Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia 4

Download Report

Transcript Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia 4

SEJARAH PERJUANGAN BANGSA
INDONESIA
Joko Tri Nugraha, S.Sos, M.Si
A. Pengantar

Pancasila sebagai dasar negara sebelum disyahkan
pada tanggal 18 Agustus 1945 o/ PPKI,nilai2xnya telah
ada pada bangsa Indonesia sejak zaman dahulu kala
sebelum bangsa Indonesia mendirikan negara,yang brp
nilai2x adat-istiadat,kebudayaan serta nilai2x religius

Nilai2x tsb telah ada dan melekat serta teramalkan dlm
kehidupan sehari-hari sbg pandangan hidup,sehingga
materi Pancasila yang berupa nilai2x tsb tdk lain adalah
dari bangsa Indonesia sendiri,sehingga bangsa
Indonesia disebut sebagai kausa materialis Pancasila
Kausalitas asal mula Pancasila

Asal mula bahan (Kausa Materialis).Bangsa Indonesia
adalah sbg asal dari nilai2x Pancasila shg Pancasila itu
pd hakikatnya unsur2x Pancasila digali dari bangsa
Indonesia sendiri. Ex. Adat istiadat, religiusitas dll

Asal mula bentuk (Kausa Formalis). Hal ini dimaksudkan
bagaimana asal mula bentuk/bagaimana Pancasila itu
dirumuskan sebagaimana termuat dalam pembukaan
UUD 1945.Mk asal mula bentuk Pancasila adalah
Soekarno dan Hatta serta anggota BPUPKI yang
merumuskan Pancasila
Lanjutan …

Asal mula karya (Kausa Effisien), yaitu asal mula yang
menjadikan Pancasila dari calon dasar negara menjadi
dasar negara yang sah. Asal mula karya adalah PPKI

Asal mula tujuan (Kausa Finalis). Pancasila dirumuskan
dan dibahas pada sidang-sidang pendiri negara,
tujuannya adalah untuk dijadikan sebagai tujuan negara
Lanjutan …

Bicara sejarah Pancasila tidak dapat dipisahkan dari
sejarah bangsa Indonesia. Apabila merunut kembali
kapan Pancasila mulai dikenal terutama nilai-nilai
idealnya dapat dipahami jika kita melihat masa lalu

Nilai intrinsik maupun ekstrinsik dalam Pancasila
menunjukkan seberapa pentingnya nilai-nilai tersebut,
yaitu sejak kapan mulai dikenal dan bagaimana
penerapannya dalam kehidupan masyarakat Indonesia
Sejarah Pergerakan Indonesia

Sebelum negara Indonesia terbentuk, pada 17 Agustus
1945 bentuk pemerintahan adalah kerajaan-kerajaan
baik besar maupun kecil yang tersebar di nusantara,
antara lain:

Kerajaan Kutai
Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan-kerajaan sebelum Majapahit
Kerajaan Majapahit



B. Zaman Kutai

Indonesia memasuki zaman sejarah pd th 400 M,dengan
ditemukannya prasasti 7 yupa (tiang batu).Berdasarkan
prasasti tsb dpt diketahui bahwa raja Mulawarman
adalah keturunan raja Aswawarman dan Kudungga

Raja Mulawarman mnrt prasasti tsb mengadakan
kenduri dan memberi sedekah kpd para Brahmana dan
para Brahmana membangun yupa sebagai tanda terima
kasih raja yang dermawan
Lanjutan …

Masyarakat Kutai yang membuka zaman sejarah
Indonesia pertama kalinya ini menampilkan nilai-nilai
sosial politik dan ketuhanan dalam bentuk kerajaan,
kenduri serta sedekah kepada para Brahmana

Bentuk kerajaan dgn agama sbg tali pengikat
kewibawaan ini tampak dlm kerajaan2x yang muncul di
Jawa dan Sumatra.Di zaman kuno,terdpt dua kerajaan
yang mencapai integrasi meliputi hampir separuh
Indonesia,yaitu kerajaan Sriwijaya di Sumatra dan
Majapahit yang berpusat di Jawa
C. Zaman Sriwijaya

Mnrt M.Yamin,berdirinya negara kebangsaan Indonesia
tidak dapat dipisahkan dengan kerajaan2x lama yang
mrpkn warisan nenek moyang bangsa Indonesia

Negara kebangsaan Indonesia itu terbentuk melalui tiga
tahap,yaitu:Pertama,zaman Sriwijaya di bawah wangsa
Syailendra,yang bercirikan kedatuan (600-1400);
Kedua,negara kebangsaan zaman Majapahit yang
bercirikan Keprabuan (1293-1525) dan; Ketiga,negara
kebangsaan modern Indonesia merdeka (17 Agustus
1945)
Lanjutan …



Pd abad VII muncul kerajaan Sriwijaya di Sumatra,dibwh
kekuasaan wangsa Syailendra.Hal ini termuat dlm
prasasti Kedukan Bukit di kaki bukit Siguntang dekat
Palembang yang bertarikh 605 Caka atau 683 M
Pd zaman itu kerajaan Sriwijaya mrpkn suatu kerajaan
besar yang cukup disegani di kawasan Asia Selatan
Agama dan kebudayaan dikembangkan dgn mendirikan
suatu universitas agama Budha yang sangat terkenal di
negara lain di Asia
D. Zaman Kerajaan-Kerajaan Sebelum Majapahit



Sebelum kerajaan Majapahit muncul sebagai suatu
kerajaan yang mencanangkan nilai2x nasionalisme,
telah muncul kerajaan2x di Jawa tengah dan Jawa Timur
secara silih berganti
Kerajaan Kalingga pada abad VII yang ikut membantu
membangun candi Kalasan untuk Dewa Tara dan
sebuah Vihara untuk pendeta Budha didirikan di Jawa
Tengah bersama dengan Dinasti Syailendra
Refleksi puncak budaya dari Jawa Tengah dlm periode
kerajaan tsb adalah dibangunnya candi Borobudur
(Budha abad IX) dan candi Prambanan (Hindu abad X)
Lanjutan …



Selain kerajaan2x di Jawa Tengah tsb di Jawa Timur
muncul kerajaan2x Isana (abad IX),Darmawangsa (abad
X) demikian juga kerajaan Airlangga pada abad XI
Raja Airlangga membangun keagamaan dan asrama,
raja ini memiliki sikap toleransi beragama.Agama yang
diakui adalah agama Wisnu dan agama Syiwa yang
hidup berdampingan secara damai
Di wilayah Kediri Jawa Timur berdiri pula kerajaan
Singasari (pada abad XIII) yang kemudian sangat erat
hubungannya dengan berdirinya kerajaan Majapahit
E. Kerajaan Majapahit



Pd th 1293 berdiri kerajaan Majapahit yang mencapai
puncak keemasannya pd pemerintahan raja Hayam
Wuruk dgn Mahapatih Gadjah Mada yang dibantu oleh
Laksamana Nala dlm memimpin armadanya untuk
menguasai nusantara
Wilayah kekuasaan Majapahit semasa jayanya itu
membentang dari semenanjung Melayu (Malaysia
sekarang) sampai Irian Barat melalui Kalimantan Utara
Pd waktu itu agama Hindu dan Budha hidup
berdampingan dalam satu kerajaan
Lanjutan …

Empu Prapanca menulis Negarakertagama (1365).Dlm
kitab tsb telah terdapat istilah “Pancasila”

Empu Tantular mengarang buku Sutasoma dan didalam
buku itulah kita jumpai seloka persatuan nasional,yaitu
“Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa”
artinya walaupun berbeda, namun satu jua adanya
sebab tidak adanya agama yang memiliki Tuhan yang
berbeda
F. Zaman Penjajahan



Setelah Majapahit runtuh pada permulaan abad XVI
maka berkembanglah agama Islam dengan pesatnya di
Indonesia
Bersamaan dgn itu berkembanglah kerajaan2x Islam
seperti kerajaan Demak dan mulailah berdatangan orang
Eropa di nusantara,antara lain Portugis kemudian
Spanyol yang ingin mencari pusat tanaman rempah2x
Pd akhir abad XVI Belanda datang ke Indonesia,
mendirikan suatu perkumpulan dagang dengan nama
VOC (Verenigde Oost Indische Compagnie) yang
dikalangan rakyat dikenal dgn istilah “kompeni”
G. Kebangkitan Nasional



Pd abad XX di panggung politik internasional terjadilah
pergolakan kebangkitan dunia timur dengan suatu
kesadaran akan kekuatannya sendiri
Republik Philipina (1898),yang dipelopori Joze Rizal,
kemenangan Jepang atas Rusia di Tsunia (1905),
gerakan Sun Yat Sen dengan republik cina nya (1911),
Partai kongres di India dengan tokoh Tilak dan Gandhi
Di Indonesia,adanya kesadaran kebangkitan nasional
(1908) dipelopori dr.Wahidin Sudirohusodo dengan Budi
Utomo.Gerakan ini mrpkn awal gerakan nasional untuk
mewujudkan bangsa yang memiliki kemerdekaan dan
kekuatannya sendiri
H. Zaman Penjajahan Jepang


Setelah Nederland diserbu o/ tentara Nazi Jerman,5 Mei
1940 dan jatuh pd tgl 10 Mei 1940,Ratu Wilhemina dgn
segenap aparat mengungsi ke Inggris,shg pemerintah
Belanda msh dpt berkomunikasi dgn pemerintah jajahan
di Indonesia
Janji Belanda tentang Indonesia merdeka dikemudian
hari dlm kenyataanya hanya suatu kebohongan belaka
shg tdk pernah menjadi kenyataan.Bahkan sampai akhir
pendudukan 10 Maret 1940 kemerdekaan bangsa
Indonesia tidak pernah terwujud
Lanjutan …



Dlm perang melawan sekutu barat (Amerika, Inggris,
Rusia, Perancis, Belanda dan negara sekutu lainnya)
Jepang semakin terdesak,shg menjanjikan Indonesia
merdeka
Pd tgl 29 April 1945 bersamaan dgn hari ultah kaisar
Jepang,memberikan janji Jepang “kemerdekaan tanpa
syarat” untuk Indonesia
Utk mendptkan simpati bangsa Indonesia,maka dibentuk
Badan Penyelidik Usaha-Usaha Kemerdekaan Indonesia
(BPUPKI)/Dokuritzu Zyunbi Tyoosakai
Susunan BPUPKI



Ketua (Kaicoo): Dr. KRT, Radjiman Widyodiningrat
Ketua muda: R.P. Soeroso (merangkap kepala)
Enampuluh (60) orang anggota biasa dari bangsa
Indonesia (tidak termasuk ketua dan ketua muda) yang
kebanyakan berasal dari pulau Jawa,beberapa dari
Sumatra, Maluku, Sulawesi dan beberapa orang
peranakan Eropa, Cina dan Arab
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
Ir. Soekarno
Mr. Muh. Yamin
Dr. R. Kusumah Atmaja
R. Abdulrahim Pratalykrama
R. Aris
K.H. Dewantara
K. Bagus H. Hadikusuma
M.P.H. Bintoro
A.K. Moezakir
B.P.H. Poerbojo
R.A.A. Wiranatakusuma
Ir.R.Asharsoetedjo
Oei Tjiang Tjoei
Drs. Moh. Hatta
Oei Tjong Hauw
H. Agus Salim
M.Sutardjo Kartohadikusumo
R.M.Margono Djojohadikusumo
K.H. Abdul Halim
K.H. Maskoer
R. Soedirman
Prof.Dr.PAH.Djajadiningrat
Prof.Dr.Soepomo
Prof.Ir.Roeseno
Mr. R.P. Singgih
26. Mr.Ny,Maria Ulfah Santoso
27. R.M.T.A. Soejo
28. R. Ruslan Wongsokusumo
29. R.Soesanto Tirtoprodjo
30. Ny.R.S.S.. Soemario Mangunpoespito
31. Dr.R. Boentaran Martoatmodjo
32. Liem Koen Hian
33. Mr.J. Latuharhary
34. Mr.R.Hindromartono
35. R. Soekardjo Wirjopranoto
36. Hadji Ah. Sanoesi
37. A.M. Dasaat
38. Mr.Tan Eng Hoa
39. Ir.R.M.P. Soerachman Tjokroadisurjo
40. R.A.A. Soemitro Kolopaking Poerbonegoro
41. K.R.M.T.H. Woeryaningrat
42. Mr.A. Soebardjo
43. Prof.Dr.R. Djaenal Asiki
44. Abikoesno
45. Parada Harahap
46. Mr.R.M. Sartono
47.K.H.M. Mansoer
48. K.R.M.A. Sosrodiningrat
49. Mr.Soewandi
50. K.H.A. Wachid Hasyim
51. P.F. Dahler
52. Dr. Soekiman
53. Mr.K.R.M.T. Wongsonegoro
54. R. Oto Iskandar Dinata
55. A. Baswedan
56. Abdul Kadir
57. Dr. Samsi
58. Mr. A.A. Maramis
59. Mr. Samsoedin
60. Mr. R. Sastromoedjono
(Sekretariat Negara, 1995: XXVII)
I. Sidang BPUPKI Pertama
Sidang BPUPKI pertama dilaksanakan selama empat
hari,berturut-turut yang tampil berpidato untuk
menyampaikan usulan adalah: (a) 29 Mei 1945
Mr.Muh.Yamin; (b) 31 Mei 1945 Prof.Soepomo dan; (c) 1
Juni 1945 Ir. Soekarno
(a) Mr. Muh. Yamin (29 Mei 1945)

Dlm pidatonya,29 Mei 1945 Muh.Yamin mengusulkan
calon rumusan dasar negara Indonesia sbb:1. Peri
Kebangsaan; 2. Peri Kemanusiaan; 3. Peri Ketuhanan; 4.
Peri Kerakyatan (A. Permusyawaratan, B. Perwakilan, C.
kebijaksanaan) ; 5. Kesejahteraan Rakyat

(b) Prof. Dr. Soepomo (31 Mei 1945)

Berbeda dgn usulan Muh.Yamin,Prof.Dr.Soepomo
mengemukakan teori2x negara sebagai berikut:
1. Teori negara perseorangan (individualis),sebagaimana
diajarkan o/ Thomas Hobbes (abad 17), JJ.Rousseau
(abad 18), Herbert Spencer (abad 19), HJ. Laski (abad
20).Mnrt paham ini,negara adalah masyarakat hukum
(legal society) yang disusun atas kontrak antara seluruh
individu (contract social). Paham negara ini banyak
terdapat di Eropa dan Amerika
2. Paham negara kelas (Class theory)/teori golongan.Teori
ini sbgmn diajarkan o/ Marx, Engel dan Lenin. Negara
adalah alat dari suatu golongan (suatu klasse) utk
menindas klasse lain. Negara kapitalis adalah alat dari
kaum borjuis,oleh krn itu kaum Marxis menganjurkan utk
meraih kekuasaan agar kaum buruh dapat ganti
menindas kaum borjuis
3. Paham negara integralistik,yang diajarkan o/ spinoza,
Adam Muller Hegel (abad 18 dan 19).Mnrt paham ini
negara bukanlah utk menjamin perseorangan/golongan
tp menjamin kepentingan masyarakat seluruhnya
sebagai suatu persatuan.Negara adalah susunan
masyarakat yang integral,segala golongan,bagian atau
anggotanya saling berhubungan erat dgn lainnya dan
mrpkn kesatuan organis
(c) Ir. Soekarno (1 Juni 1945)

1.
2.
3.
4.
5.
Ir. Soekarno mengusulkan dasar negara yang terdiri dari
lima prinsip yang rumusannya adalah sebagai berikut:
Nasionalisme (kebangsaan Indonesia)
Internasionalisme (peri kemanusiaan)
Mufakat (demokrasi)
Kesejahteraan Sosial
Ketuhanan Yang Maha Esa (Ketuhanan Yang
Berkebudayaan)
J. Proklamasi Kemerdekaan dan Sidang PPKI


1.
2.
3.
Kemenangan sekutu dlm perang dunia membawa
hikmah bagi bangsa Indonesia
Pada tgl 8 Agustus 1945, Ir.Soekarno, Drs.Moh.Hatta
dan Dr. Radjiman diberangkatkan ke Saigon atas
panggilan Jenderal Besar Terauchi,memberikan 3
kewenangan:
Soekarno diangkat sbg ketua PPKI, Moh.Hatta sbg
wakil, Radjiman sbg anggota
PPKI boleh bekerja mulai tgl 9 Agustus 1945
Cepat tdknya pekerjaan panitia diserahkan sepenuhnya
kpd panitia
a. Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945

Setelah Jepang menyerah kpd sekutu,maka kesempatan
itu dipergunakan sebaik2xnya o/ para pejuang
kemerdekaan bangsa Indonesia

Pagi harinya tgl 17 Agustus 1945 di Pegangsaan Timur
56 Jakarta, tepat pada hari Jumat Legi jam 10 pagi WIB
(jam 11.30 waktu Jepang), Bung Karno didampingi Bung
Hatta membacakan naskah proklamasi dengan khidmat
b. Sidang PPKI
(1) Sidang Pertama (18 Agustus 1945)
Sidang pertama PPKI dihadiri 27 orang dan menghasil
kan keputusan2x sebagai berikut:
a. Mengesahkan UUD 1945 yang meliputi:
(1) Stlh melakukan bbrp perubahan pd piagam Jakarta
yang kemudian berfungsi sbg pembukaan UUD
(2) Menetapkan rancangan hukum dasar yang telah
diterima dari Badan Penyelidik pd tgl 17 Agustus
1945,stlh mengalami bbrp perubahan (berkaitan dgn
perubahan piagam Jakarta) kemudian berfungsi sbg
UUD 1945
b. Memilih Presiden dan wakil presiden yang pertama
c. Menetapkan berdirinya Komite Nasional Indonesia Pusat
sebagai badan musyawarah
Perubahan yang menyangkut piagam Jakarta menjadi
pembukaan UUD 1945 adalah sebagai berikut:
PIAGAM JAKARTA
(1) Kata “Mukadimah” diganti
(2) “dalam hukum dasar” diganti
(3) “..dengan berdasar kepada
Ketuhanan dengan kewajiban
menjalankan syariat Islam bagi
pemeluk-pemeluknya
(4) “..menurut dasar kemanusiaan
yang adil dan beradab”
PEMBUKAAN UUD 1945
Pembukaan
“dalam suatu UUD negara…”
“…dengan berdasar kepada
Ketuhanan Yang Maha Esa”
“.. kemanusiaan yang adil dan
beradab”
Perubahan yang menyangkut pasal-pasal UUD 1945
RANCANGAN HUKUM DASAR
(1) Istilah “Hukum Dasar” diganti
(2)
(3)
(4)
Dalam rancangan dua orang
wakil presiden
Presiden harus orang
Indonesia asli yang beragama
Islam
Dalam rancangan disebutkan
“…selama pegang pimpinan
perang,dipegang o/ Jepang
dgn persetujuan Pemerintah
Indonesia
UUD 1945
Undang-Undang Dasar atas usul
Soepomo
Seorang wakil presiden
Presiden harus orang Indonesia
asli
Dihapuskan
(2) Sidang Kedua (19 Agustus 1945)
(1) Tentang daerah propinsi,dengan pembagian sebagai berikut:
a. Jawa Barat
b. Jawa Tengah
c. Jawa Timur
d. Sumatera
e. Borneo
f. Sulawesi
g. Maluku
h. Sunda Kecil
(2) Untuk sementara kedudukan Kooti dsb diteruskan seperti sekarang
(3) Untuk sementara waktu kedudukan kota dan Gementee diteruskan
seperti sekarang
Hasil ketiga dalam sidang tersebut adalah dibentuknya Kementrian
atau Departemen (12 Departemen), sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Departemen Dalam Negeri
Departemen Luar Negeri
Departemen Kehakiman
Departemen Keuangan
Departemen Kemakmuran
Departemen Kesehatan
Departemen Pengajaran, Pendidikan dan Kebudayaan
Departemen Sosial
Departemen Pertahanan
Departemen Penerangan
Departemen Perhubungan
Departemen Pekerjaan Umum (Sekretariat Negara, 1995: 461)
(3) Sidang Ketiga (20 Agustus 1945)
Pada sidang ketiga PPKI dilakukan pembahasan thdp
agenda tentang “Badan Penolong Keluarga Korban
Perang”, adapun keputusan yang dihasilkan terdiri dari
delapan pasal. Salah satu dari pasal tersebut yaitu
pasal 2 dibentuklah badan yang disebut “Badan
Keamanan Rakyat” (BKR)
(4) Sidang Keempat (22 Agustus 1945)
Pada sidang keempat PPKI membahas agenda tentang
Komite Nasional Partai Nasional Indonesia, yang
pusatnya berkedudukan di Jakarta
K. Masa Setelah Proklamasi Kemerdekaan

Scr ilmiah proklamasi kemerdekaan mengandung
pengertian
(a) Dr sudut ilmu hukum (scr yuridis) proklamasi mrpkn
saat tidak berlakunya tertib hukum kolonial dan saat
mulai berlakunya tertib hukum nasional
(b) Scr politis ideologis proklamasi mengandung arti
bahwa bangsa Indonesia terbebas dari penjajahan
bangsa asing dan memiliki kedaulatan untuk
menentukan nasib sendiri dlm suatu negara
proklamasi Republik Indonesia
Untuk melawan propaganda Belanda pd dunia
internasional pemerintah RI mengeluarkan 3 maklumat:
1.
2.
3.
Maklumat wakil presiden No.X tgl 16 Oktober 1945 yang
menghentikan kekuasaan luar biasa dari presiden sebelum masa
waktunya (seharusnya berlaku 6 bulan).Kemudian maklumat
tersebut memberikan kekuasaan MPR dan DPR yang semula
dipegang oleh Presiden kepada KNIP
Maklumat pemerintah tgl 3 November 1945,tentang pembentukan
partai politik yang sebanyak-banyaknya oleh rakyat. Hal ini sebagai
anggapan pada saat itu bahwa salah satu ciri demokrasi adalah
multi partai. Maklumat tersebut juga sebagai upaya agar dunia barat
menilai bahwa negara proklamasi sebagai negara demokratis
Maklumat pemerintah tgl 14 November 1945, yang intinya maklumat
ini mengubah sistem kabinet presidensial menjadi kabinet
parlementer berdasarkan asas demokrasi liberal
Terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun
1950


Berdirinya negara RIS dlm sejarah ketatanegaraan
Indonesia adalah sbg suatu taktik scr politis utk tetap
konsisten terhadap deklarasi proklamasi yang
terkandung dlm pembukan UUD 1945 yaitu negara
persatuan dan kesatuan sebagaimana termuat dalam
alinea IV
Bahwa..Pemerintahan negara…yang melindungi
segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
negara Indonesia..yang berdasarkan UUD 1945 dan
Pancasila
Latar Belakang Dekrit Presiden 5 Juli 1959

Pemilu th 1955 pd kenyataannya tdk dpt memenuhi harapan dan
keinginan masyarakat,bahkan mengakibatkan ketidakstabilan pd
bidang politik, ekonomi, sosial maupun hankam,hal ini disebabkan
krn:
1. Makin berkuasanya modal2x raksasa terhadap perekonomian
Indonesia
2. Akibat silih bergantinya kabinet,maka pemerintah tdk dpt
menyalurkan dinamika masyarakat ke arah pembangunan
terutama di bidang ekonomi
3. Sistem liberal yang berdasarkan UUDS 1950 mengakibatkan
kabinet jatuh bangun,shg pemerintah tidak stabil
4. Pemilu th 1955 tdk mampu mencerminkan dlm DPR suatu
perimbangan kekuatan politik yg sebenarnya hidup dlm
masyarakat
5. Kegagalan badan konstituante yang bertugas membentuk UUD
yang tetap bagi negara RI
Isi Dekrit Presiden 5 Juli 1959



Membubarkan Konstituante
Menetapkan berlakunya kembali UUD 1945 dan tidak
berlakunya kembali UUDS tahun 1950
Dibentuknya MPRS dan DPAS dalam waktu yang
sesingkat-singkatnya