KESEIMBANGAN EKONOMI KEYNESIANx

Download Report

Transcript KESEIMBANGAN EKONOMI KEYNESIANx

KESEIMBANGAN EKONOMI
Melihat lebih mendalam keseimbangan
Pendapatan Nasional yang ditentukan oleh
Pengeluaran Agregat
( Pendekatan Keynesian )
PREPARED BY :
H. MUSTIKA LUKMAN ARIEF, SE.,MBA.,MM
Keseimbangan Ekonomi
• Pendekatan analisis ekonomi dalam
makroekonomi [ yang lebih sering dikenal
“keynesian analysis” ] adalah membahas
penentuan kegiatan ekonomi disuatu
negara.
• Kegiatan ekonomi dilakukan dalam bentuk
– DUA SEKTOR
– TIGA SEKTOR
– EMPAT SEKTOR (perekonomian terbuka)
DUA SEKTOR
• Adalah perekonomian yang terdiri dari sektor
RUMAH TANGGA dan PERUSAHAAN.
• Ciri-cirinya adalah :
– Sektor perusahaan menggunakan faktor-faktor
produksi yang dimiliki Rumah Tangga . Faktor
produksi tersebut memperoleh pendapatan berupa
Gaji dan Upah, Sewa, Bunga dan Profit.
– Sebagian besar Pendapatan yang diterima Rumah
Tangga akan digunakan untuk Konsumsi
– Sisa Pendapatan yang tidak dipakai Konsumsi akan
ditabung di institusi keuangan
– Pengusaha yang akan melakukan investasi akan
meminjam tabungan yang terkumpul diinstitusi
keuangan
Konsumsi & Pendapatan
• Faktor yang menentukan tingkat
pengeluaran rumah tangga adalah
Pendapatan Rumah Tangga [ untuk
selanjutnya disebut Pendapatan
DISPOSIBLE = disposible income =
pendapatan yang bisa langsung
dibelanjakan ]
• Hubungan antara Pendapatan Disposible
dengan Konsumsi dan Tabungan adalah :
– MPC = Marginal Propensity to Consume
– MPS = Marginal Propensity to Save
•MPC adalah perbandingan
diantara
..
pertambahan konsumsi yang
dilakukan dengan pertambahan
pendapatan disposible yang diperoleh
•MPC = ^C / ^Yd
• konsep MPC juga menghitung ratarata ; yaitu APC = Average
Propensity to Consume ; adalah
perbandingan diantara tingkat
konsumsi dengan tingkat pendapatan
disposible
•APC = C / Yd
•MPS adalah perbandingan
diantara
..
pertambahan tabungan dengan
pertambahan pendapatan disposible
•MPS = ^S / ^Yd
• Dalam konsep MPS juga menghitung
rata-rata ; yaitu APS = Average
Propensity to Save adalah
perbandingan diantara tabungan
dengan pendapatan disposible
•APS = S / Yd
Hubungan MPC dan MPS
• MPC + MPS = 1
• APC + APS = 1
• PEMBUKTIAN RUMUS :
• Yd = C + S ; sama-sama dibagi (Yd)
• 1 = APC + APS
^Yd = ^C + ^S ; sama-sama dibagi
(^Yd)
• 1 = MPC + MPS
Fungsi (C) dan (S)
• Fungsi konsumsi (C) adalah suatu kurva
yang menggambarkan sifat hubungan
diantara tingkat konsumsi rumah tangga
dalam perekonomian dengan pendapatan
nasional ( atau pendapatan disposible )
perekonomian tersebut.
• Fungsi tabungan (S) adalah suatu kurva
yang menggambarkan sifat hubungan
diantara tingkat tabungan rumah tangga
dalam perekonomian dengan pendapatan
nasional ( atau pendapatan disposible )
perekonomian tersebut.
Penentu Lain (C) dan (S)
• Pandangan “Keynes” bahwa tingkat C
dan S sangat ditentukan oleh Yd; namun
masih ada faktor penentu lainnya :
– Kekayaan yang telah terkumpul
– Suku Bunga
– Sikap Berhemat
– Keadaan Perekonomian
– Distribusi Pendapatan
– Tersedianya Dana Pensiun yang Mencukupi
Analisa Fungsi (C) dan (S)
• Analisa ini akan memperlihatkan
hubungan antara kedua variabel dengan
pendapatan nasional, konsumsi agregat
dan tabungan agregat ; dengan
memisalkan :
• MPC = 0,75
• Pada saat Y=0, rumah tangga dalam
perekonomian melakukan konsumsi
sebanyak Rp 90 trilyun.
Tabel Y, C dan S
•
•
•
•
•
•
•
(Y)
0
120
240
360
480
600
(C)
90
180
270
360
450
540
(S)
- 90
- 60
- 30
0
30
60
..
•
•
•
•
•
720
840
960
1080
1200
630
720
810
900
990
90
120
150
180
210
INVESTASI
• INVESTASI diartikan sebagai pengeluaran modal
perusahaan untuk membeli barang modal dan
perlengkapan produksi untuk menambah
kemampuan memproduksi barang-barang dan
jasa yang tersedia dalam perekonomian
• Investasi adalah komponen kedua yang
menentukan tingkat pengeluaran agregat;
bahwa tabungan diinstitusi keuangan akan
mengalir ke sektor perusahaan, apabila para
pengusaha menggunakan uang tersebut untuk
membeli barang modal, maka pengeluaran
tersebut dinamakan Investasi ( I )
Penentu Tingkat Investasi
• Faktor-faktor utama penentu tingkat
Investasi ; antara lain :
– Prospek keuntungan
– Suku bunga
– Ramalan keadaan ekonomi dimasa depan
– Kemajuan teknologi
– Tingkat pendapatan nasional & perubahanperubahannya
– Keuntungan yang diperoleh dalam sektor
industri / perekonomian
Efisiensi & Tingkat Investasi
• Investasi dinilai hubungannya antara tingkat
pengembalian modal dan jumlah modal yang
akan diinvestasikan.
• Ukurannya :
• MEI = Marginal Eficiency of
Investment
• Disamping itu ukuran lainnya adalah apabila
return lebih besar atau sama dengan suku
bunga = interest = i
Penentuan Tingkat Kegiatan Ekonomi
• Dengan menggunakan contoh angka yang
membandingkan Pendapatan Nasional
dan Pengeluaran Agregat
• Dengan menggunakan grafik yang
menunjukkan kesamaan AD = AS dan
kesamaan I = S
• Perubahan keseimbangan dengan
MULTIPLIER = suatu angka yang
menunjukkan sejauh mana pendapatan
nasional akan berubah dalam pengeluaran
agregat.
TIGA SEKTOR
• Ekonomi TIGA SEKTOR adalah
perekonomian yang meliputi kegiatan
dalam sektor PERUSAHAAN , RUMAH
TANGGA dan PEMERINTAH.
• Kegiatan PEMERINTAH menimbulkan
DUA aliran pembayaran :
– Pajak yang dibayar oleh perusahaan
dan rumah tangga kepada pemerintah
– Pengeluaran pemerintah
• Kedua bentuk aliran
..
PENGELUARAN / PENDAPATAN
ini akan mengubah pola aliran
pendapatan dalam perekonomian
• Dalam ekonomi TIGA SEKTOR
belum terdapat kegiatan export –
import.
• Masih dinamakan EKONOMI
TERTUTUP
• Dengan adanya PENGELUARAN
PEMERINTAH = (G)..= GOVERNMENT
EXPENDITURE, maka pengeluaran
AGREGAT dalam perekonomian meliputi
TIGA komponen ; yaitu :
»AE = C + I + G
»Aggregate
expenditure
• Dengan perubahan ini syarat untuk
mencapai keseimbangan dalam ekonomi
tiga sektor adalah :
»Y = C + I + G
• PAJAK menyebabkan bocoran
..
terdiri dari DUA komponen yaitu
(S) dan (T) dan suntikan juga
terdiri dari DUA komponen yaitu
(I) dan (G).
• Maka syarat lain untuk mencapai
keseimbangan dalam kegiatan
ekonomi negara adalah
S+T=I+G
EMPAT SEKTOR
• Adalah PEREKONOMIAN TERBUKA
yang mempunyai hubungan ekonomi
dengan negara-negara lain . Dalam
perekonomian terbuka sebagian produksi
dalam negeri diekspor dan sebagian juga
membutuhkan impor dari negara tujuan
ekspor tadi.
• Dinamakan juga ekonomi EMPAT
SEKTOR yaitu : RUMAH TANGGA,
PERUSAHAAN, PEMERINTAH dan
LUAR NEGERI
..
• Dibandingkan dengan TIGA
SEKTOR , aliran pendapatan
dalam PEREKONOMIAN
TERBUKA meliputi aliran
pendapatan atau pengeluaran
tambahan ; yaitu EKSPOR = (X)
dan IMPOR = (M)
• Dengan adanya tambahan
..
suntikan dan bocoran dalam
aliran pendapatan maka ciri
pengeluaran AGREGAT juga
berbeda. Syarat keseimbangan
Pendapatan Nasional adalah
Y = C + I + G + (X – M)
I+G+X=S+T+M
AD
=
AS
ANALISA AD=AS
• Analisa AD=AS merupakan analisa
keseimbangan pendapatan nasional yang
melengkapi analisa keseimbangan pengeluaran
Agregat Penawaran Y = AE (Aggregate Equity)
• Dalam analisa ini diperhatikan bagaimana
keseimbangan pendapatan nasional dicapai
dalam keadaan harga-harga mengalami
perubahan. Y = AE efek perubahan harga tidak
diperhatikan. Walaupun tidak dinyatakan secara
eksplisit ( dengan jelas ), akan tetapi dapat
disimpulkan bahwa analisa Y = AE
mengasumsikan P tidak berubah.
• Kurva permintaan agregat AD dibentuk
oleh keseimbangan..Y=AE yang berlaku
pada tingkat harga yang berbeda.
• Dalam perekonomian pengeluaran
agregat meliputi AE=C+I+G+(X-M),
dengan demikian kurva AD dibentuk oleh
nilai AE pada berbagai tingkat harga.
• Kurva AD menurun kebawah , dari sisi kiri
kearah kanan – dan berarti semakin
rendah harga semakin besar permintaan
agregat.
• Karena disebabkan
faktor-faktor
:
..
–Pendapatan riil dan konsumsi
rumah tangga meningkat apabila
harga turun
–Semakin stabil harga-harga,
semakin rendah suku bunga dan
menyebabkan investasi meningkat ;
–Harga yang semakin rendah akan
menambah ekspor dan mengurangi
impor
• PENAWARAN AGREGAT = (AS) =
AGREGATE SUPPLY ;
..
• Adalah nilai pendapatan nasional riil yang
ditawarkan perusahaan-perusahaan dalam
suatu perekonomian pada berbagai tingkat
harga umum
• Analisa yang lebih mendalam dalam teori
makroekonomi intermediate dibedakan menjadi
SRAS = short run agregate suply dan LRAS =
long run agregate supply
– SRAS jika kondisi perhitungan AS dibawah 3 tahun
dan sudah melihatkan perubahan harga
– LRAS jika kondisi perhitungan AS diatas 5 tahun dan
sudah melihatkan perubahan pendapatan nasional
yang lebih baik dari semua sektor ekonomi
• PERMINTAAN AGREGAT = (AD) =
..
AGREGATE DEMAND
;
• adalah nilai riil pengeluaran yang akan
dilakukan dalam perekonomian pada
berbagai tingkat harga umum.
• Pengeluaran ini dibedakan atas 5
komponen yaitu : konsumsi rumah tangga,
investasi swasta & pemerintah,
pengeluaran konsumsi pemerintah, ekspor
dan impor