Transcript Pembimbingan dan Penyuluhan Pemuda

oleh
Dir reserse narkoba
Semarang, September 2011
PENDAHULUAN
 BAHAYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA SUDAH SEMAKIN
MENCEMASKAN, SEHINGGA PENANGGULANGANNYA PERLU
MEMPEROLEH PERHATIAN DARI SEGENAP KOMPONEN
MASYARAKAT.
 MELALUI SEMANGAT KEBERSAMAAN YG DILANDASI OLEH
KESADARAN AKAN PENTINGNYA UPAYA PERLINDUNGAN
TERHADAP MASYARAKAT DARI BAHAYA PENYALAHGUNAAN
NARKOBA
DPT
MENGAMBIL
PERAN
PENTING
DLM
MEWUJUDKAN MASYARAKAT INDONESIA TH 2015 BEBAS DARI
BAHAYA NARKOBA.
 UTK MENGATASI PERMASALAHAN NARKOBA HRS MELIBATKAN
SLRH KOMPONEN MASY DGN MENCARI AKAR PERMSLHN,
MLKKN PENDEKATAN KOMPREHENSIF MULTI DISIPLIN, KOORD
& KETERPADUAN LINTAS SEKTORAL AGAR PENANGANANNYA
LEBIH PROFESSIONAL.
 KIRANYA KITA SEPAKAT BAHWA MENCEGAH LEBIH BAIK
DARIPADA MENINDAK, OLEH KARENA ITU PERLU DILAKUKAN
UPAYA-UPAYA PENCEGAHAN DINI AGR GENERASI MUDA KITA
TDK MENJADI KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA.
2
JENIS – JENIS NARKOBA
NARKOBA ADA 3 GOLONGAN :
1. ALAMIAH
:
Lsg dipakai sbg narkotik tanpa ada proses fermentasi, isolasi dan proses lain. bs
lsg dipakai dgn sedikit proses sederhana. bahan alami tersebut umumnya tdk blh
digunakan utk terapi pengobatan scr lsg karena terlalu berisiko
- Tanaman ganja / canabis sativa & cannabis indica ( Afganistan, Meksiko, Aceh )
- Tanaman candu / papaver – somniferum ( Afganistan, Myanmar, Meksiko )
- Tanaman koka / erytroxylon coca ( Amerika latin )
2. SINTETIS
:
Memerlukan proses bersifat sintesis untuk keperluan medis dan penelitian sebagai
penghilang rasa sakit/analgesik. Contoh : amfetamin, metadon, ekstropropakasifen,
deksamfetamin dan sebagainya
3. SEMI SINTETIS
:
Zat/obat yang diproduksi dengan cara isolasi, ekstraksi, dan lain sebagainya
seperti heroin, morfin, kodein, dan lain-lain
3
1. HABITUAL ;
- TERBIASA, AKRAB, FAMILIER DG NARKOBA
- INGIN BERTEMU, MENCARI DAN SANGAT
MEMBUTUHKAN
2. ADIKTIF ;
- TIDAK DPT BERPISAH DG NARKOBA
- BILA BERPISAH TUBUH TERSA SAKIT
3. TOLERAN ;
- TUBUH MENUNTUT DOSIS NAIK TERUS
4
AKIBAT LAHGUN NARKOBA
Penyakit AIDS
Paru-Paru, Jantung
Hepatitis
(Akibat penggunaan
Jarum suntik)
Gangguan Jiwa
(Gangguan daya ingat
Perkataan, Persepsi
Dan Kendali diri
5
Kekerasan /
kejahatan
AKIBAT
LAHGUN
NARKOBA
Over dosis/
Kematian
Putus Sekolah
5
FAKTOR PENYEBAB LAHGUN NARKOBA
√ Hubungan tidak harmonis
dengan orang tua
√ Keinginan coba-coba
√ Lingkungan rawan
Narkoba
√ Kurangnya kontrol
√ Tekanan kelompok sebaya
√ Menimbulkan
ketergantungan fisik &
psikis
√ Mudah didapat
√ Relatif murah
√ Ingin diterima
√ Ikut trend
√ Cari kenikmatan
sesaat
√ Cari perhatian/
sensasi
√ Ikut tokoh idola
6
JALUR PERDAGANGAN & PENYELUNDUPAN NARKOBA
GOLDEN
TRIANGLE
HEROIN
BANGKOK
HATJAI
PENANG
MEDAN
SINGAPORE
DENPASAR
JAKARTA
PERTH
JALUR PERDAGANGAN & PENYELUNDUPAN NARKOBA
HEROIN
GOLDEN
CRESCENT
KARACHI
KATHMANDU
BANGKOK
NEW DELHI
SINGAPORE
MEDAN
JAKARTA
DEN PASAR
BALI
TRANSIT DOMESTIC FLIGHT
CHILE
COLUMBIA
FRANKFURT
BOLIVIA
HONG KONG
MEXICO
PERU
BRAZIL
MALAYSIA
JALUR PERDAGANGAN &
PENYELUNDUPAN NARKOBA
DEN PASAR
JAKARTA
BALI
KOKAIN
PERTH/AUSTRALIA
JALUR PERDAGANGAN & PENYELUNDUPAN NARKOBA
GANJA
NANGROE ACEH
DARUSSALAM
MEDAN
MANADO
SINGAPORE
SAMARINDA
BATAM
PALU
PONTIANAK
BALIKPAPAN
BANJARMASIN
LAMPUNG
JAKARTA
SEMARANG SURABAYA
MATARAM
BANDUNG
YOGJA
BALI
MAKASSAR
LIQUID CHEMICAL
PRECURSORS
NETHERLAND
GERMANY
BELGIUM
MDMA & PREKURSOR
CHINA
P
1990s
JALUR PERDAGANGAN &
PENYELUNDUPAN
HONG KONG
Rute Bahan precursor
Rute Penyelundupan
Ekstasi dari Cina
P
LOS ANGLES
USA
MALAYSIA
SINGAPORE
JAKARTA
AUSTRALIA
EUROPE
JALUR PERDAGANGAN &
PENYELUNDUPAN
GUANG ZHOU
CHINA
TAIWAN
MANILA/PHIL
INDIA
SHABU & PREKURSOR
HONG KONG
LOS ANGLES
USA
SINGAPORE
BATAM
JAKARTA
- - Precursor
- - Shabu
SURABAYA
DENPASAR
BALI
AUSTRALIA
17 BANDARA INTERNASIONAL
1
1
2
1
1
1
1
PONTIANAK : SUPADIO
TARAKAN : JUWITA
MAKASSAR : HASANUDIN
KUPANG : ELTARI
MANADO : SAM RATULANGI
BIAK FRANS KAISEPO
1
1
1
2
1
1
ACEH : SULTAN ISKANDAR MUDA
MEDAN : POLONIA
PADANG : TABING
BATAM : HANG NADIM
RIAU : SULTAN SYARIF KASIM
PALEMBANG : SULTAN MAHMUD BADARUDIN
BANTEN : SOEKARNO HATTA
SOLO : ADI SUMARMO
YOGYAKARTA : ADI SUCIPTO
SURABAYA : JUANDA
DENPASAR : NGURAH RAI
1
1
39 PELABUHAN LAUT TERBUKA PERDAGANGAN LUAR NEGERI
2
4
1
7
1
KALSEL : BANJARMASIN
KALTIM : BALIKPAPAN, TARAKAN, SAMARINDA,
NUNUKAN & TJ SANGATA
KALBAR : PONTIANAK
SULSEL : UJUNG PANDANG
SULUT : BITUNG
BALI : BENOA
NTT : KUPANG
MALUKU : AMBON & TERNATE
IRJA : JAYAPURA, SORONG & BIAK
1
1
1
5
1
1
3
2
1
2
3
1
1
ACEH : MALAHAYATI & SABANG
1
SUMUT : BELAWAN, TG BALAI ASAHAN, KUALA TANJUNG & SIBOLGA
SUMBAR : TELUK BAYUR
JAMBI : JAMBI
RIAU : DUMAI, PEKAN BARU, TJ PINANG, BATAM, BAGAN SIAPIAPI, TG BALAI KARIMUN & TJ UBAN
SUMSEL : PALEMBANG
LAMPUNG : PANJANG
BANTEN : MERAK
JABAR : CIREBON
DKI JAKARTA : TJ PRIOK
JATENG : TJ EMAS
JATIM : TJ PERAK
-DI KOPER
-DI TELAN
-DI LILIT DI BADAN
-BUANG KE LAUT SBLM TIBA DI PLBHN
-DI ALAS KAKI
-DI DALAM MAYAT
-DI BUNGKUS DLM HANDUK
-DLL
16
LUAR
NEGERI
KURIR
BANDAR
BESAR
KURIR
BANDAR
SEDANG
BANDAR
KECIL
BANDAR
KECIL
KET : SUPLIER TDK SLG KENAL DGN BANDAR
BANDAR TDK KENAL KURIR
B.BESAR TDK KENAL B.SEDANG
DST
KURIR
BANDAR
KECIL
KURIR
PENGECER
PENGECER
PENGECER
KURIR
PEMAKAI
PEMAKAI
PEMAKAI
SIAPA
KURIR?
• WANITA2 DI
TMPT HBRN
• PRIA / WANITA
PENGANGGUR
AN
• TKI / TKW YG
AKAN PLG
APA
TUGAS?
• MEMBAWA
BRG ( DR LN KE
DLM NEGERI )
• MENGANTAR /
MEMBAWA
BARANG
PESANAN (
DLM NEGERI )
• BRG
DAGANGAN :
MAINAN,
ELEKTRONIK
DLL
UPAH ?
BESAR !
MO.
MASUK?
• DI PINTU2 MSK
KEDATANGAN
LN
• KERJA SAMA
DGN BC (
PELABUHAN2,
BANDARA )
• PINTU2 MSK
PERBATASAN
NEGARA /
BORDER GATE
(KALBAR,
KALTIM)
• PELABUHAN
IKAN
1
2
3
4
5
6
• PAKET DGN BUS DR JKT
• BW SENDIRI OLEH KURIR
• DISTRIBUSI KEPADA PEMAKAI
• BERBAGAI MO MEMASUKKAN KE LP / RUTAN
• TRANSAKSI LEWAT HP
• BAYAR MELALUI ATM
SIDIK
LIDIK
TANGKAP
OBS /
PENGAMATAN
PENG GAMBARAN
PEMBUNTUTAN
PEMBELIAN
TERSELUBUNG
MSK DLM
JARINGAN
SAS LIDIK :
 BANDAR
 PENGEDAR
 KURIR
TEMPAT
 PINTU2 MSK LN
 TPT HIBURAN
 PABRIK
 LP
PAKSA
TAHAN
SITA /
GELEDAH
AJUKAN
BP KE JP
• BROSUR
• LEAFLET
• SPANDUK
• BALIHO
LAKS SIDAK
• TOGA
(PENDETA,
KYAI,
PASTUR)
• TOMAS
(RT, RW,
LURAH,
DST)
• MEDIA (
TV, RADIO,
KORAN )
PENYEBARAN INFORMASI
CEGAH DILAKS DGN KERMA
PENCEGAHAN
• ANAK
SKLH
• PELAJAR
• MHS
• PEMUDA/I
• RUTAN
• LAPAS
PERAN SERTA MASYARAKAT
Pasal 104
Masy mempunyai kesempatan yg seluas-luasnya untuk
berperan serta membantu P4GN & Prekursor Narkotika
Pasal 105
Masy mempunyai hak & tanggung jawab dlm upaya P4GN &
Prekursor Narkotika
Pasal 106
Hak masy dlm P4GN :
a. Mencari, memperoleh & memberikan info
b. Memperoleh pelayanan
c. Menyampaikan saran pendapat kpd penegak hukum
d. Memperoleh jawaban atas pertanyaan ttg laporannya
e. Memperoleh perlindungan hukum apabila menjadi saksi
22
PERAN TOKOH MASYARAKAT DAN TOKOH AGAMA
• Mengajak umatnya untuk meningkatkan iman dan taqwa
• Mengajak masyarakat sekitarnya untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap
lingkungan terutama warga yang sering datang dilingkungan pemukiman /
nongkrong bersama-sama anak diwilayah tersebut
• Mengajarkan kepada masyarakat supaya tidak mengkonsumsi obat sembarangan
• Mengisi waktu luang para remaja dengan kegiatan positif
• Mengembangkan nilai-nilai moral, agama dan adat istiadat yang ada di
lingkungannya
• Menggalakkan pertemuan-pertemuan warga, untuk membahas masalah yang
timbul.
23
TIPS
MENGHINDARI JERATAN NARKOBA
1. Dptkan dahulu info yg benar ttg
bhy narkoba dr ahlinya/yg
mengetahui
2. Persiapan diri/mental menolak
unt ditawari
3. Belajar berkata menolak TIDAK
unt NARKOBA
4. Memiliki cita2 dlm hidup & masa
depan
5. Lakukan
giat
positif
buat
pekerjaan yg berguna unt orang
tua & sekeliling
24
25