaman
di tempat yang berbeda intensitas cahayanya.
 Untuk mengetahui perbedaan tumbuhan di tempat
gelap dan terang.
 Untuk mengetahui tata letak tumbuhan yang baik
antara ditempat gelap dan terang.
 Untuk mengetahui pertumbuhan tanaman di tempat
yang tidak mengandung air.
BACK
Judul Percobaan
Landasan Teori
Tujuan Percobaan
Alat dan Bahan
Langkah-langkah Kerja
Hasil Pengamatan
Pembahasan
Permasalahan
BACK
NEXT
Judul Percobaan
Pengaruh faktor eksternal
terhadap pertumbuhan
kecambah biji-bijian.
BACK
Landasan Teori
 Pengertian Perkecambahan
Perkecambahan adalah proses pertumbuhan dan
perkembangan embrio pada tumbuhan. (Idun Kistinnah dan
Endang Sri Lestari, 2009,hal 15). Perkecambahan merupakan
permulaan atau awal pertumbuhan embrio di dalam biji. Biji
yang berkecambah dapat membentuk plumula karena di
dalamnya mengandung embrio. Embrio mempunyai 3
bagian, yaitu radikula (akar lembaga), kotiledon (daun
lembaga), dan kaulikalus (batang lembaga).
Perkecambahan adalah munculnya plantula (tanaman
kecil dari dalam biji).(D.A Pratiwi, Sri Maryati, Srikini,
Suharno, Bambang S)
BACK
Tujuan Percobaan
Merancang kegiatan untuk mengetahui :
 Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan
kecambah
 Pengaruh media tanah terhadap pertumbuhan kecambah
 Mengetahui proses perkecambahan
BACK
Alat dan Bahan
Alat :
Bahan :
 Pisau / kater
 Kacang hijau
 Botol aqua 6
 Jagung
buah
 Penggaris
 Lap
 Koran
 Tanah
BACK
 Air
 Kapas
 Kacang merah
Langkah-langkah Kerja
 Rendamlah biji-bijian selama kurang lebih 10 menit, kemudian






ambil biji tenggelam masing-masing 10 biji.
Persiapkanlah media tanam kapas dan tanah, kapas dan tanah
dibasahi , dan botol aqua bagian bawah dilubangi kecil-kecil.
Tanamkan biji-bijian ke masing-masing botol aqua/media dengan
menggunakan jarak, masing-masing botol 10 biji, berikan label
dimasing-masing botol aqua (nama biji dan tempat penyimpanan).
Simpanlah di tempat gelap dan sebagian di tempat terang.
Ukurlah setiap hari semua biji pada media tanam , isikan pada tabel
pengamatan dan lakukan tugas ini secara bergantiandengan setiap
anggota kelompok.
Siramlah setiap hari biji-bijian pada botol aqua dengan cukup
diciprati saja.
Lakukan percobaan ini selama 1 minggu.
BACK
Hasil Pengamatan
Proses pertumbuhan pada tumbuhan dikendalikan secara genetis dan
dipengaruhi oleh hormon serta faktor lingkungan seperti nutrien, cahaya, suhu, air,
oksigen dan kelembaban.
Disini kita akan memperlihatkan data hubungan antara waktu pengamatan
dengan pertumbuhan panjang, pertumbuhan tiap periode 1 hari dan pertumbuhan
relatifnya.
TABEL DAN KURVA PENGAMATAN
Kacang Hijau
• Gelap
• Terang
Jagung
• Gelap
• Terang
Kacang Merah
• Gelap
• Terang
BACK
Pembahasan
Berdasarkan hasil data yang kita peroleh, kita dapat perbedaan data pertumbuhan
kecambah yakni pada botol aqua A, B, C, D,E dan F pada tempat dan kondisi yang
berbeda.Pada botol aqua A, C dan E (kacang hijau, kacang merah dan jagung) : Tumbuhan
yang berlangsung di tempat gelap dengan kondisi yang lembab dan mendapatkan suhu dan
oksigen yang cukup, sehingga timbul gejala etiolasi atau pertumbuhan yang cepat di tempat
yang gelap. Akibatnya jika tumbuhan ini diletakkan di tempat yang gelap akan menjadikan
tumbuhan tumbuh lebih cepat tetapi lemah, dan daunnya berukuran kecil, tipis dan berwarna
pucat tidak hijau, karena tidak mengalami penguraian auksin.
Pada botol aqua B, D dan F (kacang hijau, kacang merah dan jagung) : Tumbuhan yang
berlangsung di tempat terang, dengan kondisi yang lembab dan mendapatkan suhu dan
oksigen yang baik. Sehingga tumbuhan ini dapat tumbuh dengan normal. Dan karena
pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tanaman menjadikan tumbuhan tumbuh lambat,
daunnya tampak lebih lebat dari batangnya juga tampak lebih kuat, karena tumbuhan ini
mengalami penguraian hormon auksin yang akn menghambat jalannya pertumbuhan. Adapun
tumbuhan dengan suhu dan oksigen yang cukup tetapi kondisi kelembaban yang kering
sehingga tumbuhan tidak mengalami pertumbuhan, karena kondisi lembab mendukung
aktivitas pemanjangan sel, sehingga sel-sel tidak dapat mencapai ukuran maksimum dan
tumbuh dengan tidak normal. Selain itu ada pula, dengan kondisi yang lembab, suhu yang
cukup tetapi kurang mendapat oksigen, sehingga timbul uap air di sekitar tumbuhan, tetapi
tumbuhan dapat tumbuh dengan baik.
BACK
Permasalahan
Dalam melakukan praktikum ini kami menemukan
permasalahan yaitu pada botol yang berisi kacang merah yang
disimpan di tempat terang. Botol yang berisi kacang merah ini
pada saat selesai ditanam terkena tumpahan air, sehingga air
menjadi menggenang di dalam botol. Akibatnya sampai hari
ke-7 hampir semua biji kacang merah itu tidak tumbuh dan
membusuk, meskipun ada dua biji yang dapat tumbuh.
Setelah kami berdiskusi dan mencari informasi akhirnya
kami pun sependapat bahwa genangan air di dalam botol
menyebabkan biji terlalu banyak menyerap air dan unsurunsur hara yang berada di dalam tanah menjadi menghilang.
Sehingga pertumbuhan biji kacang merah itu menjadi
terhambat dan bahkan membusuk.
BACK
TABEL PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
: KACANG HIJAU
: TERANG
: TANAH
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
0.4
0.03
0.2
0.6
0.1
0
0.4
0.4
0.05
0
3
0.6
0.1
0.4
0.8
0.5
0.3
1
0.6
0.5
0.3
HARI KE
4
2
0.2
0.6
0.8
0.9
1
0.4
0.6
0.6
0.5
RATA-RATA
0
0.218
0.51
0.76
BIJI
5
2.3
0.2
0.6
0.8
1.8
1
1.5
0.6
0.6
0.7
6
2.5
0.2
0.6
0.9
2
2
1.6
1
0.8
0.8
7
5
0.2
0.6
0.9
2.5
3
2
2
1
1
1.01
1.24
1.82
RATA-RATA
1.828571
0.132857
0.428571
0.685714
1.114286
1.042857
0.985714
0.742857
0.507143
0.471429
NEXT
KURVA PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
: KACANG HIJAU
: TERANG
: TANAH
6
1
5
2
3
4
4
5
3
6
7
2
8
1
9
10
0
1
BACK
2
3
4
5
6
7
HP
TABEL PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
: KACANG HIJAU
: GELAP
: TANAH
HARI KE
BIJI
RATA-RATA
1
2
3
4
5
6
7
1
0
1
2
5
12
17
20
8.142857
2
0
0.7
1.5
2.5
8
14.5
20
6.742857
3
0
1
1.5
3.5
12
17
18
7.571429
4
0
1
1.5
3.5
12
16
20
7.714286
5
0
0.4
1
2.5
8
13.5
16
5.914286
6
0
0.3
1.5
2
7
14
18
6.114286
7
0
0.8
1
3.5
12
15
20
7.471429
8
0
0.9
1.3
4.5
11
14.5
17
7.028571
9
0
0.05
0.5
1
1.5
4
8
2.15
10
0
0.6
0.8
1
1
1
1.3
0.814286
RATA-RAT
0
0.675
1.26
2.9
8.45
12.65
15.83
NEXT
KURVA PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
: KACANG HIJAU
: GELAP
: TANAH
25
1
2
20
3
4
15
5
6
10
7
8
5
9
10
0
1
BACK
2
3
4
5
6
7
HP
TABEL PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
BIJI
: KACANG MERAH
: TERANG
: TANAH
HARI KE
RATA-RATA
1
2
3
4
5
6
7
1
0
0
0
0
0
0
0
0
2
0
0
0
0
0
0
0
0
3
0
0
0
0
0
0
0
0
4
0
0
0
0
0
0
0.3
0.042857
5
0
0
0
0
0
0
0
0
6
0
0
0
0
0
0
0
0
7
0
0
0.2
1
1.3
1.3
2
0.828571
8
0
0
0
0
0
0
0
0
9
0
0
0
0
0
0
0
0
10
0
0
0
0
0
0
0
0
RATA-RATA
0
0
0.02
0.1
0.13
0.13
0.23
NEXT
KURVA PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
: KACANG MERAH
: TERANG
: TANAH
2.5
1
2
2
3
1.5
4
5
6
1
7
8
0.5
9
10
0
1
BACK
2
3
4
5
6
7
HP
TABEL PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
BIJI
: KACANG MERAH
: GELAP
: TANAH
HARI KE
RATA-RATA
1
2
3
4
5
6
7
1
0
0.4
3.5
5
5.5
12
16
6.057143
2
0
0
1
2
3
8
19
4.714286
3
0
0
1
2.5
3
3
7
2.357143
4
0
0
0
0
0
0
0
0
5
0
0
0
1.5
1.8
2
2.5
1.114286
6
0
0
0
0
0
0
0
0
7
0
0
0
0
0
0
0
0
8
0
0
0
0
0
0
0
0
9
0
0
0
0
0.3
0.3
0.3
0.128571
10
0
0
0
0
0
0
0
0
RATA-RATA
0
0.04
0.55
1.1
1.36
2.53
4.48
NEXT
KURVA PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
: KACANG MERAH
: GELAP
: TANAH
20
18
1
16
2
14
3
12
4
10
5
8
6
6
7
4
8
2
9
0
10
1
BACK
2
3
4
5
6
7
HP
TABEL PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
: JAGUNG
: TERANG
: TANAH
HARI KE
BIJI
RATA-RATA
1
2
3
4
5
6
7
1
0
0
0.5
1.5
2
4.3
5
1.9
2
0
0
0
1
1.5
2.1
2.3
0.985714286
3
0
0
0
0.1
0.3
0.3
0.4
0.157142857
4
0
0
0.3
0.4
1.3
1.3
1.5
0.685714286
5
0
0
0
0
0
0
0
0
6
0
0
0
1
1.5
1.5
1.8
0.828571429
7
0
0
0
0
0.5
0.5
0.5
0.214285714
8
0
0
0
0
0
0
0
0
9
0
0
0
0
1
1
1.2
0.457142857
10
0
0
0
0
0
0
0
0
RATA-RATA
0
0
0.08
0.4
0.81
1.1
1.27
NEXT
KURVA PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
: JAGUNG
: TERANG
: TANAH
6
1
5
2
3
4
4
5
3
6
2
7
8
1
9
10
0
1
BACK
2
3
4
5
6
7
HP
TABEL PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
BIJI
: JAGUNG
: GELAP
: TANAH
HARI KE
RATA-RATA
1
2
3
4
5
6
7
1
0
0
0.5
4
5
11.5
16
2
0
0
0.5
4
5
9
15
3
0
0
0
0
0
0
1
0.143
4
0
0
0
0
0.4
0
1
0.20
5
0
0
0
0
0
0
1
0.143
6
0
0
0.2
2
3
4
9
2.6
7
0
0
0.5
2.5
3
4
4
2
8
0
0
2
5
5
9
14
5
9
0
0
0.2
1.5
2.5
3
6
1.88571428
6
10
0
0
0
0
0
0
1
0.143
RATA-RATA
0
0
0.39
1.9
2.39
4.05
6.8
5.28571428
6
4.78571428
6
NEXT
KURVA PENGAMATAN
TANAMAN
TEMPAT
MEDIA
: JAGUNG
: GELAP
: TANAH
18
16
1
14
2
12
3
4
10
5
8
6
6
7
4
8
2
9
0
10
1
BACK
2
3
4
5
6
7
HP
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa
faktor-faktor baik faktor internal maupun faktor eksternal dapat
mempengaruhi laju pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
Jika tumbuhan tumbuh memenuhi syarat, maka tumbuhan akan tumbuh
dengan baik dan sebaliknya.
Saran
Sebelum penanaman, terlebih dahulu dilakukan perendaman
untuk memcah dormansi biji itu sendiri. Jadi sebaiknya perendaman
lebih dimaksimalkan agar dapat berhasil memecahkan dormansi biji
yang akan ditanam. Sehingga kesalahan pengamatan lebih dapat
dimaksimalkan.
Memilih biji kacang yang masih segar sehingga dapat memaksimalkan
hasil penelitian.
Kondisi kapas dan air harus steril
NEXT
NEXT