Orde Reaksi dan Persamaan Laju Reaksi

Apa Kabar Kimia ? Kimia Kuat-kuat 3x

Tujuan

O O O 1. Menentukan orde reaksi berdasarkan analisis data primer/sekunder yang diperoleh melalui percobaan 2. Menentukan persamaan laju reaksi berdasarkan analisis data primer/sekunder yang diperoleh melalui percobaan 3. Menentukan harga dan satuan tetapan laju reaksi, percobaan

k

berdasarkan analisis data primer/sekunder yang diperoleh melalui

REAKSI LAMBAT REAKSI CEPAT

Melihat fenomena tersebut, tentu kalian bertanya mengapa hal tersebut terjadi ? Tentu kalian mengingat tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi reaksi.

Konsentrasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi laju reaksi.

Dengan dengan menentukan orde reaksinya.

mengetahui pengaruh konsentasi terhadap laju reaksi maka kita ingin mengetahui sejauh mana pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi melalui perhitungan secara matematis. Salah satu cara mengkaji secara matematis pengaruh konsentrasi reaktan terhadap laju reaksi ialah

Untuk Menjawab Pertanyaan Kalian, maka Kerjakan LKS yang dibagikan dan Lakukan Percobaan Berikut !

Persamaan Laju

Secara umum untuk reaksi: p A + q B  r C + s D V = k[A] m [B] n m = orde reaksi terhadap A n = orde reaksi terhadap B

Salah satu faktor yang dapat mempercepat laju reaksi adalah konsentrasi, namun seberapa cepat hal ini terjadi? Menemukan orde reaksi merupakan salah satu cara memperkirakan sejauh mana konsentrasi zat pereaksi mempengaruhi laju reaksi tertentu. Orde reaksi menyatakan besarnya pengaruh konsentrasi pereaksi pada laju reaksi

Penentuan Orde Reaksi

Orde persamaan laju reaksi hanya dapat ditentukan secara eksperimen dan tidak dapat diturunkan dari koefisien persamaan reaksi.

Tabel Pengamatan

Eksperimen Konsentrasi Awal Larutan HCl Larutan Na 2 S 2 O 3 Waktu, t (s) Laju Reaksi, 1/t (s -1 )

1 2 3

Bagaimana cara menentukan orde reaksi dan persamaan laju ? Baca bahan ajar kalian dan perhatikan video berikut !

1.

Grafik laju reaksi:

Grafik laju reaksi orde 0 V = k [A] 0 V [A]

2. Grafik laju reaksi orde 1: V = k [A] 1 V [A]

3. Grafik laju reaksi orde 2: V= k [A] 2 V [A]

Contoh:

2. Diketahui data percobaan laju reaksi A + B 2 AB 2  No 1 2 3 [A]M 0,01 0,01 0,02 [B 2 ]M 0,1 0,2 0,2 V ( M/s ) 2 4 16

Tentukan:

a.

b.

c.

d.

e.

Orde reaksi terhadap A Orde reaksi terhadap B 2 Orde reaksi total Harga tetapan k Persamaan laju reaksi

Jawab:

a. Mencari orde A bandingkan data [B 2 ] yang sama (data nomor 2 dan 3)

V

3 

V

2

k

[

A

]

m

[

B

2 ]

n k

[

A

]

m

[

B

2 ]

n

16 4 

k

[ 0 , 02 ]

m

[ 0 , 2 ]

n k

[ 0 , 01 ]

m

[ 0 , 2 ]

n

4

m

  2

m

2

b. Mencari orde B bandingkan data A yang sama (data nomor 1 dan 2)

V

2 

V

1

k

[

A

]

m

[

B

2 ]

n k

[

A

]

m

[

B

2 ]

n

4 2 

k

[ 0 , 01 ]

m

[ 0 , 2 ]

n k

[ 0 , 01 ]

m

[ 0 , 1 ]

n

2  2

n n

 1

c. Orde reaksi total = m + n = 2+1 = 3 d. Harga tetapan k

V k



k

[

A

] 2 [

B

2 ] 1 

V

[

A

] 2 [

B

2 ] 1

k

 2 [ 0 , 01 ] 2 [ 0 , 1 ] 1

k

 2

x

10 5

M

 2 / det

e. Persamaan laju reaksi

V



k

[

A

]

m

[

B

2 ]

n V

 2

x

10 5 [

A

] 2 [

B

2 ] 1

Evaluasi

Grafik laju reaksi berikut termasuk orde… V [A] Satu

Diketahui reaksi A + B + C  D. Jika persamaan laju reaksi reaksi tersebut v = k.[B] 2 .[C] 1 , berapa kali perubahan laju reaksinya bila konsentrasi masing-masing komponen pereaksi diperbesar 2 kali semula?

Dari percobaan reaksi A + B  AB, diperoleh data sebagai berikut Perc 1 2 3 4 [A] M 1,3.10

-2 6,5.10

-3 3,9.10

-2 1,3.10

-2 [B] M 2,1.10

-2 1,05.10

-2 4,2.10

-2 1,05.10

-2 V M/s 1,4.10

-1 3,5.10

-2 8,4.10

-1 7.10

-2 Tentukan A. Orde reaksi untuk A dan B B. Persamaan laju reaksi C. Harga tetapan laju reaksi D. Laju reaksi jika konsentrasi A 0,026 M dan konsentrasi B 0,021 M