SKETSA DAN GAMBAR TEKNIK

Download Report

Transcript SKETSA DAN GAMBAR TEKNIK

1

2

APA SKETSA TEKNIK ITU ?

• Merupakan gambar

ide awal

untuk mengekspresikan gagasan tertentu ke dalam gambar disain yang memerlukan olahan lebih lanjut.

• Merupakan gambar yang pembuatannya dengan menarik garis dengan tangan bebas, tanpa dibantu mistar atau penggaris.

3

Bagaimana langkah menggambar sketsa ?

• Membuat kerangka gambar yang terdiri dari garis-garis vertical, horizontal maupun lengkung secara tipis-tipis.

• Menggambar garis sekundernya, misalnya melukis kerangka kotak/kubus dalam keadaan tipis.

• Menebalkan garis-garis sketsa yang sudah benar. Ketebalan sesuai dengan karakter jenis garis yang diinginkan.

4

• Disebut juga Gambar Kerja • Digunakan untuk acuan membuat suatu benda yang sudah dilengkapi dengan ukuran • Adalah metode komunikasi secara visual dalam menyampaikan informasi hasil rancangan suatu produk secara :  komunikatif (mudah dimengerti)   normatif (sesuai aturan) Akurat (presisi-tepat teknisnya)   Terukur (memiliki skala) Efektif (tepat guna) 5

Peralatan Gambar

• • • •

Media Gambar

: kertas gambar macamnya (kertas HVS, kertas manila, kertas padalarang, kertas roti)

Alat gambar manual

: pensil, rapido

Alat gambar digital

: computer dengan program Computer Aided design (CAD)

Alat bantu gambar

: meja gambar, mesin gambar, mistar segitiga, jangka, busur derajat, sablon, dan penghapus.

6

Ukuran standar kertas gambar

Kertas Gambar No 1 2 3 4 5 Seri A0 A1 A2 A3 A4 Ukuran 841 mm x 1189 mm 594 mm x 841 mm 420 mm x 594 mm 297 mm x 420 mm 210 mm x 297 mm

7

Pensil Gambar

• tabel ukuran pensil yang ditunjukan dengan huruf dan angka • LEBIH KERAS LEBIH LUNAK 4H . 3H. 2H. H. HB. 2B. 3B. 4B. 5B. 6B

Penghapus Pensil

Penghapus yang kamu gunakan untuk menggambar harus lunak dan bersih.

8

Garis

• Simbol dasar dari semua gambar adalah garis lima jenis garis dasar : titik-titik, garis pendek, garis panjang, garis ekstra panjang dan garis menerus • Macam-macam garis adalah sebagai berikut :

Garis Tebal

Garis tebal disebut juga garis gambar. Kegunaannya, mengambar apa yang terlihat, dan apa yang tampak •

Garis Tipis

(1/4 tebal dari garis gambar) Kegunaannya, sebagai penolong atau garis untuk ukuran.

Garis Putus-putus Singkat

Kegunaannya adalah untuk menggambarkan bagian yang akan dibuang, dibongkar, atau menggambarkan bagian yang akan diperluas 10

Garis Putus-titik/Sumbu

(1/3 tebal dari garis gambar) Kegunaannya sebagai garis sumbu, penunjuk tempat penampang, batas lukisan bila sebagian benda yang dilukis dihilangkan

Garis Titik-titik/Putus-putus

Kegunaannya adalah untuk menggambarkan bagian yang tidak dapat dilihat, karena letaknya dibelakang pandangan/tampak 11

Latihan

Buatlah gambar sketsa kursi belajar dengan syarat sebagai berikut: • Bentuk gambar sesuai dengan benda yang diukur.

• Ukuran gambar dinyatakan dalam satuan centimeter • Kertas yang digunakan menggambar adalah HVS ukuran A4 • Alat yang digunakan menggambar adalah penggaris dan pensil.

PROYEKSI SIKU-SIKU

      gambar proyeksi siku-siku dilihat dari enam arah pandang yaitu Pandangan Atas (PA) adalah tampak benda bila dilihat dari atas Pandangan Bawah (PB) adalah bila tampak benda dilihat dari bawah Pandangan Samping Kanan (PSKA) adalah tampak benda bila dilihat dari sisi kanan Pandangan Samping Kiri (PSKI) adalah tampak benda bila dilihat dari sisi kiri Pandangan Belakang (PB) bila tampak benda dilihat dari belakang Pandangan Depan (PD) adalah tampak benda bila dilihat dari depan 13

Pandangan benda

Yang manakah gambar Isometri ?

15

Gambar Isometri

16

GAMBAR ISOMETRI

• Merupakan gambar tiga dimensi yang dilihat dari 3 sudut pandang dengan sudut kemiringan 30 0 Bukan gambar Iso metri ?

17

MENGGAMBAR ISOMETRI

Peralatan gambar yang dibutuhkan: • Mistar segi tiga • Mistar Panjang • Busur Derajat • Pensil • Kertas gambar (HVS) • Penghapus 18

Membuat garis dasar 30 0 • Menggunakan Busur Derajat • Menggunakan mistar segitiga yang bersudut 30 0 • Menggunakan perbandingan ukuran panjang garis 7 : 4 19

Cara menggunakan perbandingan panjang

• Buatlah garis horizontal (datar) sepanjang 14 cm • Bagi garis menjadi 2 bagian sama panjang • Beritanda 0 pada titik tengah tersebut • Buatlah garis tipis yang tegak lurus bidang datar di unjung kiri dan kanan setinggi 4 cm • Buatlah garis miring dengan cara menghubungkan titik 0 ke ujung atas garis 4 cm ujung kanan dan kiri • Garis dasar Isometri sudah terbentuk • Uji : apakah sudutnya 30 0 ?

20

GAMBAR PROYEKSI

• Merupakan gambar tiga dimensi yang dilihat dari sudut pandang: 1. Pandangan Atas (PA) 2. Pandangan Depan (PD) 3. Pandangan Samping (PS) 21

Gambar Proyeksi

22

MENGGAMBAR PROYEKSI

Peralatan gambar yang dibutuhkan: • Mistar segi tiga • Pensil • Kertas gambar (HVS) • Penghapus 23

Contoh: Proyeksi mecari pandangan samping (PS) • Gambar Isometri • Gambar Proyeksi 24

Contoh: Proyeksi mencari Pandangan Depan (PD) • Gambar Proyeksi Huruf L 25

Langkah kerja : Proyeksi mencari Pandangan Samping (PS) • Buat sumbu x (datar) diantara PA dan PD • Buat sumbu Y (tegak) disamping PA dan PD dengan jarak sama antara X ke PA atau X ke PD • Buat garis dengan sudut 45 0 dari titik pusat koordinat • Buat garis tipis semua titik potong PA yang menghadap garis 45 0 dan berhenti digaris 45 0 kemudian tarik kebawah hingga bagian bawah sejajar dengan PD • Buat garis tipis pada PD yang menghadap ke sumbu Y hingga memotong garis yang datangnya dari garis 45 0 • Tebalkan garis yang membentuk PS 26

Langkah Kerja

: Proyeksi mencari Pandangan Atas (PA)

Langkah kerja:

Hampir sama dengan mencari pandangan Samping.

Bedanya :

Sumbu yang harus dibuat

lebih dulu

sumbu Y kemudian sumbu X adalah 27