performa pemisahan

Download Report

Transcript performa pemisahan

Oleh: Purwadi, M.Si
KROMATOGRAFI KOLOM
•
•
Kolom merupakan bagian terpenting
kromatografi, tempat pemisahan
komponen cuplikan dicapai, yang berwujud
puncak-puncak kromatogram.
Faktor yang berkaitan dengan keterpisahan
puncak kromatografi:
1. Keefisienan kolom
2. Keefisienan pelarut (fase diam)
KEEFISIENAN KOLOM
•
•
Adalah mengenai pelebaran kromatogram
yang disebabkan oleh rancangan kolom dan
kondisi pengerjaan.
Keefisienan kolom diukur oleh jumlah pelat
teori (N) dengan persamaan:
tR
N = 5.545 (-------)2
w1/2
KEEFISIENAN KOLOM
•
Atau:
tR
N = 16(-------)2
wb
Dimana,
N
tR
W1/2
Wb
=
=
=
=
jumlah pelat teori
waktu tambat
lebar setengah tinggi puncak
lebar dasar puncak
KEEFISIENAN KOLOM
KEEFISIENAN KOLOM
•
•
Kolom dengan jumlah pelat tinggi dianggap
lebih efisien dari pada kolom dengan jumlah
pelat yang lebih rendah.
Sebuah kolom dengan jumlah pelat teori
tinggi akan memberikan puncak yang
sempit pada waktu tambatnya dari pada
sebuah kolom dengan jumlah pelat teori
yang lebih rendah.
KEEFISIENAN KOLOM
•
•
Ukuran lain untuk keefisienan kolom adalah
jarak setara dengan pelat teori (JSPT =
HETP = height equivalent to a theoretical
plate).
JSPT adalah panjang kolom yang diperlukan
untuk mencapai kesetimbangan linarut di
antara fase gas yang bergerak dan fase cair
yang diam.
KEEFISIENAN KOLOM
•
Hubungan JSPT dengan N adalah:
JSPT = H = L/N
Dimana,
L
= panjang kolom (mm)
N
= jumlah pelat teori
•
Makin banyak jumlah pelat teori per meter
makin tinggi efisiensinya atau makin kecil H
makin besar keefisienan kolom.
KEEFISIENAN PELARUT
•
•
Keefisienan pelarut disebabkan oleh
interaksi linarut-pelarut dan menentukan
letak relatif pada kromatogram.
Keefisienan pelarut dinyatakan sebagai
nisbah maksima puncak (waktu tambat
yang disesuaikan), ditentukan oleh koefisien
distribusi linarut yang bersangkutan dalam
pelarut pada suhu tertentu.
KEEFISIENAN PELARUT
•
•
Bila suhu naik koefisien distribusi
bertambah kecil, berarti bagian linarut
dalam fase gas bertambah besar, karena itu
waktu elusi bertambah pendek.
Ini mengakibatkan pemisahan berkurang,
tidak sempurna, karena yang melakukan
pemisahan adalah fase cair.
KEEFISIENAN PELARUT
•
•
Untuk mencapai pemisahan yang lebih baik
harus digunakan suhu yang lebih rendah.
Suhu rendah mengakibatkan antaraksi fase
cair lebih besar, pemisahan lebih baik dan
waktu analisis lebih lama.
KEEFISIENAN KOLOM DAN
PELARUT
DAYA PISAH (RESOLUSI)
• Pemisahan sejati dua puncak yang berurutan
diukur dengan resolusi, R.
R=
tR2 – tR1
0.5 (w2 - w1)
• Resolusi adalah ukuran keefiesienan kolom
dan pelarut (fase diam).
• Resolusi dapat menerangkan sempitnya
puncak dan juga pemisahan antara dua
maksimum puncak.
DAYA PISAH (RESOLUSI)
DAYA PISAH (RESOLUSI)
ADA PERTANYAAN?